Title: PANDUAN PENGEMBANGAN
1PANDUAN PENGEMBANGAN SILABUS MATA PELAJARAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
21. Pengertian Silabus
2. Landasan Pengembangan Silabus
3. Pengembang Silabus
4. Prinsip Pengembangan Silabus
5. Tahapan Pengembangan Silabus
6. Komponen dan Format Silabus
7. Pengembangan Silabus Berkelanjutan
3- Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu
dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu
yang mencakup standar kompetensi, kompetensi
dasar, indikator, materi pokok/ pembelajaran,
penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat
belajar. - Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi,
kompetensi dasar, dan indikator ke dalam materi
pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan
pencapaian kompetensi untuk penilaian.
4- Kompetensi apa yang harus dikuasai siswa?
- Bagaimana cara mencapainya?
- Bagaimana cara mengetahui tingkat pencapaiannya?
5- PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19
TAHUN 2005 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
pasal 17 ayat (2) - PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19
TAHUN 2005 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
pasal 20
Klik untuk penjelasan !
6- Guru kelas/mata pelajaran, atau
- Kelompok guru kelas/mata pelajaran, atau
- Kelompok kerja guru (KKG/MGMP), atau
- Dinas Pendidikan
7- Ilmiah
- Relevan
- Sistematis
- Konsisten
- Memadai
- Aktual dan Konseptual
- Fleksibel
- Menyeluruh
Â
Klik untuk penjelasan !
8- Perencanaan
- Pelaksanaan
- Perbaikan
- Pemantapan
- Penilaian Pelaksanaan
8
Daftar Isi
9- Identitas
- Standar Kompetensi
- Kode Standar Kompetensi
- Kompetensi Dasar
- Indikator
- Materi Pembelajaran
- Kegiatan Pembelajaran
- Penilaian
- Alokasi Waktu
- Sumber Belajar
10SILABUS Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Seme
ster Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Alokasi Waktu
11Identititas Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi
Pokok/Materi Pembelajaran Kegiatan
Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber
Belajar
12Nama Sekolah SMK Negeri 7 Semarang
Nama Sekolah ditulis sesuai dengan nama yang
terdapat pada Surat Keputusan Pendirian UPT/Surat
ijin operasional
13Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester
Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Alokasi Waktu
Untuk program produktip Sesuai Nama Standar
kompetensi Untuk Normatip dan Adaptip sesuai
dengan SI
14Contoh
BIDANG STUDI KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN
REKAYASA PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK
BANGUNAN KOMPETENSI KEAHLIAN 1. TEKNIK
KONSTRUKSI BAJA (001)
STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
Memahami pengetahuan dasar konstruksi baja Mendeskripsikan dasar-dasar bangunan gedung konstruksi baja Menjelaskan bagian-bagian konstruksi baja Menjelaskan bahan/material konstruksi baja Menerapkan dasar-dasar konstruksi baja untuk bangunan.
Mata Pelajaran Memahami Pengetahuan
Dasar Konstruksi Baja
15Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester
Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Alokasi Waktu
Mata pelajaran diajarkan pada Kelas/ Semester
IX/2 Disesuaikan dengan Diagram Pencapaian
Kompetensi
16Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester
Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Alokasi Waktu
SK diambil dari Permendiknas No 22 tahun 2006
(NA) Permendiknas No.... Tahun 2009 (P)
17Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester
Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Alokasi Waktu
020.DKK2 (020.KK03) - Contoh
3 digit pertama menggambarkan kode Kompetensi
Keahlian, diambil dari Lampiran Permendiknas
No.... 2009 DKK singkatan dari Dasar Kompetensi
Kejuruan KK singkatan dari Kompetensi
Kejuruan Angka setelah DKK/KK merupakan nomor
standar Kompetensi 020 Kompetensi Keahlian
Kenderaan ringan DKK2 Dasar Kompetensi Kejuruan
no urut Standar kompetensi no 2 KK03 Kompetensi
Kejuuruan no urut Standar kompetensi no 3
17
18Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester
Standar Kompetensi Kode Standar
Kompetensi Alokasi Waktu
Alokasi Waktu adalah ?(TM PS PI) KD pada
SK 26 JP _at_ 45 menit
19Kompetensi dasar merupakan sejumlah tugas/
kemampuan untuk mendukung ketercapaian standar
kompetensi KD diambil dari Permendiknas No 22
tahun 2006 (NA) Permendiknas No.... Tahun 2009
(P)
20- Setiap KD dikembang menjadi beberapa indikator
(minimal 2) - Keseluruhan Indikator merupakan penanda,
pencapaian kompetensi dasar - Indikator dikembangkan sesuai dengan
karakteristik peserta didik, satuan pendidikan,
dan potensi daerah - Tingkat kata kerja Indikator setara dan tidak
melebihi rumusan kompetensi dasar - Rumusannya menggunakan kerja operasional yang
terukur dan/atau dapat diobservasi. - Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat
penilaian.
21- Merupakan lingkup rujukan yang dibutuhkan siswa
untuk memenuhi pencapaian KD - Memiliki Keterkaitan dengan indikator
- Relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan
tuntutan lingkungan - Memperhatikan struktur keilmuan dan struktur
Kompetensi - Relevan dengan kebutuhan peserta didik dan
tuntutan lingkungan
22- Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan
pengalaman belajar yang melibatkan proses mental,
fisik dan emosimelalui interaksi antarpeserta
didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian
kompetensi - Pendekatan pembelajaran yang bervariasi
danmengaktifkan peserta didik. - Memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai
peserta didik.
23Metode penilaian yang digunakan dalam bentuk tes
dan non tes disesuaikan dengan karakteristik
indikator antara lain tes tertulis, tes lisan,
pengamatan kinerja, proyek atau produk portofolio
dan penilaian sikap,.
24Alokasi waktu adalah estimasi jumlah jam
pembelajaran yang diperlukan untuk mencapai
kompetensi dasar yang dirinci ke dalam jumlah jam
pembelajaran untuk tatap muka (teori), praktik di
sekolah, dan praktik di industri Jam yang tanpa
kurung menunjuk jam setara dengan tatap muka
25Kompetensi Dasar/Sub-kompetensi Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Alokasi Waktu Alokasi Waktu Sumber Belajar
Kompetensi Dasar/Sub-kompetensi Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian TM PS PI Sumber Belajar
Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau
bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran,
dapat berupa media cetak dan elektronik,
narasumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial,
dan budaya
26Format silabus dapat dikembangkan oleh satuan
pendidikan dalam bentuk narasi atau tabel
27Silabus
- Dijabarkan ke dalam rencana pelaksanaan
pembelajaran - Dilaksanakan, dievaluasi, dan ditindaklanjuti
oleh masing-masing guru - Dikaji dan dikembangkan secara berkelanjutan
dengan memperhatikan masukan hasil evaluasi
rencana pembelajaran, evaluasi proses
(pelaksanaan pembelajaran), dan evaluasi hasil
belajar.
Â
Â
27
Daftar Isi
28Â
Â
Terima Kasih
28
Daftar Isi
29PP NOMOR 19 TAHUN 2005, Pasal 17 Ayat (2)
Sekolah dan komite sekolah, atau madrasah dan
komite madrasah, mengembangkan kurikulum tingkat
satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan
kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi
lulusan, di bawah supervisi dinas kabupaten/kota
yang bertanggung jawab di bidang pendidikan untuk
SD, SMP, SMA, dan SMK, dan departemen yang
menangani urusan pemerintahan di bidang agama
untuk MI. MTs, MA, dan MAK
Kembali
30PP NOMOR 19 TAHUN 2005, Pasal 20
Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus
dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat
sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi
ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan
penilaian hasil belajar
Kembali
31Relevan
Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan
urutan penyajian materi dalam silabus sesuai
dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual,
sosial, emosional, dan spritual peserta didik.
Â
Â
Kembali
32Ilmiah
Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi
muatan dalam silabus harus benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara keilmuan.
Â
Â
Kembali
33Sistematis
Komponen-komponen silabus saling berhubungan
secara fungsional dalam mencapai kompetensi.
Â
Kembali
34Konsisten
Adanya hubungan yang konsisten (ajeg, taat
asas) antara kompetensi dasar, indikator, materi
pokok/ pembelajaran, kegiatan pembelajaran,
sumber belajar, dan sistem penilaian.
Â
Â
Kembali
35Memadai
Cakupan indikator, materi pokok/
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber
belajar, dan sistem penilaian cukup untuk
menunjang pencapaian kompetensi dasar.
Â
Â
Kembali
36Aktual dan Kontekstual
Cakupan indikator, materi pokok/
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber
belajar, dan sistem penilaian memperhatikan
perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir
dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang
terjadi.
Â
Â
Kembali
37Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus dapat
mengakomodasi keragaman peserta didik, pendidik,
serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah
dan tuntutan masyarakat.
Â
Â
Kembali
38Menyeluruh
Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah
kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor).
Â
Â
Kembali