PENALARAN - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

PENALARAN

Description:

PENALARAN Universitas Multimedia Nusantara Robert Bala, MA, Dipl Proposisi berbentuk kalimat berita netral. Kalimat tanya, kalimat perintah, kalimat harapan, dan ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:2635
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 26
Provided by: Tosh128
Category:
Tags: penalaran

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: PENALARAN


1
PENALARAN
  • Universitas Multimedia Nusantara
  • Robert Bala, MA, Dipl

2
Penalaran adalah suatu proses berpikir manusia
untuk menghubung-hubungkan data atau fakta
yang ada sehingga sampai pada suatu
simpulan. Fakta atau data yang akan dinalar itu
boleh benar dan boleh tidak benar. Kalimat
pernyataan yang dapat dipergunakan sebagai data
itu disebut Proposisi.
3
  • Proposisi berbentuk kalimat berita
  • netral.
  • Kalimat tanya, kalimat perintah, kalimat harapan,
    dan kalimat inversi tidak disebut proposisi.
  • Contoh proposisi
  • Ayam adalah burung
  • Indonesia menjadi negara makmur.

4
(No Transcript)
5
  • Macam Penalaran
  • Penalaran Deduktif
  • Penalaran Induktif
  • Ad. 1 PENALARAN DEDUKTIF
  • Penalaran yang bertolak dari sebuah
    konklusi/kesimpulan yang didapat dari satu atau
    lebih pernyataan yang lebih umum.

6
  • Dalam penalaran deduktif terdapat premis. Yaitu
    proposisi tempat menarik kesimpulan.
  • Penarikan kesimpulan secara deduktif dapat
    dilakukan secara langsung dan tidak langsung.
  • Penarikan secara langsung ditarik dari satu
    premis.

7
  • Penarikan tidak langsung ditarik dari dua premis.
  • Premis pertama adalah premis yang bersifat umum
    sedangkan premis kedua adalah yang bersifat
    khusus.
  • Jenis penalaran deduksi yang menarik kesimpulan
    secara tidak langsung yaitu
  • Silogisme Kategorial
  • Silogisme Hipotesis
  • Silogisme Alternatif
  • Entimen.

8
  • A. Silogisme Kategorial Silogisme yang terjadi
    dari tiga proposisi.
  • Premis umum Premis Mayor (My)
  • Premis khusus Premis Minor (Mn)
  • Premis simpulan Premis Kesimpulan (K)
  • Dalam simpulan terdapat subjek dan predikat.
    Subjek simpulan disebut term mayor, dan predikat
    simpulan disebut term minor.

9
  • Aturan umum dalam silogisme kategorial sebagai
    berikut
  • Silogisme harus terdiri atas tiga term yaitu
    term mayor, term minor, term penengah.
  • Silogisme terdiri atas tiga proposisi yaitu
    premis mayor, premis minor, dan kesimpulan.
  • Dua premis yang negatif tidak dapat menghasilkan
    simpulan.

10
  • Bila salah satu premisnya negatif, simpulan pasti
    negatif.
  • Dari premis yang positif, akan dihasilkan
    simpulan yang positif.
  • Dari dua premis yang khusus tidak dapat ditarik
    satu simpulan.
  • Bila premisnya khusus, simpulan akan bersifat
    khusus.
  • Dari premis mayor khusus dan premis minor negatif
    tidak dapat ditarik satu simpulan.

11
  • Contoh silogisme Kategorial
  • My Semua mahasiswa adalah lulusan SLTA
  • Mn Badu adalah mahasiswa
  • K Badu lulusan SLTA
  • My Tidak ada manusia yang kekal
  • Mn Socrates adalah manusia
  • K Socrates tidak kekal
  • My Semua mahasiswa memiliki ijazah SLTA.
  • Mn Amir tidak memiliki ijazah SLTA
  • K Amir bukan mahasiswa

12
  • B. Silogisme Hipotesis Silogisme yang terdiri
    atas premis mayor yang berproposisi konditional
    hipotesis.
  • Konditional hipotesis yaitu bila premis
    minornya membenarkan anteseden, simpulannya
    membenarkan konsekuen. Bila minornya menolak
    anteseden, simpulannya juga menolak konsekuen.
  • Contoh
  • My Jika tidak ada air, manusia akan kehausan.
  • Mn Air tidak ada.
  • K Jadi, Manusia akan kehausan.
  • My Jika tidak ada udara, makhluk hidup akan
    mati.
  • Mn Makhluk hidup itu mati.
  • K Makhluk hidup itu tidak mendapat udara.

13
  • C. Silogisme Alternatif
  • Silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa
    proposisi alternatif.
  • Proposisi alternatif yaitu bila premis minornya
    membenarkan salah satu alternatifnya. Simpulannya
    akan menolak alternatif yang lain.
  • Contoh
  • My Nenek Sumi berada di Bandung atau Bogor.
  • Mn Nenek Sumi berada di Bandung.
  • K Jadi, Nenek Sumi tidak berada di Bogor.
  • My Nenek Sumi berada di Bandung atau Bogor.
  • Mn Nenek Sumi tidak berada di Bogor.
  • K Jadi, Nenek Sumi berada di Bandung.

14
  • D. Entimen
  • Silogisme ini jarang ditemukan dalam kehidupan
    sehari-hari, baik dalam tulisan maupun lisan.
    Yang dikemukakan hanya premis minor dan simpulan.
  • Contoh entimen
  • Dia menerima hadiah pertama karena dia telah
    menang dalam sayembara itu.
  • Anda telah memenangkan sayembara ini, karena itu
    Anda berhak menerima hadiahnya.

15
  • 2.PENALARAN INDUKTIF
  • Penalaran yang bertolak dari penyataan
    -pernyataan yang khusus dan menghasilkan simpulan
    yang umum.
  • Bentuk-bentuk Penalaran Induktif
  • A. Generalisasi Proses penalaran yang
    mengandalkan beberapa pernyataan yang mempunyai
    sifat tertentu untuk mendapatkan simpulan yang
    bersifat umum.

16
  • Contoh generalisasi
  • 1)Jika dipanaskan, besi memuai.
  • Jika dipanaskan, tembaga memuai.
  • Jika dipanaskan, emas memuai.
  • Jika dipanaskan, platina memuai
  • Jadi, jika dipanaskan, logam memuai.
  • 2)Jika ada udara, manusia akan hidup.
  • Jika ada udara, hewan akan hidup.
  • Jika ada udara, tumbuhan akan hidup.
  • Jadi, jika ada udara mahkluk hidup akan hidup.

17
  • B) Analogi Cara penarikan penalaran dengan
    membandingkan dua hal yang mempunyai sifat yang
    sama.
  • Contoh analogi
  • Nina adalah lulusan Akademi Amanah.
  • Nina dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
  • Ali adalah lulusan Akademi Amanah.
  • Oleh Sebab itu, Ali dapat menjalankan tugasnya
    dengan baik.

18
  • C. Hubungan kausal penalaran yang diperoleh
    dari gejala-gejala yang saling berhubungan.
  • Macam hubungan kausal
  • 1. Sebab- akibat.
  • Hujan turun di daerah itu mengakibatka
    timbulnyabanjir.
  • Akibat Sebab.
  • Andika tidak lulus dalam ujian kali ini
    disebabkan dia tidak belajar dengan baik.
  • 3. Akibat Akibat.
  • Ibu mendapatkan jalanan di depan rumah becek,
    sehingga ibu beranggapan jemuran di rumah basah.

19
  • Soal Penalaran Deduktif
  • 1. My Penyakit yang disebabkan oleh virus sulit
    diobati.
  • Mn Deman berdarah disebabkan oleh virus.
  • K
  • E
  • My Semua petani yang baik adalah petani yang
    menggarap sawahnya setiap tahun.
  • Mn Paijo menggarap tanah pertaniannya
    setiap tahun.
  • K
  • E
  • 3. My Tidak satu pun prajurit TNI menjadi
    komandan pasukan asing.
  • Mn Piere prajurit TNI
  • K
  • E

20
  • SALAH NALAR Gagasan, pikiran, kepercayaan, atau
    simpulan yang salah, keliru, atau cacat.
  • Jenis-jenis salah nalar
  • Deduksi yang salah Simpulan dari suatu
    silogisme dengan diawali premis yang salah atau
    tidak memenuhi persyaratan.
  • contoh
  • Kalau listrik masuk desa, rakyat di daerah itu
    menjadi cerdas.
  • Semua gelas akan pecah bila dipukul dengan batu.

21
  • b. Generalisasi terlalu luas
  • Salah nalar ini disebabkan oleh jumlah premis
    yang mendukung generalisasi tidak seimbang dengan
    besarnya generalisasi itu sehingga simpulan yang
    diambil menjadi salah.
  • Contoh
  • Setiap orang yang telah mengikuti Penataran P4
    akan menjadi manusia Pancasilais sejati.
  • Anak-anak tidak boleh memegang barang porselen
    karena barang itu cepat pecah.

22
  • C. Pemilihan terbatas pada dua alternatif
  • Salah nalar ini dilandasi oleh penalaran
    alternatif yang tidak tepat dengan pemilihan
    jawaban yang ada.
  • Contoh
  • Orang itu membakar rumahnya agar kejahatan yang
    dilakukan tidak diketahui orang lain.

23
  • d. Penyebab Salah Nalar
  • Salah nalar ini disebabkan oleh kesalahan
    menilai sesuatu sehingga mengakibatkan terjadinya
    pergeseran maksud.
  • Contoh
  • Broto mendapat kenaikan jabatan setelah ia
    memperhatikan dan mengurusi makam leluhurnya.
  • Anak wanita dilarang duduk di depan pintu agar
    tidak susah jodohnya.

24
  • e. Analogi yang Salah
  • Salah nalar ini dapat terjadi bila orang
    menganalogikan sesuatu dengan yang lain dengan
    anggapan persamaan salah satu segi akan
    memberikan kepastian persamaan pada segi yang
    lain.
  • Contoh
  • Anto walaupun lulusan Akademi Amanah tidak dapat
    mengerjakan tugasnya dengan baik.

25
  • Jenis salah nalar yang manakah soal-soal di bawah
    ini.
  • Karena Wayan dilahirkan di Bali pasti dia pandai
    menari.
  • Bumi Indonesia sangat subur. Oleh sebab itu,
    rakyat Indonesia pasti kaya raya.
  • Setiap orang yang telah mengikuti penalaran P4
    akan menjadi manusia Pancasilais sejati.
  • Kamu tidak boleh kawin dengan Verdo karena orang
    tua Verdo itu bekas penjahat.
  • Peserta penataran boleh pulang sebelum waktunya
    karena para undangan yang menghadiri acara
    pembukaan pun sudah pulang semua.
  • Jika Anda menyetorkan ONH di bank kami, Insya
    Allah Anda akan menjadi haji mabrur.
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com