PSIKOMETRI - PowerPoint PPT Presentation

1 / 30
About This Presentation
Title:

PSIKOMETRI

Description:

Title: Slide 1 Author: OTJO WIRO RENO Last modified by: PROF_KOYAN Created Date: 1/1/2000 8:18:25 AM Document presentation format: On-screen Show Other titles – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:109
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 31
Provided by: OTJ9
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: PSIKOMETRI


1
PSIKOMETRI
Oleh
Prof. Dr. I Wayan Koyan, M.Pd. Pascasarjana
Undiksha Singaraja
2
BAB IPENGUKURAN
  • A. PENGERTIAN 1.
    PSIKOMETRI
  • PSIKOMETRI ADALAH KOMBINASI DARI PENGUKURAN DAN
    STATISTIKA(KERLINGER
  • METODE PSIKOMETRI ADALAH PROSEDUR UNTUK
    PENGUKURAN PSIKOLOGI(GUILFORD
  • TEORI PSIKOMETRI ADALAH METODOLOGI TENTANG
    PENGEMBANGAN DAN PENGGUNAAN PENGUKURAN PADA
    SEMUA ASPEK PSIKOLOGI(NUNNALY
  • PSIKOMETRI ADALAH PENGUJIAN PSIKOLOGI (MICROPEDIA
    BRITANIKA)
  • PENGUJIAN ADALAH BAGIAN DARI PENGUKURAN
    SEHINGA PSIKOMETRI BERKAITAN DENGAN PENGUKURAN

3
  • 2. PENGUKURAN
  • PENGUKURAN ADALAH PEMBERIAN ANGKA PADA
  • OBJEK ATAU PERISTIWA MENURUT ATURAN
    (CROCKER DAN ALGINA MENGUTIP STEVENS)
  • PENGUKURAN ADALAH PEMBERIAN ANGKA PADA OBJEK ATAU
    PERISTIWA MENURUT ATURAN YANG MEMBERIKAN ARTI
    KUANTITATIF KEPADA ANGKA ITU (WIERSMA DAN JURS)
  • PENGUKURAN ADALAH PEMBERIAN BILANGAN PADA
    KUANTITAS TENTANG CIRI OBJEK MENURUT ATURAN YANG
    VALIDITASNYA DAPAT DIUJI SECARA EMPIRIK
    (MACNUSSON)
  • PENGUKURAN ADALAH PROSES UNTUK MEMPEROLEH
    DESKRIPSI ANGKA TENTANG DERAJAT KARAKTERISTIK
    TERTENTU YANG DIMILIKI OLEH INDIVIDU (GRONLUND0
  • PENGUKURAN ADALAH OPERASI YANG DILAKUKAN TERHADAP
    DUNIA FISIK OLEH PENGAMAT (CROCKER ALGINA
    MENGUTUIF WEITZENHOFFER)
  • PENGUKURAN ADALAH PEMBERIAN BILANGAN KEPADA
    ATRIBUT DARI ORANG, OBJEK, ATAU PERISTIWA MENURUT
    ATURAN YANG DAPAT DITERIMA SECARA LOGIKA (J.
    SHAVELSON)

4

3. KOMPONEN PENGUKURAN SASARAN
UKUR
ATRIBUT ALAT
UKUR (SKALA
UKUR)

ATURAN CARA
UKUR
RESPONDEN (ORANG, OBJEK,
PERISTIWA)
SKOR (DATA)
BILANGAN NILAI
(ARTI DARI SKOR)
5
a. SASARAN UKUR PADA RESPONDEN
ATRIBUT ORANG, OBJEK, ATAU PERISTIWA (BIASANYA
BERBENTUK VARIABEL)b. ALAT UKUR DIBUAT, DIUJI
COBA, DIPERBAIKI, (HARUS COCOK DENGAN SASARAN
UKUR DAN RESPONDEN)c. SKALA UKUR BESARAN
PADA ALAT UKUR (SATUAN UKUR) YANG DIGUNAKAN
UNTUK MEMPEROLEH SKOR ATAU DATAd. CARA UKUR
BILANGAN YANG DIBERIKAN KEPADA ATRIBUT
ORANG, OBJEK, ATAU PERISTIWAe. NILAI ARTI
DARI SKOR SEBAGAI HASIL PENGUKURAN (SKOR
DITRANSFORMASI MENJADI NILAI)
6
KESIMPULAN PENGUKURAN ADALAH PEMBERIAN
BILANGAN KEPADA ATRIBUT ORANG, OBJEK, ATAU
PERISTIWA MENURUT ATURAN
7
B. KUALITAS PENGUKURAN
  • 1. KONSTRUKSI DAN UJI COBA
  • a. KONSTRUKSI ALAT UKUR
  • MENGACU KEPADA SASARAN UKUR,
  • TERDIRI ATAS SEJUMLAH BUTIR,
  • MENJADI ALAT UKUR HASIL KONSTRUKSI
  • MEMERIKSA KUALITAS ALAT UKUR (VALIDITAS ISI)
  • BILA PERLU, DIADAKAN PERBAIKAN PADA ALAT UKUR

8

SASARAN UKUR
KONSTRUKSI ALAT UKUR
ALAT UKUR HASIL KONSTRUKSI
PERBAIKAN ALAT UKUR
PEMERIKSAAN KUALITAS
BELUM BAIK
ALAT UKUR SEMENTARA
TIDAK KENA SASARAN
KENA SASARAN
9
b. UJI COBA ALAT UKUR
  • ALAT UKUR TIDAK LANGSUNG BERKUALITAS BAIK
  • ALAT UKUR DIUJI COBAKAN KEPADA RESPONDEN UJI COBA
    YANG SETARA (DENGAN RESPONDEN SESUNGGUHNYA)
  • MEMERIKSA KUALITAS HASIL UKUR (SKOR) TERUTAMA
    KECOCOCKAN DENGAN SKOR SESUNGGUHNYA DARI
    RESPONDEN (RELIABILITAS)
  • BILA PERLU, SEMUA BUTIR DIANALISIS (ANABUT)
  • DIADAKAN PERBAIKAN PADA ALAT UKUR

10
ALAT UKUR SEMENTARA
RESPONDEN UJI COBA (SETARA)
PERBAIKAN ALAT UKUR
HASIL UKUR UJI COBA
ANALISIS BUTIR
PEMERIKSAAN KUALITAS
ALAT UKUR
Tidak cocok dgn Skor sesungguhnya
Cocok dgn Skor sesungguhnya
11
2. VALIDITAS DAN RELIABILITAS a. VALIDITAS
KECOCOKAN DI ANTARA ISI ALAT UKUR DAN HASIL UKUR
(SKOR) DENGAN SASARAN UKUR
SASARAN UKUR
KONSTRUKSI ALAT UKUR
KECOCOKAN
ALAT UKUR
RESPONDEN
HASIL UKUR
VALIDITAS RENDAH
VALIDITAS TINGGI
12
b. RELIABILITAS (TINGKAT KETERANDALAN)
  • KECOCOKAN DI ANTARA HASIL UKUR DENGAN DATA
    SESUNGGUHNYA PADA RESPONDEN

SASARAN UKUR
KONSTRUKSI ALAT UKUR
ALAT UKUR
RESPONDEN
KECOCOKAN
HASIL UKUR
RELIABILITAS RENDAH
RELIABILITAS TINGGI
13
  • C. VALIDITAS DAN RELIABILITAS
  • Dengan RENDAH dan TINGGI terdapat kombinasi
    kualitas menurut validitas dan reliabilitas

VALIDITAS RENDAH RELIABILITAS RENDAH
VALIDITAS RENDAH RELIABILITAS TINGGI
VALIDITAS TINGGI RELIABILITAS RENDAH
VALIDITAS TINGGI RELIABILITAS TINGGI
14
  • 3. ANALISIS BUTIR
  • FUNGSI ANALISIS BUTIR
  • DILAKUKAN PADA UJI COBA ALAT UKUR
  • JIKA RELIABILITAS RENDAH, SEMUA BUTIR DIANALISIS
  • BUTIR YANG TIDAK BAIK DAPAT DIBUANG ATAU
    DIPERBAIKI

PERBAIKAN ALAT UKUR
RESPONDEN UJICOBA
ANALISIS BUTIR
HASIL UKUR UJICOBA
RELIABILITAS
RENDAH
15
  • b. TARAF KESUKARAN BUTIR
  • DALAM ANALISIS BUTIR, DITENTUKAN TARAF SUKAR
    BUTIR
  • BUTIR TERLALU MUDAH DIJAWAB BETUL OLEH SEMUA
    RESPONDEN
  • BUTIR TERLALU SUKAR, DIJAWAB SALAH OLEH SEMUA
    RESPONDEN
  • SEHINGGA SKOR SEMUA RESPONDEN MENJADI SAMA
  • c. DAYA BEDA BUTIR
  • DALAM ANALISIS BUTIR, DITENTUKAN DAYA BEDA BUTIR
    UNTUK SETIAP BUTIR
  • DAYA BEDA BUTIR ADALAH DAYA BUTIR UNTUK
    MEMBEDAKAN RESPONDEN DENGAN SKOR TINGGI DARI
    RESPONDEN DENGAN SKOR RENDAH

16
  • 4. PROSES PENYIAPAN ALAT UKUR
  • KONSTRUKSI ALAT UKUR
  • MENENTUKAN SASARAN UKUR (ATRIBUT ORANG,OBJEK,
    ATAU PERISTIWA)
  • MENGKONSTRUKSI ALAT UKUR YANG MENGACU KEPADA
    SASARAN UKUR
  • MENGHASILKAN ALAT UKUR HASIL KONSTRUKSI
  • b. VALIDITAS ISI DAN PERBAIKAN
  • MEMERIKSA VALIDITAS ISI DARI SETIAP BUTIR
  • MEMPERBAIKI ALAT UKUR
  • MENGHASILKAN ALAT UKUR SEMENTARA

17
c. UJI COBA ALAT UKUR1). MENCARI RESPONDEN
UJI COBA YANG SETARA DENGAN RESPONDEN
SESUNGGUHNYA2). MENERAPKAN ALAT UKUR HASIL
KONSTRUKSI KE RESPONDEN UJI COBA3).
MENGUMPULKAN SKOR UJI COBA4). MEMERIKSA
VALIDITAS DAN RELIABILITAS SKOR UJI COBA
5). MELAKUKAN ANALISIS BUTIR (JIKA PERLU)6).
MEMPERBAIKI ALAT UKUR (JIKA PERLU)7). MENGULANGI
UJI COBA (JIKA PERLU)8). MENGHASILKAN ALAT UKUR
(UNTUK DIPAKAI)
18
SASARAN UKUR
KONSTRUKSI ALAT UKUR
ALAT UKUR HASIL KONSTRUKSI
PERBAIKAN ALAT UKUR
PEMERIKSAAN KUALITAS
ALAT UKUR SEMENTARA
RESPONDEN UJI COBA
PERBAIKAN ALAT UKUR
SKOR UJI COBA
ANALISIS BUTIR
PEMERIKSAAN KUALITAS
ALAT UKUR (UTK DIPAKAI)
19
  • 5. KETIMPANGAN
  • KETIDAKWAJARAN
  • WAJAR RESPONDEN DENGAN KEMAMPUAN TINGGI
    MEMPEROLEH SKOR TINGGI RESPONDEN DENGAN
    KEMAMPUAN RENDAH MEMPEROLEH SKOR RENDAH
  • TIDAK WAJAR RESPONNDEN DENGAN KEMAMPUAN TINGGI
    MEMPEROLEH SKOR RENDAH ATAU SEBALIKNYA
  • INDEKS KETIDAKWAJARAN KETIDAK WAJARAN DINYATAKAN
    MELALUI INDEKS.
  • BIAS
  • APABILA BUTIR ATAU ALAT UKUR MENGUNTUNGKAN SATU
    GOLONGAN DAN MERUGIKAN GOLONGAN LAIN (MISAL
    MENGUNTUNGKAN PRIA, MERUGIKAN WANITA
    MENGUNTUNGKAN ORANG PUTIH, MERUGIKAN ORANG HITAM
    MENGUNTUNGKAN ANAK KOTA, MERUGIKAN ANAK DESA)
  • INDEKS BIAS BIAS DINYATAKAN MELALUI INDEKS

20
  • c. PELAKSANAAN PENGUKURAN
  • 1. BANK BUTIR DAN KOMPILASI ALAT UKUR
  • a. BANK BUTIR
  • BUTIR UNTUK ALAT UKUR DIKUMPUL MENJADI KUMPULAN
    BUTIR
  • MELALUI UJI COBA DILAKUKAN KALIBRASI BUTIR
  • BUTIR DENGAN CATATAN KALIBRASI DIMASUKKAN KE
    DALAM BANK BUTIR
  • BANK BUTIR DIADMINISTRASIKAN DAN DIRAWAT
  • b. KOMPILASI ALAT UKUR
  • BUTIR DIAMBIL DARI BANK BUTIR SESUAI DENGAN
    SASARAN UKUR SERTA SYARAT LAIN YANG DITENTUKAN
  • MEREKA DIKOMPILASI MENJADI PERANGKAT ALAT UKUR
  • SETELAH ALAT UKUR DIGUNAKAN, BUTIR MEMPEROLEH
    CATATAN TAMBAHAN DAN DIKEMBALIKAN KE DALAM BANK
    BUTIR

21
  • 2. CARA UKUR
  • KELOMPOK SATU KELOMPOK RESPONDEN MENERIMA
    PERANGKAT ALAT UKUR YANG SAMA PADA WAKTU YANG
    SAMA
  • PERORANGAN PENGUKURAN DILAKUKAN TERHADAP ORANG
    PER ORANG
  • ADAPTIF PENGUKURAN DILAKUKAN BUTIR PER BUTIR
    TARAF SUKAR BUTIR BERIKUT DITENTUKAN OLEH HASIL
    UKUR BUTIR SEBELUMNYA
  • 3. SKOR DAN NILAI HASIL UKUR BERUPA
  • SKOR SKOR YANG DITRANSFORMASI MENJADI
    NILAI

22
  • 4. PENGGABUNGAN DAN PENYETARAAN
  • a. PENGGABUNGAN SKOR
  • ALAT UKUR TERDIRI ATAS BEBERAPA SEKSI,
    MASING-MASING DENGAN SKOR SENDIRI
  • SKOR AKHIR ADALAH GABUNGAN DARI SKOR SEKSI
  • b. PENYETARAAN SKOR
  • SETIAP ALAT UKUR MENGHASILKAN SKOR
    SENDIRI-SENDIRI
  • PENYETARAAN SKOR ADALAH MENYETARAKAN SKOR DARI
    ALAT BERBEDA
  • MELALUI RUMUS PENYETARAAN

23
  • D. KARAKTERISTIK BUTIR DAN
  • SISTEM PENSKORAN
  • KARAKTERISTIK BUTIR
  • SETIAP BUTIR MEMILIKI KARAKTERISTIK SENDIRI
  • PADA KARAKTERISTIK BUTIR, DILIHAT PROBAILITAS
    JAWABAN BENAR OLEH RESPONDEN DENGAN KEMAMPUAN
    BERBEDA
  • MUNCUL PARAMETER RESPONDEN DAN PARAMETER BUTIR DI
    SAMPING PROBABILITAS JAWABAN BENAR

P (?)
1,0
KARAKTERISTIK BUTIR
P (?) f (?, a, b, c)
(?)
(?) KEMAMPUAN RESPONDEN (PARAMETER) a,b,c KARA
KTERISTIK BUTIR P (?) PROBABILITAS JAWABAN BENAR
24
  • PARAMETER RESPONDEN MELIPUTI

? KEMAMPUAN RESPONDEN


a kecil
a besar
  • PARAMETER BUTIR MELIPUTI
  • a daya beda butir
  • b taraf sukar
  • c kebetulan jawa-
  • ban benar



b kecil
b besar

c kebetulan Jawaban benar
25
2. TEORI KLASIK DAN TEORI MODERN
  • TEORI KLASIK
  • KARAKTERISTIK BUTIR TIDAK DIPERHATIKAN
  • TARAF SUKAR BUTIR BERGANTUNG PADA KEMAMPUAN
    RESPONDEN KEMAMPUAN RENDAH BUTIR SUKAR
    KEMAMPUAN TINGGI-----BUTIR MUDAH
  • KEMAMPUAN RESPONDEN BERGANTUNG PADA TARAF SUKAR
    BUTIR BUTIR MUDAH KEMAMPUAN TINGGI BUTIR
    SUKAR KEMAMPUAN RENDAH
  • UNTUK MENGATASINYA PENYEBUTAN SKOR ATAU NILAI
    DISERTAI PENYEBUTAN JENIS ALAT UKUR MISALNYA,
    600 TOEFL, DSB.

26
  • b. TEORI MODERN
  • MEMILIH MODEL KARAKTERISTIK BUTIR, KEMUDIAN SEMUA
    PARAMETER MERUJUK KE KARAKTERISTIK BUTIR ITU
  • PARAMETER RESPONDEN DAN PARAMETER BUTIR MENJADI
    TETAP (TIDAK LAGI BERGANTUNG PADA KEMAMPUAN
    RESPONDEN ATAU TARAF SUKAR BUTIR)
  • PARAMETER DIESTIMASI MELALUI SEJUMLAH DATA DENGAN
    SYARAT ADA KECOCOKAN DI ANTARA MODEL YANG DIPILIH
    DENGAN DATA

27
E. BAHAN PEMBAHASAN
  • BAB 1. PENGUKURAN
  • 2. SASARAN UKUR
  • 3. ALAT UKUR
  • 4. SKALA UKUR
  • 5. HASIL UKUR
  • 6. SKOR RESPONDEN
  • 7. SKOR BUTIR
  • 8. NILAI ACUAN NORMA
  • 9. NILAI ACUAN KRITERIA
  • 10. VALIDITAS I
  • 11. VALIDITAS II
  • 12. RELIABILITAS I
  • 13. RELIABILITAS II
  • 14. RELIABILITAS III
  • 15. ANALISIS BUTIR I
  • 16. ANALISIS BUTIR II

28
  • 17. PENGGABUNGAN DAN PENYETARAAN SKOR
  • 18. KARAKTERISTIK BUTIR
  • 19. KARAKTERISTIK BUTIR MODEL LOGISTIK
  • 20. TEORI RESPONSI BUTIR I
  • 21. TEORI RESPONSI BUTIR II
  • 22. TEORI RESPONSI BUTIR III
  • 23. TEORI RESPONSI BUTIR IV
  • 24. TEORI RESPONSI BUTIR V
  • 25. BANK BUTIR DAN PERAKITAN TES
  • 26. TES ADAPTIF
  • 27. KETIMPANGAN DAN KETIDAKWAJARAN
  • 28. KETIMPANGAN BIAS BUTIR

29
DAFTAR PUSTAKA
30
(No Transcript)
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com