Title: Oleh :
1ANALISA LAPORAN KEUANGAN
- Oleh
- Muchamad Imam Bintoro, SE, MSc (in Finance)
2POKOK BAHASAN
- Menjelaskan Laporan keuangan neraca, laba rugi,
arus kas - Menjelaskan analisis laporan keuangan
- Memahami dan menghitung rasio-rasio keuangan
likuiditas, solvabilitas, profitabilitas dan
rasio pasar. - Memahami Analisis Perbandingan
- Memahami analisis common size
- Memahami Analisis Du Pont
- Memahami konsep dan perhitungan EVA
3LAPORAN KEUANGAN
- FUNGSI
- Dapat digunakan untuk pengambilan keputusan
- JENIS
- Neraca (Balance Sheets)
- Laporan Laba-rugi (Income Statement)
- Laporan Aliran Kas (Statement Of Cash Flow)
4NERACA (BALANCE SHEETS)
- Merupakan snapshot kekayaan perusahaan pada titik
waktu tertentu - Terdiri dari 2 sisi
- Kiri ?menyajikan aset yang dimiliki perusahaan
- Kanan? menyajikan sumber dana yang dipakai utk
memperoleh aset tersebut - Neraca disusun urut menurut likuiditasnya
- Terdiri dari 3 blok 1) aset (aktiva) 2) utang
3) modal
5NERACA (BALANCE SHEETS)..Ljt
- ASET UTANG MODAL
- Aset (ASSETS)
- Manfaat ekonomi yang akan diterima di masa
mendatang atau akan dikuasi oleh perusahaan
sebagai hasil dari transaksi atau kejadian
tertentu. - Utang (LIABILITIES)
- Pengorbanan ekonomis yg mungkin timbul di masa
mendatang dari kewajiban organisasi sekarang utk
mentransfer aset atau memberikan jasa ke pihak
lain di masa mendatang, sebagai akibat transaksi
atau kejadian masa lalu. - MODAL (COMMON STOCK)
- Sisa aset dikurangi utang-utangnya. Sebagai
contoh, MODAL SAHAM. Modal saham menduduki urutan
sesudah utang dalam hal klaim terhadap aset
perusahaan. - NERACA AKAN DICATAT BERDASARKAN HARGA
PEROLEHANNYA, BUKAN NILAI PASARNYA.
6LAPORAN LABA-RUGI (INCOME STATEMENT)
- Meringkas aktivitas perusahaan selama periode
tertentu. - Informasi yang bisa didapat
- Keuntungan
- Resiko
- Flesibilitas keuangan
- Kemampuan operasional perusahaan
- Elemen pokok
- Pendapatan operasional
- Beban operasional
- Laba/rugi
- Pendapatan sebelum bunga dan pajak (EARNING
BEFORE INTEREST AND TAX) adalah elemen pendapatan
operasional yang langsung terkait dengan operasi
perusahaan. - Pencatatan pendapatan dan biaya adalah
berdasarkan PERIODE di mana kedua elemen itu
muncul, bukan pada periode di mana KAS DITERIMA
atau DIKELUARKAN.
7LAPORAN ARUS KAS
- Meringkas aliran kas masuk dan keluar perusahaan
untuk jangka waktu tertentu karena laporan
laba-rugi tidak cukup akurat menggambarkan
kondisi keuangan perusahaan. - Dua tujuan laporan arus kas
- Memberikan informasi mengenai penerimaan dan
pembayaran kas perusahaan selama periode ttt - Ingin melihat aliran dan sumber dana.
8MANFAAT ANALISA LAPORAN KEUANGAN
- Sebagai standar untuk dapat digunakan sebagai
perbandingan terutama dengan para pesaing - Berguna untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan
perusahaan dari sisi keuangan
94 KATEGORI ANALISA LAPORAN KEUANGAN YANG UTAMA
- LIKUIDITAS
- MANAJEMEN ASET
- MANAJEMEN HUTANG
- PROFITABILITAS
- RASIO PASAR
(More)
10RASIO LIKUIDITAS
- UNTUK MENGETAHUI KEMAMPUAN DEBITUR DALAM MELUNASI
HUTANG-HUTANG JANGKA PENDEKNYA - JENIS
- RASIO LANCAR (CURRENT RATIO)
- RASIO CEPAT (QICK RATIO atau ACID TEST RATIO)
11RASIO LIKUIDITAS.Lanjutan
RASIO LANCAR AKTIVA LANCAR
HUTANG LANCAR Ketentuan RL
100
RASIO CEPAT AKTIVA LANCAR-Persediaan
HUTANG LANCAR Ketentuan
RC Makin besar, makin baik
12RASIO MANAJEMEN ASET
- UNTUK MENGETAHUI KEMAMPUAN DEBITUR DALAM
MENGELOLA ASET TERUTAMA UTK MENGETAHUI SEBERAPA
LAMA DANA TERTANAM DALAM ASET PERUSAHAAN - JENIS
- RASIO PERPUTARAN PIUTANG (ACCOUNT RECEIVABLE
TURN OVER ) - RASIO PERPUTARAN PERSEDIAAN (INVENTORY TURN OVER)
- RASIO PERPUTARAN ASET TETAP (FIXED ASETS TURN
OVER) - RASIO PERPUTARAN ASET TOTAL (TOTAL ASSETSTURN
OVER)
13RASIO PERPUTARAN PIUTANG (A/R TO)
Digunakan untuk mengetahui berapa kali dalam satu
periode piutang akan berputar kembali menjadi
kas KETENTUAN semakin cepat, semakin baik
A/R TO PENJUALAN
PIUTANG RATA-RATA UMUR PIUTANG 365 /
PERPUTARAN PIUTANG
14RASIO PERPUTARAN PERSEDIAAN (ITO)
- Digunakan untuk mengetahui seberapa cepat
persediaan berubah menjadi kas - Ketentuan makin cepat, makin baik
ITO HPP
PERSEDIAAN RATA-RATA UMUR
PERSEDIAAN 365/ ITO
15RASIO PERPUTARAN ASET TETAP (FATO)
Digunakan untuk mengetahui kemampuan
perusahaan/usaha dalam menghasilkan penjualan
berdasarkan aktiva yang dimilikinya Ketentuan
makin cepat, makin baik
(More)
16RASIO PERPUTARAN ASET TOTAL (TATO)
Untuk mengetahui kemampuan perusahaan/usaha dalam
menghasilkan penjualan berdasarkan aktiva yang
dimilikinya Ketentuan makin cepat, makin baik
- TATO PENJUALAN
- ASET TOTAL
17RASIO MANAJEMEN HUTANG(SOLVABILITAS/LEVERAGE)
- UNTUK MENGETAHUI KEMAMPUAN PERUSAHAAN/USAHA
DALAM MELUNASI KEWAJIBAN JANGKA PANJANGNYA - SEBERAPA BAIK PERUSAHAAN MENGELOLA PORSI HUTANG
DAN MODALNYA - JENIS
- RASIO HUTANG (DEBT RATIO)
- TIME INTEREST EARNED
18PERHITUNGAN RASIO HUTANG/SOLVABILITAS/LEVERAGE
RASIO HUTANG TOTAL HUTANG
TOTAL ASET Pedoman makin tinggi,
makin berisiko
TIME INTEREST EARNED (TIE) LABA
SEBELUM BUNGA DAN PAJAK (EBIT)
BUNGA Pedoman
makin tinggi, makin baik
(More)
19RASIO PROFITABILITAS
- UTK MENGETAHUI KEMAMPUAN PERUSAHAAN DALAM
MENGHASILKAN LABA - JENIS
- PROFIT MARGIN (PM)
- RETURN ON ASSETS (ROA)
- RETURN ON EQUITY (ROE)
20PROFIT MARGIN (PM)
- Digunakan untuk mengetahui kemampuan perusahaan
menghasilkan laba tertentu pada tingkat penjualan
tertentu.
PM LABA BERSIH
PENJUALAN
21RETURN ON ASSETS (ROA)
DIgunakan untuk mengetahui kemampuan
perusahaan/debitur dalam menghasilkan laba dengan
menggunakan seluruh aset yang dimiliki
ROA LABA BERSIH
TOTAL ASET
(More)
22RETURN ON EQUITY (ROE)
- Digunakan untuk mengetahui kemampuan
perusahaan/debitur dalam menghasilkan laba
berdasarkan modal tertentu
ROE LABA BERSIH
MODAL SAHAM
23RASIO PASAR
- Rasio pasar digunakan untuk mengukur harga pasar
saham, terutama untuk kepentingan investor
EARNING PER LEMBAR SAHAM (EARNING PER SHARE/EPS)
LABA BERSIH (NET INCOME) JUMLAH SAHAM YANG
BEREDAR
TAMBAHAN INFORMASI HARGA PASAR SAHAM Rp
100 JUMLAH SAHAM YANG BEREDAR 100
LEMBAR KEBIJAKAN DIVIDEN 50 EPS DIBAGI SEBAGAI
DIVIDEN
24PRICE EARNING RATIO (PER) HARGA PASAR PER
LEMBAR EARNING PER LEMBAR SAHAM (EPS)
DIVIDEN YIELD DIVIDEN PER LEMBAR HARGA PASAR
SAHAM PER LEMBAR
RASIO PEMBAYARAN DIVIDEN DIVIDEN PER LEMBAR
EARNING PER LEMBAR
25ANALISA PERBANDINGAN
- Untuk menentukan baik tidaknya rasio keuangan
perusahaan - 2 cara
- Membandingkan dengan data historis (time series)
- Membandingkan dengan data perusahaan lain
(rata-rata industri)
26 PERUSAHAAN PERUSAHAAN PERUSAHAAN INDUSTRI INDUSTRI INDUSTRI
RASIO 3 2 1 3 2 1
RASIO LIKUIDITAS
RATIO LANCAR 1.91 2.1 2 2 2.3 2.4 KALI
RASIO CEPAT 1.33 1.6 1.5 1.5 0.9 0.7 KALI
RASIO MANAJEMEN ASET
A/R TO 4.10 3.2 3.5 3.5 3.2 4 KALI
RATA-RATA UMUR PIUTANG 89.00 90 91 95 93 99 HARI
ITO 5.25 4 3.6 5.1 3.2 5 KALI
RATA-RATA UMUR PERSEDIAAN 69.58 65 70 50 54 66 HARI
FATO 2.84 3.2 2.5 3 3.2 4 HARI
TATO 1.32 1.5 1.1 2 1.4 2.2 KALI
RASIO MANAJEMEN HUTANG
RASIO HUTANG 0.65 0.71 0.72 0.77 0.75 0.8 KALI
TIE 4.86 4 3.5 4.1 3.8 3.5 KALI
RASIO PROFITABILITAS
PROFIT MARGIN 0.05 0.03 0.04 0.06 0.025 0.03 KALI
ROA 0.06 0.03 0.05 0.08 0.04 0.05 KALI
ROE 0.18 0.1 0.12 0.22 0.05 0.03 KALI
RASIO PASAR
EPS 8.02 5.5 4.5 6 5.1 4 KALI
PER 12.47 10.2 9.4 12 11 10 KALI
DIVIDEN YIELD 0.04 0.05 0.052 0.08 0.04 0.06 KALI
RASIO PEMBAYARAN DIVIDEN 0.50 0.55 0.54 0.6 0.66 0.7 KALI
27ANALISA COMMON SIZE
- Menghitung tiap rekening dalam laporan laba-rugi
sebagai proporsi dari total penjualan - Menghitung tiap rekening dalam neraca sebagai
proporsi dari total aktiva
28Common Size pada Neracamembagi semua item
dengan total aktiva
Aset 2000 2001 2002E Ind.
Kas 0.6 0.3 0.4 0.3
SB jg pendek 3.3 0.0 2.0 0.3
Piutang dgng 23.9 22.1 25.1 22.4
persediaan 48.7 44.9 49.1 41.2
Total Akt lancar 76.5 67.2 76.6 64.1
Total akt tetap 23.5 32.8 23.4 35.9
Total aset 100.0 100.0 100.0 100.0
29Membagi semua item dengan Total Hutang Modal
2000 2001 2002E Ind.
Hutang dagang 9.9 18.3 12.5 11.9
Hutang bank 13.6 25.1 17.2 2.4
Akrual 9.3 17.1 11.7 9.5
Total Hutang lancar 32.8 60.5 41.3 23.7
Total hutang jk panjang 22.0 34.9 14.3 26.3
Total modal 45.2 4.6 44.4 50.0
Total HM 100.0 100.0 100.0 100.0
30Analisa Common Size Neraca
- perusahaan mempunyai proporsi aset lancar yang
lebih besar (49.1) daripada industri (41.2). - Perusahaan mempunyai sedikit modal sendiri (yg
berarti lebih byk hutang) daripada industri. - Perusahaan mempunyai hutang pendek lebih banyak,
tapi mempunyai hutang jangka panjang yang lebih
daripada industri.
31Common Size pada Laporan Laba-Rugimembagi semua
item dengan penjualan
2000 2001 2002E Ind.
Penjualan 100.0 100.0 100.0 100.0
HPP 83.4 98.2 86.7 84.5
Biaya lain2 9.9 11.7 4.4 4.4
Depr. 0.6 2.0 1.7 4.0
EBIT 6.1 -11.8 7.1 7.1
Biaya bunga 1.8 3.0 1.1 1.1
EBT 4.3 -14.9 6.0 5.9
Pajak 1.7 -5.9 2.4 2.4
Net income 2.6 -8.9 3.6 3.6
32Analisa Common Size Laba-Rugi
- Perusahaan mempunyai HPP (86.7)yang lebih besar
dari industri (84.5), tetapi lebih rendah
depresiasinya - Perusahaan mempunyai EBIT (7.1) yang sama dengan
industri.
33ANALISA DU PONT
( )( )( ) ROE
Profit margin
TATO
Equity multiplier
LABA PENJUALAN
TOTAL ASET MODAL SAHAM
PENJUALAN TOTAL ASET
ROE.
x
x
2000 2.6 x 2.3 x 2.2 13.2 2001 -8.9 x 2.0 x
21.6 -391.0 2002 3.6 x 2.0 x 2.3 16.3 Ind.
3.6 x 2.5 x 2.0 18.0
34ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)
- EVA NOPAT BIAYA MODAL
- NOPAT Net Operating Profit After Tax
- NOPAT EBIT (1- TARIF PAJAK)
- BIAYA MODAL (COST OF CAPITAL) MODAL YANG
DIINVESTASIKAN X WACC
35ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)lanjutan
- NOPAT EBIT(1 - Tax rate)
- NOPAT 690.560(1 0,4)
- 690.560(0,6)
- 414.336
36ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)
- Diketahui
- EBIT 690.560
- TARIF PAJAK (PPh) 40
- NOPAT EBIT(1-TARIF PAJAK)
- NOPAT 690.560(1 0,4)
- 690.560(0,6)
- 414.336.
37Hitunglah EVA jika diasumsikan cost of capital
setelah pajak adalah 13
EVA01 NOPAT- (COC)(Capital) 414.336 -
(0,13)(1.852.832) 414.336 - 240,868 655.204.
38MARKET VALUE ADDED (MVA)
- MVA NILAI PASAR SAHAM NILAI BUKU SAHAM
- Contoh
- harga pasar saham per lembar Rp 100
- Jumlah saham yang beredar 1.000 juta lembar
- Nilai pasar 100 x 1.000 Rp 100 miliar
- Nilai buku 4.353 juta atau Rp 4,353 miliar
- Jadi, MVA 100 miliar 4,353 miliar Rp 95
miliar
39SEKIAN TERIMA KASIH