KWH METER - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

KWH METER

Description:

Blok diagram alat ukur digital terdiri dari komponen sensor penguat sinyal analog, analog to digital, ... menjadi sinyal digital oleh analog to digital convertor ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:206
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 18
Provided by: City1152
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: KWH METER


1
KWH METER
  • Irnin Agustina Dwi Astuti, M.Pd.

2
kwh METER
fungsi KWH meter pada instalasi listrik adalah
untuk menghitung pemakaian energi listrik para
konsumen PLN. Ada dua jenis KWH meter yang ada
saat ini, yakni jenis prabayar atau pulsa, dan
yang kedua adalah jenis pasca bayar yang biasa
disebut dengan KWH meter konvensional.
3
Bagian-bagian kwh meter
4
(No Transcript)
5
  • Elemen penggerakElemen ini terdiri dari kumparan
    arus dan kumparan tegangan.Sifat-sifat kumparan
    arus Kumparan ini dihubungkan secara seri
    dengan beban Jika pada kumparan ini dialiri
    arus (ada beban), maka terbentuk medan magnit
    adanya medan magnit tersebut akan menimbulkan
    fluks magnit
  • Sifat-sifat kumparan tegangan Kumparan ini
    dihubungkan secara paralel dengan beban
    Kumparan ini berbentuk U. Pada kumparan ini juga
    terjadi fluks magnit yang ditimbulkan karena
    adanya medan magnit, jika diberi tegangan

6
  • 2. Elemen putarElemen putar ini berupa piringan
    yang bentuknya terdapat lekukan-lekukan kecil dan
    terdapat lubang kecil. Adapun ciri-cirinya adalah
    Bagian ini berupa piringan yang dibuat dari
    bahan konduktor. Pada bagian tengah piringan
    dipasangkan sebuah poros yang ditumpu oleh dua
    buah bantalan. Salah satu bantalannya dapat
    diatur. Pada poros tersebut ditempatkan roda
    gigi

7
  • 3. Elemen pengeremElemen pengerem ini mempunyai
    ciri-ciri sebagai berikut Elemen ini berupa
    magnit permanen yang berbentuk ladam
    Penempatannya mengapit piringan (yang terbuat
    dari bahan konduktor) dan biasanya berseberangan
    dengan elemen penggerak

8
  • 4. Elemen penghitungElemen penghitung ini
    mempunyai ciri-ciri sebagai berikut Bagian
    merupakan seperangkat roda gigi yang disusun
    sedemikian rupa dan dihubungkan dengan roda gigi
    yang terdapat pada poros piringan Pada bagian
    ini juga terdapat rol angka yang tersusun secara
    berderet

9
  • 5. TerminalTerminal terdiri dari 2 bagian
    Terminal Arus Terminal Tegangan

10
  • 6. Peralatan kompensasi dan penyetelPeralatan
    ini dibuat untuk menyetel kecepatan putar dari
    piringanagar alat ukur tersebut mengukur energi
    listrik dengan benar. Alatpenyetel ini terdiri
    dari Alat Beban Maksimum (Magnet Permanen)
    Penyetel Beban Rendah (Pergeseran Cincin
    Penghalang Flux) Penyetel Beban Kosong
    (Membelokkan Flux atau Lobang pada Piring)
    Penyetel Kesetimbangan Beban Penyetel Sudut
    Phasa (Tahanan Geser)

11
Cara kerja kwh meter
  • Arus beban pada I menghasilkan fluks bolak balik
    Fc, yang kemudian melewati piringan aluminium dan
    menginduksinya. Akibatnya timbul tegangan dan
    eddy current. Selain itu umparan tegangan Bp juga
    mengasilkan fluks bolak balik Fp yang melintas
    arus If, sehingga piringan mendapatkan gaya, dan
    resultan dari torsi membuat piringan tersebut
    menjadi berputar.
  • Torsi putaran sebanding dengan fluks Fp serta
    arus IF dan harga cosinus dari sudut diantaranya.
    Akibat Fp dan IF sebanding dengan tegangan E
    serta arus beban I, maka torsi motor sebanding
    dengan EI cos ?, yakni daya aktif yang diberikan
    menuju ke beban. Oleh sebab itu kecepatan putaran
    piringan sebanding dengan daya aktif yang
    digunakan.
  • Semakin besar daya aktif yang digunakan,
    kecepatan putaran piringan juga semakin besar,
    begitu juga sebaliknya. Dari situlah kita dapat
    menghitung besarnya tagihan listrik yang harus
    dibayar setiap bulannya. Besarnya pemakaian
    listrik dikalikan dengan tarif dasar listrik atau
    yang biasa disebut dengan TDL, ditambah biaya
    abonemen dan juga pajak.

12
Kwh meter analog
  • KWh meter analog merupakan alat yang digunakan
    untuk menukur daya listrik, alat ini sudah
    dioprasikan oleh PLN sudah sejak lama. OLeh sebab
    itu, alat ini digunakan untuk mengukur energy
    pada industry dan rumah tangga. Setiap bulan
    besar tagihan listrik yang digunakan biasanya
    tertera pada angka-angka pada kWh meter.
  • Bagian-bagian utama yang terdapat pada kWh meter
    ini adalah kumparan tegangan, kumparan arus,
    sebuah piringan aluminium magnet, dan sebuah gir
    mekanik yang mencatat banyaknya putaran piringan.

13
Prinsip kerja kwh analog
  • Prinsip kerja kWh ini dapat dikatakan seperti
    motor induksi. Suatu plat aluminium ditempatkan
    pada 2 teras yang berbentuk huruf U dan E, dan
    mempunyai 2 kumparan, kumparan arus dan kumparan
    tegangan, kumparan arus dililitkan pada teras U
    dan di seri dengan beban,sedangkan kumparan
    tegangan dililitkan pada teras E dan langsung
    dihubungkan dengan jala-jala, dan jika pada kedua
    kumparan tersebut dialiri arus bolak-balik, maka
    gaya magnet yang ditimbulkan berbentuk gelombang
    sinus sesuai dengan frekuensinya. Arus yang
    mengalir pada kumparan arus menghasilkan fluks
    magnet 1, sedangkan arus yang mengalir pada
    kumparan tegangan akan menimbulkan fluks magnet
    2, maka fluks magnet 1 dan 2 akan menembus plat
    aluminium sehingga timbul arus putar.
  • Kedua kumparan E dan U mempunyai inti yang
    bersela, dimana pada sela tersebut ditempatkan
    logam.Karena interaksi fluks magnet/medan magnet
    yang ditimbulkan oleh kedua kumparan, maka
    piringan dapat berputar. Perputaran piringan ini
    dihubungkan pada roda gigi yang berkolerasi dngan
    angka (digit) pembacaan.Semakin besar
    pemakaiannya semakin cepat pula piringan itu
    berputar, begitu pula sebaliknya. Pada piringan
    biasanya terdapat garis penanda (biasanya
    berwarna hitam/merah) yang berfungsi sebagai
    indicator putaran piringan, untuk 1 kWh biasanya
    setara dngan 900 putaran (ada yang 450).

14
Kwh meter digital
  • Listrik dari PLN yang akan dialirkan ke industry
    dan rumah tangga (beban) terlebih dahulu
    dialirkan melalui MCB yang berfungsi sebagai
    pembatas arus sekaligus pengaman jika terjadi
    short circuit, lalu dialirkan juga ke dalam kWh
    meter yang berfungsi menghitung daya yang
    terpakai. Sistem prabayar tetap menggunakan kWh
    meter yang ada, hanya dengan menambah sedikit
    sensor dan unit system. Hal ini, bertujuan untuk
    lebih mendayagunakan peralatan kWh meter analog
    yang sudah ada.

15
Kwh meter digital
  • Sebenarnya prinsip kerja kWh ini sama dengan kWh
    meter analog, hanya saja dimodifikasi dengan
    menambahkan sensor dan unit system yang digunakan
    untuk mendeteksi garis penanda pada piringan
    kWh. Selain itu, ditambahkan pula microcontroller
    yang berfungsi menghitung putaran dan menampilkan
    angka, dan mengontrol relay yang berfungsi
    memutus tegangan pada kWh meter jika isi ulang
    habis. Data atau informasi yang akan diukur
    bersifat analog. Blok diagram alat ukur digital
    terdiri dari komponen sensor penguat sinyal
    analog, analog to digital, converter,
    mikroprocesor, dan alat cetak display digital.
  • Sensor mengubah besaran listrik dan non elektrik
    menjadi tegangan, karena tegangan masih dalam
    orde mv perlu diperkuat dengan penguat input,
    sinyal input analog yang sudah diperkuat dari
    sinyal analog diubah menjadi sinyal digital oleh
    analog to digital convertor (ADC) dan akan diolah
    oleh microprosessor dengan program tertentu dan
    hasilnya disimpan dalam memori digital. Informasi
    digital akan ditampilkan dalam display au di
    cetak dengan mesin cetak. Display digital akan
    menampilkan angka distrik 0 sampai 9, dan sinyal
    digital ada 2, yakni O dan I. Ketika O maka tidak
    ada tegangan/off, ketika sinyal I maka
    bertegangan/on.
  • Sedangkan untuk isi ulang, cukuplah mudah yaitu
    dengan memasukkan 20 digit angka yang tertera
    pada struk ATM ke alat meter digital, dengan itu,
    secara otomatis kWh meter tersebut akan
    menunjukkan jumlah kWh sesuai nilai stroom yang
    dibeli.

16
Keterangan1. Label Informasi Informasi umum
untuk mengetahui nomor meter, daya   maksimal2.
Indikator LED Rate, 1000 pulsa/KWh Informasi
untuk mengetahui ketika pulsa hampir habis,3.
Indikator Contactor ON/OFF Informasi untuk
mengetahui status light4. Segel Metrologi
Informasi untuk mengetahui segel tera dan segel
metrology,5. LCD 7 segment untuk 8 karakter
Informasi untuk pengisian TOKEN,6. Keypad
 dengan lapis karet
17
(No Transcript)
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com