Title: Filsafat Ilmu Etika Keilmuan
1Etika Keilmuan
Anton Diana (201543500773)
2Pengertian Etika
3Etika Deskriptif
01
Etika dibagi menjadi
melukiskan, menggambarkan, menceritakan apa
adanya, tidak memberikan penilaian Contohnya Di
Negara Costarica, pada saat sedang maka, kedua
tangan harus ada diatas meja
Etika normatif
02
- sudah memberikan penilaian yang baik dan yang
buruk, yang harus dikerjakan dan yang tidak. - etika umum membicarakan nilai, motivasi suatu
perbuatan, suara hati - etika khusus etika pergaulan, etika dalam
pekerjaan - Contohnya
- Menolak tindakan penyalahgunaan terhadap NARKOBA
Menolak Korupsi, karena merugikan orang lain
4Pengertian Moral
Moral artinya adat atau cara hidup
- Moral dipakai untuk perbuatan yg sedang
- dinilai
- Etika dipakai untuk pengkajian sistem nilai
- yg ada
- Ajaran moral
- ajaran, wejangan, peraturan lisan atau tulisan
- tentang bagaimana manusia harus hidup dan
bertindak - agar agar ia menjadi manusia yang baik
5Hubungan Etika dan Ilmu Pengetahuan
6Etika memberikan batasan maupun standar yang
mengatur pergaulan manusia di dalam kelompok
sosialnya. Dalam mengembangkan ilmu pengetahuan
digunakan untuk dimanfaatkan bagi
sebesar-besarnya kemaslahatan manusia itu
sendiri. Karena dalam penerapannya ilmu
pengetahuan juga mempunyai akibat positif dan
negatif bahkan destruktif maka diperlukan nilai
atau norma untuk mengendalikannya
7- Penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi
membutuhkan - dimensi etis sebagai pertimbangan dan
kadang-kadang - mempunyai pengaruh pada proses perkembangan lebih
lanjut. - Tanggung jawab etis merupakan sesuatu yg
menyangkut kegiatan maupun penggunaan ilmu
pengetahuan dan teknologi Ilmuwan - dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi harus - memperhatikan
- Kodrat manusia, Martabat manusia
- Menjaga keseimbangan ekosistem
- Bertanggung jawab pada kepentingan umum
- Bersifat universal
8- Kemajuan teknologi memerlukan kedewasaan manusia
- untuk mengerti mana yang layak dan yang tidak
layak, - yang buruk dan yang baik
- Ilmu pengetahuan dan teknologi
- Tugasnya menyediakan bantuan agar manusia dapat
bersungguh-sungguh mencapai pengertian tentang
martabat dirinya - Merupakan hasil perkembangan dan kreativitas
manusia
9Paradigma Ilmu Bebas Nilai
10Paradigma Ilmu Bebas Nilai
Bebas nilai berarti semua kegiatan terkait
dengan penyelidikan ilmiah harus disandarkan
pada hakikat ilmu itu sendiri. Dan bersifat
otonom (berdiri sendiri)
11- Josep Situmorang menyatakan, Indikator bahwa Ilmu
bebas nilai - Bebas dari pengaruh eksternal (faktor politis,
ideologi, agama, - budaya)
- Perlunya kebebasan usaha ilmiah agar otonomi ilmu
pengetahuan - terjamin
- Penelitian ilmiah tidak luput dari pertimbangan
etis yg sering - dituding menghambat kemajuan ilmu
12Contoh paradigma ilmu bebas nilai
teknologi air conditioner, yang ternyata
berpengaruh pada pemanasan global dan lubang ozon
semakin melebar, tetapi ilmu pembuatan alat
pendingin ruangan ini semata untuk pengembangan
teknologi itu sendiri dengan tanpa memperdulikan
dampak yang ditimbulkan pada lingkungan sekitar.
Dalam ilmu bebas nilai tujuan dari ilmu itu untuk
ilmu.
13Paradigma Ilmu Tidak Bebas Nilai
14- ilmu itu selalu terikat dengan nilai dan harus
dikembangkan dengan mempertimbangkan aspek nilai
ekonomis, sosial, religious, dan
nilai-nilailainnya. - Jurgen Habermas, membedakan ilmu menjadi 3 macam,
sesuai kepentingan masing-masing - Ilmu ini menyelidiki gejala-gejala alam secara
empiris dan menyajikan hasil penyelidikan untuk
kepentingan-kepentingan manusia untuk mengelola
dunia atau alamnya. Contohnya, Manusia mengalami
musim hujan dan panas, kemudian menganalisa
dalam musim hujan pada bulan Agustus - Januari
dan digunakan untuk membuat bendungan agar dapat
menampung air yang berlebih.
15- Aspek kemasyarakatan yang dibicarakan adalah
hubungan sosial atau interaksi, sedangkan
kepentingan yang dikejar oleh pengetahuan ini
adalah pemahaman makna. - Teori Kritis, yaitu membongkar penindasan dan
mendewasakan manusia pada otonomi dirinya
sendiri.kepentingan yang dikejar adalah
pembebasan atau emansipasi manusia.
16Sikap Ilmiah dan Tanggung Jawab Ilmuwan
17- Menurut Abbas Hamami M., (1996), sebagai berikut
01
02
Tidak ada rasa pamrih, sikap yang diarahkan untuk
mencapai pengetahuan ilmiah yang obyektif dengan
menghilangkan pamrih atau kesenangan pribadi.
Adanya rasa percaya yang layak, baik terhadap
kenyataan maupun terhadap alat-alat indera serta
akal budi (mind).
03
04
Bersikap selektif, yang bertujuan agar para
ilmuwan mampu mengadakan penelitian terhadap
beragam hal yang dihadapi.
sikap yang mendasar pada suatu kepercayaan
(belief) dan dengan merasa pasti (conviction)
bahwa setiap pendapat atau teori terdahulu telah
mencapai kepastian
18Dalam pengembangan ilmu pengetahuan para ilmuwan
harus memperhatikan dan menjaga martabat manusia
dan kelestarian lingkungan. juga diperlukan,
kedewasaan yang sesungguhnya dari manusia untuk
menentukan mana  yang baik dan buruk bagi
kehidupannya
19Jujun S. Suriasumantri, Filsafat Ilmu, Sebuah
Pengantar Populer, JakartaPustaka Sinar
Harapan. Prof. Dr. Amsal Bakhtiar MA.2010.Filsafat
Ilmu.JakartaPT Raja Grafindo Persada.
20Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation