Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di masa yang akan datang - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di masa yang akan datang

Description:

Petani berhak mendapatkan pendidikan untuk mengembangkan dirinya melalui penyuluhan pertanian dan kehutanan (mereka sudah berada di luar sistem pendidikan formal). – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:300
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 21
Provided by: Margono
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di masa yang akan datang


1
RESTRUKTURISASI REORIENTASI PENYULUHAN
PERTANIAN
UNTUK REVITALISASI PENYULUHAN PERTANIAN
Oleh MARGONO SLAMET Ketua Komisi Penyuluhan
Pertanian Nasional
2
TANTANGAN OTONOMI DAERAH
  • Otonomi Daerah telah menjadi kenyataan, bukan
    impian masa depan lagi.
  • Otonomi Daerah memang penuh dengan berbagai
    tantangan yang mau tak mau harus dihadapi dengan
    kerja keras. Tetapi OTDA juga memberi banyak
    harapan di masa depan.
  • Dengan OTDA daerah mendapat kesempatan untuk
    mengem-bangkan dan memanfaatkan sumberdaya daerah
    (SDM SDA) untuk kesejahteraan rakyat di
    masing-masing daerah.
  • Dengan OTDA Pemerintah Daerah dituntut a.l. untuk
    pandai-pandai memanfaatkan sumberdaya di
    daerahnya, dalam arti kata mengumpulkan
    sumberdaya (dana) sebesar-besarnya dan secara
    bijak memanfaatkan dana tersebut bagi
    sebesar-besar kesejahte-raan rakyat di daerah
    yang bersangkutan.
  • Meningkatkan kesejahteraan rakyat banyak
    (termasuk para petani) adalah misi utama dari
    otonomi daerah.

3
ARTI DAN PERANAN PENYULUHAN PERTANIAN DAN
KEHUTANAN BAGI DAERAH
  • Melihat tingkat kemajuan negara kita jangan hanya
    dengan mem-bandingkan dengan keadaan negara kita
    pada tahun-tahun yang lalu, tetapi bandingkan
    dengan negara lain pada tahun yang sama.
  • Indeks Perkembangan Manusia (HDI) ? 112/170
  • Pendapatan per kapita ? US 500 600
  • IPM Indonesia harus ditingkatkan melalui berbagai
    upaya pendidikan, kesehatan, gizi, pekerjaan,
    dll
  • Penyuluhan Pertanian (termasuk Kehutanan) tidak
    sekedar untuk meningkatkan produksi pertanian,
    tetapi lebih untuk mengembang-kan manusia
    Indonesia, khususnya petani.
  • Petani berhak mendapatkan pendidikan untuk
    mengembangkan dirinya melalui penyuluhan
    pertanian dan kehutanan (mereka sudah berada di
    luar sistem pendidikan formal).
  • Dalam kondisi yang ada sekarang para petani
    kelihatan kurang berdaya dalam menghadapi
    kehidupannya agar dapat meningkat-kan harkat dan
    kesejahteraannya.

4
  • Oleh karena itu sangat perlu diusahakan secara
    lebih sungguh-2 untuk memberdayakan petani agar
    mereka mampu, mau dan bergairah bertindak
    meningkatkan pertanian secara berkelanjutan yang
    akan berdampak pada pengembangan dirinya dan
    keluarganya.
  • Prasarana dan sarana pertanian memang harus
    terse-dia, teknologi baru selalu perlu
    diciptakan, transportasi diperlancar, permintaan
    pasar diciptakan, dan lain se-bagainya. Tetapi
    bila petani merasa tak berdaya untuk bertindak
    maka tak akan ada peningkatan pertanian.
  • Memberdayakan petani itulah tantangan utama dari
    Penyuluhan Pertanian.
  • Bagaimana keberdayaan petani kita dalam kurun 20
    tahun terakhir ??? Sangat berfluktuasi dan
    bervariasi. Yang jelas tingkat keberdayaan petani
    tidak pernah stabil pada tingkat yang relatif
    tinggi.

5
  • Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di masa yang
    akan datang ?
  • Bentuk Kelembagaan PP adalah suatu keputusan yang
    harus diambil oleh pembuat kebijaksanaan.
    Keputusannya akan sangat dipengaruhi oleh
    persepsi pembuat kebijaksanaan itu tentang dua
    hal penting, yaitu tentang pembangunan pertanian
    dan tentang penyuluhan pertanian.
  • Pengertian ttg tujuan Pembangunan Pertanian
    sangat bervariasi tergantung pada sudut pandang
    dan minat keilmuannya. Yang banyak dianut adalah
    . . . . memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya
    dari sumberdaya alam yang ada dengan tetap
    menjaga kelestarian sda itu sendiri. Jadi
    orientasinya pada produksi dan kelestarian alam.

6
  • Orientasi lain ialah yang mengutamakan
    keberlanjutan (sustainability) dan kesejahteraan
    (welfare). Keberlanjutan pemb. perta. tidak hanya
    karena kelesta-rian alam, tetapi juga karena
    keberdayaan petaninya. Orientasi kesejahteraan
    biasanya diarahkan pada kesejahteraan konsumen
    hasil pertanian, bukan pada kesejahteraan petani
    produsen.
  • Barangkali masih banyak lagi orientasi
    pembangunan pertanian yang lain. Yang jelas di
    Indonesia belum pernah secara tegas dan jelas
    pemb.perta. diorientasi-kan (ditujukan) pada
    kesejahteraan petani (disamping untuk
    kesejahteraan unsur masyarakat lainnya). Dan
    akibatnya pemb.perta. di Indonesia tak pernah
    sustain.
  • Kemana orientasi Pembangunan Pertanian yang akan
    dilakukan di masa depan???

7
  • Persepsi ataupun pengertian tentang Penyuluhan
    Pertanian selama ini juga sangat beragam.
  1. Peny.Perta sebagai komponen proyek lain
    produksi, irigasi, penghijauan, dll.
  2. Peny.Perta sebagai alat sosialisasi kebijakan
    pemerintah.
  3. Peny.Perta sebagai moda desiminasi teknologi.
  4. Peny.Perta sebagai metoda tanam paksa gaya
    baru.
  5. Peny.Perta sebagai cara pemaksaan halus.
  6. Peny.Perta sebagai cara promosi hasil industri
    tertentu.
  7. Peny.Perta sebagai penerangan dan pengumuman.
  8. Peny.Perta sbg. Penyaluran dan pengumpul kredit
    pertanian.
  9. Dan lain sebagainya.
  • Semua di atas merupakan penyalah gunaan
    istilah. Istilah yang demikian bagus
    penggunaannya telah menjadi salah kaprah,
    sampai-2 tujuan yang sebenar-nya dari PP jarang
    diketahui orang.

8
  • Definisi formal Penyuluhan Pertanian berkembang
    dari waktu ke waktu mengiringi perkembangan ilmu
    pengetahuan dan perkembangan masyarakat.
  • Definisi yang dalam dua dasa warsa ini digunakan
    di Indonesia ialah . . . . suatu sistem
    pendidikan non-formal yang ditujukan kepada
    petani dan keluarganya dan yang bertujuan
    meningkat-kan harkat dan kesejahteraan hidup
    mereka.
  • Definisi itu menurut pengamatan sampai saat ini
    belum pernah sempat dilaksanakan dengan benar,
    dan karenanya belum dapat mencapai hasil seperti
    diharapkan.
  • Pada saat ini definisi itu berkembang menjadi .
    . . . suatu sistem pemberdayaan terhadap para
    petani dan keluarganya melalui proses
    pembelajaran yang berkelanjutan, agar mereka
    dapat melaksanakan fungsinya sebagai petani
    dengan baik dan meningkatkan harkat hidupnya
    serta meningkatkan kesejahte-raan hidupnya.

9
  • SIAPA yang berkewajiban menyelenggarakan
    Penyu-luhan Pertanian ??
  • Definisi Penyuluhan Pertanian seperti disebutkan
    tadi bisa dikatakan sebagai usaha mencerdaskan
    kehidupan petani yang merupakan bagian dari
    kehidupan bangsa. Jadi penyuluhan pertanian
    merupakan bagian dari amanat konstitusi (UUD)
    yang merupakan kewajiban dan tanggungjawab
    pemerintah.
  • Dalam pelaksanaannya Pemerintah dapat mengajak
    semua stakeholder pertanian, seperti LSM
    Pertanian, dunia bisnis, dunia industri dan
    industri jasa yang berkaitan dengan pertanian dan
    segala produknya, dengan fihak Pemerintah sebagai
    koordinatornya dan penanggungjawabnya.
  • Penyuluhan melalui media massa (TV, radio, surat
    kabar, cassette, CD, dll) dapat dipadukan secara
    proporsional dengan usaha promosi produk-produk
    industri, misalnya, dengan sponsor industri yang
    bersangkutan.
  • LSM dan swasta pada umumnya dapat
    menyelenggarakan penyu-luhan pertanian dengan
    koordinasi dan arahan dari pemerintah.

10
  • Dengan pengalaman dalam era otonomi daerah dimana
    tanggung-jawab penyuluhan pertanian diserahkan
    kepada daerah, kelihatan-nya banyak daerah belum
    siap untuk menerimanya, dengan bukti tidak
    terjaminnya penyelenggaraan penyuluhan itu dengan
    semes-tinya. Melalui forum pertemuan ini
    diusulkan agar sambil memper-siapkan
    daerah-daerah untuk lebih siap memikul beban
    tanggung-jawab menyelenggarakan penyuluhan
    pertanian, fungsi penyu-luhan pertanian itu untuk
    sementara ditarik kembali ke pemerintah pusat cq
    Dept. Pertanian.
  • Kelak penyerahan tanggungjawab tak perlu serempak
    di semua daerah, tetapi tergantung pada kesiapan
    daerah yang bersang-kutan dengan struktur, sarana
    dan fasilitas-fasilitas yang disepa-kati bersama
    guna menjamin terselenggaranya penyuluhan
    pertanian dengan memadai.
  • Di masa depan para penyuluh pertanian yang PNS
    tidak saja harus merupakan tenaga fungsional,
    tetapi juga harus tenaga kerja yang profesional.

11
  • Untuk menyiapkan tenaga-2 profesional itu perlu
    segera disiap-kan/dibangun lembaga-2 pendidikan
    dengan prasarana dan sarana yang memadai.
  • Untuk menjadi tenaga fungsional (yang
    profesional) penyuluh pertanian perlu ada
    sertifikasi yang diberikan oleh lembaga
    independen yang kredibel. Lembaga ini tidak
    bersifat ad hoc tetapi yang secara berkelanjutan
    akan melakukan sertifikasi terhadap tenaga-2
    penyuluh pertanian.
  • Penyuluhan pertanian itu sendiri juga harus
    diselenggarakan se-cara profesional. Untuk itu
    nantinya perlu ada lembaga independen yang
    mengakreditasi lembaga-2 penyuluhan pertanian
    yang ada.
  • Selain itu agar kerjanya profesional lembaga-2
    penyuluhan pertanian itu perlu berakar pada
    lembaga-2 penelitian pertanian yang benar-2
    kredibel.
  • Fungsi lembaga-2 pelatihan yang ada di pusat
    maupun di daerah harus dihidupkan dan
    ditingkatkan, agar mampu secara berke-lanjutan
    meningkatkan kompetansi para penyuluh dan petani.

12
  • Lembaga-2 pendidikan, pelatihan, penyuluhan dan
    penelitian pertanian harus ditata menjadi
    komponen-2 dari satu sistem yang fungsi utamanya
    adalah memberdayakan petani untuk membangun
    pertanian secara berkelanjutan. (Lihat gambar)
  • Fungsi dan program lembaga-2 itu harus
    dioptimalkan untuk menunjang fungsi penyuluhan
    agar dapat memberdayakan petani secara optimal.
  • Melemahnya kinerja salah satu lembaga /komponen
    akan berakibat, cepat ataupun lambat, pada
    menurunnya mutu kerja penyuluhan.
  • Sistem itu tidak mengatakan bahwa penyuluhan
    adalah yang terpenting, sebab tanpa yang lain
    berfungsi secara optimal penyuluhan tidak pernah
    akan berkinerja secara baik. Jadi semua penting
    !!
  • Yang jelas penyuluhan adalah ujung tombak (front
    liner) yang berhadapan langsung dengan sasaran
    bersama ialah petani.

13
P E T A N I KELOMPOK TANI PELAKU AGRIBIS
PENYULUHAN
ORGANISASI PETANI
SISTEM AGRIBISNIS
PENELITIAN
PENDIDIKAN
PELATIHAN
  • DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN
  • Fungsi
  • Pengaturan/Perencanaan (Makro)
  • Pelayanan Pengawasan
  • Penyuluhan Pendidikan Penelitian

14
Perlu diperhatikan bahwa
  • Petani sekarang sadar bahwa dirinya tak lebih
    hanya sebagai obyek dalam proyek-proyek
    pembangunan pertanian.
  • Petani ingin lebih berperan dan mengharapkan
    pemberdayaan penyuluhan yang akan membuat petani
    menjadi lebih mandiri dalam membangun pertanian
    dan membangun diri dan keluarganya.
  • Petani merasa tidak berperan dalam menentukan
    rencana pembangunan pertanian, baik secara
    nasional maupun secara lokal, sehingga
    pelaksanaan program pertanian tidak
    menggambarkan aspirasi petani yang sebenarnya.
  • Kemampuan penyuluh melemah oleh kelembagaan yang
    mandul dan harus bekerja tanpa strategi yang
    jelas dan fasilitas yang memadai.

15
Penyuluhan Pertanian Masa Depan
  • VISI dan MISI
  • Tempatkan petani dan usahatani sebagai sentral.
  • Pendekatan yang humanistik ? jadikan petani
    menjadi subyek yang berpotensi untuk mandiri
    (People Centered Development).
  • Pengembangan keberdayaan petani ? usahakan agar
    petani mampu meningkatkan kesejahteraan dirinya
    sendiri.
  • Petani tidak tersubordinasi oleh fihak manapun
    dan oleh kepentingan fihak lain yang manapun.
  • Misi penyuluhan pertanian adalah melayani
    kebutuhan-kebutuhan petani ? petani merasa puas.
  • Misi Penyuluhan adalah mengembangkan kemandirian
    petani, bukan mengembangkan ketergantungan pada
    fihak lain.

16
  • Uraian tentang visi dan misi penyuluhan pertanian
    seperti disebut di atas jelas merupakan bagian
    dari visi dan misi pemerintah, baik pemerintah
    nasional maupun pemerintah daerah (Pemprov,
    Pemkab/ Pemkot).
  • Apakah ada Pemkab yang tidak menginginkan
    rakyatnya dan petaninya menjadi berdaya dalam
    menghadapi berbagai tantangan, menjadi mandiri
    dan menjadi sejahtera ????
  • Penyuluhan Pertanian mengemban misi itu, tetapi
    agar misi itu dapat benar-benar terwujud,
    Penyu-luhan Pertanian perlu mendapat dukungan
    dari semua fihak yang berkepentingan.

17
PROFESIONALISASI PENYULUHAN PERTANIAN PERLU
PERUBAHAN ORIENTASI
  • Dari pendekatan instansi ke pengembangan mutu
    individu penyuluh.
  • Dari pendekatan top down ke bottom up.
  • Dari hierarkhi kerja vertikal ke kerjasama
    horisontal.
  • Dari pendekatan instruktif ke partisipatif dan
    dialogis.
  • Dari sistem kerja linier (masing-masing) ke
    sistem kerja jaringan.
  • Jadi setiap individu penyuluh pertanian harus
    berusaha meningkatkan kemampuan kerjanya dan
    kreativitasnya untuk memberdayakan petani, dan
    lembaga PP harus memfasilitasinya.

18
  • Kembali ke masalah KELEMBAGAAN Penyuluhan
    Pertanian.
  • Bentuk Kelembagaan adalah hasil keputusan
    politik, karena itu sangat dipengaruhi oleh
    pandangan pengambil keputusan itu tentang
  1. Pembangunan pertanian
  2. Apa fungsi Penyuluhan Pertanian dalam pembangunan
    pertanian itu
  3. Apa tujuan yang harus dicapai oleh Penyuluhan
    Pertanian.
  4. Bagaimana otonomi daerah akan diterapkan di masa
    depan, khususnya yang menyangkut pertanian.
  • Uraian di atas banyak mengandung saran yang perlu
    dipertimbangkan oleh pengambil keputusan untuk
    menen-tukan Kelembagaan PP di masa depan.

19
  • Yang jelas setiap negara memerlukan pertanian
    (pangan).
  • Produksi pertanian dilakukan oleh petani.
  • Pertumbuhan pertanian akan terjadi secara
    berkelanjutan bila para petaninya dinamis.
  • Petani akan dinamis bila telah diberdayakan
    secara benar sehingga mereka menikmati harkatnya
    sebagai petani yang dapat meningkatkan
    kesejahteraannya sendiri.
  • Bahwa penyuluhan pertanian yang baik itu mahal
    adalah benar. Itulah bentuk investasi yang harus
    ditanam Pemerintah masyarakat untuk dapat
    menuai kemajuan dan kesejahteraan di masa depan.

SIAPA YANG PEDULI ???
20
Sekian dan Terima Kasih Atas Perhatiannya
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com