OBAT-OBAT ANTI KONVULSAN (ANTISEIZURE) - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

OBAT-OBAT ANTI KONVULSAN (ANTISEIZURE)

Description:

OBAT-OBAT ANTI KONVULSAN (ANTISEIZURE) Oleh: dr.H. Ahmadi NH, Sp KJ KaBag Psikiatri Bag Farmakologi PENDAHULUAN Epilepsi (seizure), sindroma heterogen, ggn kronis dg ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:1332
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 26
Provided by: ucoz132
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: OBAT-OBAT ANTI KONVULSAN (ANTISEIZURE)


1
OBAT-OBAT ANTI KONVULSAN (ANTISEIZURE)
  • Oleh dr.H. Ahmadi NH, Sp KJ
  • KaBag Psikiatri
  • Bag Farmakologi

2
PENDAHULUAN
  • Epilepsi (seizure), sindroma heterogen, ggn
    kronis dg seizure berulang (recurrent seizures),
    episode dlm waktu tertentu akibat disfungsi otak
    oleh letupan-2 (discharges) abnormal neuron
    serebral.
  • Penyebab banyak penyakit saraf, infeksi,
    neoplasma, cedera kepala, toksik, ggn
    metabolisme, keturunan, dll.
  • Epilepsi 20 takterkendali, 80 dpt
    dikendalikan dengan obat.
  • Pemilihan obat, bergantung klasifikasi seizure

3
PERKEMBANGAN
  • Terapi epilepsi
  • - Trephining (pukulan bgn tubuh ttt utk buang
    darah yg dianggap sbg penyebab penyakit)
  • - Cupping (dikop dg gelas terbalik, utk
    perbaikan sirkulasi darah)
  • - ramuan ekstrak tanaman dan hewan

4
  • Thn 1985 kalium bromida
  • Thn 1912 phenobarbital
  • Thn 1938 phenytoin
  • Thn 1960 dikembangkan, dipasarkan gt 13 obat
    antiseizure baru.
  • Thn 1990 dikembangkan senyawa-2 baru dg bukti
    efikasi dan empiris

5
(No Transcript)
6
(No Transcript)
7
(No Transcript)
8
  • Pengembangan obat baru
  • - uji skrining
  • - rasionalitas
  • Senyawa yg dicari bekerja melalui satu dari
    tiga (3) mekanisme
  • - penguatan transmisi GABA ergik (inhibotorik)
  • - pengurangan transmisi eksitatorik
  • - modifikasi konduktans ionik

9
FARMAKOLOGI DASAR
  • Kimia
  • thn 1990, tersedia 16 obat antiseizure,
  • 13 obat diklasifikasi dlm 5 grup kimia
  • - barbiturate,
  • - hydantoin,
  • - oxazolidinedione,
  • - Succinimide dan
  • - Acetylurea

10
  • Farmakokinetik
  • - sifat farmakokinetik hampir sama,
  • - kelarutan terbatas, absorbsi baik 80 -100
    mencapai sirkulasi
  • - kecuali phenytoin, benzodiazepine, valproic
    acid dan tiagabine, obat antiseizure tdk terikat
    kuat dg protein plasma.
  • - distribusi sebagian besar keseluruh cairan
    tubuh
  • - waktu paruh umumnya lebih dari 12 jam

11
Mekanisme kerja
  • Bangsa yunani kono epilepsi tanda kesurupan dewa
  • Budaya lain, akibat ilmu sihir jahat
  • Penting patofisiologi seluler penyakit dan
    mekanisme kerja obat.
  • Psinsip mekanisme kerja obat kanal ion akibat
    perubahan voltase, fungsi sinap inhibitorik dan
    eksitatorik
  • Efek transmisi sinaptik, penguatan inhibisi oleh
    GABA dpt melalui kerja langsung kompleks kanal
    ion klorida-reseptor GABA (spt benzodiazepine,
    barbiturate, topiramate) atau ambilan kembali
    (reuptake) atau metabolisme GABA (spt
    gabapentine, tiagabine, vigabatrin)

12
Obat yg digunakan pd seizure parsial dan
tonik-klonik umum
  • Obat utama phenytoin (dan turunannya),
    carbamazepine, valproate, barbiturate.
  • Obat baru lamotrigine, gabapentin,
    oxcarbazepine, topiramate, dan vigabatrin.

13
PHENYTOIN
  • Antiseizure nonsedasi tertua (1938) dikenal sbg
    diphenylhidantoin, fosphenytoin (parenteral)
  • Mekanisme kerja pd bbrp sistem fisiologis,
    mengubah konduktans Na, K, dan Ca, potensial
    membran, konsentrasi Asam amino dan
    neurotransmiters norepinephrine, acetylcholine,
    gamma aminobutyric acid (GABA).
  • Klinis seizure parsial dan seizure tonik-klonik
    umum

14
MEPHENYTOIN, ETHOTOIN,DAN PHENACEMIDE
  • Mephenytoin dan ethotoin, efektif seizure parsial
    dan seizure tonik-klonik umum
  • Mephenytoin lebih toksik dr phenytoin
    dermatitis, agranulositosis, hepatitis. Ethotoin
    kurang efektif drpd phenytoin

15
CARBAMAZEPINE
  • Mrpk senyawa trisiklik,mirip imipramine dan anti
    depresan lain.
  • Efektif pd depresi bipolar, neuralgia trigeminal,
    seizure parsial dan seizure tonik-klonik umum

16
OXCARBAZEPINE
  • Waktu paruh 1-2 jam, lbh cpt drpd cbmzpn 8-12 jam
  • Taksisitas dan induksi enzim hepar lebih lt drpd
    carbamazepine ? interaksi obat kecil
  • Efek samping hiponatremia,
  • Diekskresi sbg glukuronida
  • Efektif seizure parsial dan seizure tonik-klonik
    umum, dosis klinis 50 gt cbmzpn

17
PHENOBARBITAL
  • Antiseizure tua, ckp aman, obat pilihan utk
    seizure pd bayi
  • Empat turunan barbituric acid klinis sbg
    antiseizure phenobarbital, mephobarbital,
    primidone, dan metharbital
  • Mekanisme kerja blm jelas, ? inhibisi dan ?
    tranmisi eksitatorik, selektif ? neuron abnormal.
  • Klinis seizure parsial dan seizure tonik-klonik
    umum
  • Kadar terapeutik 10-40 micro gr/ml

18
PRIMIDONE
  • Primidone di kenal thn 1950, dimetabolisme mjd
    phenobarbital dan phenylethylmalonamide (PEMA) ke
    3 senyawa tsb mrpk antikonvulsan aktif
  • Mekanisme kerja mirip phenytoin
  • Lebih efektif drpd phenobarbital, efektif seizure
    parsial dan seizure tonik-klonik umum
  • Obat pilihan utk seizure parsial kompleks, cbmzpn
    dan phenytoin gt kuat drpd primidone
  • Absorbsi baik, kadar puncak 3 jam po, tdk terikat
    kuat dg protein plasma, 70 dlm sirkulasi sbg
    obat bebas, konjugasi dan ekskresi
  • Efektif kadar dlm plasma 8-12 micro gr/ml, kadar
    metabolitnya 15-30 micro gr/ml. dosis 10-20
    mg/kg/hari.

19
VIGABATRIN
  • Mrpk obat baru dg efek inhibisi dari GABA
  • Mekanisme kerja inhibitor reversibel GABA
    transferase (GABA T) dg ? GABA di sinap ? ? efek
    inhibitorik, vigabatrin juga potensiasi GABa dg
    menghambat transpor GABA.
  • Klinis seizure parsial dan sindroma west.dosis
    500 mg 2 x sampe 2-3 gr/hr
  • Efek samping ngantuk, pusing, agitasi, bingung
    dan psikosis. Adanya Ggn mental sblmnya kontra
    indikasi relatif. Efek jangka panjang ggn lapang
    pandang.
  • Absorbsi cpt, kadar puncak 1-3 jam, waktu paruh
    6-8 jam dg efektivitas lebih lama, berikatan dg
    protein plasma minimal, eleminasi dan ekskresi
    dlm ginjal

20
LAMOTRIGINE
  • Mekanisme kerja, spt phenytoin berkaitan dg kanal
    Na, inaktivasi kanal Na terutama pd epilepsi
    fokal.utk epilepsi umum, termasuk serangan absen
    melibatkan aktivasi Ca2
  • Klinis sbg terapi tambahan dan monoterapi seizure
    parsial, jg efektif seizure absen dan mioklonik
    pd anak
  • Efek merugikan pening, sakit kepala, diplopia,
    mual, somnolen, dan ruam kulit (hipersensitivitas)
    dpt dihindari dg pemberian perlahan-bertahap.
  • Farmakokinetik, absorbsi baik, waktu paru 24 jam
    orang normal, pasien 13-15 jam, ikatan dg protein
    plasma 55 , metabolisme dlm hepar dan ekskresi
    dlm urin.
  • Dosis 100-300 mg/hari. Pasien dg pemberian
    valproat dosis awal lomotrigine dikurangi 25
    mg/hari.

21
FELBAMATE
  • Mekanisme blm jelas, inhibisi NMDA
    (N-methyl-D-aspartate), waktu paruh 20 jam
    (berkurang jk bersama phenytoin atau cbmzpn)
  • Metabolisme dlm hepar, konjugasi dan ekskresi dlm
    urin. Felbamat ?kan kadar phenytoin dan valproic
    acid dlm plasma dan ? cbmzpn.
  • Dosis lazim dws 2000-4000 mg/hr

22
GABATENTIN
  • Sgb spamolitik dan efektif anti seizure
  • Mekanisme glm jelas, beda dg anseizure lain,
    mengubah metabolisme GABA non sinaptik atau
    reuptake GABA.
  • Klinis sbg tambahan seizure parsial dan
    tonik-klonik, dosis 2400-4800 mg/hari 2-3
    x.efektif utk nyeri neuropatik
  • Efek merugikan somnolen, pusing, ataksia, sakit
    kepala, tremor.
  • Farmakokinetik, absorbsi baik, tak terikat
    protein plasma, metabolisme dlm hepar, tdk
    menginduksi enzim hepar. Waktu paruh 5-8 jam,
    Eliminasi-ekskresi dlm ginjal

23
TOPIRAMATE
  • Mrpk monosakarida, struktur beda dg antiseizure
    lain.
  • Mekanisme spt phenytoin dan cbmzpn, menyekat
    kanal Na, ? inhitorik GABA, ? eksitatorik AMPA
    (alfa-amino-3-hydroxy-5-methyl-isoxazole-4-propion
    ate).
  • Absorbsi cepat 2 jam, waktu paruh 20-30 jam,
    ikatan protein plasma minimal 15 , metabolisme
    menengah 20-50 tdk ter btk metabolit aktif,
    ekskresi btk asal dlm urin.
  • Klinis efektif seizure parsial dan seizure
    tonik-klonik umum. Spektrum luas dan efektif
    sindrom Lenonox-Gestaut, sindrom west, seizure
    absen.
  • Dosis 200-600 mg/hari. Efek samping ngantuk,
    kelelahan, parestesi, kegelisahan, bingung,
    urolitiasis

24
TIAGABINE
  • Inhibitor ambilan GABA neuron, glia
  • Obat tambahan seizure parsial
  • Terikat kuat dg protein plasma
  • Dosis 16-56 mg/hr

25
Obat seizure umumObat lain utk epilepsidll
  • BG.Katzung. Farmakologi Dasar dan Klinik. Buku 2
    Edisi 8. Penebit Salemba Merdeka.Bab 24. Hal
    83-126.
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com