Title: S T R E S S
1STATISTIKA
Drs. H. Husain Jusuf, M. Pd
AVSEQ04
AVSEQ03
Aline-Instrument
2APA YANG PERLU ANDA KETAHUI
Tugas apa yang perlu dikerjakan ?
3KONTRAK PERKULIAHAN
4Standar Kompetensi
- Sesudah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa
diharapkan mampu menggunakan statistika secara
tepat dalam kegiatan penelitian ilmiah.
5Manfaat Mata Kuliah
- Mata kuliah ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa
dalam melaksanakan penelitian tidak saja untuk
memani-pulasi data, tetapi juga dapat melakukan
deskripsi dan analisis secara tepat karakteristik
obyek yang diteliti, dapat menemukan hubungan
antar berbagai variable, dan selanjutnya dapat
mengembangkan generalisasi untuk menerangkan
gejala-gejala yang lebih luas serta membuat
prediksi tentang kejadian-kejadian yang akan
datang -
6Deskripsi Mata Kuliah
- Ruang lingkup mata kuliah ini mencakup pembahasan
tentang
peranan statistika dalam penelitian, kon-sep
dasar statistika, statistika deskriptif dan
statistika inferensial, statistika para-metrik
dan statistika non-parametrik, bentuk data dan
skala pengukuran data statistik, penyajian data,
distribusi normal, rata-rata, median dan modus,
standar deviasi dan standar score, proporsi,
analisis regresi dan korelasi, hipotesis, uji
chi-kuadrat, pengolahan dan analisis data dengan
Program SPSS.
7Pengalaman Belajar
- Selama mengikuti perkuliahan ini mahasiswa
diwajibkan - 1. Mengikuti kegiatan ceramah, tanya jawab dan
diskusi di kelas. - 2. Berpartisipasi aktif bertukar pikiran,
mengungkapkan hasil-hasil observasi dan hasil
pengalaman di lapangan, dan - 3. Mengerjakan tugas-tugas individual
8Evaluasi Hasil Belajar
- Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini
ditentukan oleh prestasi yang bersangkutan dalam
- 1. Kehadiran sebanyak 80 di
- kelas.
- 2. Partisipasi Kegiatan Kelas.
- 4. Tugas-Tugas Harian.
- 5. Ujian Tengah Semester.
- 6. Ujian Akhir Semester.
9Kriteria Penilaian
- Penilaian akan dilakukan dengan menggunakan
kriteria sebagai berikut - Nilai Point Interval
- A 4 85 -100
- B 3 70 - 84
- C 2 55 - 69
- D l 50 - 54
- E 0 0 - 49
10Penentuan Nilai Akhir
- Dalam menentukan nilai akhir akan digunakan
pembobotan sebagai berikut - 1. Partisipasi Keg. Kelas 10
- 2. Tugas-Tugas Harian 20
- 3. Ujian Tengah Semester 30
- 4. Ujian Akhir Semester 40
11Rincian Isi Tiap Pertemuan
Kompetensi Dasar
Pokok Bahasan
Sumber Materi
Tugas
12Pertemuan I
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat peranan statistika dalam penelitian.
- Pokok BahasanPeranan Statistika dalam
Penelitian. - Sumber materi 1. Husain Jusuf, hal. 1 , Sudjana,
hal 1. - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas Berikan tiga contoh konkrit peranan
statistika dalam penelitian
13Pertemuan II
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat konsep dasar statistika. - Pokok Bahasan Konsep Dasar Statistika
Pengertian Statistika dan Statistik pengertian
statistika dan hub.nya dengan metode ilmiah,
pengertian statistik dan macam-macam pemakaiannya
- Sumber materi 1. Husain Jusuf, hal. 8 10,
Sudjana hal. 2-4, Nurgiantoro, hal.2-9 - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas Jelaskan dengan satu alinea ruang lingkup
penggunaan istilah statistik!
14Pertemuan III
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu membedakan
dengan tepat statistika deskriptif dengan
statistika inferensial - Pokok Bahasan Statistika Deskriptif dan
Statistika Inferensial . Statistik Deskriptif
rata-rata, median, modus, simpangan baku,
simpangan baku, proporsi, analisis regresi dan
analisis korelasi, analisis kausal komparatif,
dan uji chi-kuadrat. Statistik inferensial
penaksiran parameter dan koefisien kepercayaan
dan menguji hipotesis. - Sumber materi 1. Husain Jusuf hal. 17-18,
39-42, Sudjana hal. 7 . - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas Buat ringkasan materi masing-masing satu
alinea tentang Statistika Deskriptif dan
Statistika Inferensial
15Pertemuan IV
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat statistika parametrik dengan
statistika non-parametrik - Pokok Bahasan Statistika Parametrik dan
Statistika Non-Parametrik - Sumber materi 1. Husain Jusuf, hal 42-46,
Sudjana hal. 446-466. - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas Buat ringkasan materi masing-masing satu
alinea tentang Statistika Parametrik dan
Statistika Non-Parametrik
16Pertemuan V
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menguraikan
dengan tepat bentuk data dan skala pengukuran
data statistik - Pokok Bahasan Bentuk Data dan Skala Pengukuran
Data Statistik. Bentuk data kontinu dan diskrit,
Skala pengukuran interval, rasio, nominal, dan
ordinal - Sumber materi 1. Husain Jusuf, hal. 7, 13-14,
Nurgiantoro, hal.26-31 - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas Berikan masing-masing dua contoh data
interval, rasio, nominal, dan ordinal!
17Pertemuan VI
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu mengatur,
menyusun dan menyajikan data dalam bentuk yang
jelas dan baik . - Pokok Bahasan Penyajian Data tabel atau daftar,
dan grafik atau diagram. Diagram batang, garis,
lambang atau simbol, lingkaran, pastel, peta atau
kartogram, pencar atau titik, pengerjaan dengan
komputer . - Sumber materi 1. Sudjana, hal 14-39,
Nurgiantoro, hal.31-57 - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas (lihat slide berikut).
18Tugas
- 1. Buatlah skema sebuah daftar baris kolom untuk
menyajikan data tentang ijazah yang diberikan
(Sarjana, Magister, Doktor) menurut jenis kelamin
(Laki-laki dan perempuan) oleh tiap fakultas di 5
universitas. Jumlah fakultas di tiap universitas
tidak perlu sama. - 2. Sebutkan kegunaan penyajian data dalam bentuk
diagram atau garis! - 3. Buatlah sebuah tabel hasil pengukuran yang di
dalamnya terkandung angka-angka yang merupakan
data yang berskala nominal, ordinal dan interval!
19Pertemuan VII
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menghitung dan
menggunakan secara tepat rata-rata, median dan
modus . - Pokok Bahasan Rata-Rata hitung, ukur, dan
harmonis, Median dan Modus . - Sumber materi 1. Husain Jusuf, halaman 18 28.
- 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
20PertemuanVIII
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat hakekat standar deviasi dan standar
score dan mampu menghitungnya dengan tepat . - Pokok Bahasan Standar Deviasi dan Standar Sore
pengertian, dan cara menghitung standar deviasi,
pengertian dan cara menhitung standar score
z-score, t-score, dan stanine . - Sumber materi 1. Husain Jusuf, halaman 27 0 .
- 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
21Pertemuan IX
Ujian Tengah Semester
AVSEQ03
22Pertemuan X
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat konsep distribusi normal dan mampu
menguji normalitas distribusi data secara tepat. - Pokok Bahasan Distribusi Normal Pengertian
kurva normal, skor standar (z-score, T-score),
daerah kurva normal, uji normalitas . - Sumber Materi 1. Husain Jusuf, hal. 42-44,
Nurgiantoro, hal. 81-108. - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
23Pertemuan XI
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menghitung dan
menggunakan proporsi dengan cara yang benar. - Pokok Bahasan Proporsi .
- Sumber materi 1. Husain Jusuf, 31
- 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
24Pertemuan XII
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat konsep dasar analisis regresi dan
korelasi serta mampu menghitung persamaan regresi
linier sederhana, koefisien korelasi dan
koefisien determinasi dengan tepat. - Pokok Bahasan Analisis Regresi dan Korelasi
Pengertian, Manfaat, Cara Mengalisis, Pengerjaan
dengan Komputer. - Sumber materi 1. Husain Jusuf, halaman 32-35..
- 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
25Pertemuan XIII-XIV
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat konsep dasar hipotesis dan mampu
menguji hipotesis dengan benar . - Pokok Bahasan Hipotesis Penngertian dan
macam-macam hipotesis, pengujian hipotesis.
Menguji hipotesis uji kesamaan dan perbedaan
rata-rata, uji kesamaan dan perbedaan proporsi,
pengerjaan dengan komputer - Sumber materi 1. Husain Jusuf hal. 40-42, 36-38,
Nurgiantoro, hal. 161-176 . - 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas 1. Jelaskan pengertian hipotesis!
- 2. Jelaskan perbedaan hipotesis nol dengan
hipotesis kerja! - 3.
26Pertemuan XV
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan
dengan tepat konsep dasar uji chi-kuadrat dan
mampu melakukan uji chi-kuadrat dengan tepat . - Pokok Bahasan Uji Chi-Kuarat Pengertian,
Manfaat, Cara Menguji, Pengerjaan dengan
Komputer. - Sumber materi 1. Husain Jusuf, halaman 36-38
- 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
27Pertemuan XVI
- Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu mengolah dan
menganalisis dengan tepat data hasil penelitian
dengan menggunakan program SPSS. - Pokok Bahasan Pengolahan dan Analisis Data
dengan Program SPSS. - Sumber materi 1. Hand-out.
- 2. Media Microsoft Power-Point Producer
- Tugas
28Pertemuan XVII
UJIAN AKHIR SEMESTER
29Daftar Literatur
- Jusuf, Husain (1995), Analisis Statistika,
Gorontalo STKIP Gorotalo. - Nurgiantoro, Burhan Gunawan, dan Marzuki, 2000.
Statistik Terapan untuk Penelitian Ilmu-Ilmu
Sosial, Yogyakarta Gajahmada University Press.
30Daftar Literatur (Lanjutan)
- Santoso, Singgih, 2000. Buku Latihan SPSS
Statistika Parametrik, Jakarta PT Elex Media
Komputindo - Sudjana (1996), Metoda Statistika, Bandung
Tarsito - Wijaya, IR, 2000. Statistika Non Parametrik
(Aplikasi Program SPSS), Bandung Alfabeta
Bandung
31AVSEQ01
Sekian
AVSEQ03
32Pertemuan I
Peranan Statistika dalam Penelitian
33Peranan Statistika dalam Penelitian
- Analisis statistika merupakan salah satu alat
atau teknik yang sangat penting untuk
menganalisis data penelitian secara ilmiah.
Dengan analisis statistika yang dilakukan dengan
tepat dan benar, diharapkan akan diperoleh
kesimpulan yang benar, obyektif, dan dapat
dipertanggungjawabkan dan atas dasar itu dapat
diambil keputusan yang benar dan bermakna.
34- Hanya dengan demikian penelitian itu akan
benar-benar bermakna dan memberi kontribusi yang
diharapkan. - Contoh keputusan a.l adalah
- 1. Perlukah gaji guru dinaikkan untuk
meningkatkan kualitas unjuk kerjanya? - 2. Perlukah kualifikasi pendidikan guru
dinaikkan untuk meningkatkan kualitas unjuk
kerjanya?
35Peranan Statistika
1. Meninali hasil pembangunan masa lampau dan
untuk membuat rencana masa depan 2. Melakukan
tindakan-tindakan yang perlu dalam menjalankan
tugas pembangunan 3. Sebagai metode dalam
melakukan penelitian 4. Untuk mengetahui apakah
cara yang baru lebih baik dari cara yang lama 5.
Untuk menetapkan model yang perlu dianut 6.
Untuk menetapkan tingkat hubungan antar
faktor 7. Untuk menetapkan pemilihan
faktor-faktor tertentu guna kepentingan studi
lebih lanjut 8. Dapat digunakan dalam
pengembangan bidang pengetahuan lainnya.
36Tugas
- Berikan tiga contoh konkrit peranan
statistika dalam penelitian
37Pertemuan II
Konsep Dasar Statistika
38Pengertian Statistika
- Ilmu Pengetahuan yang berhubungan dengan
cara-cara pengumpulan, pe-nyajian, pengolahan dan
penganali-saan data serta cara-cara penarikan
kesimpulan dan pengambilan keputusan secara
tepat, baik, teliti, hati-hati, mengikuti
cara-cara dan teori yang benar dan dapat
diper-tanggungjawabkan (Sudjana, Sukla).
39Pengertian Statistika (Lanjutan)
- Metode Ilmiah untuk me-ngumpulkan, mengorganisir,
menyajikan dan menganalisis data, serta menarik
kesim-pulan yang valid dan me-ngambil keputusan
yang tepat berdasarkan hasil ana-lisis data
(Spiegel, Shukla).
40Pengertian Statistik
- 1. Dipaskai untuk menyatakan sekumpulan data,
umumnya dalam bentuk angka yang disajikan dalam
bentuk tabel atau diagram yang melukiskan atau
menggambarkan suatu persoalan, mis. Statistik
Penduduk, statistik kecelakaan lalu lintas.
41Pengertian Statistik (Lanjutan)
- 2. Dipakai untuk menyatakan ukuran-ukuran yang
diperoleh dari sampel penelitian, seperti
rata-rata, simpangan baku, persen atau proporsi.
Contoh Rata-Rata Statistik artinya rata-rata
yang berlaku untuk sampel.
42Pengertian Statistik (Lanjutan)
- 3. Ada penggunaan istilah hipotesis statistik,
yang artinya hipotesis yang diperlukan untuk
menguji asumsi-asumsi statistik yaitu persyaratan
tertentu yang harus dipenuhi agar dapat
dipertanggungjawabkan untuk menggunakan
teknik-teknik tertentu misalnya analisis regresi
dan korelasi, uji-t, dll. yang mepersyaratkan
a.l. normalitas darta.
43Pengertian Statistik
Statistik sbg suatu metode yg digunakan dlm
pengum-pulan analisis data berupa angka
sehingga dpt diperoleh informasi yg bermanfaat.
Pengertian ini mengandung makna ganda, yaitu (a)
kumpulan data berupa angka, dan (b) keseluruhan
metode pengumpulan dan analisis data.
Statistik dan Statistika
Statistik dapat digunakan untuk menyatakan ukuran
sebagai wakil dari kumpulan data mengenai suatu
hal yang diperoleh berdasarkan perhitungan
menggunakan sebagian data yang diambil dari
keseluruhan tentang masalah tertentu, sedang
statistika merupakan pengetahuan yang berhubungan
dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan,
analisis, dan kesimpulan.
44Tugas
- Jelaskan dengan satu alinea ruang lingkup
penggu-naan istilah statistik!
45Pertemuan III
Statistika Deskriptif dan Satatisrtika Inferensial
AVSEQ12
46Statistika Deskriptif dan Inferensial
Statistika Deskriptif memberikan informasi hanya
mengenai data yang dimiliki dan belum menarik
kesimpulan tentang data yang lebih besar
Statistika Inferensial membicarakan cara-cara
menganalisis data serta mengambil kesimpulan
(estimasi parameter pop. dan pengujian
hipotesis). Statistika deskriptif dan inferensial
terbagi atas
Statistika parametrik, yang mempertimbangkan
nilai dari satu atau lebih parameter populasi
Statistika nonparametrik, yang tidak
mempertimbangkan nilai dari satu atau lebih
parameter populasi.
47Statistik Deskriptif
- Rata-rata, median, modus, simpangan baku,
proporsi, analisis regresi dan analisis korelasi,
analisis kausal komparatif, dan uji chi-kuadrat.
48Statistik Inferensial
- Penaksiran parameter dan koefisien keper-cayaan
dan menguji hipotesis/signifikansi.
49Tugas
- Buat ringkasan materi masing-masing satu alinea
tentang Statistika Deskriptif dan Statistika
Inferensial
50Pertemuan IV
Statistika Parametrik dan Statistika
Non-Parametrik
AVSEQ13
51Statistika Parametrik
- Statistika yang digunakan untuk mengolah data
parametrik, yaitu data hasil mengukur atau
menimbang, sehingga data itu berbentuk kontinu,
dengan menggunakan skala pengukuran interval dan
rasio. - Penggunaan statistika parametrik dilakukan dengan
asumsi data berdistribusi normal, dan varians
kelompok-kelompok data homogin.
52Statistika Parametrik(Lanjutan)
- Digunakan baik untuk kepentingan statistika
deskriptif, maupun untuk kepentingan statistika
inferensial.
53Statistika Parametrik(Lanjutan)
- Statistika Parametrik yang paling banyak
digunakan dalam statistika deskriptif adalah
rata-rata, median, modus, simpangan baku, skor
baku, analisis regresi dan korelasi, dan analisis
kausal komparatif.
54Statistika Parametrik(Lanjutan)
- Statistika Parametrik yang paling banyak
digunakan dalam statistika inferensial adalah
statistik t, statistik z, dan statistik F.
55Tugas
- Buat ringkasan materi masing-masing satu alinea
tentang Statistika Parametrik dan Statistika
Non-Parametrik
MUSIC03
56Pertemuan V
Bentuk Data dan Skala Pengukuran Data
57Macam-Macam Data Penelitian
- Menurut bentuknya (a) kategori (data
kualitatif), dan (b) Bilangan (data kuantitatif)
2. Menurut sumbernya (a) data internal, dan
(b) data eksternal
3. Menurut cara memperolehnya (a) data
primer, dan (b) data sekunder
4. Menurut waktu pengumpulan (a) cross
section, dan (b) time series
58Sumber Data
Sumber data primer 1. Wawancara langsung 2.
Wawancara tidak langsung 3. Informasi yang
didperoleh dari koresponden 4. Informasi dari
daftar pertanyaan yg dikirim lewat pos 5.
Pencatatan berdasar pada daftar pertanyaan.
Sumber data sekunder 1. Sumber yang
dipublikasikan, seperti laporan dari badan-badan
internasional, laporan instansi pemerintah,
publikasi dari instansi semi pemerintah, dan
publikasi hasil penelitian individual 2. Sumber
yang tidak dipublikasikan
59Benar/ Dapat Dipercaya
DATA STATISTIKA (Keterangan atau fakta Mengenai
suatu persoalan)
Berbentuk Kategori Kualitataif
Berbentuk Bilangan Kuantitatif
Data Diskrit Nominal Ordinal
Data Kontinu Interval Rasio
60Bentuk Data
- Kontinu hasil mengukur atau menimbang, mis. luas
gedung, tinggi badan, berat badan. - Deskrit hasil menghitung atau membilang, mis.
jumlah gedung, jumlah orang, nomor/ranking 1, 2.
3, dst.
61Skala Pengukuran Data
- Skala Interval menghasilkan Data Interval
- Skala Rasio menghasilkan Data Rasio.
- Skala Nominal menghasilkan Data Nominal
- Skala Ordinal menghasilkan Data Ordinal.
62Data Interval
- Data yang memiliki skala interval tertentu,
misalnya nilai prestasi belajar. Nilai 2 memiliki
interval (1.50-2,49), nilai 3 memiliki interval
(2,50-3.49), dst. - Data interval tidak bisa dibandingkan. Mis. Nilai
3 si A (dari 2.50) tidak sama dengan nilai 3 si B
(dari 3.49).
63Data Rasio
- Merupakan bilangan yang sebenarnya, mis. Panjang
5 m, 10 m, tetapi dapat 0 m. Berat 5 kg, 10 kg,
dapat 0 kg. - Data rasio dapat dibandingkan misalnya berat 2 kg
adalah separuh dari berat 4 kg. Berbeda dengan
nilai 2 belum tentu separuh dari nilai 4. - Data rasio memiliki 0 mutlak, artinya memang
betul-betul nol.
64Data Nominal
- Data hasil menghitung atau membilang misalnya
jumlah orang, jumlah gedung, dsb. - Berbentuk frekuensi yang termasuk kategori
tertentu, misalnya kategori pria 100 orang,
kategori perempuan 150 orang. - Tidak dapat dipecah-pecah ke dalam ukuran pecahan.
65Data Ordinal
- Berbentuk ranking atau pering-kat, misalnya
ranking satu, ranking dua dan seterusnya. Jarak
tiap ranking tidak perlu sama. - Dalam kondisi tertentu data ordinal dapat diolah
dengan teknik korelasi Spearman.
66Tugas
- Berikan masing-masing dua contoh data interval,
rasio, nominal, dan ordinal!
67Pertemuan VI
Penyajian Data
68Penyajian Data
- Tabel atau Daftar
- Grafik atau Diagram batang, garis, lambang atau
simbol, lingkaran, pastel, peta atau kartogram,
pencar atau titik. - Pengerjaan dengan komputer.
69Tugas
- 1. Buatlah skema sebuah daftar baris kolom untuk
menyajikan data tentang ijazah yang diberikan
(Sarjana, Magister, Doktor) menurut jenis kelamin
(Laki-laki dan perempuan) oleh tiap fakultas di 5
universitas. Jumlah fakultas di tiap universitas
tidak perlu sama. - 2. Sebutkan kegunaan penyajian data dalam bentuk
diagram atau garis! - 3. Buatlah sebuah tabel hasil pengukuran yang di
dalamnya terkandung angka-angka yang merupakan
data yang berskala nominal, ordinal dan interval!
70Pertemuan VII
Rata-rata, Median, dan Modus
71Mean (Rata-Rata)
1. Perhitungan rata-rata hitung untuk data tidak
berkelompok
Rumus
Contoh 7 6 9 5 7 8 6 8 7 9
Jadi
72Mean (Rata-Rata)
2. Perhitungan rata-rata hitung untuk data
berkelompok
Rumus
Skor Hasil Ujian Mata Kuliah Statistika
No Kelas Interval f X fX
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 20 19 4 39,5 49,5 59,5 69,5 79,5 89,5 99,5 118,5 148,5 476 1598,5 1590 1700,5 398
Jumlah 80 6030
73Mean (Rata-Rata)
2. Perhitungan rata-rata hitung untuk data
berkelompok
Jadi
74Mean (Rata-Rata)
2. Perhitungan rata-rata hitung untuk data
berkelompok
Rumus
Skor Hasil Ujian Mata Kuliah Statistika
No Kelas Interval f X Kode (c) fc
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 20 19 4 39,5 49,5 59,5 69,5 79,5 89,5 99,5 -3 -2 -1 0 1 2 3 -9 -6 -8 0 20 38 12
Jumlah 80 47
75Mean (Rata-Rata)
2. Perhitungan rata-rata hitung untuk data
berkelompok
Jadi
76Median
1. Perhitungan median untuk data tidak
berkelompok
Rumus
Contoh 7 6 9 5 7 8 6 8 7 9
Jadi
77Median
2. Perhitungan median untuk data berkelompok
Rumus
Skor Hasil Ujian Mata Kuliah Statistika
No Kelas Interval f
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 20 (Me 40) 19 4
Jumlah 80
78Median
2. Perhitungan Median untuk data berkelompok
Jadi
1/2N 40
b 74,5
P 10
F 3 3 8 23 37
f 20
79Modus
1. Perhitungan modus untuk data tidak berkelompok
Contoh 7 6 9 5 7 8 6 8 7 9
Angka 5 sebanyak 1
Angka 6 sebanyak 2
Angka 7 sebanyak 3 (modus)
Angka 8 sebanyak 2
Angka 9 sebanyak 2
80Modus
2. Perhitungan Modus untuk data berkelompok
Rumus
Skor Hasil Ujian Mata Kuliah Statistika
No Kelas Interval f
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 (Modus) 20 19 4
Jumlah 80
81Modus
2. Perhitungan Modus untuk data berkelompok
Jadi
b 64,5
P 10
b1 23 8 15
b2 23 20 3
82Tugas
83Pertemuan VIII
Standar Deviasi dan Standar Skor
84Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Rumus
Contoh 7 6 9 5 7 8 6 8 7 9
85Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Daftar Perhitungan Standar Deviasi dan Varians
No X
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 7 6 9 5 7 8 6 8 7 9 -0,2 -1,2 1,8 -2,2 -0,2 0,8 -1,2 0,8 -0,2 1,8 0,04 1,44 3,24 4,84 0,04 0,64 1,44 0,64 0,04 3,24
Jumlah 15,60
86Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Varians
Standar Deviasi
87Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Daftar Perhitungan Standar Deviasi dan Varians
No X X2
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 7 6 9 5 7 8 6 8 7 9 49 36 81 25 49 64 36 64 49 81
Jumlah 534
88Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Varians
Standar Deviasi
89Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Varians
Standar Deviasi
90Standar Deviasi dan Varians
2. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data berkelompok
Rumus
91Standar Deviasi dan Varians
1. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data tidak berkelompok
Varians
Standar Deviasi
92Standar Deviasi dan Varians
2. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data berkelompok
Daftar Perhitungan Standar Deviasi dan Varians
No Kelas Interval f X
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 20 19 4 39,5 49,5 59,5 69,5 79,5 89,5 99,5 -35,88 -25,88 -15,88 -5,88 4,12 14,12 24,12 1287,37 669,77 252,17 34,57 16,97 199,37 581,77 3862,12 2009,32 2017,40 795,21 339,49 3788,11 2327,10
Jumlah 80 15130,75
93Standar Deviasi dan Varians
2. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data berkelompok
Varians
Standar Deviasi
94Standar Deviasi dan Varians
2. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data berkelompok
Daftar Perhitungan Standar Deviasi dan Varians
No Kls Interval f X fX X2 fX2
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 20 19 4 39,5 49,5 59,5 69,5 79,5 89,5 99,5 118,5 148,5 476 1598,5 1590 1700,5 390 1560,25 2450,25 3540,25 4830,25 5320,25 8010,25 9900,25 4680,75 7350,75 28322 111095,75 126405 152194,75 39601
Jumlah 80 6030 469650
95Standar Deviasi dan Varians
2. Perhitungan Standar Deviasi dan Varians untuk
data berkelompok
Daftar Perhitungan Standar Deviasi dan Varians
No Kls Interval f X C C2 fC fC2
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 35 44 45 54 55 64 65 74 75 84 85 94 95 104 3 3 8 23 20 19 4 39,5 49,5 59,5 69,5 79,5 89,5 99,5 -3 -2 -1 0 1 2 3 9 4 1 0 1 4 9 -9 -6 -8 0 20 38 12 27 12 8 0 20 76 36
Jumlah 80 47 179
96Pertemuan IX
UJIAN TENGAH SEMESTER
97Pertemuan X
Distribusi Normal
98Uji Normalitas Data
99Uji Normalitas Data
Daftar Perhitungan Frekuensi Teoretis dan
Pengamatan
No Batas Kelas Z Batas Kelas Z Daftar Luas Kelas Interval Frek. Teoretis (Ei) Frek. Pengamatan (Oi)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 34,5 44,5 54,5 64,5 74,5 84,5 94,5 104,5 -2,81 -2,09 -1,36 -0,64 0,08 0,80 1,53 2,25 0,4975 0,4817 0,4131 0,2369 0,0819 0,2881 0,4370 0,4878 0,0158 0,0686 0,1742 0,3208 0,2062 0,1489 0,0508 1,26 5,49 13,94 25,66 16,50 11,91 4,06 3 3 8 23 20 19 4
100Uji Normalitas Data
101Uji Normalitas Data
Kurva penerimaan dan penolakan hipotesis
Taraf nyata 1 13,3
Taraf nyata 5 9,49
102Uji Homogenitas Data
103Uji Homogenitas Data
Hasil Belajar Siswa Melalui Uji Coba Metode
Mengajar
No Ceramah (X1) T. Jawab (X2) Diskusi (X3) X12 X22 X32
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. JLH 75 57 60 63 70 91 85 87 66 79 733 72 87 95 67 90 84 76 79 92 80 822 63 66 75 84 78 69 87 81 90 72 765 5625 3249 3600 3969 4900 8281 7225 7569 4356 6241 55015 5184 7569 9025 4489 8100 7056 5776 6241 8464 6400 68304 3969 4356 5625 7056 6084 4769 7569 6561 8100 5184 59265
104Uji Homogenitas Data
105Uji Homogenitas Data
Daftar Perhitungan Uji Homogenitas Varians
Populasi
Sampel Ke dk 1/dk Si2 log Si2 (dk) log Si2
1 2 3 9 9 9 0,11 0,11 0,11 142,90 81,73 82,50 2,1550 1,9124 1,9165 19,3950 17,2116 17,2485
Jlh 27 53,8551
106Uji Homogenitas Data
log S2 log 102,38 2,01
B (2,01)(27) 54,27
107Uji Homogenitas Data
Kurva penerimaan dan penolakan hipotesis
Taraf nyata 5 5,99
Taraf nyata 1 13,28
108Pertemuan XI
PROPORSI
109Pertemuan XII
Analisis Regresi dan Korelasi
110Uji Regresi Linier Sederhana
111Uji Regresi Linier Sederhana
Data Hasil Penelitian
No. X Y X2 Y2 XY
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 12 15 14 11 9 13 15 16 10 8 12 10 13 70 73 74 73 74 77 74 76 68 70 71 72 73 144 225 196 121 81 169 225 256 100 64 144 100 169 4900 5329 5476 5329 5476 5929 5476 5776 4624 4900 5041 5184 5329 840 1095 1036 803 666 1001 1110 1216 680 560 852 720 949
112Uji Regresi Linier Sederhana
Data Hasil Penelitian
No. X Y X2 Y2 XY
13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 14 14 19 13 17 15 15 16 11 14 16 15 73 74 74 76 75 73 70 75 75 76 74 75 196 196 361 169 289 225 225 256 121 196 256 225 5329 5476 5476 5776 5625 5329 4900 5625 5625 5776 5476 5625 1022 1036 1406 988 1275 1095 1050 1200 825 1064 1184 1125
113Uji Regresi Linier Sederhana
Data Hasil Penelitian
No. X Y X2 Y2 XY
25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 17 18 14 17 13 12 18 17 16 76 71 75 77 73 72 76 77 72 . 289 324 196 289 169 144 324 289 256 5776 5041 5625 5929 5329 5184 5776 5929 5184 1292 1278 1050 1309 949 864 1368 1309 1152
Jlh 479 2504 6989 184580 35369
114Uji Regresi Linier Sederhana
115Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
Kriteria pengujian Terima hipotesis persa-maan
regresi linier jika F lt F(1-a)(k-2,n-k) dengan
taraf nyata 1 dan 5
Kriteria pengujian Terima hipotesis persa-maan
regresi linier berar-ti jika F gt F(1-a)(1,n-2)
degn taraf nyata 1 dan 5
116Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
JK(T) ?Y2 184580
JK(res) JK(T) JK(a) JK(b/a)
184580 184412,24 34,98 132,78
117Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
Kelompok Data Y Berda-sarkan X yang sama
Kelompok Data Y Berda-sarkan X yang sama
X k n Y
13 14 6 7 4 5 77 73 76 73 74 73 74 76 75
X k n Y
8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 1 1 2 2 3 70 74 68 72 73 75 70 71 72
118Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
Kelompok Data Y Berda-sarkan X yang sama
Kelompok Data Y Berda-sarkan X yang sama
X k n Y
15 16 8 9 5 4 73 74 73 70 75 76 75 74 72
X k n Y
17 18 19 10 11 12 4 2 1 75 76 77 77 76 71 74
k 12
119Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
120Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
JK(E) 0 0 8 2 2 12,75 5,2 14
8,75 2,75 12,5 0 67,95
JK(TC) 132,78 67,95 64,83
121Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
122Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
Daftar Analisis Varians
Sumber Varians dk JK RJK F
Total 34 184580 - -
Regresi (a) Regresi (b/a) Residu 1 1 32 184412,24 34,98 132,78 34,98 4,15 8,43
Tuna Cocok Kekeliruan 10 22 6,48 3,09 6,48 3,09 2,10
Uji Linieritas F(0,01)(10,22) 3,26 dan
F(0,05)(10,22) 2,30
Uji keberartian F(0,01)(1,32) 7,50 dan
F(0,01)(1,32) 4,15
123Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi
Uji Linieritas Fhitung lebih kecil dari Ftabel
(2,10 lt 3,26) dan (2,10 lt 2,30), sehingga dapat
disimpulkan bahwa persamaan regresi berbentuk
linier.
Uji keberartian Fhitung lebih besar dari Ftabel
(8,43 lt 7,50) dan (8,43 gt 4,15) sehingga dapat
disimpulkan bahwa persamaan regresi linier
benar-benar berarti atau signifikan.
124Uji Korelasi Linier Sederhana
Rumus koefisien korelasi
Dari data hasil penelitian telah diperoleh
harga-harga ?X 479 ?Y 2504 ?X2 6989 ?Y2
184580 ?XY 35369 n 34
125Uji Korelasi Linier Sederhana
126Uji Keberartian Koefisien Korelasi
Pasangan hipotesis yang diuji H0 ? 0 H1 ?
? 0
Kreteria pengujian Terima H0 jika -t(1-½a) lt t
lt t(1-½a) dengan taraf nyata 1 dan 5 serta dk
n 2.
127Uji Keberartian Koefisien Korelasi
tdaftar t(0,995)(32) 2,75 dan t(0,975)(32)
2,04. Ternyata harga thitung lebih besar dari
tdaftar atau harga thitung telah berada di luar
daerah penerimaan H0. Dengan demikian maka dapat
disimpulkan bahwa H0 ditolak dan dapat menerima
H1. Untuk jelasnya dapat dilihat pada gambar
berikut
128Uji Keberartian Koefisien Korelasi
Kurva penerimaan dan penolakan hipotesis
Taraf nyata 5 2,04
Taraf nyata 1 2,75
t
129Pertemuan XIII-XIV
HIPOTESIS
130(No Transcript)
131Uji t (Analisis Varians)
Pasangan hipotesis H0 µ1 µ2 H1 µ1 ? µ2
Kreteria pengujian Terima H0 jika -t(1-½a) lt t
lt t(1-½a) dengan taraf nyata 1 dan 5 serta dk
n1 n2 2.
132Uji t (Analisis Varians)
133Uji t (Analisis Varians)
Kurva penerimaan dan penolakan hipotesis
Taraf nyata 5 2,10
Taraf nyata 1 2,88
134Perbedaan Produktivitas 25 Karyawan Sebelum dan
Sesudah Diberi Kenderaan Dinas
X1 75 80 65 70 75
80 65 80 90 75
60 70 75 70 80
65 75 70 80 65
75 80 70 90 70
X2 85 90 75 75 75
90 70 85 95 70
65 75 85 65 95
65 80 80 90 60
75 85 80 95 75
135Hipotesis yang diuji
H0 Tidak terdapat perbedaan nilai
produktivitas kerja pegawai antara
sebelum mendapat kenderaan dinas dan
setelah mendapat kenderaan dinas.
H1 Terdapat perbedaan nilai produk-
tivitas kerja pegawai antara sebelum
mendapat kenderaan dinas dan setelah
mendapat kenderaan dinas
136Kriteria Pengujian
Tolak H0 jika thitung ? tdaftar
Pada ? 0.05
dan
Derajat bebas n1 n2 2 48
tdaftar 2,015
137Statistik Uji
t
138(No Transcript)
139Statistika Non Parametrik
Uji Korelasi Rank untuk menunjukkan kebebasan
hubungan atau perbedaan nomor urut (rangking)
dari dua variabel yang keduanya merupakan data
jenjang urutan.
140Statistika Non Parametrik
Daftar Perhitungan Ranking Data Hasil Penelitian
No. X Y Rank X Rank Y bi Bi2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 96 82 63 57 82 90 90 74 87 90 150 95 75 75 110 100 140 83 100 92 1 6,5 9 10 6,5 3 3 8 5 3 1 6 9,5 9,5 3 4,5 2 8 4,5 7 0 0,5 -0,5 0,5 3,5 -1,5 1 0 0,5 -4 0,00 0,25 0,25 0,25 12,25 2,25 1,00 0,00 0,25 16
Jlh 0 32,50
141Statistika Non Parametrik
Dari hasil perhitungan diperoleh harga rhitung
sebesar 0,80. Jadi r2 0,802 0,64. Sedang dari
daftar kritis koefisien korelasi rank pada taraf
nyata 0,01 dan n 10 diperoleh 0,746. Ternyata
harga rhitung lebih kecil dari rdaftar (0,64 lt
0,746), sehingga dapat disimpulkan bahwa H0
ditolak dan dapat menerima H1.
142Pertemuan XV
Uji Chi-Kuadrat
143Statistika Non Parametrik
Uji Chi-Kuadrat untuk pengujian dua kelompok
sampel independen melalui sebuah daftar
kontingensi.
Contoh Suatu penelitian dalam bentuk eksperimen
melalui penggunaan metode mengajar tertentu yang
dilakukan terhadap 200 orang siswa, masing-masing
SMU Negeri 125 orang dan SMU Swasta 75 orang.
Setelah pelaksanaan eksperimen diadakan tes dan
diperoleh hasil sbb
144Statistika Non Parametrik
Daftar Kelulusan Siswa Dalam Uji Coba Metode
Mengajar
Sekolah Kelulusan SMU Negeri SMU Swasta Jumlah
Lulus Tidak lulus (A) 25 (C) (B) 25 (D) 150 50
Jumlah 125 75 200
Dari tabel di atas dapat dilihat N 200 A
100 B 50 C 25 D 25
145Statistika Non Parametrik
146Pertemuan XVI
Pengolahan dan Analisis Data Dengan Program SPSS
147AVSEQ01
Sekian
AVSEQ03