Title: PENATAAN ARSIP STATIS
1PENATAAN ARSIP STATIS
2Rini Susilowati, SS, M.Hum
Arsiparis Madya ANRI
3Pengertian
- Arsip statis (archives/non current records having
secondary/ historical value) - Arsip yang tidak dipergunakan secara langsung
untuk penyelenggaraan administrasi/kegiatan
organisasi dan mempunyai nilaiguna kesejarahan - Arsip yang sudah tidak operasional di instansi
penciptanya, khusus sebagai bahan
pertanggungjawaban nasional/warisan budaya
bernilai guna permanen dan disimpan di Arsip
Nasional Republik Indonesia (ANRI) atau di Badan
atau Kantor Kearsipan Pemerintah Daerah dan Arsip
Perguruan Tinggi
4Kegunaan Arsip
- Sebagai sumber utama untuk pengambilan keputusan,
penelitian, dll - Sebagai bukti akuntabilitas kinerja organisasi
dan aparatur - Sebagai bukti sah di pengadilan
- Sebagai memori organisasi
- Sebagai aset penting organisasi
- Sebagai identitas organisasi
- Sebagai bukti sejarah
5Kelembagaan Arsip Statis
- Pusat
- Arsip Nasional Republik Indonesia
- Daerah
- Badan Arsip Daerah di provinsi
- Kantor Arsip Daerah di kabupaten/kota
- Perguruan Tinggi
- Arsip Perguruan Tinggi
6Manajemen Arsip Statis
- Pengelolaan arsip statis yang meliputi kegiatan
penilaian dan akuisisi, preservasi, penataan dan
deskripsi, layanan informasi serta publikasi
kepada masyarakat untuk mencapai tujuan kearsipan.
7Model / Concept Records Continuum
Akuisisi
Penyusutan
Pengolahan
8Penataan dan Penyimpanan Arsip Statis
- Pengaturan informasi dan fisik arsip untuk
kepentingan temu balik arsip sehingga
pengendalian arsip baik fisik maupun informasinya
dapat dilakukan secara optimal
9Yang Perlu Diperhatikan Dalam Penataan dan
Penyimpanan Arsip Statis
- Identifikasi arsip
- Rekontruksi arsip
- Pendeskripsian arsip
- Pengelompokan fiches
- Penomoran definitif
- Penataan arsip
- Penyusunan Daftar Arsip Statis
10Pengelolaan Arsip Statis
- Arsip harus dipisahkan dari materi non arsip
seperti paper-clip, amplop, steples, dsb - Arsiparis harus mengumpulkan sebanyak mungkin
informasi mengenai organisasi atau individu yang
menciptakan arsip - Pemilahan arsip dan non arsip
- Pengelompokan arsip
- Khasanah arsip (unit fisik yang besar)
- Seri dan Sub Seri (kelompok kearsipan yang
disusun menurut fungsinya) - Item (unit fisik yang terkecil)
- Peace atau lembar (lembaran)
- File (unit yang teratur dari arsip yang
dikelompokan berkas per berkas)
11Model hierarki deskripsi
12Model hierarki deskripsi
Fonds
Sub Fonds
series
file
Item
13Pengelolaan Arsip Statis
- Pembuatan inventarisasi arsip
- Deskripsi yang sistematis dari suatu khasanah
arsip yang berupa suatu buku petunjuk tentang isi
khasanah arsip secara lengkap - Merupakan suatu petunjuk jalan ke arsip yang
harus dapat menggairahkan serta memancing minat
peneliti untuk melihat dan membaca arsipnya
sendiri - Merupakan suatu pekerjaan pencatatan dari suatu
khasanah arsip yang ada dengan tujuan
pengontrolan, sehingga dapat ditemukan kembali
14Pengelolaan Arsip Statis
- Pembuatan inventarisasi arsip
- Prinsip-prinsip kearsipan
- Sistem penataan yang berlaku di lembaga yang
bersangkutan - Informasi mengenai organisasi/lembaga/individu
yang bersangkutan, sejarahnya, asal usulnya,
perkembangan, struktur organisasi, tugas dan
fungsinya
15Prinsip prinsip Yang Dipergunakan Dalam
Inventarisasi Arsip
- Prinsip Asal Usul (principle of provenance)
prinsip yang mengkaitkan arsip ke sumber asalnya - Prinsip Aturan Asli (principle of original order)
arsip harus diatur sesuai dengan aturan yang
dipergunakan semasa dinamisnya - Prinsip Kegunaan (bestemming beginsel)
pengembalian arsip yang tercecer ke tempat
asalnya atau sesuai kelompoknya
16Prinsip prinsip Yang Dipergunakan Dalam
Inventarisasi Arsip
- Prinsip Restorasi (restoratie beginsel)
pengaturan arsip didasarkan pada masa dinamisnya
dengan perbaikan sesuai kebutuhan - Prinsip Fungsional (functioneel beginsel)
pengaturan arsip didasarkan pada tugas-tugas
organisasi pencipta arsip - Prinsip Organisasi (organisatie beginsel)
pengaturan arsip didasarkan pada struktur
organisasi - Prinsip Masalah (pertinent beginsel) pengaturan
arsip didasarkan pada masalah.
17Sistematika kerja
- Pembuatan deskripsi sementara
- Pembuatan skema pengaturan arsip
- Penomoran definitif dilakukan setelah pembuatan
deskripsi sementara, dikumpulkan berdasarkan
masalah yang sama - Peraturan arsip secara sistematik, menurut
sistematik deskripsi - Membuat jalan masuk penunjang seperti indeks,
lampiran dan tunjuk silang
18Deskripsi Arsip
- Proses Pembuatan alat pengendali secara
intelektual melalui penanganan persiapan jalan
masuk - Rincian informasi yang terkandung dalam arsip
yang dimaksudkan sebagai sarana penemuan - Ditulis dengan menggunakan kartu fiches
19Unsur unsur Dalam Pekerjaan Inventarisasi Arsip
- Deskripsi Arsip
- Ukuran kertas 10 x 15 cm
- Dimulai dengan arsip-arsip jenis seri
- Seri resolusi
- Seri akte
- Seri surat keputusan
- Mengerjakan berkas yang lepas
- Penyusunan kartu-kartu fiches
20Fungsi Inventaris
- Sebagai pengontrolan sehingga dapat ditemukan
arsip - Buku petunjuk yang di dalam pelayanan referensi,
fungsinya seperti buku katalog dalam perpustakaan
21Unsur unsur Pokok Dalam Pembuatan Deskripsi
Arsip
- Bentuk Redaksi
- Isi Informasi
- Tingkat Perkembangan
- Tanggal
- Bentuk Luar
22Bentuk Redaksi
- Menyatakan jenis, berkas dan bahasa yang
dipergunakan dalam berkas tersebut seperti nota
dinas, laporan, teks, surat, dsb - Contoh
Nomor Urut Surat dari Gubernur DKI, Sutiyoso
kepada para Camat dan Lurah se-Jakarta tentang
Ulang Tahun Jakarta yang ke-430, tanggal 15 Juni
2001 NB Kertas Baik Asli 2 lembar
23Isi Informasi
- Apa yang terkandung dalam arsip tersebut ditulis
secara ringkas dan padat. - Contoh
Nomor Urut Surat dari Gubernur DKI, Sutiyoso
kepada para Camat dan Lurah se-Jakarta tentang
Ulang Tahun Jakarta yang ke-430, tanggal 15 Juni
2001 NB Kertas Baik Asli 2 lembar
24Tingkat Perkembangan
- Menyatakan identitas serta asal sumber arsip,
misalnya asli, konsep, tembusan, tindasan,
copy, salinan, dsb. - Contoh
Nomor Urut Surat dari Gubernur DKI, Sutiyoso
kepada para Camat dan Lurah se-Jakarta tentang
Ulang Tahun Jakarta yang ke-430, tanggal 15 Juni
2001 NB Kertas Baik Asli 2 lembar
25Tanggal
- Penulisan tanggal , bulan dan tahun dalam
deskripsi mutlak diperlukan, terutama untuk
menggabungkan beberapa surat menjadi satu berkas
dalam urutan yang kronologis. - Contoh
Nomor Urut Surat dari Gubernur DKI, Sutiyoso
kepada para Camat dan Lurah se-Jakarta tentang
Ulang Tahun Jakarta yang ke-430, tanggal 15 Juni
2001 NB Kertas Baik Asli 2 lembar
26Bentuk Luar
- Pada akhir deskripsi perlu diberi penjelasan
mengenai bentuk luar yang menyatakan jumlah
arsip, misalnya lembar, berkas, sampul, folder,
dsb. - Contoh
Nomor Urut Surat dari Gubernur DKI, Sutiyoso
kepada para Camat dan Lurah se-Jakarta tentang
Ulang Tahun Jakarta yang ke-430, tanggal 15 Juni
2001 NB Kertas Baik Asli 2 lembar
27Penjelasan Khusus
- Keterangan untuk mencatat kekhususan-kekhususan
yang terdapat arsip, misalnya, arsip berbahasa
Belanda, kertas rusak, lampiran hilang, dsb. - Contoh
Nomor Urut Surat dari Gubernur DKI, Sutiyoso
kepada para Camat dan Lurah se-Jakarta tentang
Ulang Tahun Jakarta yang ke-430, tanggal 15 Juni
2001 NB Kertas Baik Asli 2 lembar
28Pendeskripsian Arsip Media Baru
5/DA Film Pembukaan Penyetaraan Arsiparis 10 Agustus 2000 Ukuran 35 mm, 120 feet, 15 menit Kondisi/ket Baik Realesed 1 reel
Keterangan Kode pendeskripsian arsip (Datuk)
dan nomor pendeskripsian Bentuk
redaksi Isi ringkas informasi
arsip Tingkat perkembangan
Tanggal/kurun waktu arsip Bentuk
luar
29Penyusunan Fiches
- Sesuai dengan skema / bagan inventaris
- Nomor definitif diberikan pada fiches dan
arsipnya - Pemindahan deskripsi dari fiches ke dalam
inventaris secara menyeluruh.
30Unsur-unsur Dalam Inventarisasi
- Judul (periode arsip, pembuatan inventaris dan
kapan inventaris dibuat) - Daftar Isi (diambil dari skema/bagan inventaris)
- Pendahuluan
- Inventaris deskripsi yang dipindahkan dari
fiches
31Unsur-unsur Dalam Inventarisasi
- Lampiran-lampiran
- 1. Struktur organisasi
- 2. Daftar Arsip Musnah
- 3. Daftar singkatan
- 4. Daftar penjelasan istilah asing
- 5. Daftar pejabat/fungsionaris
- Indek nama
32Pembuatan Pendahuluan
- Asal usul atau sejarah singkat instansi pemilik
arsip dan untuk arsip pribadi harus ada riwayat
hidup dari pemilik arsip tersebut - Sejarah arsip termasuk prosedur administrasi
arsip dari tahap penciptaan sampai diserahkan ke
ANRI/BAD/KAD - Pertanggungjawaban dalam pelaksanaan
inventararisasi umum, terutama apabila ada
perubahan/perbaikan dalam inventarisasi
33Penataan dan Penyimpanan Arsip Statis
- Pengaturan informasi dan fisik arsip untuk
kepentingan temu balik arsip sehingga
pengendalian arsip baik fisik maupun informasinya
dapat dilakukan secara optimal
34Tahapan Penataan Arsip Statis
CONTOH LABEL PADA SAMPUL ARSIP
CONTOH LABEL BOKS
PELABELAN
Arsip Nasional Republik Indonesia ARSIP
MUHAMMAD HATTA 1945-1967 Nomor Arsip 55
Arsip Nasional Republik Indonesia ARSIP
MUHAMMAD HATTA 1945-1967 Nomor Arsip 55 - 96
35Pemeliharaan dan Perawatan Arsip Statis
- Memeliharan dan merawat arsip dengan seksama agar
terhindar dari gangguan jamur, binatang dan
manusia
36Faktor Terpenting Dalam Pemeliharaan dan
Perawatan Arsip Statis
- Gedung arsip
- Penggunaan sistem pendingin ruangan
- Fumigasi
- Penghilangan asam
- Merestorasi arsip
- Mentranfer arsip ke dalam mikrofilm
37- Wasalamu'alaikum
- Warahmatullahi Wabarakatuh..