Title: PENDIDIKAN DAN LATIHAN MODERNISASI IRIGASI
1PENDIDIKAN DAN LATIHAN MODERNISASI IRIGASI
Ciamis
2PERBAIKAN KINERJA PROYEK IRIGASI
BELAJAR DARI PENGALAMAN
3Kinerja dari proyek irigasi dan drainase terlalu
sering meleset dari harapan perencana, pemerintah
dan lembaga keuangan
4Pendekatan umum pembangunan irigasi pada tahun
60-an adalah hanya membangun saluran primer dan
sekunder. Petani diharapkan membangun saluran
tersier dan kegiatan usahataninya.
5Konstruksi hanya pada sistem utama
- Model ini tidak sesuai untuk di negara-negara
dengan luas pemilikan lahan usahatani yang kecil. - konstruksi petak tersier secara sistematik sudah
dapat diterima dengan baik. - Beberapa negara memutuskan untuk melanjutkan
dengan konsolidasi lahan (Maroko).
6Masih belum cukup untuk mendorong kinerja suatu
sistem irigasi ke tingkat yang diharapkan
7Reaksi umum pada th 70-an adalah meningkatkan
pengembangan usahatani, termasuk pengenalan cara
penggunaan air yang modern dan penyiapan lahan
yang akurat.. dan pembentukan P3A.
8Bantuan/asistensi dari pihak luar untuk
pendekatan tersebut seperti terjadi di Pakistan,
Mesir dan Philipina
9Pendekatan ini hanya menyelesaikan sebagian saja
dari permasalahan yang ada
- Sebagian besar P3A menjadi tidak aktif setelah
selesainya lining saluran air (di Pakistan) - Mesir (Pengenalan pompa merusak /terganggu sisi
keadilan) - Philipina (dijelaskan berikutnya)
10Reaksi lainnya adalah promosi pemasangan alat
ukur disemua titik cabang saluran
- Pengukuran debit aliran air tidak mengurangi
kesalahan pemakaian bangunan pengontrol - Penggunaan yang berulang-ulang dari alat ukur
yang konvensional memerlukan pelatihan dan
dedikasi dari operator (juru pintu) - Sistem irigasi bukan suatu laboratorium hidrolika
11Pemikiran baru tahun 80an Kekurangan didalam
manajemen dan permasalahan-permasalahan
kelembagaan, BUKAN TEKNOLOGI, adalah faktor
penentu utama dari rendahnya kinerja sistem
irigasi, (ICID)
12Pemikiran ini mendorong aspek teknis sedikit
diabaikan dalam pengembangan irigasi selama kurun
waktu dua dasawarsa terakhir
13CONTOH CONTOH DARI KEGAGALAN MODERNISASI
14Sistem irigasi tradisional di Bali, Indonesia
- Perubahan pembagian proporsional ke sistim
pengoperasian pintu secara manual - Proyek pada akhirnya tertolong oleh oposisi dari
petani.
15Adopsi sistem yang berdasarkan kebutuhan tanaman
di Pakistan Barat Laut
- Peningkatan kapasitas saluran dari yang bersifat
perlindungan (proteksi) ke irigasi intensif tanpa
perencanaan operasi dan pemasangan bangunan
irigasi yang cukup memadai untuk operasi saluran
yang kondisi aliran airnya berubah-ubah - Sistem utama (saluran primer) dioperasikan dengan
pola debit maksimum tetapi saluran sekunder tidak
bisa dioperasikan dengan prinsip tersebut.
Akhirnya air yang tidak tersalurkan ke petak
lahan mengalir ke saluran drainase serta kembali
lagi ke sungai
16Dau Tieng (Vietnam Selatan)
17Bangunan Pengatur (Cross Regulator) dan
Pengambilan (Penyadapan)
18(No Transcript)
19(No Transcript)
20(No Transcript)
21Strategi Mengontrol Air
Pengendalian Hulu
Pengendalian Hilir
Volume konstan
Variasi pengendalian hilir
22Dalam Praktek
Muka air setempat dibuat konstan
23Tinggi Muka Air
(tanggul)
Aliran maksimum
Aliran nol
24(No Transcript)
25Dau Tieng dioperasikan dengan sistem pengendalian
hilir
26Adopsi teknologi hemat air bertekanan di Nigeria
- Kurang pemeliharaan yang canggih terhadap
sprinkler dan alat pemancarnya (nozzle) - Pelayanan pendistribusian air irigasi dari sistem
utama (saluran primer) ke bangunan sadap di petak
lahan usahatani tidak memadai
27Perubahan MANAJEMEN dan Partisipasi Para Pemakai
Air
- PENGALAMAN DARI BEBERAPA NEGARA
28PILIHAN-PILIHAN
- Instansi irigasi
- Kepentingan masyarakat umum
- Perusahaan
- Koperasi
- Perusahaan swasta
- Perkumpulan petani pemakai air (P3A)
29PERKUMPULAN PARA PEMAKAI (PENGGUNA)
- Manajemen secara langsung
- Pengaturan para pegawai
- Kontraktor
- Dewan Partisipasi
30PERKUMPULAN-PERKUMPULAN TRADISIONAL
- Ukurannya kecil dan umum (Nepal, Afghanistan)
- Ada ikatan sosial diantara para penggunaKolega
- Aturan yang alokasi air (pendistribusian air)
komplek (rumit) - Bangunan pengatur sederhana transparan
- Dewan pengadilan bagus
31Perubahan yang mendasar dari konstruksi ke isu
manajemen
Kritik tentang konstruksi yang bias pendekatan
dengan memakai batu-bata dan semen
32PENGALAMAN TAHUN 70 80 an
- Asia Tenggara
- Manajemen bersama
- Perkumpulan pemakai berskala kecil
- Pelaksanaan secara berangsur-angsur dan tidak
penuh (sebagian saja)
33PAKISTAN
- 18.000 perkumpulan (20 di lembah Sistem Sungai
Indus) - Dibentuk sebagai syarat untuk penyemenan (lining)
saluran. - P3A tidak aktif setelah peliningan selesai
- Sejak th. 1995 PENDEKATAN BARU dilaksanakan
34PHILIPINA
- Penyuluhan dari NIA
- - pengumpulan biaya pendistribusian air
- - pengorganisasian tenaga kerja untuk
- pekerjaan perbaikan
- Sangat sedikit P3A yang mencapai mampu memenuhi
kebutuhan sendiri (self sufficiency) - Diprioritas untuk mengalihkan biaya O P proyek
(pemompaan) yang tinggi - Perusakan dan gangguan dari para petani (90 di
bangunan pengontrol)
35PENGALAMAN TAHUN 90-an
- P3A dikelola seperti usaha bisnis
- Keuangan yang mandiri
- Bertanggung jawab penuh pada kegiatan operasi dan
pemeliharaan (OP) - Manajemen profesional
- Skala ekonomi
36MEXICO
- Pengembalian biaya (recovery) turun dari 95 di
awal tahun 1950-an menjadi 20 pada akhir
tahun 1980-an - Kebijakan pembebasan harga
- Undang-undang baru tentang air tahun 92
- 92 dari 3 juta ha sudah dialihkan kepada hampir
400 perkumpulan - Hasil pengumpulan iuran naik dari 20 menjadi
lebih 80 (100 di wilayah menerima pengalihan
secara penuh) - Federasi (gabungan) P3A mengelola jaringan
irigasi utama (main system)
37TURKI
- Total areal yang telah dialihkan 1.280.000 ha
(1997) - 222 P3A mengelola antara ratusan hingga 34.000 ha
dengan cakupan areal seluas 1.162.000 ha - 209 organisasi desa mengelola wilayah seluas
30.500 ha - 105 kabupaten kota mengelola wilayah seluas
51.600 ha - Pada th 1955 sekitar 700.000 ha telah dialihkan
38Andhra Pradesh INDIA
- Pemberlakuan Undang-undang Manajemen Petani dalam
sistem irigasi - Pendekatan ledakan besar menciptakan kurang
lebih sekitar 10.300 perkumpulan yang mencakup
luasan 4,8 juta ha dalam SATU waktu (melalui
pemilihan umum di tingkat daerah) - Sistem dua atau tiga lapis bertingkat
- Persiapan dan mobilisasi yang intensif
- organisasi penyaluran (distributary) selesai
dibentuk
39PENGALAMAN-PENGALAMAN DARI NEGARA LAINNYA
- MAROCO tidak ada motivasi diantara para
pengguna - - secara relatif pelayanan baik
- - sistem teknis
- KAZAKSTAN Perencanaan penganggaran pemerintah
tidak realistis (kontribusi dari para pengguna
70 untuk biaya rehabilitasi) - COLOMBIA petani meminta kebebasan yang nyata
dan pemilikan dari prasarana yang ada.
40LANJUTAN
- MALI Kantor du Niger
- - Keanggotaan Dewan pengurus terdiri jumlah
- yang sama antara pegawai
- pemerintah dan wakil dari P3A dalam
- memutuskan
- - anggaran tahunan
- - rencana pemeliharaan
- - iuran pelayanan irigasi
- - personalia
41CHINA
- Dikontrakkan ke swasta
- - propinsi Shaanxi di jaringan tingkat
tersier - Perusahan penyedia air membiayai sendiri
kegiatan irigasi drainase di wilayahnya - - dimiliki, dibiayai dan bertanggung jawab
oleh/kepada P3A dan penanam modal - - Dewan pengurus 40 merupakan wakil
- dari para petani
42VIETNAM dari pengumpulan iuran ke perbaikan
ekonomi bebas
- IDMC Manajemen perusahaan irigasi dan drainase
- - Perusahaan umum dimiliki oleh pemerintah
- Koperasi organisasi ekonomi mandiri dibentuk
berdasarkan sukarela dari para pekerja yang
mempunyai kebutuhan dan kepentingan yang sama - - Dimodali oleh para anggota penerima manfaat
yang memiliki aset koperasi tersebut - - Dikelola oleh badan koperasi
43POKOK-POKOK BAHASAN
- Rangsangan untuk para pengguna
- Strategi pelaksanaan
- Organisasi utama
- Penyebaran menugaskan kembali para petugas di
bidang irigasi - Rehabilitasi atau perbaikan sebelum atau sesudah
transfer teknologi - Keanggotaan
44Rangsangan bagi para pengguna air untuk menerima
transfer
- Perbaikan kualitas pelayanan
- Penghentian kerusakan-kerusakan infrastruktur
- Pengurangan biaya
- Menghapus sikap/kebiasaan cari
untung/kesempatan sendiri - Perbaikan produktifitas
- Mempercepat pelaksanaan perbaikan
45Strategi Pelaksanaan
- Pelan, bertahap, manajemen bersama (NIA)
- Mempercepat program transfer tingkat nasional
- Big bang (Andra-Pradesh)
46Organisasi Utama
- Pengorganisasi (organizer) petani dari badan
pemerintah - Pengorganisasi masyarakat dari luar (organisasi
non pemerintah/LSM/NGO) - Pegawai negeri diperankan seperti petugas
penyuluh - Tenaga teknis (Turki, Meksiko)
47Pengurangan/pemindahan petugas operasi
pemeliharaan (OP) di bidang irigasi
- Transfer ke departemen lain (Turki)
- Pensiun lebih awal
- Dipekerjakan oleh P3A
48Rehabilitasi/perbaikan sebelum atau sesudah
transfer
- Sebelum
- - Praktek yang salah dari berbagai pemeliharaan
- akan terulang kembali
- - Persepsi bahwa pemerintah akan kembali
lagi - Sesudah
- - petani mungkin menolak menerima pengalihan
jika sistem dalam kondisi yang kurang baik - - perasaan ditinggalkan
- Pilihan alat tawar untuk meningkatkan transfer
49KUNCI SUKSES DALAM TRANSFER MANAJEMEN IRIGASI KE
PERKUMPULAN PENGGUNA AIR
- Komitmen kuat dari pemerintah
- Motivasi para pengguna
- Peraturan perundangan
- Akuntabilitas P3A kepada para pengguna
50Lanjutan
- Definisi tanggung jawab dari pemerintah dan P3A
yang jelas - Penentuan interface (moda komunikasi) dengan baik
- Batas tanggung jawab P3A didasarkan pertimbangan
hidrolika - Satu kesatuan sumber air (manajemen sumber daya
bersama) - Tanggung jawab dan akuntabilitas P3A
- Sarana prasarana didesain untuk pengoperasian
yang baik dan dalam kondisi berfungsi
51DAMPAK DARI TRANSFER MANAJEMEN
- Peningkatan yang besar dalam pengumpulan iuran
Mexico dan Turki - Mengurangi volume air yang disalurkan ke petak
lahan per ha - Memperkuat kemampuan keuangan wilayah irigasi
- Tidak ada bukti yang kuat dampaknya terhadap
produksi
52BELAJAR DARI PENGALAMAN
- MENGOREKSI KEKURANGAN/
- KELEMAHAN KELEMBAGAAN DAN
- KEBIJAKAN YANG ADA TIDAK
- CUKUP UNTUK MENINGKATKAN
- PRODUKSI
53Lanjutan
- UNTUK MENCAPAI DERAJAT KINERJA YANG
- LEBIH TINGGI TRANSFER MANAJEMEN IRIGASI HARUS
DIIKUTI DENGAN PROGRAM PENINGKATAN - DAN PERBAIKAN FISIK YANG
- BERTUJUAN UNTUK MEMPERBAIKI
- SISTEM OPERASI DAN KUALITAS
- PELAYANAN
54Lanjutan
- REFORMASI MEMERLUKAN KEBERANIAN PARA PENGGUNA AIR
DALAM PELAYANAN PENDISTRIBUSIAN AIR DAN
PENGATURAN AIR UNTUK PELAYANAN TERSEBUT
55Bahkan perkumpulan petani kecil dapat dipercaya
mengelola sistem irigasi yang besar melalui
sistem bertingkat
- Afganistan
- Nepal
- Andra Pradesh
56(No Transcript)
57(No Transcript)
58GAMBARAN PARTISIPAN MENGENAI MODERNISASIIssue
?Aksi ?