Title: KONSEP SISTEM EKONOMI
1KONSEP SISTEM EKONOMI
Dosen Pembina Ismail Rasulong
2Pengertian Sistem dan Sistem Ekonomi
- Pengertian Sistem dan Sistem Ekonomi
- Istilah sistem berasal dari perkataan
systema (bahasa Yunani), yang dapat diartikan
sebagai keseluruhan yang terdiri dari
macam-macam bagian.
3Definisi sistem
- - Sistem tersusun dari seperangkat komponen yang
bekerja secara bersama-sama untuk mencapai semua
tujuan dari keseluruhan sistem tersebut. - - Sebuah sistem dapat digambarkan sebagai sebuah
kumpulan dari komponen-komonen dimana beberapa
dari komponen tersebut saling berhubungan secara
tetap dalam jangka waktu tertentu.
4ciri dari sebuah sistem
- Setiap sistem tidak hanya sekedar kumpulan
berbagai bagian, unsur atau komponen, melainkan
merupakan satu kebulatan yang utuh dan padu. - Setiap sistem melakukan kegiatan atau proses
mengubah masukan menjadi keluaran.
5lima unsur dari sistem
- elemen sistem,
- fungsi elemen,
- hubungan antar elemen,
- pranata (institusi) ,
- tujuan sistem .
6Pengertian sistem ekonomi
- mencakup seluruh proses dan kegiatan masyarakat
dalam usaha memenuhi kebutuhan hidup atau
mencapai kemakmuran.
7Elemen-elemen dalam Sistem Ekonomi
- a. Unit-unit ekonomi seperti rumah tangga,
perusahaan, serikat buruh, instansi pemerintah
dan lembaga-lembaga lain yang berkaitan dengan
kegiatan ekonomi. - b. Pelaku-pelaku ekonomi seperti konsumen,
produsen, buruh, invstor dan pejabat-pejabat yang
terkait. - c. Lingkungan Sumber Daya Alam (SDA) Dan Sumber
Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Kapital (SDK),
Sumber Daya Teknologi (SDT).
8Fungsi Elemen Sistem Ekonomi
- fungsi-fungsi yang harus dijalankan selama
berlangsungnya proses kegiatan ekonomi, seperti - fungsi-fungsi produksi,
- konsumsi, distribusi,
- investasi,
- regulasi.
- Hasil dari kegiatan ekonomi sangat
tergantung bagaimana elemen-elemen sistem ekonomi
tersebut menjalankann fungsinya.
9Hubungan antar Elemen Sistem Ekonomi
- Unit-unit ekonomi, pelaku-pekaku ekonomi, SDA dan
SDM saling berhubungan satu sama lain dalam suatu
pola hubungan tertentu, sehingga menimbulkan
proses kegiatan ekonomi. - Proses kegiatan ekonomi bisa berlangsung secara
efisien, tidak efisien atau produktif, kurang
produktif, karena perbedaan dalam menjalankan
fungsi elemen dan pola hubungan elemen.
10Pranata (Institusi) Ekonomi
- Mekanisme yang mengendalikan proses
kegiatan ekonomi itu disebut pranata (institusi)
ekonomi yang terdiri dari - Norma hidup, seperti norma agama, adat-istiadat,
tradisi, etika profesi. - Peraturan hidup, seperti konstitusi (UUD),
undang-undang, peraturan pemerintah (PP),
Peraturan Darah (Perda), Keputusan Presiden
(Keppres), Surat Keputusan/ Surat Edaran Pejabat
Resmi, Perjanjian-perjanjian Bilateral/
Internasional. - Paham Hidup, seperti pandangan hidup, cara
hidup, ideologi.
11Tujuan Sistem Ekonomi
- Tujuan sistem ekonomi suatu negara pada umumnya
meliputi empat tugas pokok - Menentukan apa, berapa banyak dan bagaimana
produk-produk dan jasa-jasa yang dibutuhkan akan
dihasilkan. - Mengalokasikan produk nasional bruto (PNB) untuk
konsumsi rumah tangga, konsumsi masyarakat,
penggantian stok modal, investasi. -
12- 3. Mendistribusikan pendapatan nasional (PN),
diantara anggota masyarakat sebagai upah/ gaji,
keuntungan perusahaan, bunga dan sewa. - 4. Memelihara dan meningkatkann hubungan ekonomi
dengan luar negeri.
13PERBANDINGAN SISTEM-SISTEM EKONOMI
- Berdasarkan yang mengatur mekanisme
- Sistem ekonomi tradisional,
- sistem ekonomi pasar,
- sistem ekonomi komando/ terpimpin.
14- Berdasarkan yang mengatur kepemilikan aset
- sistem ekonomi kapitalis,
- sistem ekonomi sosialis,
- sistem ekonomi campuran
151. Sistem Ekonomi Kapitalis (Kapitalisme)
- Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi
- Pemilikan alat-alat produksi di tangan individu
- Inidividu bebas memilih pekerjaan/ usaha yang
dipandang baik bagi dirinya. - Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar
- Pasar berfungsi memberikan signal kepda
produsen dan konsumen dalam bentuk harga-harga.
16- Campur tangan pemerintah diusahakan sekecil
mungkin. The Invisible Hand yang mengatur
perekonomian menjadi efisien. - Motif yang menggerakkan perekonomian mencari laba
17- Manusia dipandang sebagai mahluk homo-economicus,
yang selalu mengejar kepentingan (keuntungan)
sendiri. - Paham individualisme didasarkan materialisme,
warisan zaman Yunani Kuno (disebut hedonisme).
18Kebaikan-kebaikan Kapitalisme
- Lebih efisien dalam memanfaatkan sumber-sumber
daya dan distribusi barang-barang. - Kreativitas masyarakat menjadi tinggi karena
adanya kebebasan melakukan segala hal yang
terbaik dirinya. - Pengawasan politik dan sosial minimal, karena
tenaga waktu dan biaya yang diperlukan lebih
kecil.
19Kelemahan-kelemahan Kapitalisme
- Tidak ada persaingan sempurna. Yang ada
persaingan tidak sempurna dan persaingan
monopolistik. - Sistsem harga gagal mengalokasikan sumber-sumber
secara efisien, karena adanya faktor-faktor
eksternalitas (tidak memperhitungkan yang menekan
upah buruh dan lain-lain).
20Kebijakan Ekonomi Kapitalistikdi Indonesia
- Penghapusan berbagai subsidi pemerintah pada
komoditas strategis (bbm, listrik dsb) secara
bertahap dan diserahkannya ke mekanisme pasar
membuat harga-harga meningkat - Nilai kurs diambangkan secara bebas (floating
rate) sesuai dengan LOI dengan IMF (dikembalikan
pada mekanisme pasar)
21- Privatisasi BUMN yang membuat sektor kepemilikan
umum (migas, tambang, kehutanan) dikuasai oleh
swasta - Bobroknya lembaga keuangan dan masuknya Indonesia
ke dalam jerat utang (Liberalisasi pasar berbasis
bunga dan privatisasi bank- bank pemerintah)
222. Sistem Ekonomi Sosialis (Sosialisme)
- Masyarakat dianggap sebagai satu-satunya
kenyataan sosial, sedang individu-individu fiksi
belaka. - Tidak ada pengakuan atas hak-hak pribadi
(individu) dalam sistem sosialis. - Pemerintah bertindak aktif mulai dari
perencanaan, pelaksanaan hingga tahap pengawasan.
23- Alat-alat produksi dan kebijaksanaan ekonomi
semuanya diatur oleh negara. - Pola produksi (aset dikuasai masyarakat)
melahirkan kesadaran kolektivisme (masyarakat
sosialis) - Pola produksi (aset dikuasai individu) melahirkan
kesadaran individualisme (masyarakat kapitalis).
24Kelemahan-kelemahan Sosialisme
- Teori pertentangan kelas tidak berlaku umum
- Tidak ada kebebasan memilih pekerjaan (Maka
kreativitas masyarakat tehambat, produktivitas
menurun, produksi dan perekonomian akan mandeg).
25- Tidak ada insentive untuk kerja keras (Maka tidak
ada dorongan untuk bekerja lebih baik, prestasi
dan produksi menurun, ekonomi mundur). - Tidak menjelaskan bagaimana mekanisme ekonomi (
Karl Marx hanya mengkritik keburukan kapitalisme,
tapi tidak menjelaskan mekanisme yang
mengalokasikan sumber daya di bawah sosialisme.
26Sosialisme tidak sama dengan komunisme
- Sosialisme merupakan tahap persiapan ke
komunisme. - Komunisme merupakan tahap akhir perkembangan
masyarakat (The Six Major Historical Stages)
primitive communism slavery feudalism,
capitalism, sosialism dan full communism
273. Sistem Ekonomi Campuran (Mixed Economy)
- Ciri-ciri Ekonomi Campuran
-
- Kedua sektor ekonomi hidup berdampingan
- Interaksi ekonomi terjadi di pasar
- Persaingan dalam sistem campuran diperbolehkan
28- 4. Adanya Campur Tangan Pemerintah
- 5. Alasan perlunya campur tangan pemerintah
- - Mencegah perusahaan-perusahaan besar turut
mempengaruhi kebijaksanaan politik dan ekonomi - - Mencegah organisasi buruh (gabungan) menekan
pengusaha dalam menentukan harga barang
29- Di Indonesia Peran dan Campur Tangan Pemerintah
Indonesia didasarkan atas - Amanat Konstitusi (pembukaan UUD 1945) Pasal
33, 34, dan 27 ayat 2, menyelenggarakan
kesejahteraan sosial seluruh rakyat memalui
antara lain - Penguasaan cabang-cabang produksi yang penting
- Memelihara fakir miskin dan anak-anak terlantar
- Penyediaan lapangan kerja
30Hubungan Sistem Ekonomi dan Sistem Politik
Kutub A Konteks Pengkutuban Kutub Z
Liberalisme (liberal) Ideologi politik Komunisme (komunis)
Demokrasi (demokratis) Rejim pemerintahan Otokrasi (otoriter)
Egalitarianisme (egaliter) Penyelenggaraan kenegaraan Etatisme (etatis)
Desentralisme (Desentralis) Struktur birokrasi Sentralisme (sentralistis)
Kapitalisme (kapitalis) Ideologi ekonomi Sosialisme (sosialis)
Mekanissme Pasar Pengelolaan ekonomi Perencanaan terpusat
311. Rumusan Mubyarto
- Perekonomian digerakkan oleh rangsangan ekonomi,
sosial dan moral - Ada kehendak masyarkaat untuk mewujudkan
pemerataan sosial ekonomi - Nasionalisme selalu menjiawi kebijaksanaan
ekonomi
32- 4. Koperasi merupakan sokoguru perekonomian
nasional - 5. Ada keseimbangan antara sentralisme dan
desentralisme dalam kebijaksanaan ekonomi.
33- SEP tidak liberal-kapitalistik, juga bukan sistem
ekonomi yang etastik. Meskipun demikian sistem
pasar tetap mewarnai kehidupan perekonomian
342. Rumusan Emil Salim
- Sistem Ekonomi yang khas Indonesia sebaiknya
berpegang pada pokok- pokok pikiran yang
tercantum dalam Pancasila - Dari Pancasila, sila keadilan sosial yang paling
relevan untuk ekonomi. - Sila keadilan sosial mengandung dua makna
Prinsip pembagian pendapatan yang adil dan
Prinsip demokrasi ekonomi -
35- 4. Pembagian pendapatann masa penjajahan tidak
adil, karena ekonomi berlangsung berdasarkan free
fight liberalisme - 5. Prinsip demokrasi ekonomi ditegaskan (diatur)
dalam UUD 1945 pada pasal-pasal 23, 27, 33, 34.
363. Rumusan Sumitro Djoyohadikusumo
- Ikhtiar untuk senantiasa hidup dekat dengan
Tuhan YME - Ikhtiar untuk mengurangi kemiskinan dan
pengangguran dalam penataan perekonomian
masyarakat - Pola kebijakan ekonomi cara penyelenggaraannya
tidak menimbulkan kekuatan yang mengganggu
persatuan dan kesatuan bangsa
37- 4. Rakyat berperan dan berparsitipasi aktif dalam
usaha pembangunan - 5. Pola pembagian hasil produksi lebih merata
antar golongan, daerah, kota-desa