Title: BAB III
1BAB III BIOSFER
2(No Transcript)
3MAKHLUK HIDUP PERTAMA DI BUMI
ASAL-USUL KEHIDUPAN DI BUMI 1. Teori Generatio
Spontanea
Ahli filsafat Ionia (Yunani) berpendapat bahwa
organisme hidup berasal dari lendir laut.
Aristoteles mengikutinya dan berpendapat bahwa
binatang muncul tidak dari binatang lain saja,
melainkan dari benda mati melalui campur tangan
nyawa yang merupakan milik 4 unsur yakni
udara, air, api dan tanah.
Kehidupan dapat timbul dari lendir atau sembarang
bahan yang nampak mati, kalau bahanitu dijiwai
oleh unsur tersebut akan menjadi hidup.
Contoh - Kunang-kungan berasal dari embun
pagi - Lahirnya tikus dari tanah basah
Faham tersebut dinamakan generatio
pontanea yaitu makhluk hiduup yang terbentuk
seara spontan atau dengan sendirinya ? disebut
juga Abiogenesis, yaitu makhluk hidup dapat
terbentuk dari bukan makhluk hidup.
42. Omne Vivum Ex Ovo
Seorang biolog Italia Francesca Redi
membuktikan bahwa ulat pada bangkai tikus berasal
dari telur lalat yang terletak pada bangkai
tikus, maka dari percobaannya menyimpulkan bahwa
asal mula kehidupan adalah telur omne vivum ex
ova
3. Omne Ovum Ex Vivo
Lazzaro Spallanzani (Italia) dengan percobaan
terhadap kaldu, embuktikan bahwa jasad renik
(mikro organisme) yang mencemari kaldu dapat
membusukkan kaldu. Bila kaldu ditutup rapat
setelah mendidih, maka tidak terjadi pembusukan.
Maka dapat disimpulkan bahwa adanya telur harus
ada jasad hidup terlebih dahulu. Maka muncul
teori omne ovum ex vivo ? telur berasal dari
makhluk hidup.
4. Omne Vivum Ex Vivo
Louis Pasteur, sarjana kimia Perancis melanjutkan
percobaan spallansani yang menyimpulkan bahwa
harus ada kehidupan sebelumnya agar tumbuh
kehidupan baru atau omne vivum ex vivo atau
faham Biogenesis ? kehidupan berasal dari
kehidupan juga (sebagai perkembangan kehidupan).
55. Cosmozoa
Bahwa makhluk hidup di bumi berasal dari luar
bumi (planet lain). Benda hidup yang datang ini
mungkin berbentuk spora aktif, jatuh ke bumi,
lalu berkembang biak ? disebut Cosmozoa
6. Teori Urey
Harold Urey (ahli kimia AS) mengemukakan bahwa
atmosfer bumi pada mulanya kaya akan gas-gas
metana (CH4) amoniak (NH3) hidrogen (H2) dan
air (H2O) (zat ini merupakan unsur-unsur penting
yang terdapat dalam tubuh makhluk hidup). Diduga
karena adanya energi dari aliran listrik
halilintar danradiasi sinar kosmos, unsur-unsur
itu mengandalkan reaksi kimia membentuk zat-zat
hidup. Zat-zat hidup ini yang mula-mula
terbentuknya kira-kira sama dengan virus. Zat
tersebut berkembang dalam jutaan tahun, lalu
menjadi organisme.
67. Teori Oparin - Haldane
Oparin menyatakan bahwa makhluk hidup tejradi
dari senyawa kimia, yang pada waktu itu di
atmosfer belum ada oksigen bebas. Pendapat ini
didukung oleh Haldane yang berpendapat bahwa
makhluk hidup terjadi dari hasil reaksi kimia
antara molekul-molekul di dalam lautan yang panas
(karena lautan suhunya tinggi) sehingga energinya
dapat digunakan untuk berlangsungnya reaksi
kimia. Hasil reaksi kimia membentuk semacam uap
yang terdiri atas bahan organik yaitu bahan
pembentuk sel. Hipotes Oparin-Haldane
menyatakan adanya evolusi kimia yang mengarah
pada terbentuknya makhluk hidup. Hipotes itu
didukung oleh Stanley Miller dengan percobaan
menyalakan bunga api listrik dalam tabung yang
berisi amoniak, metana, air dan hidrogen. Dari
hasil analisis diperoleh asam amino yang
merupakan bahan dasar kehidupan
7PERBEDAAN MAKHLUK HIDUP DENGAN BENDA MATI
- Bentuk dan ukuran
- Komposisi kimia
- Organisasi
- Metabolisme
- Iritabilitas
- Reproduksi
- Tumbuh dan mempunyai daur hidup
- Bergerak
8PERBEDAAN ANTARA
Benda Hidup Benda Mati
1. Bentuk tertentu Bentuk tak tentu
2. Komposisi tertentu, C H O N S P mineral Komposisi tak tentu
3. Organisasi tersusun dari sel ? jaringan ? organ ? sistem (proses kehidupan) Organisasi tidak ada
4. Metabolisme terjadi metabolisme Tak ada metabolisme
5. Iritabilitas memberikan reaksi terhadap perubahan sekitar Tak mengalami iritabilitas
6. Ada reproduksi Tak ada reproduksi
7. Tumbuh dan mempunyai daur hidup Tak ada pertumbuhan daur hidup
8. Bergerak Tak bergerak
9Biosfer dan ekosfer
10PERGERAKAN BUMI
ROTASI MENGAKIBATKAN TEMPAT DI BUMI MENGALAMI
PERGANTIAN SIANG DAN MALAM REVOLUSI MENGAKIBATKAN
PERUBAHAN MUSIM
MATAHARI
11ARENA KEHIDUPAN
BUMI MERUPAKAN PLANET TEMPAT ORGANISME
TEMPAT HIDUP ORGANISME DISEBUT HABITAT TEMPAT
ORGANISME BERPERAN (PRODUSEN, KONSUMEN ATAU
PENGURAI) DISEBUT RELUNG (NISIA /
NICHE) SEKUMPULAN ORGANISME YANG MEMILIKI RELUNG
SAMA DISEBUT GUILD
ATMOSFER
7 km
ARENA KEHIDUPAN
LAUT
20 cm
BUMI
200m
12DIVERSITAS ORGANISME
KONDISI SUHU BERPENGARUH PADA DIVERSITAS ORGANISME
L A T I T U D
DINGIN
SEDANG
BUMI
TROPIK
SEDANG
DINGIN
º LS ATAU LU
13DINGIN
A L T I T U D
m dpl
HANGAT
PANAS
JUNGHUHN TINGGI MENINGKAT 100 m SUHU ATMOSFER
TURUN 0,5C
14ARENA KEHIDUPAN
E K O S I S T E M
TERESTRIAL
AQUATIK
HUTAN SABANA RUMPUT SEMAK TUNDRA PADANG PASIR
MARINA - ESTUARIN AIR TAWAR - DANAU - SUNGAI -
RAWA