FATIK (FATIGUE) - PowerPoint PPT Presentation

1 / 26
About This Presentation
Title:

FATIK (FATIGUE)

Description:

... Yang mempengaruhi karakteristik sifat fatik dari bahan: ... penerapan umur terhingga perlu dipertimbangkan Faktor Mekanik yang Mempengaruhi Umur Fatik ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:642
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 27
Provided by: IrWaw
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: FATIK (FATIGUE)


1
FATIK (FATIGUE)
  • Bab 8
  • Ellyawan Arbintarso

2
Pendahuluan
  • Kelelahan (Fatik - fatigue) adalah kegagalan
    dibawah beban berulang
  • Terdapat tiga fase dalam perpatahan fatik
    permulaan retak, penyebaran retak, dan patah
  • Fatik menduduki 90 penyebab utama kegagalan
    pemakaian

3
Pendahuluan (lanjutan)
  • Suatu bagian dapat dikenakan berbagai macam
    kondisi pembebanan, termasuk tegangan
    berfluktuasi, regangan berfluktuasi, temperatur
    berfluktuasi (fatik termal), atau dalam kondisi
    lingkungan korosif atau temperatur tinggi
  • Kebanyakan kegagalan pemakaian terjadi sebagai
    akibat tegangan-tegangan tarik.

4
Pendahuluan (lanjutan)
  • Tiga jenis siklus tegangan yang umum terjadi
    diperlihatkan pada gambar 1
  • pembalikan sempurna (gambar a) dimana fluktuasi
    tegangan berkisar suatu rata-rata (mean) nol
    dengan amplitudo konstan
  • pengulangan (gambar b) dimana fluktuasi
    tegangan berkisar suatu rata-rata (mean) tidak
    sama dengan nol tetapi dengan amplitudo konstan
    dan
  • rumit (gambar c) dimana kedua pertukaran dan
    rata-rata beban berubah, bisa secara acak maupun
    berpola tertentu.

5
Pendahuluan (lanjutan)
A
B
C
6
Pendahuluan (lanjutan)
  • Kegagalan fatik bermula prioritas terhadap
    permulaan suatu retak. Dengan pengulangan
    pembebanan, lokalisasi daerah pengembangan
    slip/luncuran (deformasi plastik)
  • Woods memperlihatkan dimana suatu rangkaian
    instrusi dan ekstrusi berkembang selama siklus
    tegangan

7
Pendahuluan (lanjutan)
  • ketika slip terjadi, berada permukaan bebas
    sebagai suatu langkah disebabkan oleh perpindahan
    logam sepanjang bidang slip. Ketika tegangan
    berbalik, slip yang terjadi dapat menjadi negatif
    (berlawanan) dari slip awal, secara sempurna
    mengesampingkan setiap efek deformasi. Deformasi
    ini ditekankan oleh pembebanan yang berulang,
    sampai suatu retak yang dapat terlihat akhirnya
    muncul

8
Pendahuluan (lanjutan)
  • Retak mula-mula terbentuk sepanjang bidang slip.
    Pertumbuhan retak berorientasi secara
    kristalografi sepanjang bidang slip untuk suatu
    jarak yang pendek dianggap sebagai Tahap I
    pertumbuhan retak
  • Arah penyebaran retak menjadi tegak lurus secara
    makrokopik terhadap tegangan tarik maksimum
    dianggap sebagai Tahap II penyebaran retak, dan
    hal itu merupakan sebagian besar umur penyebaran
    retak

9
Pendahuluan (lanjutan)
  • Siklus relatif untuk permulaan retak dan
    penyebarannya tergantung pada tegangan yang
    dikenakan
  • Ketika tegangan meningkat, fase permulaan retak
    menurun
  • Pada tegangan-tegangan yang sangat rendah (fatik
    siklus tinggi), sebagian besar dari umur fatik
    digunakan untuk memulai suatu retak

10
Pendahuluan (lanjutan)
  • Pada tegangan-tegangan sangat tinggi (fatik
    siklus rendah), retakan terbentuk lebih dini
  • Fatik dapat dibagi menjadi dua kategori, siklus
    tinggi dan siklus rendah
  • Daerah siklus rendah adalah merupakan hasil dari
    tegangan-tegangan dimana sering cukup tinggi
    untuk berkembang menjadi regangan plastik yang
    signifikan
  • Terdapat perbedaan gambaran antara fatik siklus
    tinggi (tegangan rendah) dan fatik siklus rendah
    (tegangan tinggi)

11
Data Tegangan Siklus
  • Data fatik biasanya disajikan dalam bentuk kurva
    T S, dimana Tegangan yang diberikan (T) diplot
    terhadap siklus kegagalan (S)
  • Dalam kurva T-S, jumlah total siklus kegagalan,
    yaitu, termasuk siklus untuk permulaan ditambah
    siklus penyebaran
  • Ketika tegangan menurun, siklus mencapai
    kegagalan meningkat

12
Data Tegangan Siklus (lanjutan)
  • Batas ketahanan adalah tegangan dimana tidak akan
    menyebabkan kegagalan dalam 107 siklus

13
Data Tegangan Siklus (lanjutan)
  • Yang mempengaruhi karakteristik sifat fatik dari
    bahan
  • umur pada suatu tegangan khusus atau batas
    ketahanan
  • kondisi pemakaian
  • Untuk merancang suatu komponen dimana tidak
    terdefinisikan akhirnya (last indefinitely),
    batas ketahanan harus dipertimbangkan

14
Data Tegangan Siklus (lanjutan)
  • Jika suatu komponen tidak diperkirakan terhadap
    tidak terdefinisikan akhirnya (last
    indefinitely), misal, jika terdapat alur pasak
    pada tegangan yang tinggi terlokalisir atau
    kondisi tegangan dimana dapat menyebabkan
    peretakan awal, penerapan umur terhingga perlu
    dipertimbangkan

15
Faktor Mekanik yang Mempengaruhi Umur Fatik
  • Konsentrasi Tegangan
  • Peningkatan tegangan menurunkan umur fatik
  • Pemicunya dapat secara mekanis (misal fillet
    atau alur pasak) maupun metalurgi (misal
    porositas atau inklusi).
  • Kegagalan fatik selalu dimulai pada peningkatan
    tegangan, biasanya pada atau dekat dengan
    permukaan

16
Konsentrasi Tegangan (lanjutan)
  • Efek dari takikan dievaluasi dengan membandingkan
    data T-S bertakik dengan tidak bertakik
  • Untuk menjelaskan suatu kurva T-S untuk sebuah
    benda uji bertakik, tegangan jaringan diplot
  • faktor takikan fatik (Kf)

17
Konsentrasi Tegangan (lanjutan)
  • dari Kf, sensitifitas takikan, q, dapat dihitung
  • Dimana Kc faktor konsentrasi tegangan
  • Meningkatnya kekuatan tarik, jari-jari takikan
    dan bagian ukuran, dan menurunnya ukuran butir,
    meningkatkan sensitifitas takikan q

18
Konsentrasi Tegangan (lanjutan)
  • Efek jari-jari takikan terhadap sensitifitas
    takikan untuk beberapa bahan

19
Konsentrasi Tegangan (lanjutan)
  • Efek dari kekuatan tarik merupakan kebalikan yang
    menonjol dalam benda uji yang halus, yaitu dimana
    meningkatnya kekuatan, meningkatkan umur fatik
  • Dalam konsep mekanika perpatahan, ketika
    peningkatan kekuatan menurunkan ukuran retak
    kritis, dan kegagalan terjadi pada suatu panjang
    retak terpendek

20
Ukuran Struktur
  • Meningkatnya ukuran benda uji, umur fatik
    kadang-kadang menurun
  • Kegagalan fatik biasanya dimulai pada permukaan
  • Penambahan luas permukaan dari benda uji besar
    meningkatkan kemungkinan dimana terdapat suatu
    aliran, yang akan memulai kegagalan dan
    menurunkan waktu untuk memulai retak

21
Ukuran Struktur (lanjutan)
  • Peningkatan ukuran benda uji juga menurunkan
    gradien tegangan sehingga lebih banyak bahan
    memungkinkan menegang lebih tinggi
  • Data pengujian kadang tidaklah konsisten secara
    menyeluruh beberapa peneliti tidak menuliskan
    efek dari ukuran. Mungkin terdapat suatu efek
    dari jenis pengujian yang digunakan.
  • Dalam Baja Karbon murni, batang halus tidak
    menunjukkan efek dimana batang bertakik
    berpengaruh

22
Efek Permukaan
  • Dalam banyak pengujian dan aplikasi pemakaian,
    tegangan maksimum terjadi pada permukaan
  • Umur fatik, oleh karena itu, sensitif terhadap
    kondisi permukaan
  • Beberapa faktor-faktor lain yang harus
    dipertimbangkan, seperti sifat-sifat permukaan
    dan tegangan sisa permukaan

23
Efek Permukaan (lanjutan)
  • PENGERJAAN AKHIR PERMUKAAN (KEKASARAN PERMUKAAN)
  • Ketika pengerjaan akhir permukaan menjadi besar
    (coarser), kedalaman takikan meningkat. Oleh
    karena itu, permukaan menjadi lebih kasar
    (rougher), umur fatik menurun

24
Efek Permukaan (lanjutan)
  • Hubungan antara kekasaran pengerjaan akhir dengan
    umur fatik untuk SAE 3130 dibawah tegangan
    pembalikan sempurna pada 95.000 psi, mengambarkan
    efek ini

Operasi pengerjaan akhir Kekasaran permukaan (mm) Umur Fatik (siklus)
Mesin bubut 105 24.000
Pemolesan sebagian dg tangan 6 91.000
Pemolesan dg tangan 5 137.000
Gerinda 7 217.000
Gerinda dan pemolesan 2 234.000
25
Efek Permukaan (lanjutan)
  • SIFAT-SIFAT PERMUKAAN
  • Efek pemrosesan permukaan dapat dibagi kedalam
    bagian dimana menurunkan umur dan meningkatkan
    umur
  • Pelapisan (electroplating) selalu menurunkan umur
    fatik
  • Peretakan permukaan (berkembangnya tegangan tarik
    )
  • Pengetasan hidrogen (pembebasan hidrogen dari
    katoda)

26
Efek Permukaan (lanjutan)
  • Dekarburisasi (penghilangan karbon) baja terjadi
    pada perlakuan panas tanpa atmosfir atau selama
    proses pemadatan pengecoran tanam dapat
    mengurangi umur fatik
  • Karburisasi meningkatkan umur fatik, seperti
    nitridisasi dan pengerasan permukaan nyala api
    dan induksi. terjadi dengan penguatan permukaan
    bahan atau dengan pembangkitan tegangan-tegangan
    tekan sisa
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com