GLOBAL COMMUNITY GENERATION COLABORATION

1
GLOBAL COMMUNITY GENERATIONCOLABORATION

• Dr. Mustika Lukman Arief, SE. MM.

2
GLOBALISASI ?

• Diskusi kita dapat diikuti dimana saja pada saat
  ini melalui radio,TV,internet satelit, sistem
  komunikasi optik dll.
• Melalui internet saya dapat mengakses informasi,
  ilmu, ceramah, kuliah dimana saja didunia ini.
• Melalui call centers operator di India melayani
  berbagai jasa penerbangan dan perbankan di
  Amerika Serikat.
• Melalui internet dan jaringan data, ahli
  perangkat lunak di Indonesia, India, Australia
  dapat berkolaborasi menciptakan satu produk
  aplikasi komputer.
• Melalui internet, hotel dan toko di Bali dapat
  memasarkan jasanya keseluruh dunia.
• Melalui jaringan perbankan modal, uang dapat
  berpindah tempat secara global dalam waktu sangat
  singkat.
• Melalui jaringan global pabrik mobil di Indonesia
  dapat memperoleh bahan baku dari seluruh dunia
  dengan just in time manufacturing

3
GLOBALISASI- BORDERLESS WORLD

• McLuhanGlobal village..desa global.
• Alvin Tovler.. The third wave..Era informasi.
• John NaisbittMegatrends.
• Kenichi Ohmae.. Borderless world.
• Thomas Friedman.. The world is Flat??

4
APA PENYEBAB UTAMA ?

• Kemajuan teknologi khususnya teknologi informasi
  dan komunikasi, satelit, serat optik, seluler,
  internet, dan transportasi.
• Kemudahan pergerakan manusia, barang ,jasa, modal
  melalui kemajuan teknologi transportasi,
  komunikasi dan informasi.
• Kemajuan pesat ilmu pengetahuan dan teknologi
  serta bisnis berdimensi global.
• Runruhnya tembok pemisah ideologi, politik,
  budaya, dan ekonomi.

5
MEGATRENDS IN ICT

• Convergence of Broadcasting, computer and
  telecommunications. ..BIM2
• Cellular mobile communications in entering the
  3-G broadband era-a new infrastructure for
  broadcasting in some countries the number of
  cellular phone is higher than the fixed
  connection.
• Digital broadcasting is being implemented in many
  countries.
• Multimedia optical broadband network is expanding
  rapidly, promising a major alternative to content
  delivery.
• Broadband internet services is growing
  exponentially.

6
Common control IMS Siemens-Service convergence
3rd party applications and content
Operator servicesand applications
Content Applications
Access

• Movies
• Music
• Information
• Infotainment

• Push and talk
• Location based services
• Converged Centrex
• Presence services

Network Infrastructure
IP-based Multimedia Subsystem
IMS
IMS
Control
W-CDMA HSPA
DSL
Fixed line
GSM GPRS EDGE
DVB-H
WiFI, WiMAX
7
INTEGRASI INFRASTRUKTUR TIK
NAP Network Access Point NOC Network
Operation Center IIX International Internet
eXchange VPN IP Virtual Private Network -
Internet provider
Zona kantor dan zona sekolah
Zona personal
Dinas Prov.
Dinas Kab/Kota.
8
INTEGRASI KONTEN e-LEARNING
Konten Ditjen Dikti
Konten Itjen
Konten PUSTEKKOM
Konten lainnya
9
INTEGRASI TVE KE ZONA SEKOLAH
PF/PNFI
RELAY
Jardiknas
PF/PNFI
10
JARDIKNAS KE ZONA SEKOLAH
Satelit / Transponder Internet
Sekolah
Sekolah
Sekolah
Sekolah
Sekolah
Parabola Internet
Pusat TIK Sekolah
Hotspot
11
CIRI GENERASI GLOBAL

• Global culture, instant and flexible culture,
  dynamic, selalu berubah cepat.
• Wawasan dan perspektifnya melampaui batas negara.
• High tech- high touch internet, mobile
• Cenderung berpikir besar Think big.
• Mandiri dalam belajar dan kerja.
• Knowledge based, mudah mengakses informasi dan
  berkomunikasi secara global.

12
ASYIIK! !!!NONTONDUNIA

• SAYA
• DILUPAKAN !

13
ASYIIK PACARAN GLOBAL !!
14
Asyik banget deh!!INFORMASI,HIBURAN GLOBAL
15
Hidup di dunia fantasi, maya
16
Lagi telerINFORMATION OVERLOAD ??
17
PENGARUH GLOBAL PADA ANAK

• Ketagihan games global !!!

18
PENGARUH HIBURAN GLOBAL.Masih adakah komunikasi
??

• Terpasung?

19
AKU TENTRAM DAN DAMAIMengapa harus global ?
20
ESENSI GLOBALISASI

• Masyarakat dunia tanpa batas dan pemisah.
• Pergerakan modal instan dan tanpa batas.
• Kegiatan bisnis, ekonomi, industri, pelayanan
  tanpa batas negara.
• Kesempatan berkarya terbuka secara global.
• Akses dan disseminasi informasi instan dan tanpa
  batas negara.

21
THE BIG GAP? The missing link?

• The ITU Maitland Commission 1984 concluded The
  Missing Link and the LINK is still missing. In
  some ways the gap is widening.
• Internet penetration in Indonesia is less than
  10. In most areas 0..The world is hilly the
  world is full of gaps
• For those who have good access to Internet the
  world is Flat.

22
PELUANG GLOBALISASI

• Kemudahan mendapatkan informasi, ilmu dan
  teknologi.
• Kesempatan kolaborasi, kerja sama dan sinergi
  serta jejaring yang sangat luas.
• Kesempatan berkarya secara profesional secara
  global.
• Pasar barang dan jasa berdimensi global.
• Menebar pesona dan pengaruh secara global.

23
TANTANGAN DAN DAMPAK NEGATIF GLOBALISASI

• Persaingan sengit berdimensi global.
• Terpaan budaya dan informasi yang merugikan, tak
  serasih dengan budaya Indonesia.
• Ekonomi dan stabilitas sosial politik sangat
  dipengaruhi oleh suasana global.
• Dominasi negara maju, mempersulit negara
  berkembang.

24
PELUANG BISNIS GLOBAL

• Global customer service Call centers.
• Global financial professional services.
• Global collaborative professional services.
• Global education and professional training.
• Global supply chaining.
• Global outsourcing.
• Global in-sourcing.
• Global retailing.
• Global information provision.

25
PELUANG DAN TANTANGANDIBIDANG PENDIDIKAN

• Transformasi pendidikan mendorong interactivity,
  konstructivism, multi source, multimedia, flexi
  learning.
• Pengayaan dan pengefektifkan pendidikan dengan
  akses informasi dan ilmu yang luas serta terus
  mutakhire-learning e-library-GLOBAL CAMPUS.
• Memungkinkan pembelajaran mandiri on-line.
• Pengembangan kolaborasi baik dalam pembelajaran
  maupun penelitian.

26
Pembaruan dan Perubahan Paradigma
a. Persekolahan/schooling)
belajar mandiri (learning)
b. Penanaman keterampilan (skill)
pengembangan kompetensi (competence)
c. Right curriculum
flexi-learning
d. Teacher/guru
facilitator/mentor/coach
student centered learning
e. Teacher centered
interaktif/kreatif
f. Pola satu arah/pasif
pola konstruktif, discover
g. Pola instruksi
27
Proses Belajar Interaktif
Proses Belajar Mandiri Proses Belajar Interaktif
1. Guru sebagai transmitter atau pembaca berita 1.Guru sebagai fasilitator
2. Sekolah sebagai penyiksa (torture) 2. Sekolah sebagai pusat untuk bergembira
3. Satu ukuran untuk semua (all size) 3. Sesuai dengan pelanggan (customize)
4. Belajar di sekolah 4. Belajar seumur hidup
5. Belajar menyerap bahan pelajaran 5. Belajar bagaimana belajar (learning to learn)
6. Guru sebagai pusat (teacher center) 6. Peserta-didik sebagai pusat (learner center)
7. Instruksi 7. Konstruksi, menemukan (discovery)
8. Linier, berurutan (sequential/serial) 8. Belajar melalui hiper media
Sumber Prof. Dr. H.A.R. Tilaar, M.Sc. Ed
28
KOMPETENSI GLOBALISASI

• Technical competence peringkat dunia.
• Kompetensi bahasa yang prima, khususnya bahasa
  inggris.
• Kompetensi memanfaatkan teknologi infokom.
• Kompetensi komunikasi dan interpersonal yang
  prima.
• Kompetensi kolaborasi, kerjasama.
• Kompetensi leadership dan managerial global.
• Kompetensi berbisnis global.

29
INDONESIA DI DUNIA GLOBAL

• Kualitas angkatan kerja memprihatinkan. Di tahun
  2006, angkatan kerja 107 juta, yang sarjana hanya
  sekitar 3 . Pengangguran masih tinggi.
• Jumlah TKI th.2005 , 298 ribu, lebih dari 50 di
  Malaysia.
• Export Indonesia masih didominasi oleh produk
  yang berbasis sumber daya alam.

30
1
Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional
Visi/Capaian
Daya Saing Kemandirian Bangsa
Kebijakan Umum dan Arahan Strategis Pembangunan
Nasional melalui Pendayagunaan TIK
Fokus Misi
7 Flagship Program

• NIN
• NSW
• Software Legal
• e-Anggaran

Program

• Palapa Ring
• e-Pendidikan
• e-Procurement

31
Roadmap Indonesia Menjadi ASEAN ICT Leading
Nation
3
Kampanye Tahun Dasar TIK
ASEAN ICT Leading Nation
Akselerasi TIK 1
Konsolidasi
Akselerasi TIK 2
MII 2015

• Indonesia Broadband
• UU ITE
• Standar Interoperabilitas e-Govt
• Arsitektur Interoperabilitas (PASIR 2.0)
• Standar Kompetensi Profesi SDM TIK
• Standar Digital Broadcast
• Inkubator TIK
• Implementasi e-Learning
• Tahun Diskon TIK
• Palapa RIng

• Affordable Reachable Internet Access
• Mobile Internet
• Konvergensi UU TIK
• Sistem Klaster Industri TIK
• Link Match Education and Industry
• e-Government Services
• e-Learning

• National ICT Board
• e-Announcement
• Cetak Biru SDM TIK Nasional
• Implementasi 3G

• Natl Internet Gateway
• Standar Bid. TIK
• Smart Card Nasional
• TIK HR Regulation Reform
• Affirmative Action untuk Industri DN
• PC Murah
• NIN
• NSW
• e-Commerce/e-Payment
• e-Anggaran

TIK Untuk Semua
TIK Untuk Daya Saing Bangsa

• Comply 70 of WSIS Targets
• Meningkatnya Daya Saing Nasional
• Reformasi Birokrasi
• Technopreneurship Bidang TIK dalam Memenuhi
  Emerging Market DN dan Ekspor

Revitalisasi Industri TIK
Internalisasi Sosialisasi TIK
Reformasi Birokrasi

• Indikator TIK Nasional
• Penetrasi PC 25 Juta
• Pengguna Internet 40 Juta
• Telepon Tetap 37,5 Juta
• Seluler 125 Juta

2007
2008
2009
2010
2006
Merah sudah dikerjakan
32
PROSPEK INDUSTRI TELEKOMUNIKASI
2010 1,7 x 2004
2010 3 x 2004
FIXED PHONES (Juta)
MOBILE PHONES (Juta)
Fixed phones 2010 18 Juta Teledensity 7,7
Mobile phones 2010 90 Juta Teledensity 38
2004
2004
2010
2010
2010 3,5 x 2004
INTERNET USERS (Ribu)
Internet Users 2010 57 Juta Teledensity 23
2004
2010
Sumber Business Monitor International and
Internal
33
PERKEMBANGAN INDUSTRI JASA MULTIMEDIAThe
growth of multimedia services

• 1. Pertumbuhan jumlah pelanggan dan pemakai
  Internet di Indonesia, sebagai berikut
• Tahun/Year Pelanggan/Custom. Pemakai/users.
• 1998 134.000 512.000
• 1999 256.000 1.000.000
• 2000 400.000 1.900.000
• 2001 581.000 4.200.000
• 2002 667.002 4.500.000
• 2003 865.706 8.080.534
• 2004 1.300.000 12.000.000
• Tabel Perkembangan Jumlah Pelanggan Pemakai
  Internet (kumalatif) perkiraan s/d akhir 2004
  Sumber data APJII
• 2. Jumlah Pay TV Operator 11 Operator
• 3. Jumlah NAP (Network Access Point) 29 Provider
• 4. Jumlah ISP (Internet Service Provider) 105
  Provider

34
PELUANG PROFESI DI DUNIA GLOBAL

• Ahli ICT, finance, akuntan, layanan kesehatan,
  pariwisata, informasi.
• Ahli teknologi baru seperti nano teknologi untuk
  penelitian, product development.
• International business, international educators.
• Communications experts product designers.
• International leaders and managers.

35
PELUANG DAN TANTANGANDIBIDANG PENDIDIKAN

• Transformasi pendidikan mendorong interactivity,
  konstructivism, multi source, multimedia, flexi
  learning.
• Pengayaan dan pengefektifkan pendidikan dengan
  akses ilmu yang luas dan terus mutakhire-learning
  e-library-GLOBAL CAMPUS.
• Memungkinkan pembelajaran mandiri on-line.
• Pengembangan kolaborasi baik dalam pembelajaran
  maupun penelitian.

36
GLOBALISASI PERSPECTIF INDONESIA

• Infrastuktur pendukung masih sangat terbatas,
  kualitas SDM belum mampu bersaing.
• Penetrasi internet dan telekomunikasi masih
  rendah bahkan sangat kurang diberbagai daerah.
• Infrastruktur birokrasi belum mendukung untuk
  gerak cepat dalam persaingan.
• Indonesia masih cenderung sebagai pasar.
• Sistem pendidikan kita belum mendukung, daya
  saing kita masih rendah.

37
SEMANGAT GLOBALISASI

• BERSAMA KITA PASTI BISA MEMPERSIAPKAN INSAN-
  INSAN YANG MAMPU BERKOMPETISI SECARA GLOBAL.
• ANAK BANGSA PASTI BISA SEJAJAR DENGAN BANGSA
  MANAPUN JUGA.
• MASYARAKAT INFORMASI SEDANG BERGESER KE
  MASYARAKAT ILMU PENGETAHUAN (KNOWLEDGE BASED
  SOCIETY ).KITA HARUS SIAP BERPERAN !
• DUNIA TERBUKA LEBAR BAGI KITA YANG SIAP,
  KOMPETEN, PROFESSIONAL, PENUH SEMANGAT UNTUK
  INDONESIA JAYA.

38
GOD BLESS YOU