MATERI 12 PEMBELIAN - PowerPoint PPT Presentation

1 / 17
About This Presentation
Title:

MATERI 12 PEMBELIAN

Description:

MATERI 12 PEMBELIAN Mahasiswa dapat memahami komponen suatu rencana pembelian meliputi hal-hal: Kualitas. Kualitas. Kuantitas. Harga. pengaturan waktu. – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:75
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 18
Provided by: LRC71
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: MATERI 12 PEMBELIAN


1
MATERI 12PEMBELIAN
  • Mahasiswa dapat memahami komponen suatu rencana
    pembelian meliputi hal-hal
  • Kualitas.
  • Kualitas.
  • Kuantitas.
  • Harga.
  • pengaturan waktu.
  • vendor

2
PEMBELIAN
  • Pembelian merupakan fungsi penting dalam setiap
    bisnis.
  • Pembelian sangatlah menentukan kemampuan suatu
    perusahaan untuk menjual suatu produk atau jasa
    berkualitas dengan harga pantas.

3
  • Pembelian juga menunjukkan
  • Seberapa efektif pemilik suatu bisnis dalam
    membeli barang dan jasa.
  • Kemampuan mengelola kualitas.
  • Kemampuan bekerjasama dengan vendor(pemasok)
  • Kemampuan pengendalian persediaan.

4
STRATEGI OPERASIONAL PEMBELIAN
  • Menentukan kemampuan suatu perusahaan untuk
  • Memuaskan pelanggan
  • Mengendalikan Biaya.
  • Memperoleh laba.

5
RENCANA PEMBELIAN
  • Pengertian Pembelian adalah meliputi perolehan
  • kebutuhan bahan baku.
  • Pasokan.
  • Jasa.
  • Peralatan untuk kualitas yang benardan kuantitas
    yang tepat.
  • Harga pantas.
  • Saat yang tepat.
  • Vendor yang tepat.

6
KUALITAS
  • Setiap wirausahawan hendaknya memperhatikan
    barang dan jasa yang berkualitas agar dapat
    mempertahankan persaingan.
  • Manfaat mempertahankan kualitas adalah
  • Semakin sedikitnya kerusakan terhadap barang dan
    jasa.
  • Semakin rendahnya biaya.
  • Semakin tingginya produktivitas.
  • Pengurangan waktu daur.
  • Pangsa pasar meningkat.
  • Kepuasan pelanggan meningkat.
  • Kepemilikan pelanggan meningkat.

7
PENDIRI GERAKAN KUALITAS MODERN
  • W.Edward Deming.
  • Menyatakan bahwa Menghasilkan kualitas yang
    lebih rendah lebih mahal dari pada kualitas yang
    lebih tinggi.
  • KAIZEN.
  • Adalah suatu filosofi manajemen kualitas total
    yang beranggapan bahwa perbaikan-perbaikan kecil
    yang dibuat melalui waktu berakumulasi menjadi
    sebuah proses bisnis yang terbentuk kembali dan
    meningkat secara radikal.

8
TOTAL QUALITY MANAGEMENT(TQM)
  • Banyak perusahaan menentukan suatu produk
    berkualitas sebagai produk yang memenuhi standar
    yang telah ditetapkan sebelumnya untuk memuaskan
    kebutuhan pelanggan.
  • Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan Prinsip
    TQM sebelum diterima karyawan adalah 3 atau 4
    tahun.
  • Waktu yang dibutuhkan untuk penerapan penuh
    disuatu perusahjaan adalah 8 hingga 10 tahun.

9
10 PRINSIP DASARMenerapkan TQM
  • Beralih dari budaya yang diatur manajemen menjadi
    budaya yang berdasarkan kelompok dan
    keikutsertaan.
  • 2 ajaran dasarTQM adalah keterlibatan karyawan
    dan kerjasama kelompok.
  • Kelompok karyawan yang bekerja sama untuk
    mengidentifikasikan dan memecahkan masalah akan
    dapat menjadi angkatan kerja yang kuat dalam
    perusahaan.

10
  • 2. Memodifikasi sistem hadiah untuk mendorong
    kerjasama kelompok dan inovasi.
  • Kelompok bukan perorangan namun merupakan
    dinding pendiri TQM.
  • Tujuan memodifikasi sistem kompensasinya agar
    mencerminkan kinerja kelompok.
  • Sistem kompensasi yang dianut TQM biasanya
    mengandalkan insentif,pembayaran yang terkait
    dengan kinerja. Khususnya kelompok.

11
  • 3.Melatih para pekerja secara terus menerus
    dengan mengajarkan filosofi dan alat-alat TQM
    kepada para pekerja.
  • Hendaknya para manajer harus berdedikasi dalam
    menjadikan perusahaan mereka sebagai organisasi
    pembelajaran.
  • Sistem Pelatihannya Silang yakni mengajarkan
    pekerja untuk mengerjakan pekerjaan lain dalam
    perusahaan tersebut.

12
  • 4. Melatih para karyawan untuk mengukur kualitas
    dengan alat Statistical Process Control (SPC).
  • Satu-satunya cara untuk dapat memastikan meraih
    kualitas adalah dengan mengukur hasil secara
    obyektif dan melacak kemajuan perusahaan terhadap
    tujuan kualitasnya.
  • Tanpa para pekerja yang berpengetahuan luas dalam
    mengendalikan alat-alat kuntitatif,TQM tidak
    dapat memperoleh hasil yang diinginkan.

13
  • 5. Menggunakan Hukum Pareto untuk berfokus pada
    upaya TQM.
  • Pertama memulai TQM yang sangat sulit dimulai
    dari mana .
  • Yang terbaik menggunakan hukum pareto (sering
    disebut aturan 80/20)
  • Artinya bahwa 80 persen dari masalah kualitas
    yang dihadapi perusahaan hanya muncul 20 persen
    dari seluruh penyebabnya.

14
  • 6. Berbagi informasi dengan setiap orang di
    organisasi.
  • Meminta para karyawan untuk membuat keputusan dan
    menerima tanggung jawab dalam menciptakan
    kualitas.
  • Para pemilik harus berbagi informasi dengan
    mereka.
  • SEhingga para karyawan secara rutin menawarkan
    gagasan dan saran untuk perbaikan perusahaan.

15
  • 7. Memfokuskan perbaikan kualitas untuk
    mengesankan para pelanggan.
  • Inti TQM memuaskan pelanggan.
  • Kenyataannya banyak perusahaan mewmfokuskan upaya
    perbaikan kualitas pada area yang tidak mempunyai
    kepentingan dengan para pelanggan.
  • 8.Jangan mengandalkan inspeksi untuk menghasilkan
    produk dan jasa berkualitas.
  • Jangan menggunakan pendekatan tradisional dalam
    mencapai kualitas.
  • Gunakan alat statistik.

16
  • 9.Menghindari penggunaan TQM untuk menyalahkan
    mereka yang membuat kesalahan.
  • Umumnya para manajer dalam mengatasi kesalahan
    adalah saling menyalahkan orang lain.
  • Falsafah TQM bila melihat permasalahan timbul
    merupakan suatu kesempatan untuk memperbaiki
    sistem.

17
  • 10. Berjuang untuk melakukan perbaikan yang
    berkesinambungan.
  • Tidak ada garis akhir dalam meraih kualitas.
  • Ingat tujuan suatu perusahaan harus memperbaiki
    kualitas proses,produk,dan jasa perusahaan.
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com