Title: TEKNIK MENGUKUR KEPUASAN PELANGGAN
1TEKNIK MENGUKUR KEPUASAN PELANGGAN
2HASIL SURVEY DI AMERIKA (KOTLER)
APA YANG DILAKUKAN KONSUMEN APABILA MENDAPATKAAN
LAYANAN
MEMUASKAN
TIDAK MEMUASKAN
- IA AKAN BERBICARA KEPADA MINIMAL TIGA ORANG
KENALANNYA - IA AKAN MEMBELI KEMBALI
- IA AKAN MEMBELI PRODUK LAIN YANG DIHASILKAN
PERUSAHAAN
- IA AKAN BERBICARA KEPADA MINIMAL 20 ORANG
KENALANNYA. - TIDAK AKAN MEMBELI KEMBALI
- TIDAK MENGINDAHKAN SEGENCAR APAPUN PROMOSI YANG
DILAKUKAN PERUSAHAAN
3HASIL SURVEY LAINNYA
- BAHWA SEORANG PELANGGAN YANG TIDAK PUAS AKAN
MENCERITAKAN PENGALAMANNYA KEPADA 11 ORANG LAIN,
YANG MASING-MASING KEMUDIAN AKAN MENCERITAKANNYA
KEMBALI KEPADA 5 ORANG LAINNYA. SEHINGGA TOTAL
ADA 67 ORANG ( 1 11 55) YANG BERPIKIR BURUK
TENTANG PERUSAHAAN ANDA.
4PELANGGAN YANG KECEWA TIDAK AKAN MEMBELI KEMBALI
- MENINGGAL DUNIA 1
- PINDAH ALAMAT 3
- MINAT BERUBAH 5
- KARENA ALASAN YANG KOMPETITIF 9
- KARENA PRODUK TIDAK MEMUASKAN 15
- KARENA MEREKA DIPERLAKUKAN KASAR, KURANG
DIPERHATIKAN ATAU DIACUHKAN 68
- HASIL STUDI YANG DILAKUKAN BARU-BARU INI
MENUNJUKKAN BAHWA PELANGGAN TIDAK LAGI MEMBELI
DARI SUATU PERUSAHAAN KARENA ALASAN-ALASAN
BERIKUT
5- KEPUASAN PELANGGAN MENJADI ISU SENTRAL DI SETIAP
ORGANISASI BISNIS. - PERUSAHAAN BERLOMBA-LOMBA MENCANANGKAN KEPUASAN
PELANGGAN SEBAGAI ISU STRATEGIKNYA, MISALKAN
DENGAN MENGELURAKAN SLOGAN-SLOGAN INDOSIAR
MEMANG UNTUK ANDA, RCTI SELALU DIHATI SELALU
DINANTI, WE CARE CUSTOMER, KEPUASAN ANDA
ADALAH KEBAHAGIAAN KAMI PT. PERTAMINA SELALU
HADIR MELAYANI BANK MANDIRI MELAYANI DENGAN
HATI MENUJU YANG TERBAIK, DLL. - SURVEY YANG DILAKUKAN TERHADAP PERUSAHAAN YANG
MASUK DALAM FORTUNE 500 MENUNJUKKAN BAHWA 71
BERKEYAKINAN BAHWA KEPUASAN PELANGGAN MENJADI
TANTANGAN TERBESAR DALAM 5 TAHUN KEDEPAN, NAMUN
HANYA 18 PERUSAHAAN YANG MEMILIKI PROGRAM MAPAN
UNTUK MEMANTAU KEPUASAN PELANGGAN.
6MANFAAT SPESIFIK KEPUASAN PELANGGAN ( ANDERSON,
FORNELL, 2004 )
- BERKAITAN SECARA SIGNIFIKANS DENGAN LOYALITAS
PELANGGAN - BERPOTENSI MENJADI SUMBER PENDAPATAN PERUSAHAAN
DIMASA DEPAN ( TERUTAMA MELALUI PEMBELIAN ULANG,
CROSS SELLING, UP-SELLING) - MENEKAN BIAYA TRANSAKSI DIMASA YANG AKAN DATANG
(TERUTAMA BIAYA KOMUNIKASI, PENJUALAN, DAN
LAYANAN PELANGGAN). - MENEKAN RISIKO BERKENAAN DENGAN PREDIKSI ALIRAN
KAS DIMASA YANG AKAN DATANG (KARENA PELANGGAN
TIDAK TERGODA UNTUK ALIH PEMASOK). - PELANGGAN CENDERUNG LEBIH RESEPTIF TERHADAP
PRODUCT-LINE EXTENTIONS, BRAND EXTENSIONS.
7HUBUNGAN TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN
TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN TINGKAT LOYALITAS
SANGAT PUAS/EXCELLENCE 95
PUAS/BAGUS 65
RATA-RATA/CUKUP 15
TIDAK PUAS/JELEK 2
SANGAT TIDAK PUAS/SANGAT JELEK 0
SUMBER HILL, BRIERLY MAC DOUGALL (1999)
8- OLEH SEBAB ITU PERUSAHAAN HARUS MENCAPAI TARGET
LAYANAN YANG EXCELLENCE ATAU SANGAT PUAS BAGI
PELANGGANNYA, KARENA KRITERIA INILAH YANG SECARA
DOMINAN MENJAMIN UNTUK MENJADI KONSUMEN YANG
LOYAL - SEMENTARA KALAU PERUSAHAAN SUDAH BERBANGGA DIRI
DENGAN KRITERIA PUAS ATAU CUKUP, INI TIDAK
MENJAMIN KELANGENGAN PERUSAHAAN.
9APA ITU KEPUASAN PELANGGAN ?
- KATA KEPUASAN (SATISFACTION) BERASAL DARI BAHASA
LATIN SATIS (ARTINYA CUKUP MEMADAI) DAN FACIO
(MELAKUKAN ATAU MEMBUAT). - KEPUASAN BISA DIARTIKAN SEBAGAI UPAYA PEMENUHAN
SESUATU ATAU MEMBUAT SESUATU MEMADAI. - KEPUASAN ADALAH PEMENUHAN KEINGINAN ATAU HARAPAN
KONSUMEN AKAN LAYANAN SUATU PRODUK. - KEPUASAN SULIT UNTUK DIDEFINISIKAN TETAPI MUDAH
UNTUK DIRASAKAN, CONTOHNYA SEORANG KONSUMEN AKAN
DENGAN MUDAH MERASAKAN LAYANAN SEBUAH JASA
ANGKUTAN KERETA API YANG MEMUASAKAN YAITU
10DEFINISI KEPUASAN
- HARGA TIKET YANG MURAH
- LAYANAN TEPAT WAKTU
- LAYANAN MAKAN YANG MURAH, ENAK
- KEBERSIHAN TERJAMIN
- KEAMANAN TERJAMIN
- KENYAMANAN KURSI DUDUK
- AC YANG JALAN
- TOILET YANG NYAMAN, HARUM
- KENYAMANAN DAN KEAMANAN BAGASI
- KERAMAHAN PETUGAS
- PEMANDANGAN SEPANJANG JALAN
- PENERANGAN YANG BAIK
- BANTAL KURSI EMPUK DAN HARUM
- LANTAI GERBONG BERSIH DAN RAPIH
- DLL
-
KEPUASAN SULIT DIDEFINISIKAN TETAPI
MUDAH DIRASAKAN
- KEPUASAN MEMAKAI JASA KA TERCAPAI APABILA
11SECARA OPERASIONAL KEPUASAN DAPAT DIKATAKAN SBB
- KEPUASAN ADALAH PERBANDINGAN ANTARA KINERJA
PRODUK AKTUAL DENGAN EKSPEKTASI ATAU HARAPAN
SEBELUM PEMBELIAN - APABILA HARAPAN SEBELUM PEMBELIAN TERHADAP SUATU
PRODUK ADALAH TINGGGI DAN KINERJA RENDAH MAKA
TERJADI KETIDAK PUASAN. - SEMENTARA APABILA KINERJA SUATU PRODUK MELEBIHI
HARAPAN KONSUMEN SEBELUM PEMBELIAN MAKA TERJADI
KETIDAKPUASAN.
12CONTOH
- HARAPAN BAPAK ANDI SEBELUM NAIK KA
- TERBAYANG AKAN NAIK KERETA API DENGAN KURSI YANG
EMPUK, PRAMUGARI YANG CANTIK DAN RAMAH, MAKANAN
YANG ENAK, SATU KURSI DENGAN WANITA MUDA DAN
CANTIK, AC YANG DINGIN, GERBONG YANG
BERSIH,PENERANGAN YANG REDUP, ADA MUSIK YANG
ROMANTIS DLL
- HARAPAN BAPAK ROBERT SEBELUM NAIK KA
- DATANG DENGAN SELAMAT DAN BISA MELEPAS LELAH
DENGAN TIDUR PULAS DI KERETA API
HARAPAN YANG SANGAT BERBEDA
13- PENGALAMAN
- REKOMENDASI GETHOK TULAR
- KOMUNIKASI PEMASARAN
- PENGETAHUAN ATAS MEREK-MEREK PESAING
PERCEIVED PERFORMANCE (P)
EKSPEKTASI (E)
PROSES PERBANDINGAN
PgtE
P lt E
PE
DIKONFIRMASI POSITIF)
DISKONFIRMASI NEGATIF
KONFIRMASI
DELIGHT
KETIDAKPUASAN
SATISFACTION
14TIPE-TIPE CUSTOMER SATISFACTION
- DEMANDING CUSTOMER SATISFACTION TIPE INI
MERUPAKAN TIPE KEPUASAN YANG AKTIF. RELASI
DENGAN PENYEDIA JASA DIWARNAI EMOSI POSITIF,
TERUTAMA OPTIMISME DAN KEPERCAYAAN. BERDASARKAN
PENGALAMAN POSITIF DI MASA LALU, PELANGGAN DENGAN
TIPE KEPUASAN INI BERHARAP BAHWA PENYEDIA JASA
BAKAL MAMPU MEMUASKAN EKSPEKTASI MEREKA YANG
SEMAKIN MENINGKAT DI MASA DEPAN. TIPE INI SANGAT
BESAR KEMUNGKINAN UNTUK KOMPLAIN. - STABLE CUSTOMER SATISFACTION PELANGGAN DALAM
TIPE INI MEMILIKI TINGKAT ASPIRASI PASIF DAN
PERILAKU DEMANDING. MEREKA MENGINGINKAN PENYEDIA
JASA MAMPU MEMBERIKAN LAYANAN YANG RELATIF SAMA
DENGAN SEBELUMNYA. TIPE INI MEMUNGKINKAN UNTUK
KOMPLAIN - RESIGNED CUSTOMER SATISFACTION PELANGGAN DALAM
TIPE INI JUGA MERASA PUAS, NAMUN KEPUASANNYA
BUKAN DISEBABKAN OLEH PEMENUHAN EKSPEKTASI, NAMUN
LEBIH DIDASARKAN PADA KESAN BAHWA TIDAK REALISTIS
UNTUK BERHARAP LEBIH. PERILAKU TIPE INI CENDERUNG
PASIF, SEHINGGA UNTUK KOMPLAIN SANGAT KECIL
KEMUNGKINANNYA
15TIPE-TIPE CUSTOMER SATISFACTION
- STABLE CUSTOMER DISSATISFACTION PELANGGAN
DENGAN TIPE INI TIDAK PUAS TERHADAP KINERJA
PERUSAHAAN NAMUN MEREKA TIDAK MELAKUKAN APA-APA.
RELASI MEREKA DENGAN PENYEDIA JASA DIWARNAI
DENGAN EMOSI NEGATIF DAN ASUMSI BAHWA EKSPEKTASI
MEREKA TIDAK BAKAL TERPENUHI DI MASA DATANG.
MEREKA JUGA TIDAK MELIHAT ADANYA PELUANG UNTUK
PERUBAHAN ATAU PERBAIKAN. - DEMANDING CUSTOMER DISSATISFACTION TIPE INI
BERCIRIKAN ASPIRASI AKTIF DAN PERILAKU DEMANDING.
PADA TINGKAT EMOSI, KETIDAKPUASANNYA MENIMBULKAN
PROTES DAN OPOSISI (KOMPLAIN). PADA SAAT
BERSAMAAN, MEREKA JUGA TIDAK PERLU LOYAL PADA
PENYEDIA JASA. BERDASARKAN PENGELAMAN
NEGATIFNYA, MEREKA TIDAK AKAN MEMILIH PENYEDIA
JASA YANG SAMA LAGI DIKEMUDIAN HARI.
16EKSPEKTASI PELANGGAN
- SALAH SATU UPAYA UNTUK MENAIKAN KEPUASAN
PELANGGAN ADALAH MENGIDENTIFIKASI DENGAN BAIK DAN
AKURAT TENTANG EKPEKTASI ATAU HARAPAN PELANGGAN
AKAN LAYANAN PERUSAHAAN. - EKPEKTASI ADALAH NILAI-NILAI POSITIF DAN
NEGATIF YANG DIPERSEPSIKAN OLEH KONSUMEN AKAN
LAYANAN SUATU PRODUK. - EKSPEKTASI DAPAT MERUPAKAN SUMBER DARI ADANYA
KETIDAKPUASAN ATAU KEPUASAN - NILAI EKSPEKTASI SESEORANG DIPENGARUHI OLEH
PANGALAMAN, PENGETAHUAN PRODUK, PROMOSI PRODUK,
TINGKAT PENDIDIKAN DLL
17DEFINISI PERCEIVED PERFORMANCE
- ADALAH KEYAKINAN AKAN ATRIBUT PRODUK ATAU JASA
YANG DITAWARKAN ATAU DAPAT JUGA DISEBUT DENGAN
KINERJA PRODUK SETELAH DIKONSUMSI OLEH KONSUMEN - UNTUK MENDAPATKAN KINERJA PRODUK ATAU PERCEIVED
PERFORMANCE YANG TINGGI MAKA PERUSAHAAN HARUS
MENDEFINISIKAN DENGAN JELAS DAN TEGAS KUALITAS
DARI PRODUK YANG DITAWARKAN
18KETIDAKPUASAN DAN KOMPLAIN
KOMPLAIN 5
NILAI HARAPAN PELANGGAN
GAP ANTARA HARAPAN DAN KINERJA
TIDAK KOMPLAIN 95
PERCEIVED PERFORMANCE (KINERJA PRODUK)
KEKECEWAAN
PERLUNYA SURVEY KEPUASAN KONSUMEN
19SURVEY KEPUASAN PELANGGAN
- KARENA TINGGINYA ANGKA YANG MENUNJUKKAN BAHWA
KONSUMEN YANG TIDAK PUAS LEBIH BANYAK TIDAK
KOMPLAIN KE PERUSAHAAN (95) - MAKA PERUSAHAAN HARUS SECARA KONTINYU MENGUKUR
TINGKAT KEPUASAN PELANGGANNYA SEHINGGA DAPAT
MEMASTIKAN APAKAH PRODUK YANG DITAWARKAN
BENAR-BENAR MAMPU MEMBENTUK LOYALITAS KONSUMEN - KASUS DI INDONESIA DARI 500 PERUSAHAAN YANG
DISUVEY HANYA 18 YANG SECARA KONSISTEN MELAKUKAN
PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN PELANGGAN.
20SEJARAH KEPUASAN PELANGGAN
- ADA SEJAK PERADABAN MANUSIA
- SEMAKIN MENDAPAT PERHATIAN SEIRING DENGAN
PENINGKATAN ILMU DAN TEKNOLOGI - KONSEP-KONSEP YANG DIKEMBANGKAN TQM, TQC, ISO,
SERVQUAL, REENGINERING, GKM, MBNQA, ISO 9000, QFD
DLL - TERAKHIR YANG DIKEBANGKAN ADALAH CUSTOMER
RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) DAN SIX SIGMA
2110 PRINSIP KEPUASAN PELANGGAN ( Paradigma baru
merebut hati pelanggan untuk memenangkan
persaingan )
- MULAILAH DENGAN PERCAYA AKAN PENTINGNYA KEPUASAN
PELANGGAN - PILIHLAH PELANGGAN DENGAN BENAR UNTUK MEMBANGUN
KEPUASAN PELANGGAN - MEMAHAMI HARAPAN PELANGGAN ADALAH KUNCI
- CARILAH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN
PELANGGAN ANDA - FAKTOR EMOSIONAL ADALAH PALING PENTING YANG
MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN
22Summary Slide
23LANJUTAN
- PELANGGAN YANG KOMPLAIN ADALAH PELANGGAN YANG
LOYAL - GARANSI ADALAH LOMPATAN YANG BESAR DALAM KEPUASAN
PELANGGAN - DENGARKANLAH SUARA PELANGGAN
- PERAN KARYAWAN SANGAT PENTING DALAM MEMUASKAN
PELANGGAN - KEPEMIMPINAN ADLH TELADAN DALAM KEPUASAN
PELANGGAN -
24MEMAHAMI HARAPAN PELANGGAN ADALAH KUNCI
- MEMAHAMI HARAPAN PELANGGAN
- MENGONTROL HARAPAN PELANGGAN
- MENGGALI HARAPAN PELANGGAN
25- FAKTOR-FAKTOR PENDORONG KEPUASAN PELANGGAN
- DRIVER 1 KUALITAS PRODUK
- (PERFORMANCE, DURABILITY,
FEATURE, RELIABILITY, - CONSISTENSI, DAN DESIGN)
- DRIVER 2 VALUE FOR MONEY ( HARGA )
- DRIVER 3 SERVICE QUALITY ( ServeQual )
- ( RELIABILITY, RESPONSIVENESS,
ASSURANCE, EMPATHY - TANGIBLE )
- DRIVER 4 EMOTIONAL FAKTOR
- DRIVER 5 KEMUDAHAN UNTUK MENDAPATKAN PRODUK
ATAU JASA -
- FAKTOR-FAKTOR INI DAPAT DIKETAHUI DENGAN
MELAKUKAN SURVEI PASAR
26DIMENSI KUALITAS PRODUK
- JIKA MENDENGAR SONY KONSUMEN DI INDONESIA AKAN
LANGSUNG TERINGAT DENGAN PRODUK ELEKTRONIK YANG
BERKUALITAS. - PRESTASI SONY DALAM MEMBANGUN MERK DAN KEPUASAN
PELANGGAN DI INDONESIA MEMANG PATUT MENDAPAT
PUJIAN DAN MENJADI CONTOH. - KUALITAS PRODUK ADALAH DRIVER KEPUASAN PELANGGAN
YANG MULTI DIMENSI. PALING TIDAK TERDAPAT ENAM
DIMENSI DARI KUALITAS PRODUK YANG PERLU
DIPERHATIKAN OLEH SETIAP PRODUSEN YANG INGIN
MENGEJAR KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS
PRODUK. - ENAM DIMENSI DARI KUALITAS PRODUK ADALAH
PERFORMANCE, DURABILITY, FEATURE, RELIABILITY,
CONSISTENSI, DESIGN.
27DIMENSI KUALITAS PELAYANAN
- SALAH SATU STUDI MENGENAI DIMENSI DARI KUALITAS
PELAYANAN ADALAH HASIL KAJIAN DARI GROUNROSS
SEORANG PAKAR DARI SWEDIA. MENURUTNYA PALING
TIDAK ADA TIGA DIMENSI DARI KUALITAS PELAYANAN. - TIGA DIMENSI DARI KUALITAS PELAYANAN ADALAH
- TEKHNICAL QUALITY YAITU YANG BERHUBUNGAN DENGAN
OUTCOME SUATU PELAYANAN. - FUNCTIONAL QUALITY YANG LEBIH BANYAK BERHUBUNGAN
DENGAN PROSES DELIVERY ATAU BAGAIMANA PELAYANAN
DIBERIKAN PADA PELANGGAN. - IMAGE ATAU REPUTASI DARI PRODUSEN YANG
MENEYEDIAKAN PRPDUK
28KONSEP SERVQUAL
- KONSEP SERVQUAL ADALAH KONSEP YANG PALING BANYAK
DIGUNAKAN PELAKU BISNIS DI SELURUH DUNIA YANG
BERKECIMPUNG DALAM HAL PELAYANAN PELANGGAN - SERVQUAL DIFORMULASIKAN KE DALAM 5 DIMENSI YAITU
- TANGIBLE, RELIABILITY, RESPONSIVENESS,
ASSURANCE, EMPATHY - KELEBIHAN DARI KONSEP INI ADALAH DIDASARKAN ATAS
SUATU RISET YANG SANGAT KOMPREHENSIF, MUDAH
DIPAHAMI DAN MEMPUNYAI INSTRUMEN YANG JELAS UNTUK
MELAKUKAN PENGUKURAN
29DIMENSI SERVQUAL
- DIMENSI PERTAMA DARI SERVQUAL TANGIBLE
- KUALITAS PELAYANAN MENURUT SERQUAL ADALAH
TANGIBLE, KARENA SUATU SERVIS TIDAK BISA DILIHAT,
TIDAK BISA DICIUM, TIDAK BISA DIRABA. MAKA ASPEK
TANGIBLE MENJADI PENTING SEBAGAI UKURAN TERHADAP
PELAYANA. PELANGGAN AKAN MENGGUNAKAN INDRA
PENGLIHATAN UNTUK MENILAI SUATU KUALITAS
PELAYANAN. - DIMENSI KEDUA DARI SERVQUAL RELIABILITY
- DIMENSI YANG MENGUKUR KEHANDALAN DARI PERUSAHAAN
DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA PELANGGANNYA,
DIMENSI INI SERING DIPERSEPSI PALING PENTING BAGI
PELANGGAN DARI BERBAGAI INDUSTRI JASA -
30- DIMENSI KETIGA DARI SERVQUAL RESPONSIVENESS
- RESPONSIVENESS ADALH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN
YANG PALING DINAMIS. HARAPAN PELANGGAN TERHADAP
KECEPATAN PELAYANAN HAMPIR DAPAT DIPASTIKAN AKAN
BERUBAH DENGAN KECENDERUNGAN NAIK DARI WAKTU KE
WAKTU. - SEBAGAI CONTOH ADALAH HASIL SURVEI YANG
DILAKUKAN OLEH FRONTIER SELAMA LIMA TAHUN
TERAKHIR INI DALAM INDUSTRI PERBANKAN. LIMA TAHUN
YANG LALU 90 DARI NASBAH DI JAKARTA AKAN PUAS
APABILA WAKTU MENUNGGU DI CABANG SUATU BANK
SEBELUM MELAKUKAN SUATU TRANSAKSI ANTARA 10 15
MENIT. PADA TAHUN INI 90 NASABAH DI JAKARTA
MENGHARAPKAN AGAR LAMA WAKTU MENUNGGU ADALAH
SEKITAR 3 5 MENIT. - DIMENSI KEEMPAT DARI SERVQUAL ASSURANCE
- YAITU DIMENSI KUALITAS YANG BERHUBUNGAN DENGAN
KEMAMPUAN PERUSAHAAN DAN PERILAKU FRONT- LINE
STAFF DALAM MENANAMKAN RASA PERCAYA DAN KEYAKINAN
KEPADA PARA PELANGGANNYA. ADA EMPAT ASPEK DARI
DIMENSI INI YAITU KERAMAHAN, KOMPETISI,
KREDIBILITAS DAN KEAMANAN
31- DIMENSI KELIMA DARI SERVQUAL EMPATHY
- PELANGGAN DARI KELOMPOK MENENGAH ATAS MEMPUNYAI
HARAPAN YANG TINGGI AGAR PERUSAHAAN PENGELOLA
JASA MENGENAL MEREKA SECARA PRIBADI. PERUSAHAAN
HARUS TAHU NAMA MEREKA, KEBUTUHAN MEREKA SECARA
SPESIFIK DAN BILA PERLU MENGETAHUI APA YANG
MENJADI HOBBY DAN KARAKTER PERSONAL LAINNYA.
APABILA TIDAK PERUSAHAAN AKAN KEHILANGAN
KESEMPTAN UNTUK DAPAT MEMUASKAN MEREKA DARI ASPEK
INI. - SECARA UMUM DIMENSI INI DIPERSEPSI KURANG
PENTING DIBANDINGKAN DIMENSI LAINNYA DIMATA
KEBANYAKAN PELANGGAN. - STUDI YANG DILAKUKAN OLEH FRONTIER SELAMA
BEBERAPA TAHUN TERAKHIR UNTUK BERBAGAI INDUSTRI,
MENGKONFIRMASI HAL INI. AKAN TETAPI UNTUK
KELOMPOK PELANGGAN THE HAVES DIMENSI INI AKAN
MENJADI DIMENSI YANG PALING PENTING
32KEPUASAN MELALUI KOMPLAIN
- APA YANG TERJADI APABILA TOP MANAJEMEN MENDAPAT
LAPORAN BAHWA JUMLAH PELANGGAN YANG KOMPLAIN
MENINGKAT AKHIR-AKHIR INI ? DAPAT DIDUGA SEBAGIAN
BESAR AKAN MEMBERIKAN REAKSI SPONTAN NEGATIF,
ENTAH PERASAAN KESAL ATU BAHKAN MARAH. SAMA
SEPERTI SIFAT MANUSIA, MAKA MANAJEMEN PERUSAHAAN
RATA-RATA TIDAK MENYUKAI KOMPLAIN. - PERILAKU KOMPLAIN DI INDONESIA SUNGGUH MENGALAMI
KEMAJUAN YANG PESAT AKHIR-AKHIR INI. LAJU
KENAIKAN KOMPLAI INI TAK TERBENDUNG SEJAK
BERAKHIRNYA ORDE BARU MENEUJU ORDE REFORMASI. - ADA DUA FAKTOR YANG MEMBUAT KENAIKAN ANGKA
KOMPLAIN DI INDONESIA DALAM BEBERAPA TAHUN
TERAKHIR. PERTAMA IKLIM KETERBUKAAN YANG MELANDA
INDONESIA, KEDUA BANYAK PERUSAHAAN YANG
MENAWARKAN SALURAN YANG MEMUDAHKAN PELANGGANNYA
UNTUK MENGAJUKAN KOMPLAIN. MEREKA MENAWARKAN
FREECALL.
33PERAN KARYAWAN SANGAT PENTING DALAM MEMUASKAN
PELANGGAN
- EMPOWERMENT (PEMBERDAYAAN)
- DALAM INDUSTRI JASA KEPUASAN PELANGGAN SANGATLAH
DITENTUKAN OLEH KARYAWAN YANG BERHUBUNGAN
LANGSUNG DENGAN PELANGGAN. KEPUASAN SAAT
BERINTERAKSI, YAITU DIMANA MENDAPATKAN PELAYANAN
70 TERGANTUNG PADA KEMAMPUAN KARYAWAN FRONT
LINE. SAYANGNYA KARYAWAN DIBAGIAN FRONT LINE
TIDAK MEMPUNYAI WEWENANG UNTUK MELAKUKAN
DECISION. - TEAMWORK
- KUALITAS PRODUK DARI KUALITAS YANG BAIK,
SERINGKALI HANYA DAPAT DIMUNGKINKAN APABILA
TERDAPAT TIMWORK YANG BAIK. BANYAK KESALAHAN YANG
MENYEBABKAN PELANGGAN TIDAK PUAS KARENA TIDAK
ADANYA TEAMWORK.
34- CUSTOMER RELATION MANAGEMENT (CRM)
- MANAJEMEN HUBUNGAN KONSUMEN
35KONSEP CRM
- CRM ADALAH SUATU FILOSOFI, MANAJEMEN TENTANG
MENCIPTAKAN SUATU REVOLUSI MENGENAI BAGAIMANA
BISNIS DILAKUKAN DISELURUH BAGIAN PERUSAHAAN.
MANAJEMEN INI MENGGAMBARKAN SUATU STRATEGI YANG
MENEMPATKAN KONSUMEN DI JANTUNG SEGALA SESUATU
YANG DILAKUKAN OLEH PERUSAHAAN. - CRM MENGAKUI BAHWA SETIAP KONSUMEN ANDA ADALAH
INDIVIDU YANG MEMILIKI KEBUTUHAN, ASPIRASI DAN
KEINGINAN. DENGAN MENGAKUI KONSUMEN SEBAGAI
INDIVIDU, UATU ORGANISASI DAPAT MULAI
MEMPERLAKUKAN MEREKA DENGAN CARA BAGAIMANA MEREKA
INGIN DIPERLAKUKAN DAN TIDAK HANYA TUKANG GALAH
PERAHU YANG MENUNGGU PENUMPANGNYA DI TEMPAT JAUH.
36LANJUTAN KONSEP CRM
- CRM SEMATA-MATA TENTANG MEMBENTUK HUBUNGAN JANGKA
PANJANG UNTUK MELAKUKAN INI SECARA EFEKTIF. SUATU
PERUSAHAAN AKAN MULAI MEMILIKI KONSUMENNYA DAN
OLEH KARENANYA MENINGKATKAN RASAKEPEMILIKAN
KONSUMEN AKAN MENDATANGKAN PENDAPATAN BAGI
PERUSAHAAN. - KESETIAAN KONSUMEN DAPAT DIMENANGKAN ATAU HILANG
TERGANTUNG PADA BAGAIMANA KITA MENANGANI MEREKA.
DAN APAKAH MEREKA MENDAPATKAN APA YANG
DIINGINKANNYA ? - CRM BUKANLAH SUATU PELURU AJAIB DAN PASTI TIDAK
AKAN DAPAT DILAKSANAKAN SECARA SEBAGIAN-SEBAGIAN. - CRM HARUS MERUPAKAN SUATU INISIATIF TERENCANA
DARI SEMUA PIMPINAN PERUSAHAAN
37PENDEKATAN MELAKUKAN CRM
- ANALISIS
- KAJIAN MENYELURUH DALAM PERUSAHAAN MENGENAI
INFORMASI APA YANG DIPEROLEH TENTANG KONSUMEN
(RISET PEMASARAN). UNTUK MENGETAHUI PRODUK DAN
JASA APA YANG DIBUTUHKAN DAN DIINGINKAN OLEH
KONSUMEN. - INTEGRASI
- PENGUMPULAN INFORMASI MENGENAI KONSUMEN DARI
SEMUA SALURAN YANG BERBEDA YANG DIGUNAKAN OLEH
PERUSAHAAN - PEMBARUAN
- UNTUK MENGHINDARI KONSUMEN MENGULANG DETIL-DETIL
MEREKA BILAMANA MEREKA MENGIRIMKAN PESAN BARU
DARI SATU KARYAWAN KE KARYAWAN LAIN, MAKA DATA
PERLU DICATAT DAN PDIPERBAHARUI. - ANTISIPASI
- PERUSAHAAN PERLU MENGGUNAKAN INFORMASI YANG
TELAH MEREKA KUMPULKAN UNTUK MENGANTISIPASI
PERMINTAAN.
38MEMAHAMI PIKIRAN KONSUMEN
- JELASLAH BAHWA JIKA ANDA MEMPEROLEH PERLAKUAN
YANG BURUK DARI SUATU PERUSAHAAN ANDA AKAN
BERPIKIR DUA KALI SEBELUM MENGGUNAKAN PRODUK ATAU
JASA MEREKA LAGI. - PADA DASARNYA ADA EMPAT ALASAN MENGAPA PELANGGAN
DEWASA INI LEBIH BERKUASA DARI SEBELUMNYA. - 1. PRODUKTIVITAS YANG MENINGKAT CEPAT TELAH
MENYEBABKAN KELEBIHAN KAPASITS DARI BANYAK
BIDANG. HAL INI SELANJUTNYA MEMBUAT SETIAP
KONSUMEN MENJADI LEBIH PENTING, KONSUMEN BUKAN
LAGI RAJA, MEREKA SUDAH MENJADI DIKTATOR. PEMBELI
MEMILIKI LEBIH BANYAK INFORMASI YANG SEGERA BISA
DIPERGUNAKAN DAN MAKIN BANYAK PILIHAN PRODUK DAN
JASA YANG INGIN MEREKA BELI. - 2. MEMBANDINGKAN HARGA DARI PENAWARAN PRODUK
SERUPA UNTUK MENGETAHUI MANA YANG MEMBERIKAN
NILAI YANG LEBIH BAIK BAGI UANGNYA. - 3. KUALITAS BARANG DAN JASA
- 4. DERAP KEHIDUPAN YANG SEMAKIN CEPAT
39APAKAH YANG MEMOTIVASI KONSUMEN
- SANGAT PENTING UNTUK MENGETAHUI APA YANG MENJADI
MOTIVASI/ALASAN/DORONGAN BAGI KONSUMEN UNTUK
BERTINDAK. - KONSUMEN POTENSIAL DAPAT DIMOTIVASI DARI BERBAGAI
MACAM ALASAN, SEBAGAIAN DIANTARA JELAS DAN
SEBAGIAN LAGI MASIH TERSEMBUNYI DI BAWAH AMBANG
SADAR. - SEBAGAI CONTOH KEGIATAN BELANJA SEHARI-HARI,
MENGAPA HAL ITU KITA LAKUKAN - - KEBUTUHAN AKAN PRODUK ATAU JASA
- - MEMBUAT PERUBAHAN TERHADAP RUTINITAS
- - ADA RANGSANGAN YANG KUAT DALAM MENCARI ATAU
MENDAPATKAN PENAWARAN - - TEKANAN DARI KELOMPOK SETINGKAT
- - UNTUK KESENANGAN SEMATA DALAM MENGELUARKAN
UANG
40MENENTUKAN SEGMEN KONSUMEN ANDA
- KONSUMEN DAPAT DIKATEGORIKAN KE DALAM BEBERAPA
SEGMEN ( BERDASARKAN PREFERENSI KONSUMEN ) - SEGMENTASI ADALAH MEMBAGI KELOMPOK KONSUMEN KE
DALAM KELOMPOK YANG RELATIF LEBIH HOMOGEN. - KONSUMEN DAPAT DIKELOMPOKKAN KE DALAM SEGMEN
BERDASARKAN PERILAKU BELI MISAL - - KONSUMEN PASIF
- - KONSUMEN EMOSIONAL
- - KONSUMEN EKONOMIS
- - KONSUMEN KOGNITIF
41PEMBEDAAN CRM BERDASARKAN SEGMEN DAPAT DILAKUKAN
DENGAN MENGGUNAKAN BEBERAPA PERTANYAAN SEBAGAI
BERIKUT
- DAPATKAH ANDA MEMBEDAKAN DENGAN JELAS SEGMEN YANG
SATU DENGAN SEGMEN YANG LAINNYA. - APAKAH SEMUA ANGGOTA SEGMEN AKAN BEREAKSI DENGAN
CARA YANG SAMA TERHADAP PESAN PEMASARAN ANDA. - APAKAH SEGMEN TERSEBUT CUKUP BESAR UNTUK MENJAMIN
BIAYA TAMBAHAN YANG DIKELUARKAN. - APAKAH KONSUMEN DALAM SEGMEN INI MENGENALI DIRI
MEREKA ATAUKAH SEBALIKNYA MEREKA MENOLAK
PENGELOMPOKAN YANG SUDAH ADA. - DAPATKAH ANADA MENGAKSES SEGMEN TERTENTU DENGAN
MUDAH ATAUKAH HAL ITU DILUAR JANGKAUAN JALUR
PEMASARAN ANDA. - AKANKAH SEGMEN INI MENDATANGKAN KEUNTUNGAN DIATAS
RATA-RATA.
42SALURAN HUBUNGAN KONSUMEN
- NON INTERAKTIF
- - SURAT MENYURAT LEWAT JASA POS
- - FAX
- - EMAIL
- - PELAYANAN INTERNET ( SITUS INFORMASI )
- - PESAN MELALUI TELEPON
- INTERAKTIF
- - PERTEMUAN LANGSUNG (TATAP MUKA)
- - PUSAT INFORMASI
- - PELAYANAN INTERNET (SITUS PEMROSESAN)
- - TEKNOLOGI SENTUH LAYAR
- - UNIT PENJAWAB SUARA INTERAKTIF
43- CRM CORPORATE CULTURE
- LAYANAN BURUK BUKAN LAGI PILIHAN
44- CUSTOMER LOYALITY
- MENUMBUHKAN DAN MEMPERTAHANKAN KESETIAAN
PELANGGAN
45KONSEP LOYALITAS
- LOYALITAS PELANGGAN JALAN UNTUK MENDAPATKAN
BERBAGAI HASIL YANG MENYENANGKAN. - MASIH ADAKAH LOYALITAS PELANGGAN ? BANYAK YANG
MENGANGGAP BAHWA LOYALITAS PELANGGAN TELAH HILANG
UNTUK SELAMANYA DAN MENGANGGAP BAHWA HARAGA
TERMURAH ADALAH SATU-SATUNYA CARA YANG DAPAT
MEMBUAT PELANGGAN KEMBALI. - BERTENTANGAN DENGAN PENDAPAT YANG POPULER, ANDA
DAPAT MEMPEROLEH LOYALITAS DARI PELANGGAN JAMAN
SEKARANG YANG BANYAK MENUNTUT. TINGKAT KEPUASAN
PELANGGAN YANG TINGGI BELUM TENTU BERLANJUT
MENJADI PEMBELIAN ULANG DAN PENINGKATAN
PENJUALAN. - INTERNET DAN KEMAJUAN TEKNOLOGI LAINNYA
MENAWARKAN CARA-CARA BARU DAN INOVATIF UNTUK
MEMELIHARA HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN. TETAPI AGAR
BERHASIL, STRATEGI-STRATEGI BARU ITU HARUS
DIBANGUN BERDASARKAN PRINSIP-PRINSIP LOYALITAS
YANG TELAH TERBUKTI KEBENARANNYA.
46LANJUTAN KONSEP LOYALITAS
- SUSUNAN PERTANYAAN, WAKTU PENGUKURAN DAN SUASANA
HATI RESPONDEN DAPAT MENINGKATKAN ANGKA KEPUASAN
PELANGGAN YANG SEBENARNYA DAN MENJADIKAN ANGKA
TERSEBUT PERAMAL PERILAKU PEMBELIAN YANG TIDAK
AKURA. - BERBEDA DENGAN KEPUASAN PELANGGAN, YANG LEBIH
BANYAK BERHUBUNGAN DENGAN SIKAP, LOYALITAS
PELANGGAN DIDASARKAN PADA PERILAKU, LOYALITAS
PELANGGAN DISEBUT SEBAGAI PEMBELIAN NON RANDOM
YANG DIUNGKAPKAN DARI WAKTU KE WAKTU OLEH
BEBERAPA UNIT PENGAMBILAN KEPUTUSAN. - DUA KONDISI PENTING YANG BERHUBUNGAN DENGAN
LOYALITAS ADALAH RETENSI PELANGGAN DAN TOTAL
PANGSA PELANGGAN (MARKET SHARE OF CUSTOMER)
IDEALNYA PERILAKU PEMBELIAN DARI PELANGGAN YANG
LOYAL MENCERMINKAN DARI KE DUA KONDISI INI.
47LOYALITAS DAN SIKLUS PEMBELIAN
- SETIAP KALI PELANGGAN MEMBELI IA BERGERAK MELALUI
SIKLUS PEMBELIAN YAITU MENYADARI PRODUK,
MELAKUKAN PEMBELIAN AWAL, EVALUASI PASCA
PEMBELIAN, KEPUTUSAN MEMBELI KEMBALI DAN
PEMBELIAN KEMBALI. - LANGKAH PERTAMA KESADARAN
- LANGKAH PERTAMA LOYALITAS DIMULAI DENGAN
KESADARAN PELANGGAN TENTANG PRODUK ANDA PADA
TAHAP INILAH PRODUSEN MULAI MEMBENTUK PIKIRAN
YANG DIBUTUHKAN UNTUK MEMPOSISIKAN KE DALAM
PIKIRAN CALON PELANGGAN BAHWA PRODUK ATAU JASA
KITA LEBIH UNGGUL DARI PESAING. KESADARAN DAPAT
TIMBUL DARI BERBAGAI CARA IKLAN KONVENSIONAL
(RADIO, TV, SURAT KHABAR, BILLBOARD)) IKLAN DI
WEB, MELALUI POS SECARA LANGSUNG, EMAIL,
KOMUNIKASI DARI MULUT KE MULUT SERTA KEGIATAN
PEMASARAN SEPERTI INSTORE DISPLAY.
48LANJUTAN
- LANGKAH KE DUA PEMBELIAN AWAL
- PEMBELIAN PERTAMA MERUPAKAN LANGKAH PENTING
DALAM MEMELIHARA LOYALITAS. BAIK ITU DILAKUKAN
SECARA ONLINE MAUPUN OFLINE. PEMBELIAN PERTAMA
KALI MERUPAKAN PERCOBAAN. PERUSAHAAN DAPAT
MENANAMKAN KESAN POSITIF ATAU NEGATIF KEPADA
PELANGGAN DENGAN PRODUK ATU JASA YANG DIBERIKAN.
MUDAHNYA TRANSAKSI PEMBELIAN AKTUAL, HUBUNGAN
DENGAN PEGAWAI, LINGKUNGAN FISIK TOKO DAN BAHKAN
WAKTU LOADING HALAMAN SITUS WEB PERUSAHAAN ATAU
MUDAHNYA NAVIGASI. - LANGKAH KETIGA EVALUASI PASCA PEMBELIAN
- SETELAH PEMBELIAN DILAKUKAN PELANGGAN SECARA
SADAR ATAU TIDAK SADAR AKAN MENGEVALUASI
TRANSAKSI. BILA PEMBELI MERASA PUAS ATAU
KETIDAKPUASANNYA TIDAK TERLALU MENGECEWAKAN
SAMPAI DAPAT DIJADIKAN DASAR PERTIMBANGAN BERALIH
KE PESAING.
49LANJUTAN
- LANGKAH KE EMPAT KEPUTUSAN MEMBELI KEMBALI
- KOMITMEN UNTUK MEMBELI KEMBALI MERUPAKAN SIKAP
YANG PALING PENTING UNTUK LOYALITAS BAHKAN LEBIH
PENTING DARI KEPUASAN. SINGKATNYA TANPA
PEMBELIAN BERULANG TIDAK ADA LOYALITAS. KEPUTUSAN
MEMBELI KEMBALI SERINGKALI MERUPAKAN LANGKAH
SELANJUTNYA YANG TERJADI SECARA ALAMAIAH BILA
PELANGGAN TELAH MEMILIKI IKATAN EMOSIANAL YANG
KUAT TENTANG PRODUK TERTENTU. - LANGKAH KE LIMA PEMBELIAN KEMBALI
- LANGKAH AKHIR DALAM SIKLUS PEMBELIAN ADALAH
PEMEBELIAN KEMBALI YANG KTUAL. UNTUK DAPAT
DIANGGAP BENAR-BENAR LOYAL, PELANGGAN HARUS
TERUS MEMBELI KEMBALI DARI PERUSAHAAN YANG SAMA,
MENGURANGI LANGKAH KETIGA SAMPAI KE LIMA
BERKALI-KALI. PELANGGAN YANG BENAR-BENAR LOYAL
MENOLAK PESAING DAN MEMBELI KEMBALI DARI
PERUSAHAAN YANG SAMA KAPAN SAJA ITEM ITU
DIBUTUHKAN. ITULAH JENIS PELANGGAN YANG HARUS
DIDEKATI, DILAYANI DAN DIPERTAHANKAN.
50EMPAT JENIS LOYALITAS
- PRSYARAT BAGI LOYALITAS ADALAH KETERIKATAN
(ATTACHMENT) YANG TINGGI TERHADAP PRODUK DAN JASA
TERTENTU DIBANDINGKN DENGAN PRODUK DAN JASA DARI
PESAING. - FAKTOR KEDUA YANG MENTUKAN LOYALITAS PELANGGAN
TERHADAP PRODUK ADALAH PEMBELIAN YANG BERULANG. - EMPAT JENIS LOYALITAS YANG BERBEDA MUNCUL BILA
KETERIKATAN RENDAH DAN TINGGI DIKLASIFIKASI
SILANG DENGAN POLA PEMBELIAN ULANG YANG RENDAH
DAN TINGGI
51LANJUTAN JENIS LOYALITAS
- EMPAT JENIS LOYALITAS
- LOYALITAS PREMIUM KETERIKATAN TINGGI PEMBELIAN
BERULANG TINGGI. - LOYALITAS TERSEMBUNYI KETERIKTAN TINGGI
PEMBELIAN BERULANG. - LOYALITAS LEMAH KETERIKATAN RENDAH PEMBELIAN
BERULANG TINGGI. - TANPA LOYALITAS KETERIKATAN RENDAH PEMBELIAN
BERULANG RENDAH.
52MENUMBUHKAN PELANGGAN YANG LOYAL
- DEFINISI PELANGGAN
- CUSTOMER (PELANGGAN) MEMBERIKAN PANDANGAN
MENDALAM YANG PENTING UNTUK MEMAHAMI MENGAPA
PERUSAHAAN HARUS MENCIPTAKAN DAN MEMELIHARA
PELANGGAN DAN BUKAN HANYA MENARIK PEMBELI.
DEFINISI ITU BERASAL DARI KATA CUSTOM YANG
DIDEFINISIKAN SEBAGAI MEMBUAT SESUATU MENJADI
KEBIASAAN ATAU BIASA DAN MEMPRAKTEKKAN KEBIASAAN - PELANGGAN ADALAH SESEORANG YANG MENJADI TERBIASA
UNTUK MEMBELI DARI ANDA. KEBIASAAN ITU TERBENTUK
MELALUI PEMBELIAN DAN INTERAKSI YANG SERING
SELAMA PERIODE WAKTU TERTENTU. TANPA ADANYA TRACK
RECORD HUBUNGAN YANG KUAT DAN PEMBELIAN BERULANG,
ORANG TERSEBUT BUKANLAH PELANGGAN ANDA, IA ADALAH
PEMBELI. PELANGGAN YANG SEJATI TUMBUH SEIRING
DENGAN WAKTU.
53LANJUTAN PELANGGAN YANG LOYAL
- PELANGGAN YANG LOYAL ADALAH ORANG YANG
- MELAKUKAN PEMBELIAN BERULANG SECARA TERATUR
- MEMBELI ANTAR LINI PRODUK DAN JASA
- MEREFERENSIKAN KEPADA ORANG LAIN
- MENUNJUKKAN KEKEBALAN TERHADAP TARIKAN DARI
PESAING - 7 TAHAP KUNCI MENUMBUHKAN PELANGGAN YANG LOYAL
- TAHAP SATU SUSPECT
- TERSANGKA ATAU SUSPECT ADALAH ORANG YANG MUNGKIN
MEMBELI PRODUK ATAU JASA ANDA. KITA MENYEBUTNYA
TERSANGKA KARENA KITA PERCAYA ATAU MENYANGKA
MEREKA AKAN MEMEBELI, TETAPI KITA MASIH BELUM
CUKUP YAKIN
54LANJUTAN 7 TAHAP
- TAHAP KE DUA PROSPEK
- PROSPEK ADALAH ORANG YANG MEMBUTUHKAN PRODUK
ATAU JASA ANDA DAN MEMILIKI KEMAMPUAN MEMBELI.
MESKIPUN PROSPEK BELUM MEMBELI DARI ANDA IA
MUNGKIN TELAH MENDENGAR TENTANG ANDA, MEMBACA
TENTANG ANDA ATAU ADA SESEORANG YANG
MEREKOMENDASIKAN ANDA KEPADANYA. PROSPEK MUNGKIN
TAHU SIAPA ANDA, DIMANA ANDA NDAN APA YANG ANDA
JUAL TETAPI MEREKA MASIH BELUM MEMBELI DARI ANDA.
- TAHAP KE TIGA PROSPEK YANG DISKUALIFIKASI
- PROSPEK YANG DISKUALIFIKASI ADALAH PROSPEK YANG
TELAH CUKUP ANDA PELAJARI UNTUK MENGETAHUI BAHWA
MEREKA TIDAK MEMBUTUHKAN, ATAU TIDAK MEMILIKI
KEMAMPUAN MEMBELI PRODUK ANDA. -
55LANJUTAN 7 TAHAP
- TAHAP KE EMPAT PELANGGAN PERTAMA KALI
- PELANGGAN PERTAMA KALI ADALAH ORANG YANG TELAH
MEMBELI DARI ANDA SATU KALI. ORANG TERSEBUT BISA
JADI MERUPAKAN PELANGGAN ANDA DAN SEKALIGUS JUGA
PELANGGAN PESAING ANDA. - TAHAP KE LIMA PELANGGAN BERULANG
- PELANGGAN BERULANG ADALAH ORANG-ORANG YANG TELAH
MEMBELI DARI ANDA DUA KALI ATAU LEBIH. MEREKA
MUNGKIN TELAH MEMBELI PRODUK YANG SAMA DUA KALI
ATAU MEMBELI DUA PRODUK ATAU JASA YANG BERBEDA
PADA DUA KESEMPATAN ATAU LEBIH.
56LANJUTAN 7 TAHAP
- TAHAP KE ENAM KLIEN
- KLIEN MEMBELI APAPUN YANG ANDA JUAL DAN DAPAT IA
GUNAKAN, ORANG INI MEMBELI SECARA TERATUR. ANDA
MEMILIKI HUBUNGAN YANG KUAT DAN BERLANJUT, YANG
MENJADIKANNYA KEBAL TERHADAP PESAING. - TAHAP KE TUJUH PENGANJUR (ADVOCATE)
- SEPERTI KLIEN, PENDUKUNG MEMBELI APAPUN YANG
ANDA JUAL DAN DAPAT IA GUNAKAN SERTA MEMBELINYA
SECARA TERATUR. TETAPI PENGANJUR JUGA MENDORONG
ORANG LAIN UNTUK MEMBELI DARI ANDA. IA
MEMBICARAKAN ANDA MELAKUKAN PEMASARAN BAGI ANDA
DAN MEMBAWA PELANGGAN BAGI ANDA.
57PERAN KEPEMIMPINAN DALAM KEPUASAN PELANGGAN
- KEPEMIMPINAN MEMUNGKINKAN TERJADINYA KEPUASAN
PELANGGAN. TANPA DANYA LEADERSHIP SANGAT TIDAK
MUNGKIN AKAN MENGHASILKAN KEPUASAN PELANGGAN YANG
BERKESINAMBUNGAN. SEORANG LEADERSHIP HARUSLAH
MEMPUNYAI KUALITAS TERTENTU, MEREKALAH YANG
DIHARAPKAN DAPAT MEMBERIKAN ARAH BAGI
PERKEMBANGAN PERUSAHAAN. - SEHINGGA DIPERLUKAN KARAKTERISTIK UMUM YANG
BIASANYA HARUS DIMILIKI OLEH SEORANG LEADER YANG
MENGINGINKAN TERJADINYA KEPUASAN PELANGGAN
DIPERUSAHAANNYA. KARKTERISTIK ITU ANTARA LAIN
SEORANG LEADER HARUS MEMPUNYAI CUSTOMER
SATISFACTION VISION DAN HARUS MENJIWAI BISNISNYA
58MENGAPA PERLU SURVEY KEPUASAN PELANGGAN ?
- HANYA 5 KONSUMEN YANG TIDAK TERPUASKAN BERBICARA
KEPADA PERUSAHAAN - SISANYA MENINGGALKAN PERUSAHAAN
- SELERA KONSUMEN TERUS BERUBAH
- HASIL PENELITIAN MENUNJUKKAN
59SIKLUS HIDUP PRODUK
PEMBERIAN KEPUASAN DIUPAYAKAN UNTUK
TETAP MEMPERTAHANKAN ZONA III
JUMLAH PENJUALAN
KEMATANGAN
PENURUNAN
PERTUMBUHAN
PERKENALAN
I II III
IV
WAKTU
60PEMBERIAN NILAI BAGI KONSUMEN DAN SIKLUS HIDUP
PRODUK
KEPUASAN KONSUMEN DIUPAYAKAN UNTUK
MEMPERTAHANKAN ZONA III
JUMLAH PENJUALAN
TIMBUL ZONA PERTUMBUHAN DAN KEMATANGAN
BERIKUTNYA
KEMATANGAN
PENURUNAN
PERTUMBUHAN
PERKENALAN
I II III
IV
WAKTU
61KEPUASAN KONSUMEN
- SEBERAPA JAUH PERUSAHAAN MAMPU MEMENUHI
HARAPAN-HARAPAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK YANG
DIKONSUMSINYA - SEMAKIN SESUAI ANTARA HARAPAN DAN KENYATAAN
(KINERJA PRODUK) MAKA SEMAKIN TERPUASKAN - SEBALIKNYA SEMAKIN TINGGI GAP ANTARA HARAPAN DAN
KENYATAAN MAKA SEMAKIN TIDAK TERPUASKAN
62DIAGRAM KONSEP KEPUASAN KONSUMEN
TUJUAN PERUSAHAAN
KEBUTUHAN KEINGINAN PELANGGAN
PRODUK
HARAPAN PELANGGAN TERHADAP PRODUK
NILAI PRODUK BAGI PELANGGAN
TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN
63ENAM CARA UNTUK MENDENGARKAN SUARA PELANGGAN
- SURVEY KEPUASAN PELANGGAN GLOBAL
1
- SURVEY TRANSAKSI MENGIKUTI SATU KEJADIAN
2
- DATA KELUHAN ATAU COMPLAINT DATA
3
4
5
6
64SURVEY KEPUASAN GLOBAL
- MERUPAKAN SUATU SURVEY BERSKALA BESAR KEPADA
PELANGGAN, PADA UMUMNYA MENGGUNAKAN UKURAN CONTOH
(SAMPLE) gt 200 - SURVEY GLOBAL INI MENGUKUR SECARA KOMPREHENSIF
TENTANG AREA KINERJA (REPUTASI),
HUBUNGAN-HUBUNGAN, KUALITAS PRODUK, KUALITAS
PELAYANAN, HARGA/BIAYA, DAN KARAKTERISTIK
DEMOGRAFI. - OUTPUT UTAMA DARI SURVEY INI ADALAH MODEL NILAI
(VALUE MODEL) YANG MENGIDENTIFIKASIKAN
KARAKTERSITIK KUALITAS KUNCI (CTQ) YANG
MENGENDALIKAN KUALITAS PELANGGAN.
65BEBERAPA METODE SURVEY SECAR GLOBAL
- DUNN RANKIN
- THE LAW OF COMPARATIVE DJUGMENT
- IMPORTANCE SATISFACTION
- ATTITUDE TOWARD OBJECT MODEL
66DUNN RANKIN
- UNTUK MENENTUKAN RELATIV IMPORTANCE (KEPENTINGAN
RELATIV DARI BEBERAPA KOMPONEN) MEMBOBOT OBJEK - LANGKAH YANG HARUS DILAKUKAN ADALAH TETAPKAN DULU
DOMAIN DARI VARIABEL UKURAN KEPUASAN YANG AKAN
DIANALISIS. MISALKAN TERDAPAT EMPAT VARIABEL YANG
DIJADIKAN DASAR OLEH KONSUMEN DALAM MEMBELI OLI,
YAITU (1) HARGA, (2) DAYA PAKAI, (3) PENGARUH
TERHADAP MESIN, (4) REPUTASI - LANGKAH YANG KEDUA, ADALAH PEMBUATAN KUESIONER
DENGAN CARA MEMBANDINGKAN-BANDINGKAN ANTARA
VARIABEL SATU DENGAN YANG LAINNYA, MANA YANG
LEBIH PENTING. - SEBARKAN KUESIONER KE KONSUMEN, LAKUKAN ANALISIS
67CONTOH KUESIONER UNTUK DUNN RANKING
- BAPAK DAN IBU YANG TERHORMAT DIPERSILAHKAN UNTUK
MEMBERIKAN TANDA SILANG (X) PADA KOLOM YANG
TERSEDIA, DENGAN CARA PILIH SALAH SATU MANA YANG
LEBIH PENTING DALAM PEMILIHAN OLI KENDARAAN
MOBIL. -
-
HARGA DAYA PAKAI
HARGA PENGARUH THD MESIN
HARGA REPUTASI
DAYA PAKAI PENGARUH THD MESIN
DAYA PAKAI REPUTASI
PENGARUH THD MESIN REPUTASI
68RESPONDEN MIN HARGA DAYA PAKAI PENG.MESIN REPUTASI MAX
1 0 0 1 2 3 3
2 0 0 1 3 2 3
3 0 0 2 2 3 3
4 0 1 1 1 3 3
5 0 3 2 0 1 3
6 0 0 1 2 3 3
7 0 1 0 3 2 3
8 0 0 3 2 1 3
9 0 0 1 3 2 3
10 0 2 0 2 2 3
11 0 1 0 2 3 3
12 0 1 0 3 2 3
13 0 0 1 3 2 3
14 0 3 2 0 1 3
15 0 1 0 2 3 3
16 0 0 1 3 2 3
17 0 3 0 2 1 3
18 0 0 1 2 3 3
19 0 0 3 2 2 3
20 0 0 3 1 2 3
21 0 2 0 2 2 3
22 0 0 1 3 2 3
23 0 0 1 2 3 3
24 0 0 1 2 3 3
LANJUTAN DUNN RANKIN
69LANJUTAN DUNN RANKIN
VARIABEL HARGA DAYA TAHAN PENGARUH THDP MESIN REPUTASI
JUMLAH 18 25 49 52
SCALE VALUE 18 X 100 ------------ 72 25 X 100 ------------ 72 49 X 100 ------------ 72 52 X 100 ------------ 72
HASIL 25 34.7 68.05 72.2
KESIMPULAN BERDASARKAN PENGOLAHAN DATA TERSEBUT
MAKA KRITERIA YANG MENJADI UTAMA DALAM MEMILIH
OLI KENDARAAN ADALAH REPUTASI,DIMANA NILAI
REPUTASI MENCAPAI HAMPIR TIGA KALI LEBIH PENTING
DIBANDINGKAN DENGAN HARGA
70METODE THE LAW OF COMPARATIVE DJUGMENT
- FUNGSI SAMA DENGAN DUNN RANKIN YAITU MENENTUKAN
RELATIVE IMPORTANCE, HANYA METODE THE LAW OF
COMPARATIVE DJUGMENT LEBIH MEMILIKI PRESISI YANG
TINGGI DIBANDINGKAN DENGAN DUNN RANKIN - LANGKAH KERJA MENENTUKAN DENGAN TEGAS
DOMAIN/DIMENSI YANG AKAN DIUKUR KEPENTINGANNYA.
MISALKAN SIKAP RESPONDEN TERHADAP PEMILIHAN SPBU. - TERDAPAT LIMA VARIABEL PEMILIHAN SPBU YAITU (1)
LOKASI, (2) AKURASI, (3) SIKAP PELAYAN, (4)
FASILITAS, (5) KUALITAS BBM - APABILA SUDAH DITENTUKAN DOMAINNYA MAKA, BUATKAN
KUESIONER DAN LAKUKAN PENGUKURAN KE KONSUMEN
71LANJUTAN THE LAW OF COMPARATIVE DJUGMENT
A B
A C
A D
A E
B C
B D
B E
C D
C E
D E
KETERANGAN
A LOKASI B KUALITAS BBM C FASILITAS D
SIKAP PELAYAN E AKURASI
MISALKAN KITA AMBIL DARI 100 RESPONDEN, DIDAPAT
HASIL SEBAGAI BERIKUT
72TABEL 1 BANYAKNYA RESPONDEN YANG MENYATAKAN
BAHWA KOLOM LEBIH PENTING DARI BARIS
A B C D E
A - 81 23 47 61
B 19 - 6 17 28
C 77 94 - 74 85
D 53 83 26 - 64
E 39 72 15 36 -
73TABEL 2 PROPORSI RESPONDEN YANG MENYATAKAN
BAHWA KOLOM LEBIH PENTING DARI BARIS
A B C D E
A - 0.81 0.23 0.47 0.61
B 0.19 - 0.6 0.17 0.28
C 0.77 0.94 - 0.74 0.85
D 0.53 0.83 0.26 - 0.64
E 0.39 0.72 0.15 0.36 -
74LANJUTAN THE LAW OF COMPARATIVE DJUGMENT
TABEL 3 DISTRIBUSI NORMAL BAKU UNTUK PROPORSI
PADA MATRIK Z
A B C D E
A - 0.88 -0.74 -0.08 0.28
B -0.88 - -1.56 -0.95 -.058
C 0.74 1.56 - 0.64 1.04
D 0.08 0.95 -0.64 - 0.36
E -0.28 0.58 -1.04 -0.36 -
JUMLAH -0.34 3.97 -0.98 -0.75 1.10
RATA-RATA -0.068 0.749 -0.796 -0.150 0.220
75LANJUTAN THE LAW OF COMPARATIVE DJUGMENT
DARI NILAI-NILAI RATA-RATA TERSEBUT, AMBIL NILAI
PALING KECIL, DALAM HAL INI ADALAH -0.796.
JADIKAN NILAI TERSEBUT MENJADI 1 (SATU), MAKA
HAL YANG HARUS DILAKUKAN ADALAH DENGAN MENAMBAH
1.796. LAKUKAN PENAMBAHAN TERSEBUT PADA SEMUA
NILAI RATA-RATA MAKA HASIL YANG DIIPEROLEH ADALAH
A -0.068 1.796 1.728 B 0.794 1.796
2.590 C -0.896 1.796 1.000 D -0.150
1.796 1.646 E 0.220 1.796
2.016 KESIMPULAN YANG PALING PENTING DALAM
PELAYANAN SPBU ADALAH B (KUALITAS BBM),
SEDEMIKIAN PENTINGNYA (B) SAMPAI MENDUDUKI 2.5
KALI LEBIH PENTING DARI C (FASILITAS )
76MODEL IMPORTANCE -SATISFACTION
- MODEL INI BERFUNGSI UNTUK MELIHAT DARI BEBERAPA
HAL PELAYANAN YANG DIBERIKAN PERUSAHAAN, MANA
YANG KUALITAS PELAYANANNYA RENDAH, SEDANG ATAU
TINGGI DAN KUALITAS PELAYANAN MANA YANG PALING
PENTING, SEDANG ATAU TIDAK PENTING MENURUT
RESPONDEN - LANGKAH KERJA TENTUKAN DOMAIN APA YANG AKAN
DIUKUR DALAM PELAYANAN SEBUAH AKTIVIATAS. - DALAM MENENTUKAN DOMAIN, DAPAT KITA GUNAKAN DARI
DASAR-DASAR TEORI MAUPUN DARI PENDAPAT RESPONDEN
DILAPANGAN. - SETELAH DOMAIN DITETAPKAN, MAKA LANGKAH
BERIKUTNYA ADALAH MENGAMBIL DATA KERESPONDEN
DENGAN MENGGUNAKAN KUESIONER.
77- MISALKAN YANG AKAN KITA UKUR ADALAH TINGKAT
PELAYANAN - MASKAPAI PENERBANGAN
- TERDAPAT 10 VARIABEL YANG AKAN DIUKUR YAITU
- KETEPATAN WAKTU KEBERANGKATAN (A)
- KERAMAHAN PELAYAN (B)
- KEBERSIHAN KABIN ( C )
- MAKANAN YANG DISAJIKAN (D)
- KEBERSIHAN PELAYANAN (E)
- HARGA TIKET (F)
- LAYANAN PEMBELIAN TIKET (G)
- KEAMANAN (H)
- KESELAMATAN (I)
- FASILITAS TAMBAHAN (K)
- CONTOH KUESIONER TERLAMPIR
78PENGOLAHAN DATA
- PEMBELIAN NILAI UNTUK KINERJA
- SANGAT SETUJU 5
- SETUJU 4
- CUKUP 3
- KURANG SETUJU 2
- TIDAK SETUJU 1
- PEMBERIAN NILAI UNTUK SAKALA KEPENTINGAN
- SANGAT PENTING 5
- PENTING 4
- CUKUP PENTING 3
- KURANG PENTING 2
- TIDAK PENTING 1
79MISALKAN KITA AMBIL 100 RESPONDEN BERDASARKAN
HASIL LAPANGAN UNTUK VARIABEL YANG PERTAMA YAITU
KETEPATAN WAKTU KEBERANGKATAN DIDAPAT NILAI
SEBAGAI BERIKUT PENILAIAN KINERJA SANGAT
SETUJU (4 X 5) 20 SETUJU (12 X 4)
48 CUKUP (15 X 3) 45 KURANG SETUJU (40 X 2)
80 TIDAK SETUJU (29 X 1) 29 PENILAIAN
KEPENTINGAN SANGAT PENTING (56 X 5)
280 PENTING (34 X 4) 136 CUKUP PENTING (10 X
2) 20 KURANG PENTING TIDAK PENTING
NILAI RATA-RATA 222/100 2.2
NILAI RATA-RATA 446/100 4.46
805
TINGKAT KEPENTINGAN
4.46
KETEPATAN WAKTU
KERAMAHAN PELAYAN
2.5
2.2
0 2.5
5
KINERJA PELAYANAN
81MODEL (IMPORTANCE-SATISFACTION)
TINGGI
KUADRAN I
KUADRAN II
KEPENTINGAN
KEPENTINGAN TINGGI KEPUASAN TINGGI
KEPENTINGAN TINGGI KEPUASAN RENDAH
B BRAVO
A ATTENTION
2.5
KUADRAN IV
KUADRAN III
KEPETINGAN RENDAH KEPUASAN RENDAH
KEPUASAN TINGGI KEPENTINGAN RENDAH
D DONT WORRY BE HAPPY
C CUT
5
2.5
KEPUASAN
RENDAH
TINGGI
82SURVEY TRANSAKSI MENGIKUTI SUATU KEJADIAN
- SURVEY DILAKUKAN KAREA ADA SUATU KEJADIAN
MISALKAN ADANYA PERBAIKAN/KELUHAN KONSUMEN - SURVEY INI BIASANYA HANYA MENGAJUKAN SEDIKIT
PERTANYAAN TETAPI SANGAT TERPERINCI DAN SPESIFIK - SURVEY INI BERTUJUAN UNTUK TETAP MENJAGA HUBUNGAN
DENGAN KONSUMEN DAN MENJAGA PROSES AGAR TETAP
TERKEDALI
83DATA KELUHAN (COMPLAINT DATA)
- DATA YANG DIDAPAT DARI LAPANGAN SEHUBUNGAN DENGAN
ADANYA KELUHAN DARI KONSUMEN BISA DIJADIKAN DASAR
UNTUK MEMPERBAIKI PELAYANAN BAIK PELAYANAN DARI
PRODUK INTI MAUPUN TAMBAHANNYA - KELUHAN-KELUHAN SEBAIKNYA DIKELOMPOKKAN KE DALAM
KELOMPOK-KELOMPOK YANG SEJENIS SEHINGGA DAPAT
DIKETAHUI DENGAN CEPAT AKAR PERMASALAHANNYA - DATA KELUHAN DAPAT DIPEROLEH DARI TLP, CUSTOMER
CARE, KOTAK SARAN, PIKIRAN PEMBACA (KORAN ) DLL
84CUSTOMER LOSESS
OMSET
JUMLAH KONSUMEN
85KONTRAK PROAKTIF
KONTRAK PROAKTIF YANG MENANYAKAN LEBIH
JAUH KEPADA PELANGGAN TENTANG BAGAIMANA MEREKA
MENGGUNAKAN PRODUK ITU SERTA PERSEPSI MEREKA
TENTANG PRODUK DAN PELAYANAN YANG
DITERIMA KONTRAK PROAKTIF DAPAT
BERBENTUK KUNJUNGAN KE TEMPAT PELANGGAN,
PROGRAM, PROGRAM KONTRAK PELANGGAN DLL
86KEY ACCOUNT
- KEBANYAKAN ORGANISASI MEMILIKI PELANGGAN-PELANGGAN
KUNCI YANG MENENTUKAN KESUKSESAN DARI ORGANISASI
(KEY ACCOUN), MEREKA ADALAH YANG MEMILIKI NILAI
TRANSAKSI BESAR, SEORANG SELEBRITI, TOKOH YANG
BERPENGARUH, PELANGGAN YANG MEMILIKI PENGETAHUN
LUAS TERADAP SERVICE EXCELLENCE DLL - PELANGGAN-PELANGGAN INI MEMBUTUHKAN PERLAKUKAN
KHUSUS DAN HUBUNGAN YANG LEBIH AKRAB. - DARI KEY ACCOUNT INILAH PERUSAHAAN AKAN
MEMPEROLEH DATA DAN INFORMASI TENTANG PRODUK YANG
DITAWARKANNYA.
87ATRIBUT KEPUASAN PELANGGAN (JASA)
- RELIBLITY (KEANDALAN) KEMAMPUAN UNTUK MEMBERIKAN
JASA SECARA AKURAT SESUAI DENGAN YANG DIJANJIKAN
DARI LAYANAN PRODUK TERSEBUT - RESPONSIVNESS (CEPAT TANGGAP) KEMAMPUAN KARYAWAN
UNTUK MEMBANTU KONSUMEN MENYEDIAKAN JASA DENGAN
CEPAT SESUAI DENGAN YANG DIINGINKAN OLEH
KONSUMEN. - ASSURANCE (JAMINAN) PENGETAHUAN DAN KEMAMPUAN
KARYAWAN UNTUK MELAYANI DENGAN RASA PERCAYA DIRI - EMPHATY (EMPATI) KARYAWAN HARUS MEMBERIKAN
PERHATIAN SECARA INDIVIDUAL KEPADA KONSUMEN DAN
MENGERTI KEBUTUHAN KONSUMEN - TANGIBLE ( KASAT MATA)PENAMPILAN FASILITAS FISIK,
PERALATAN, PERSONEL DLL
88ATRIBUT PELAYANAN BARANG
- PERFORMANCE KESESUAIAN DENGAN FUNGSI UTAMA
- RELIABILITY KEANDALAN
- DURABILITY DAYA TAHAN
- COMFORMANCE KEBEBASAN DARI KECACATAN
- FEATURE LAYANAN TAMBAHAN
89TEKNIK MENGUKUR KEPUASAN KONSUMEN
- DAPAT DILAKUKAN SECARA LANGSUNG MELALUI
PERTANYAAN KEPADA PELANGGAN DENGAN UNGKAPAN
SANGAT TIDAK PUAS, KURANG PUAS, CUKUP PUAS, PUAS,
SANGAT PUAS - RESPONDEN DIBERI PERTANYAAN MENGENAI SEBERAPA
BESAR MEREKA MENGHARAPKAN SUATU ATRIBUT DAN
SEBERAPA BESAR YANG MEREKA RASAKAN - RESPONDEN DIMINTA MENULISKAN MASALAH-MASALAH YANG
MEREKA HADAPI YANG BERKAITAN DENGAN PENAWARAN
DARI PERUSAHAAN DAN DIMINTA UNTUK MENULISKAN
PERBAIKAN-PERBAIKAN YANG MEREKA SARANKAN - RESPONDEN DIMINTA MERANKING ELEMENT ATAU ATRIBUT
PENAWARAN BERDASARKAN DERAJAT KEPENTINGAN SETIAP
ELEMEN DAN SEBERAPA BAIK KINERJA PERUSAHAAN PADA
MASING-MASING ELEMEN
90INDEKS KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI INDIKATOR
TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN
- INDEKS KEPUASAN PELANGGAN ADALAH SALAH SATU MODEL
YANG DAPAT DIJADIKAN ACUAN UNTUK MENGUKUR
SEBERAPA BESAR TINGKAT SERVICE PERUSAHAAN
TERHADAP PRODUK YANG DITAWARKAN KE KONSUMEN. - KETIKA SUATU PERUSAHAAN DIHADAPKAN PADA SUATU
KONDISI DIMANA KEUNTUNGAN MENINGKAT TETAPI INDEKS
KEPUASAN KONSUMEN MENURUN, INI SUDAH MENUNJUKKAN
SUATU GEJALAN BAHWA PERUSAHAAN SUDAH MASUK DALAM
PINTU KEKALAHAN BERSAING - TETAPI PADA SAAT INDEKS KEPUASAN KONSUMEN TERUS
MENINGKAT, WALAPUN KEUNTUNGAN MENURUN, INI
MEMBERIKAN INDIKASI BAHWA PERUSAHAAN AKAN TETAP
BERJAYA DAN AKAN TETAP EKSIS DI MASA-MASA YANG
AKAN DATANG. - OLEH SEBAB ITU, BANYAK PERUSAHAAN YANG
MENEMPATKAN INDEKS KEPUASAN KONSUMEN MENJADI HAL
YANG PALING UTAMA DALAM MENILAI KINERJA DARI
JAJARAN DIREKSI.
91MENGUKUR INDEKS KEPUASAN KONSUMEN
- MULAI DARI YANG SEDERHANA SAMPAI DENGAN YANG
PALING RUMIT - BISA DILAKUKAN SENDIRI ATAU BANTUAN KONSULTAN
ATAU DENGAN MERUJUK HASIL SURVEY LEMBAGA-LEMBAGA
SURVEY - DILAKUKAN DENGAN MENANYAKAN BEBERAPA VARIABEL
UKURAN KEPUASAN KONSUMEN - SALAH SATU SURVEY INDEKS KEPUASAN KONSUMEN ADALAH
APA DISEBUT DENGAN INDONESIA CUSTOMER
SATISFACTION
92INDONESIAN CUSTOMER SATISFACTION INDEKS (ICSI)
- DIDIRIKAN TAHUN 1999
- TUJUAN MENGUKUR INDEKS KEPUASAN KONSUMEN PADA
BERBAGAI INDUSTRI - DIILHAMI OLEH AMERICAN CUSTOMER SATISFACTION
INDEKS (1995) - MELAHIRKAN INDONESIA CUSTOMER SATISFACTION AWARD
- INDEKS KEPUASAN KONSUMEN NASIONAL (ICSA)
- SURVEY PRTAMAKALI DILAKUKAN BULAN JUNI-AGUSTUS
1999
93KONSEP PENGUKURAN ICSI (INDONESIAN CUSTOMER
SATISFACTION INDEKS)
- QUALITY PRODUCT
- QUALITY SERVICE
- EMOTIONAL FACTOR
- PRICE
- COST DAN KEMUDAHAN MEMPEROLEH PELAYANAN
- KONSEP PENGUKURAN YANG DILAKUKAN OLEH ICSI ADALAH
DIDASARKAN PADA KONDISI BAHWA TERDAPAT 5 (LIMA)
DRIVER PENTING DALAM MENGUKUR KEPUASAN PELANGGAN
DARI KELIMA DRIVER TERSEBUT DALAM ICSI HANYA
MEMASUKAN 3 DRIVER YAITU QUALITY, PRICE DAN
EMOTIONAL FACTOR
943 UNSUR PENGUKURAN ICSI
- DISINGKAT DENGAN (SQ) SATISFACTION
TOWARDS QUALITY. - UNTUK INDUSTRI CONSUMER PRODUCT, KUALITAS
YANG DIMAKSUDKAN ADALAH KUALITAS PRODUK DAN UNTUK
SERVICE INDUSTRY, KUALITAS MERUPAKAN KEPADA
KUALITAS PELAYANAN. - KEPUASAN INI DIUKUR DENGAN MENGGUNAKAN SKALA
1 HINGGA 5, DIMANA SKOR 1 SANGAT TIDAK PUAS, 2
TIDAK PUAS, 3 NETRAL/ANTARA PUAS DAN TIDAK
PUAS, 4 PUAS DAN 5 SANGAT PUAS.
KESATU
953 UNSUR PENGUKURAN ICSI
- DISINGKAT DENGAN (SV) SATISFACTION TOWARDS
VALUE - YAITU KEPUASAN TERHADAP HARGA DENGAN TINGKAT
KUALITAS YANG DITERIMA. -
- SKALA YANG DIGUNAKAN DARI 1 SAMPAI DENGAN 5.
DIMANA NILAI 1 UNTUK SANGAT TIDAK PUAS, 2 UNTUK
TIDAK PUAS, 3 UNTUK CUKUP, 4 UNTUK PUAS DAN 5
UNTUK SANGAT PUAS.
KEDUA
963 UNSUR PENGUKURAN ICSI
- SATISFACTION PERCEIVED BEST (SP)
- KOMPONEN INI MENGUKUR KEYAKINAN APAKAH MEREK
PRODUK YANG MEREKA GUNAKAN ADALAH YANG TERBAIK
KUALITASNYA DIBANDINGKAN DENGAN MEREK PRODUK
PESAING LAIN. - APABILA MEREKA YAKIN BAHWA MEREK PRODUK YANG
MEREKA GUNAKAN TERBAIK, MAKA DIBERI SKOR 1 DAN
BILA RESPONDEN MENJAWAB BAHWA ADA PRODUK LAIN
YANG LEBIH BAIK, MAKA DIBERI SKOR 0.
EMOTIONAL FACTOR (SP)
97INDEKS KEPUASAN
- QUALITY SATISFACTION SCORE
- (QS)
TOTAL SATISFACTION SCORE
VALUE SATISFACTION SCORE (VS)
PERCEIVED BEST SCORE (QS)
98SURVEY TAHUN 2000 S/D 2002
- SURVEY DILAKUKAN DI ENAM KOTA BESAR JAKARTA,
BANDUNG, SURABAYA, SEMARANG, MEDAN DAN MAKASAR - JUMLAH RESPONDEN DARI TAHUN 1999 S/D 2002 ADALAH
2500, 3000, 7200, 10.200. - JUMLAH KATAGORI PRODUK DARI TAHUN 1999 S/ 2002
ADALAH 19, 25, 43 DAN 64 KATAGORI. - POPULASI RESPONDEN ADALAH MEREKA YANG BERUSIA
ANTARA 16 S/D 65 TAHUN. - METODE SAMPLING ADALAH STRATIFIED MULTY-STAGE
RANDOM SAMPLING. - SURVEY DILAKUKAN DENGAN WAWANCARA TATAP MUKA OLEH
SURVEYOR TERLATIH. - UNTUK SETIAP KATAGORI,DITANYAKAN TERLEBIH DAHULU
MEREK-MEREK YANG DIGUNAKAN DALAM KURUN WAKTU
TERTENTU (1 S/D 6 BULAN). - SETIAP RESPONDEN DIMINTA UNTUK MENJAWAB SETIAP
PERTANYAAN YANG MENYANGKUT PRODUK YANG DIGUNAKAN
DENGAN 3 ASPEK YAITU SATISFACTION TOWARD QUALITY,
VALUE AND PERSIVED. - SELAIN ITU DILENGKAPI JUGA DENGAN DEMOGRAFI
RESPONDEN UMUR, JENIS KELAMIN, PENDIDIKAN,
PENGHASILAN, PEKERJAAN RESPONDEN.
99DEMOGRAFI RESPONDEN ICSI TAHUN 2001
UMUR JUMLAH
16 20 321 10.7
21 30 886 29.5
31 40 859 28.6
41 50 560 18.7
51 - 60 374 12.5
JUMLAH 3000 100
TOTAL PENGELUARAN / BULAN JML
lt Rp 350.000 257 8.6
350.001 s/ 600.000 856 28.5
600.001 s/d 1.000.000 1132 37.7
1.000.001 s/d 1.500.000 478 15.9
gt 1.500.000 277 9.2
JUMLAH 3000 100
100KEPUASAN DAN SEGMENTASI
- HASIL SURVEY ISCI MENUNJUKKAN BAHWA MEREK-MEREK
SEPERTI EXTRA JOSS,KUNCI MAS, KOMIX, OSKADON,
POLITRON DAN DAIA RELATIF LEBIH MEMBERIKAN
KEPUASAN UNTUK SEGMEN DENGAN TINGKAT SEC (SOCIAL
ECONOMY CLASS) RENDAH - SEBALIKNYA MEREK-MEREK SEPERTI SONY, NESCAFE,
BIMOLI, KOMPAS, REVLON RELATIF MEMILIKI NILAI
INDEKS KEPUASAN TINGGI PADA SEGMEN SEC TINGGI.
101KEPUASAN DAN SEGMENTASI
CONTOH INDEK KEPUASAN KONSUMEN PADA OBAT BATUK
IKADRIL DAN VICK FORMULA 44( SEGMENTASI
PENDAPATAN)
VICK FORMULA 44
100 75 50 25 0
IKADRYL
5.00 4.00 3.00 2.00 1.00
5.00 4.00 3.00 2.00 1.00
100 75 50 25 0
4.02
QS
3.94
QS
75.6
PS
3.82
VS
3.93
3.51
3.50
71.1
52.9
VS
3.17
3.4
PS
33.3
lt RP 800.000 gt RP 2.000.000
lt RP 800.000
gt RP 2.000.000
102KEPUASAN DAN SEGMENTASI
CONTOH INDEK KEPUASAN KONSUMEN PADA MAKANAN SIAP
SAJI (SEGMENTASI USIA)
CALIFORNIA FRIEND CHICKEN
100 75 50 25 0
HOKA-HOKA BENTO
5.00 4.00 3.00 2.00 1.00
5.00 4.00 3.00 2.00 1.00
100 75 50 25 0
3.9
QS
3.95
73
QS
3.84
3.47
PS
3.6
VS
53
55
3.77
VS
3.23
3.55
PS
46
lt 17 S/D 25 TH 40 S/D 60 TH
40 S/D 60 TAHUN
17 S/D 25 TAHUN
103KEPUASAN DAN SEGMENTASI
CONTOH INDEK KEPUASAN KONSUMEN PADA MINUMAN
ENERGY (SEGMENTASI JENIS KELAMIN)
HEMAVITON
100 75 50 25 0
KRATINGDAENG
5.00 4.00 3.00 2.00 1.00
5.00 4.00 3.00 2.00 1.00
100 75 50 25 0
3.97
74
QS
PS
79
PS
4.08
QS
3.92
67
3.61
3.98
3.69
3.64
VS
VS
3.52
57
LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN
LAKI-LAKI
104KEPUASAN TERHADAP KUALITAS DAN HARGA
- HASIL YANG SELALU KONSISTEN SELAMA 4 KALI SURVEI
ICSI ADALAH KENYATAAN BAHAWA KEPUASAN TERHADAP
KUALITAS LEBIH PENTING DALAM MENENTUKAN LOYALITAS
DIBANDINGKAN DENGAN KEPUASAN TERHADAP HARGA. - SECARA UMUM KUALITAS ADALAH DIMENSI YANG GLOBAL
DAN RELATIF TIDAK SENSITIF TERHADAP PERBEDAAN
SEGMEN. KARENA ITU, BILA INGIN MEMBANGUN TOTAL
KEPUASAN DALAM JANGKA PANJANG, KOMITMEN TERHADAP
KUALITAS AKAN MEMBERIKAN PAY-OFF YANG SETIMPAL. - GEBRAKAN MOTOR CHINA DENGAN STRATEGI HARGA MURAH
TERBUKTI TIDAK MENGGOYAHKAN POSISI PEMAIN LAMA
YANG BERORIENTASI KE KUALITAS SEPERTI HONDA,
YAMAHA, SUZUKI. - OLEH SEBAB ITU JANGN MAIN-MAIN DENGAN KUALITAS.
STRATEGI BERSAING MELALUI HARGA MENJANJIKAN
KEUNTUNGAN JANGKA PENDEK, SEMENTARA MELALUI
KUALITAS MENJANJIKAN KEUNTUNGAN BERKESINAMBUNGAN
105TINGKAT KEPUASAN TERHADAP KUALITAS DAN LOYALITAS
KONSUMEN (KASUS PADA MINUMAN PENAMBAH TENAGA)
KEPUASAN THP KUALITAS
94.4
LOYALITAS
KEPUASAN TERHADAP HARGA
54.6
38.4
.19.9
6.7
0.1
0.5
0.3
SANGAT TDK PUAS TIDAK PUAS
BIASA SAJA PUAS SGT PUAS
106TINGKAT KEPUASAN TERHADAP KUALITAS DAN LOYALITAS
KONSUMEN (KASUS PADA FILM WARNA)
94.9
KUALITAS
LOYALITAS
58.3
HARGA
27.1
14.2
0.1
4.8
0.3
0.4
SANGAT TDK PUAS TIDAK PUAS BIASA SAJA
PUAS DAN
SANGAT PUAS
107HASIL SURVEY
- DARI PELANGGAN YANG MENULIS KELUHAN, ANTARA 54
S/D 70 AKAN BERHUBUNGAN KEMBALI DENGAN
PERUSAHAAN APABILA KELUHAN ITU DIPECAHKAN - ANGKA INI MENINGKAT SAMPAI 95 APABILA KELUHAN
TERSEBUT DISELESAIKAN DENGAN CEPAT. - PELANGGAN YANG MENGELUH DAN DISELESAIKAN DENGAN
BAIK, RATA-RATA MEREKA AKAN BERBICARA MINIMAL
KEPADA LIMA ORANG MENGENAI PERLAKUAN YANG MEREKA
TERIMA
1084P DALAM MARKETING
KUALITAS PRODUK ADALAH YANG UTAMA
PELAYANAN PRIMA