Disusun Oleh : - PowerPoint PPT Presentation

1 / 15
About This Presentation
Title:

Disusun Oleh :

Description:

Daha merupakan singkatan dari Dahanapura, yang berarti kota api. ... Shri jayawarsa digjaya raja pertama dengan prasastinya yang berangka tahun 1104 Kameswara ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:98
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 16
Provided by: Rik149
Category:
Tags: disusun | oleh

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Disusun Oleh :


1
  • Disusun Oleh
  • 1. Rike Agustin Silviana ( 01213136 )
  • 2. Yulias Sekarwati ( 01113102 )
  • 3. Lailiyah ( 01213087 )
  • 4. Izzati Aulia ( 01113021 )
  • 5. Elok Rohmawati ( 01113049 )
  • 6. Esti yuniar ratri ( 01213063)
  • 7. Nur Amala ( 01213126 )

2
Kerajaan Kediri
Pengenalan
Berdirinya
Kehidupan
Budaya
Sistem Pemerintahan
Agama
Runtuhnya
Nilai Nilai Pancasila
3
Definisi
  • Kerajaan Kediri atau Kerajaan Panjalu merupakan
    sebuah kerajaan besar yang terletak di daerah
    Jawa Timur yang berdiri pada abad ke-12 ( antara
    tahun 1042-1222 ), yang juga merupakan bagian
    dari kerajaan Mataram Kuno . Pada mulanya, nama
    Panjalu atau Pangjalu memang lebih sering dipakai
    dari pada nama Kediri. Hal ini dapat dijumpai
    dalam prasasti-prasasti yang diterbitkan oleh
    raja-raja Kediri. Bahkan, nama Panjalu juga
    dikenal sebagai Pu-chia-lung dalam kronik
    Cina berjudul Ling wai tai ta (1178).
  • Kerajaan ini berpusat di kota Daha . Daha
    merupakan singkatan dari Dahanapura, yang
    berarti kota api. Nama ini terdapat dalam
    prasasti Pamwatan yang dikeluarkan Airlangga
    tahun 1042 .

4
Berdirinya Kerajaan Kediri
  • Pada tahun 1042, Raja Airlangga memerintahkan
    Mpu Bharada untuk membagi kerajaan menjadi dua
    bagian. Kedua kerajaan tersebut dikenal dengan
    sebutan Jenggala dan Panjalu, yang dibatasi oleh
    gunung Kawi dan sungai Brantas. Tujuan pembagian
    agar tidak terjadi pertikaian diantara kedua
    putranya. Pembagian Kerajaan Kahuripan menjadi
    Jenggala (Kahuripan) dan Panjalu (Kediri)
    dikisahkan dalam prasasti Mahaksubya (1289M),
    kitab Negarakertagama (1365 M), dan kitab Calon
    Arang (1540 M).
  • Begitu Raja Airlangga wafat, terjadilah
    peperangan antara kedua bersaudara tersebut.
    Panjalu dapat dikuasai Jenggala dan diabadikanlah
    nama Raja Mapanji Garasakan (1042 1052 M) dalam
    prasasti Malenga. Ia tetap memakai lambang
    Kerajaan Airlangga, yaitu Garuda Mukha.
  • Pada awalnya perang saudara tersebut,
    dimenangkan oleh Jenggala tetapi pada
    perkembangan selanjutnya Panjalu/Kediri yang
    memenangkan peperangan dan menguasai seluruh
    tahta Airlangga. Dengan demikian di Jawa Timur
    berdirilah kerajaan Kediri dimana bukti-bukti
    yang menjelaskan kerajaan tersebut, selain
    ditemukannya prasasti-prasasti juga melalui
    kitab Kakawin Bharatayudha yang ditulis Mpu Sedah
    dan Mpu Panuluh yang menceritakan tentang
    kemenangan Kediri/Panjalu atas Jenggala.

5
Sistem Pemerintahan
  • Sistem pemerintahan kerajaan kediri menganut
    sistem pemerintahan monarki. Monarki dari bahasa
    yunani monos yang berarti satu, archein
    pemerintahan . sistem pemerintahan monarki di
    bagi menjadi 2 bagian yaitu
  • Monarki mutlak / absolut merupakan monarki yang
    berprinsip seorang raja mempunyai kuasa penuh
    untuk pemerintah negaranya
  • Monarki konstitusional sejenis monarki yang
    didirikan di bawah sistem kontitusional yang
    mengakui raja, ratu dan kaisar sebagai kepala
    negara.
  • Sistem pemerintahan kediri terjadi beberapa kali
    pergantian raja
  • Shri jayawarsa digjayaraja pertama dengan
    prasastinya yang berangka tahun 1104
  • Kameswararaja kedua
  • Jayabayaraja ketiga
  • Prabu sarwasweranamanya yang berarti benteng
    kebenaran sang prabu memang senantiasa berbuat
    adil pada masyarakat sebagai pemeluk agama yang
    taat mengendalikan diri dari pemerintahannya
    dengan prinsip sad Kama murka, yakni enam macam
    musuh dalam diri manusia . keenam itu adalah
    kroda (marah).
  • Prabu kroncharyadipa
  • Srengga kertajaya
  • Pemerintahan kertajaya

6
Budaya
  • Kebudayaan di kerajaan kediri 2 diantaranya
    yaitu
  • Kebudayaan jaranan
  • Jaranan menyuguhkan berbagai atraksi menarik
    yang kadang mampu membangkitkan rasa
    takjub.Atraksi gerak pemain dengan diiringi
    tabuhan gamelan serta sesekali diselingi unsur
    magis .
  • Kebudayaan kethek ogleng kediri
  • Tari yang dicuplik dari kisah asmara Panji
    Asmarabangun dan Dewi Kilisuci dll.

7
Agama
  • Corak agama masa kediri dapat disimpulkan dari
    peninggalan-peninggalan arkeologi yang ditemukan
    diwilayah kediri.candi gurah dan candi todo
    wongso menunjukkan latar belakang agama hindu.
    Khususnya siwa,berdasarkan jenis-jenis arcanya.
    Petirtaan kepung kemungkinan besar juga bersifat
    hindu karena tidak tampaknya unsur-unsur budhisme
    pada bangunan tersebut.

8
Nilai Nilai Pancasila
  • 1. Nilai Ketuhanan
  • Pada masa kerajaan kediri selain para warga
    menganut agama hindu, sebagian warga menganut
    agama budha yang dimana mereka hidup sejajar .
  • 2. Nilai Kemanusiaan
  • Seperti kehidupan sosial mengenai orang yang
    sakit tidak perlu berobat cukup minta kesembuhan
    pada dewa.
  • 3. Nilai Persatuan
  • Pada saat kerajaan kediri dipimpin oleh Ken
    Arok, kerajaan kediri dapat mempersatukan
    nusantara, dan dapat membina menjadi negara
    maritim yang teguh .
  • 4. Nilai Kerakyatan
  • Pada saat kerajaan kediri dipimpin oleh
    singhasari rakyat hidup makmur . Namun pada masa
    itu pula banyak perebutan tahta .
  • 5. Nilai Keadilan Sosial
  • Tidak membeda bedakan meskipun berbeda agama,
    mereka hidup berdampingan .

9
Kehidupan Kerajaan Kediri
Bidang Politik
Bidang Ekonomi
Bidang Sosial
10
Kehidupan Kerajaan Kediri Bidang Ekonomi
  • Kediri merupakan kerajaan agraris maritim.
    Perekonomian kediri bersumber atas usaha
    perdagangan, pertanian, dan peternakan untuk
    masyarakat di daerah pedalaman. Sedangkan yang
    berada di pesisir hidupnya bergantung dari
    perdagangan dan pelayaran .

11
Kehidupan Kerajaan Kediri Bidang Politik
  • Hubungan antara raja dan pejabat menengah
    kerajaan dapat bersifat langsung
  • Kalangan intelektual dari kalangan brahma
    diundang untuk ikut serta dalam pemerintahan
  • Organisasi meliter diperkuat. Tindakan ini
    dilakukan untuk memenangkan persaingan melawan
    Ganggak dan menciptakan keamanan
  • Pengaturan penyaluran air dimedernisasikan untuk
    meningkatkan ekonomi

12
Kehidupan Kerajaan Kediri Bidang Sosial
  • Masyarakat kediri hidup teratur
  • Sudah memakai kain sampai bawah lutut
  • Rambut terurai
  • Rumahnya bersih dan rapi lantainya dan ubin
    berwarna hijau atau kuning
  • Dalam perkawinan pengantin wanita mendapat mas
    kawin berupa emas dan perak
  • Orang sakit tidak perlu berobat cukup minta
    kesembuhan pada dewa
  • Hukum fisik atau badan bagi yang salah tidak ada,
    cukup membayar denda dengan emas
  • Bagi pencuri dan perampok dihukum mati
  • Pajak dibayar dengan hasil bumi
  • Masyarakatnya sering mengadakan pesta air (sungai
    atau laut) maupun pesta gunung sebagai ungkapan
    terimakasih kepada para dewa dan leluhur mereka.

13
Runtuhnya Kerajaan Kediri
  • Kerajaan Panjalu-Kadiri runtuh pada masa
    pemerintahan Kertajaya, dan dikisahkan
    dalam Pararaton dan Nagarakretagama.
  • Pada tahun 1222 Kertajaya sedang berselisih
    melawan kaum brahmana yang kemudian meminta
    perlindungan Ken Arok akuwu Tumapel.
    Kebetulan Ken Arok juga bercita-cita
    memerdekakan Tumapel yang merupakan daerah
    bawahan Kadiri.
  • Perang antara Kadiri dan Tumapel terjadi dekat
    desa Ganter. Pasukan Ken Arok berhasil
    menghancurkan pasukan Kertajaya. Dengan demikian
    berakhirlah masa Kerajaan Kadiri, yang sejak saat
    itu kemudian menjadi bawahan Tumapel atau Singhasa
    ri.
  • Setelah Ken Arok mengalahkan Kertajaya, Kediri
    menjadi suatu wilayah dibawah kekuasaan
    Singhasari. Ken Arok mengangkat Jayasabha, putra
    Kertajaya sebagai bupati Kadiri. Tahun 1258
    Jayasabha digantikan putranya yang
    bernama Sastrajaya. Pada tahun 1271 Sastrajaya
    digantikan putranya, yaitu Jayakatwang.
    Jayakatwang memberontak terhadap Singhasari yang
    dipimpin oleh Kertanegara, karena dendam masa
    lalu dimana leluhurnya Kertajaya dikalahkan oleh
    Ken Arok. Setelah berhasil membunuh Kertanegara,
    Jayakatwang membangun kembali Kerajaan Kadiri,
    namun hanya bertahan satu tahun dikarenakan
    serangan gabungan yang dilancarkan oleh pasukan
    Mongol dan pasukan menantu Kertanegara, Raden
    Wijaya.

14
Ringkasan Kerajaan Panjalu, Kediri
Kerajaan Janggala dan Panjalu (Kediri), kemudian bersatu menjadi Kerajaan Kediri Kerajaan Janggala dan Panjalu (Kediri), kemudian bersatu menjadi Kerajaan Kediri
Berdiri 1042-1222
Didahului oleh Kahuripan
Digantikan oleh Singasari
Ibu kota Daha, Dahanapura
Bahasa Jawa Kuna
Agama Hindu, Budha
Pemerintahan-Raja pertama-Raja terakhir MonarkiSri Samarawijaya (1042-?)Kertajaya (1194-1222)Jayakatwang (1292-1293)
Sejarah- Dibagi dari Kahuripan- Bergabung kembali dengan Janggala- Kakawin Bharatayuddha selesai ditulis- Runtuh oleh pemberontakan Ken Arok 1042antara 1116-113511571222
15
  • Terima Kasih Atas Perhatiannya
  • By Kelompok 10
  • Sampai Jumpa Lagi .....
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com