MORFOLOGI TUMBUHAN - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

MORFOLOGI TUMBUHAN

Description:

MORFOLOGI TUMBUHAN ALAT HARA ( Organum nutritivum ) Daun ( folium ) Batang ( caulis ) Akar ( radix ) ALAT PERKEMBANGBIAKAN ( Organum reproductivum ) – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:496
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 45
Provided by: kord2
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: MORFOLOGI TUMBUHAN


1
MORFOLOGI TUMBUHAN
  • ALAT HARA ( Organum nutritivum )
  • ? Daun ( folium )
  • ? Batang ( caulis )
  • ? Akar ( radix )
  • ALAT PERKEMBANGBIAKAN ( Organum reproductivum )
  • ? Bunga ( flos )
  • ? Buah ( fructus )
  • ? Biji ( semen )

2
ALAT HARA (Organum Nutritivum)
  • Daun (Folium)
  • Fungsi daun
  • 1. Pengambilan zat makanan (resorbsi) CO2
  • 2. Pengolahan zat makanan (asimilasi)
  • 3. Penguapan (transpirasi)
  • 4. Pernafasan (respirasi)
  • Bagian-bagian daun
  • Daun lengkap ?
  • 1. Upih / Pelepah daun (vagina)
  • 2. Tangkai daun (petiolus)
  • 3. Helaian daun (lamina)

3
  • RESPIRASI/ASIMILASI
  • C6H12 O66O2 6CO2 6H2OE
  • FOTOSINTESIS
  • 6H2O 6CO2 C6H12O6 6O2

4
  • Daun tak lengkap ?
  • a. Daun bertangkai nangka (Artocarpus integra)
  • b. Daun berupih padi (Oryza sativa)
  • c. Daun saja biduri (Calotropis gigigantia)
  • d. Tangkai saja / filodia acasia (Acacia
    auriculiformis)
  • Alat tambahan pada daun ?
  • 1. Daun penumpu (stipula)
  • - daun penumpu bebas (stipula liberae)
  • - daun penumpu pangkal tangkai(stipula adnatae)
  • - daun penumpu diketiak (stipula axillaris)
  • - daun penumpu yg berlekatan (stipula
    antidroma)
  • - daun penumpu diantara tangkai (stipula
    interpetiolaris)

5
  • 2. Selaput bumbung (ocrea / ochrea)
  • 3. Lidah-lidah (ligula)
  • Upih daun (vagina)
  • fungsinya
  • - Sebagai pelindung kuncup muda
  • - Memberi kekuatan pada batang tanaman
  • Tangkai daun (petiolus) 18-3 11 B
  • tangkai kalau dipotong melintang bentuknya
  • - bulat dan berongga
  • - pipih dan tepinya melebar
  • - bersegi
  • - setengah lingkaran atasnya beralur

6
  • Helaian daun (Lamina)
  • A. Bangun Daun (Circumskriptio)
  • Berdasarkan letak bagian daun yang terlebar
    dapat digolongkan menjadi 4
  • Bagian terlebar ditengah-tengah helaian.
  • a. bulat/bundar (orbicularis) 11 ? teratai
  • b. bangun perisai (peltatus) ? jarak, teratai
  • c. jorong (ovalis/ellipticus) 1½- 21? nangka
  • d. memanjang (oblongus) 2½- 31? srikaya
  • e. bangun lanset (lanceolatus) 3-51? oleander

7
  • 2. Pangkal daun bertoreh/berlekuk
  • a. bangun jantung (cordatus) ? daun waru
    (Hibiscus tiliaceus)
  • b. bangun ginjal/kerinjal (reniformis) ?
    daun kaki kuda (Centella asiatica)
  • c. bangun anak panah (sagittatus) ? daun
  • enceng (Sagittaria sagittifolia)
  • d. bangun tombak (hastatus) ? daun wewehan
    (Monochoria hastata)
  • e. bertelinga (auriculatus) ? daun
    tempuyung (Sonchus asper)

8
  • Bagian terlebar dibawah tengah-tengah helaian
  • 1. Pangkal daunnya tidak bertoreh
  • a. bangun bulat telur (ovatus) ? daun
    kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis)
  • b. bangun segi tiga (triangularis) ? daun
    bunga pukul empat (Mirabilis jalapa)
  • c. bangun delta (deltoideus) ? daun air mata
    pengantin (Antigonon leptopus)
  • d. bangun belah ketupat (rhomboideus) ? anak
    daun pada ujung daun bangkuang
    (Pachyrrhizus erosus)

9
  • Bagian terlebar diatas tengah-tengah helaian
  • a. bangun bulat telur sungsang (obovatus) ?
    daun sawo kecik (Manilkara kauki)
  • b. bangun jantung sungsang (obcordatus) ? daun
    semanggi gunung (Oxalis corniculata)
  • c. bangun segitiga terbalik/pasak (cuneatus) ?
    daun anak daun semanggi (Marsilea crenata)
  • d. bangun sudip/spatel/solet (spathulatus) ?
    daun tapak liman (Elephantopus scaber) / daun
    lobak (Raphanus satuvus)

10
  • Tidak ada bagian yang terlebar/sama
  • a. bangun garis (linearis) ? rumput
    (Gramineae)
  • b. bangun pita (ligulatus) ? daun jagung (Zea
    mays )
  • c. bangun pedang (ensiformis) ? daun nenas
    sebrang (Agave sisalana)
  • d. bangun paku/dabus (subulatus) ? daun
    (Araucaria cunninghami)
  • e. bangun jarum (acerosus) ? daun (pinus
    merkusi)

11
  • Ujung Daun (Apex Folli)
  • a. runcing lt 900 (acutus) ? daun nerium
    (Nerium olender)
  • b. meruncing (acuminatus) ? daun sirsat (Annona
    muricata)
  • c. tumpul gt900 (obtusus) ? daun sawo kecik
    (Manilkara kauki)
  • d. membulat (rotundatus) ? daun teratai
    (Nelumbium nelumbo)
  • e. rompang (truncatus) ? daun jambu monyet
    (Anacardium occidentale)

12
  • f. terbelah (retusus) ? daun bayam (Amaranthus
    hybridus)
  • e. berduri (mucronatus) ? daun nenas sebrang
    (Agave sp.)
  • Pangkal Daun (Basis Folli)
  • a. runcing lt 900 (acutus) ? daun nerium
    (Nerium olender)
  • b. meruncing (acuminatus) ? daun sawo kecik
    (Manilkara kauki)
  • c. tumpul gt900 (obtusus) ? daun kembang sepatu
    (Hibiscus rosa-sinensis)

13
  • d. membulat (rotundatus) ? daun teratai
    (Nelumbium nelumbo)
  • e. rompang/rata (truncatus) ? daun bunga pukul
    empat (Mirabilis jalapa)
  • f. berlekuk (emaginatus) ? daun waru (Hibiscus
    tiliaceus)

14
  • Susunan Tulang Daun (Nervatio/Venatio)
  • Ibu Tulang Daun (costa)
  • Tulang Cabang (nervus lateralis)
  • Urat Daun (vena)
  • Berdasarkan arah dan susunan tulang daun
  • Menyirip (penninervis) Mangga
  • Menjari (palminervis) Jarak
  • Melengkung (cervinervis) Gadung
  • Sejajar/lurus (rectinervis) Rumput

15
  • Tepi Daun (Margo Folli)
  • Rata (integer)
  • Bertoreh (divisus)
  • Tepi daun dengan toreh yang merdeka
  • Bergerigi (serratus)
  • Bergerigi ganda/rangkap (biserratus)
  • Bergigi (dentatus)
  • Beringgit (crenatus)
  • Berombak (repandus)

16
  • Tepi daun dengan torehan yang mempengaruhi bentuk
    daun
  • Berlekuk menyirip (pinnatilobus) terong
  • Bercangap menyirip (pinnatifidus) keluwih
  • Berbagi menyirip (pinnatipartitus) sukun
  • Berlekuk menjari (palmatilobus) jarak P.
  • Bercangap menjari (palmatifidus) jarak
  • Berbagi menjari (palmatipartitus) ketela P.

17
  • Daging Daun (intervenium)
  • Tipis spt selaput (membranaceus) paku selaput
  • Seperti kertas (chartaceus) daun pisang
  • Tipis lunak (herbaceus) selada air
  • Seperti perkamen (perkamenteus) daun kelapa
  • Seperti kulit (coriaceus) daun nyamplung
  • Berdaging (carnosus) lidah buaya

18
  • Permukaan Daun
  • Licin (laevis) daun beringin
  • Gundul (glaber) daun jambu air
  • Kasap (scaber) daun jati
  • Berkerut (rugosus) daun jambu biji
  • Berbingkul-bingkul (bullatus) air mata P.
  • Berbulu (pilosus) daun tembakau
  • Berbulu halus (villosus) spt. Bludru
  • Berbulu kasar (hispidus) daun gadung
  • Bersisik (lepidus) daun durian

19
  • Daun majemuk (Folium compositum)
  • a. Ibu tangkai daun (potiolus communis)
  • b. Tangkai anak daun (petiololus)
  • c. Anak daun (foliolum)
  • d. Upih daun (vagina)
  • Berdasarkan susunan anak daun
  • Daun majemuk menyirip (pinnatus)
  • Daun majemuk menjari (palmatus)
  • Daun majemuk bagun kaki (pedatus)
  • Daun majemuk campuran (digitato pinnatus)

20
  • Daun majemuk menyirip (Pinnatus)
  • Daun majemuk menyirip beranak daun satu jeruk
    besar
  • Daun majemuk menyirip genap asam
  • Daun majemuk menyirip gasal mawar
  • Berdasarkan duduknya anak daun pada ibu tangkai
    daun dan besar-kecilnya anak daun
  • Daun majemuk menyirip dengan anak daun yang
    berpasang-pasangan
  • Menyirip berseling
  • Menyirip berselang-seling

21
Daun majemuk menyitip ganda dapatdibedakan
menurut duduknya anak daun pada cabang tingkat
berapa
  • Majemuk menyirip ganda dua (tingkat 1)
  • Majemuk menyirip ganda tiga (tingkat 2)
  • Majemuk menyirip ganda empat (tingkat 3)
  • Menyirip ganda dengan sempurna
  • Menyirip ganda tidak sempurna
  • Daun majemuk menjari (palmatus/digitatus)
  • 1. Beranak daun dua. 3. Beranak daun lima
  • 2. Beranak daun tiga. 4. Beranak daun tujuh

22
  • Daun Majemuk Bangun Kaki (pedatus)
  • - contoh Arisaema filiforme (Araceae)/cari
    dialam
  • Daun Majemuk Campuran (Digitatopinnatus)
  • - contoh Sikejut (Mimosa pudica L.)
  • Tata Letak Daun Pada Batang
  • Pada tiap buku-buku batang hanya terdapat satu
    daun (tersebar/folio sparsa)
  • a/b rumus daun / divergensi
  • a banyaknya mengelilingi batang
  • b jumlah daun yang dilewati oleh sepiral

23
  • Ortostik garis vertikal antara daun awal dan
    daun yang tegak lurus berikutnya.
  • Spiral genetik garis spiral yang kita ikuti
    melingkari batang yang menghubungkan daun dari
    yang tua ke yang muda
  • Sudut divergensi jarak sudut antar daun
    berturut-turut jika pada bidang datar.
  • a/b x lingkaran atau a/b x 3600 sehingga
    diproleh 1/2, 1/3, 2/5, 3/8, 5/13 dst
  • Perhitungan 1/2 1/3 2/5
  • 1/3 2/5 3/8 dst
  • rumus-rumus daun tersebut deret Fibonacci

24
9
8
7
6
5
4
3
2
1
25
3
5
8
1
6
7
2
4
26
3
6
8
5
9
1
7
4
2
27
  • Roset Bila ruas-ruas batang sangat pendek
  • Roset Akar Jika batang amat pendek shg daun
    berjejal diatas tanah ( Lobak, Tapak liman )
  • Roset Batang Jika daun berjejal pada ujung
    batang ( Kelapa )
  • Mosaik daun Bila daun tersebar pada suatu
    bidang datar spt karpet ( Kemiri, Begonia )
  • 2. Pada tiap buku ada 2 daun.
  • - jarak antara tiap daun pada 1 buku 3600
    disebut berhadapan berseling (Mengkudu)
  • 3. Pada tiap buku terdapat lebih dari 2 daun
  • - daun demikin disebut Berkarang (Alamanda)

28
  • Bagan (Skema) dan Diagram Tata Letak Daun
  • a. Bagan tata letak daun ( batang silinder)
  • Contoh rumus 2/5, kita harus menggambar 5
    ortostiknya, terus menggambar daun pada tiap buku
    yang jaraknya 2/5 lingkaran, maka setiap
    melingkari batang 2 kali akan melewati 5 daun.
  • b. Diagram tata letak daun/diagram daun
    (kerucut) 8-4-11 B
  • Contoh rumus 2/5, buku batang sebagai
    lingkaran sempurna minimal 6 lingkaran / lebih ,
    ortostiknya adalah jari-jari lingkaran yang
    sudutnya 2/5 lingkaran, puncak batang adalah
    pusat lingkaran.

29
  • Spirostik dan Parasitik
  • 1. Spirostk Bila pertumbuhan batang tidak lurus
    melainkan memutar shg ortostiknya menjadi garis
    spiral dan spiral genetik sukar ditentukan
    (Pandan)
  • 2. Parastik Bila letak daunnya cukup rapat satu
    sama lain seakan-akan duduk daunnya menurut garis
    spiral kekiri / kekanan antara spiral genetik dan
    ortostik sukar ditentukan, karena setiap daun
    punya daun terdekat disebelah kiri dan kanan.

30
  • BATANG (CAULIS )
  • Sifat-sifat batang
  • Bentuknya bulat panjang
  • Terdiri atas ruas-ruas
  • Tumbuhnya keatas
  • Bertambah panjang pada ujung
  • Mengadakan percabangan
  • Umumnya tidak hijau

31
  • Tugas Batang
  • Mendukung daun, bunga dan buah
  • Cabangnya memperluas penyerapan
  • Mengangkut air danzat-zat makanan
  • Tempat menimbun zat makanan cadangan
  • Jelas tidaknya Batang
  • Tumbuhan yang tidak berbatang/planta acaulis
  • Tumbuhan yang jelas Batangnya
  • 1. Batang Basah/herbaceus Bayam
  • 2. Batang Berkayu/lignosus Mangga
  • 3. Batang Rumput/calmus Padi
  • 4. Batang Mendong/calamus Teki

32
  • Bentuk Batang Penampang melintang
  • 1. Bulat /teres Bambu, Kelapa
  • 2. Bersegi /angularis
  • - segi tiga / triangularis Teki
  • - Segi empat / quadrangularis Markisah
  • 3. Pipih
  • - Filokladia Jakang
  • - Kladodia Kaktus
  • Permukaan Batang
  • 1. Licin / laevis Jagung
  • 2. Berusuk / costatus Iler

33
  • 3. Beralur / sulcatus
  • 4. Bersayap / alatus Ubi, Markisah.
  • Berambut / pilosus Tembakau
  • Berduri / spinosus Mawar
  • Bekas daun Pepaya, Kelapa
  • Bekas daun penumpu Keluwih, Nangka
  • Banyak lentisel Sengon
  • Lepasnya kerak Kayu putih, Jambu Biji
  • Arah Tumbuh Batang
  • 1. Tegak lurus / erectus Pepaya
  • 2. Menggantung / dependens Anggrek

34
  • 3. Berbaring / humifusus Semngka
  • 4. Menjalar/merayap / repens Ubi jalar
  • 5. Serong keatas/condong / ascendens Kacang
    Tanah
  • 6. Mangangguk / nutans Bunga matahari
  • 7. Memanjat / scandens
  • - akar pelekat Sirih
  • - akar pembelit Panili
  • - Cabang pembelit Anggur
  • - Daun pembelit/sulur daun Kembang sungsang
  • - Tangkai pembelit Kapri
  • - Duri Mawar

35
  • - Duri daun Rotan
  • - Kait Gambir
  • 8. Membelit / volubilis
  • - membelit kekiri/sinistrorsum v. Telang
  • - membelit kekanan/dextrorsum v. Gadung
  • Percabangan Pada Batang
  • 1. Monopodial batang pokok jelas Cemara
  • 2. Simpodial batang pokok tdk jelas Sawo
    manila
  • 3. Menggarpu/dikotom setiap bercabang ada 2
    cabang yg sama besar Paku adam

36
  • Sifat sifat cabang
  • a. Geragih / flagellum/stolo
  • - merayap diatas tanah Kaki kuda
  • - merayap dibawah tanah Kentang
  • b. Wiwilan/tunas air / virga singularis Kopi
  • c. Sirung panjang / virga ruas panjang tanpa
    tumbuh bunga / steril
  • d. Sirung pendek / virgula ruas pendek dengan
    bunga / fertil

37
  • Arah tumbuh cabang
  • Tegak/fastigiatus lt amat kecil w. kopi
  • Condong keatas/patens 450 cemara
  • Mendatar/horizontalis 900 pohon randu
  • Terkulai/declinatus Kopi robusta
  • Bergantung/pendulus
  • Panjang pendek umur tanaman
  • Tumbuhan annual/annus lt 1 th palawija O
  • Tumbuhan bienial/2 th/biennis O / O O
  • Tumbuhan menahun semak , herba X,
    zingiberraceae

38
AKAR (Radix) 13-4 bgl
  • Sifat Sifat Akar
  • - Dalam Tanah, Tumbuh ke pusat bumi,
    meninggalkan cahaya dan udara.
  • - Tidak berbuku-buku, tanpa ruas, tidak
    mendukung daun-daun.
  • - Warna tidak hijau, biasanya
  • putih/ kekuningan.
  • - Tumbuh terus pada ujungnya
  • - bentuknya seringkali meruncing.

39
  • Tugas Akar
  • - Memperkuat berdirinya tumbuhan
  • - Menyerap air dan zat terlarut
  • - Mengangkut air dan zat-zat makanan tadi
  • - Penimbunan makanan
  • Bagian-bagian akar
  • - Leher akar/pangkal akar (collum)
  • - Ujung akar (apex radicis)
  • - Batang akar (corpus radicis)
  • - Cabang-cabang akar (radix lateralis)
  • - Serabut akar (fibrilla radicalis)

40
  • - Rambut akar/bulu akar (pilus radicalis)
  • - Tudung akar (calyptra)
  • Berdasarkan perkembangan lembaga akar dibedakan
  • Sistem akar tunggang
  • Sistem akar serabut
  • Berdasarkan percabangan dan bentuknya akar
    tunggang dibedakan
  • Berbentuk Tombak (fusiformis) lobak
  • Berbentuk Gasing (napiformis) bangkuang
  • Berbentuk Benang (filiformis) kratok

41
  • Berdasarkan jenis-jenis akar serabut
  • Akar serabut kecil-kecil/benang padi
  • Akar kaku keras spt tambang kelapa
  • Akar besar-besar tanpa banyak cabang pandan
  • Akar yang punya Sifat dan Tugas khusus
  • Akar udara/gantung (radix aereus) beringin
  • Akar penggerek/pengisap (haustorium) benalu
  • Akar pelekat (radix adligans) lada, sirih
  • Akar pembelit (cirrhus radicalis) panili
  • Akar nafas (pneumatophora) kayu api ( Avicenia
    )
  • Akar tunjang bakau (Rhizophora conjugata),
    Pandan

42
  • Akar lutut pohon tunjang (Bruguiera parvifolia)
  • Akar banir Sukun ( Artocarpus communis )
  • BAGIAN-BAGIAN LAIN PADA TUBUH TUMBUHAN,
    METAMORFOSIS AKAR, BATANG DAN DAUN
  • KUNCUP (gemma) calon tunas (batang-daun)
  • Berdasarkan tempatnya
  • Kuncup Ujung (Gemma Terminalis)
  • Kuncup Ketiak ( Axillaris/Lateralis)
  • Kuncup Liar (adventicius)
  • - disembarang tempat Coklat (Theobroma cacao)

43
  • - di tepi daun Cocor bebek (Kalanchoe pinnata
    )
  • - pada akar Sukun ( Artocarpus communis )
  • B. Rimpang (rhizoma) Tasbih, Kunyit, Jahe.
  • C. Umbi (tuber)
  • - umbi batang kentang ( Solanum tuberosum)
  • - umbi akar Singkong (Manihot utilissima)
  • D. Umbi Lapis (bulbus) Bawang (Allium cepa)
  • E Alat pembelit/ Sulur (cirrhus)
  • - Cabang pembelit anggur, markisah
  • - Daun pembelit kembang sungsang
  • - Akar pembelit panili

44
  • F. Piala (asidium) kantong semar
  • G. Gelembung (utriculus) rumput gelembung
  • H. Duri (spina)
  • 1. duri dahan bogenvil
  • 2. duri daun kaktus
  • 3. duri akar gembili
  • 4. duri daun penumpu sesuru/kaktus segi 3
  • 5. duri tempel mawar
  • Alat alat tambahan / accessoris
  • Baca sendiri !
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com