Title: PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM MEMPELAJARI PERILAKU MANUSIA
1PENDEKATAN-PENDEKATANDALAM MEMPELAJARIPERILAKU
MANUSIA
- Oleh
- KUNTJOJO
- UNP Kediri
- 2009
2(No Transcript)
3A. PENDEKATAN NEUROBILOGIS
- Menurut pendekatan ini, bahwa pada dasarnya semua
perilaku manusia dikendalikan dengan cara-cara
tertentu oleh kegiatan otak dan sistem jaringan
saraf yang berkaiatan dengan sistem lain. Maka
untuk bisa memahami perilaku manusia yang harus
dilakukan adalah mempelajari kejadian-kejadian
di dalam tubuh, terutama otak.
4KETIDAK TERBATASAN OTAK MANUSIA
- Manusia adalah makhluk paling mulia dari semua
ciptaan Tuhan, sebab dikaruniai dengan akal budi. - Otak manusia normal terdiri dari
1.000.000.000.000 sel (1 triliun sel otak), yang
di antaranya terdiri dari 100.000.000.000 neuron
yang masing-masing membentuk jaringan satu sama
lain sampai sekitar 20.000 cabang setiap
neuronnya
5PERNYATAAN PARA AHLI TENTANG OTAK
- Prof. Albert Einstein di dunia ini hanya 2 hal
yang tidak terbatas, yaitu alam semesta dan
otak manusia - Prof. Pyott Anokhin otak manusia dapat
menyimpan satuan informasi sebanyak angka 1 yang
diikuti angka nol yang panjangnya 10,5 juta
kilometer! - Prof. Rosenweig bila kita mengingat 10 satuan
informasi setiap detiknya, dan kita kalikan 24
jam/hari, lalu dikalikan 365 hari/tahun, lalu
dikalikan 100 tahun, maka kita baru memakai
kapasitas otak kita sebesar 10 saja!
6ANATOMI OTAK
7BAGIAN-BAGIAN OTAK DAN FUNGSINYA
8(No Transcript)
9(No Transcript)
10Teori 3 in 1
- Otak manusia mempunyai 3 bagian dasar, yaitu
- 1. BATANG OTAK atau OTAK REPTIL
- 2. SISTEM LIMBIK atau OTAK MAMALIA
- 3. NEOKORTEKS
- Dr. Paul MacLean menyebut ketiga bagian dasar
otak tsb sebagai TRIUNE (3 in 1)
11The Triune Brain Theory
12Masing-masing Bagian Otak Bertanggung jawab atas
Fungsi yang Berbeda
- BATANG OTAK atau OTAK REPTILIA
- Fungsi motor sensorik
- Kelangsungan hidup
- Hadapi atau lari
- SISTEM LIMBIK atau OTAK MAMALIA
- Perasaan/emosi
- Memori
- Bioritmik
- Sistem kekebalan
- NEOKORTEKS atau OTAK BERPIKIR
- Kegiatan inteltula
- Bahasa
- kecerdasan
13TEORI 3 IN 1
- Batang Otak, mengendalikan fungsi-fungsi
penyangga kehidupan dasar misalnya pernapasan dan
laju denyut jantung. Mengontrol tingkat
kesiagaan. Menyiagakan anda terhadap informasi
sensorik yang masuk. Mengendalikan suhu.
Mengendalikan proses pencernaan. Menyampaikan
informasi dari serebelum.
14- Serebelum atau otak kecil atau otak belakang,
mengendalikan gerakan tubuh dalam ruang dan
menyimpan ingatan untuk respon-respon dasar yang
dipelajari. - Sistem Limbik atau otak tengah, yang posisinya
sedikit lebih ke depan dan terdiri atas Talamus
dan Ganglia Basal atau otak tengah. Sistem Limbik
penting bagi pembelajaran dan ingatan jangka
pendek tetapi juga menjaga homeostatis di dalam
tubuh (tekanan darah, suhu tubuh dan kadar gula
darah). Terlibat dalam emosi ketahanan hidup dari
hasrat seksual atau perlindungan diri.
15- Sistem Limbik mengandung Hipotalamus, yang sering
dianggap sebagian bagian terpenting dari 'otak
mamalia'. Hipotalamus meskipun kecil (besarnya
hanya sepatuh gula kotak) dan beratnya hanya
empat gram, hipotalamus mengatur hormon, hasrat
seksual, emosi, makan, minum, suhu tubuh,
keseimbangan kimiawi, tidur dan bangun, sekaligus
mengatur kelenjar utama dari otak (kelenjar
pituitari). Hipotalamus adalah bagian otak yang
memutuskan mana yang perlu mendapat perhatian dan
mana yang tidak, misalnya kapan kita lapar.
16- Serebum atau korteks serebral, membungkus seluruh
otak dan posisinya berada di depan. Serebum
adalah karya besar evolusi alam dan bertanggung
jawab atas berbagai keterampilan termasuk
ingatan, komunikasi, pembuatan keputusan dan
kreativitas. - Fungsi pengaturan, ingatan, pemahaman,
komunikasi, kreativitas, pembuatan keputusan,
mind mapping, bicara, musik. Serebum dibungkus
oleh suatu lapisan berkerut-kerut berupa sel-sel
saraf setebal seperdelapan inci yang amat sangat
menakjubkan, yang dikenal sebagai korteks
serebral. Sifat kortekslah yang merumuskan kita
sebagai manusia.
17- Area terpenting otak yang perlu dipahami dalam
mengenali kekuatan otak adalah serebrum atau yang
sering disebut 'otak kiri dan kanan'. - Serebum membagi tugas ke dalam dua kategori utama
yaitu tugas otak kanan dan otak kiri.tugas otak
kanan antara lain irama, kesadaran ruang,
imajinasi, melamun, warna, dimensi dan tugas
tugas yang membutuhkan kesadaran holistik atau
gambaran keseluruhan. Tugas otak kiri antara lain
kata-kata, logika, angka, urutan, daftar dan
analisis.
18FUNGSI OTAK KANAN DAN OTAK KIRI
Fissura Longitudinalis
Otak Kanan
Otak Kiri
19- Istilah-istilah populer yang memayungi kegiatan
belahan otak kiri adalah 1. Akademik2.
Intelektual3. Bisnis Belahan otak kanan 1.
Artistik2. Kreatif3. Naluriah
20BELAHAN OTAK KANAN KIRI
21DOMINASI PENGGUNAAN OTAK KRIRI
- Kita sebagian besar melakukan aktivitas fisik
menggunakan bagian tubuh (tangan dan kaki)
sebelah kanan. Misalnya menulis, mengambil
sesuatu, dll -gt diatur fungsinya oleh otak kiri
kita. - Sistem pendidikan kita banyak menekankan pada
aspek kemampuan bahasa (verbal-linguistic) dan
aspek logika matematis (logical-mathematical)
yang merupakan yang diatur oleh otak kiri !
22- Aktivitas keseharian kita seperti membaca
tulisan (koran, majalah, kertas kerja, misalnya),
menghitung, dll menggunakan kemampuan sisi otak
kiri juga - Akibatnya Mudah lupa Sulit
berkonsentrasi Tidak kreatif dalam memecahkan
masalah Tidak dapat memahami permasalahan
dengan optimal Stres Tidak kuat belajar
lama-lama
23FAKTA-FAKTA LAINNYA TENTANG OTAK MANUSIA
- Otak manusia beratnya hanya 2 dari berat tubuh
manusia, namun membutuhkan oksigen sebesar 20
dari kebutuhan oksigen tubuh kita. - Setelah diselidiki, jumlah sel otak manusia
normal tidak berbeda jauh dari sel otak manusia
jenius (seperti Einstein), hanya berselisih
beberapa juta saja. Yang membedakan adalah
optimalisasi fungsi otak kiri dan otak kanannya.
24B. PENDEKATAN PSIKODINAMIKA
- PENDAHULUAN
- Teori psikodinamika atau tradisi klinis berangkat
dari dua asumsi dasar. Pertama, manusia adalah
bagian dari dunia binatang. Kedua, manusia adalah
bagian dari sistem enerji. - Kunci utama untuk memahami manusia menurut
paradigma psikodinamika adalah mengenali semua
sumber terjadinya perilaku, baik itu berupa
dorongan yang disadari maupun yang tidak
disadari.
25- Teori psikodinamika ditemukan oleh Sigmund Freud
(1856-1939). Dia memberi nama aliran psikologi
yang dia kembangkan sebagai psikoanalisis. Banyak
pakar yang kemudia ikut memakai paradigma
psikoanalisis untuk mengembangkan teori
kepribadiannya, seperti Carl Gustav Jung,
Alfred Adler, serta tokoh-tokoh lain seperti Anna
Freud, Karen Horney, Eric Fromm, dan Harry Stack
Sullivan. - Teori psikodinamika berkembang cepat dan luas
karena masyarakat luas terbiasa memandang
gangguan tingkah laku sebagai penyakit. (Alwisol,
2005 3-4).
261. TEORI PSIKOANALISIS
271. TEORI PSIKOANALISIS
- Teori Psikoanalisis dikembangkan oleh Sigmund
Freud. - Psikoanalisis dapat dipandang sebagai teknik
terapi dan sebagai aliran psikologi. Sebagai
aliran psikologi, psikoanalisis banyak berbicara
mengenai kepribadian, khususnya dari segi
struktur, dinamika, dan perkembangannya.
28STRUKTUR KEPRIBADIAN
- Menurut Freud (Alwisol, 2005 17), kehidupan
jiwa memiliki tga tingkat kesadaran, yaitu sadar
(conscious), prasadar (preconscious), dan tak
sadar (unconscious). Sampai dengan tahun 1920an,
teori tentang konflik kejiwaan hanya melibatkan
ketiga unsur tersebut. Baru pada tahun 1923 Freud
mengenalkan tiga model struktural yang lain,
yaitu das Es, das Ich, dan das Ueber Ich.
Struktur baru ini tidak mengganti struktur lama,
tetapi melengkapi gambaran mental terutama dalam
fungsi dan tujuannya (Awisol, 2005 17).
29Struktur Kepribadian
30- Freud berpendapat bahwa kepribadian merupakan
suatu sistem yang terdiri dari 3 unsur, yaitu das
Es, das Ich, dan das Ueber Ich (dalam bahasa
Inggris dinyatakan dengan the Id, the Ego, dan
the Super Ego), yang masing memiliki asal, aspek,
fungsi, prinsip operasi, dan perlengkapan
sendiri. Ketiga unsur kepribadian tersebut
dengan berbagai dimensinya disajikan dalam tabel
berikut.
31- Das Es yang dalam bahasa Inggris disebut The Id
adalah aspek kepribadian yang dimiliki individu
sejak lahir. Jadi das Es merupakan factor
pembawaan. Das Es merupakan aspek biologis dari
kepribadian yang berupa dorongan-dorongan
instintif yang fungsinya untuk mempertahankan
konstansi atau keseimbangan. Misalnya rasa lapar
dan haus muncul jika tubuh membutuhkan makanan
dan minuman. Dengan munculnya rasa lapar dan haus
individu berusaha mempertahankan keseimbangan
hidupnya dengan berusaha memperoleh makanan dan
minuman.
32- Das Es (the Id)
- Menurut Freud, das Es berfungsi berdasarkan
prinsip kesenangan (pleasure principle),
munculnya dorongan-dorongan yang merupakan
manifestasi das Es, adalah dalam rangka membawa
individu ke dalam keadaan seimbang. Jika ini
terpenuhi maka rasa puas atau senang akan
diperoleh.
33- Perlengkapan yang dimiliki das Es menurut Freud
berupa gerak-gerak refleks, yaitu gerakan yang
terjadi secara spontan misalnya aktivitas
bernafas untuk memperoleh oksigen dan kerdipan
mata. Selain gerak refleks, das Es juga memiliki
perlengkapan berupa proses primer, misalnya
mengatasi lapar dengan membayangkan makanan.
34- Das Ich
- Das Ich yang dalam bahasa Inggris disebut The
Ego merupakan aspek kepribadian yang diperoleh
sebagai hasil interaksi individu dengan
lingkungannya. Menurut Freud, das Ich merupakan
aspek psikologis dari kepribadian yang fungsinya
mengarahkan individu pada realitas atas dasar
prinsip realitas (reality principle).
35- Das Ueber Ich
- Das Ueber Ich atau the Super Ego adalah aspek
sosiologis dari kepribadian, yang isinya berupa
nilai-nilai atau aturan-aturan yang sifatnya
normative. Menurut Freud das Ueber Ich terbentuk
melalui internalisasi nilai-nilai dari
figur-figur yang berperan, berpengaruh atau
berarti bagi individu
36- Fungsi das Ueber Ich adalah
- a) sebagai pengendali das Es agar
dorongan-dorongan das Es disalurkan dalam bentuk
aktivitas yang dapat diterima masyarakat - b)mengarahkan das Ich pada tujuan-tujuan yang
sesuai dengan prinsip-prinsip moral - c)mendorong individu kepada kesempurnaan.
- Â
37- Dalam menjalankan tugasnya das Ueber Ich
dilengkapi dengan conscientia atau nurani dan ego
ideal. - Freud menyatakan bahwa conscentia berkembang
melalui internalisasi dari peri-ngatan dan
hukuman, sedangkan ego ideal berasal dari pujian
dan contoh-contoh positif yang diberikan kepada
anak-anak.
38- Dalam menjalankan tugasnya das Ueber Ich
dilengkapi dengan conscientia atau nurani dan ego
ideal. - Freud menyatakan bahwa conscentia berkembang
melalui internalisasi dari peri-ngatan dan
hukuman, sedangkan ego ideal berasal dari pujian
dan contoh-contoh positif yang diberikan kepada
anak-anak.
392. TEORI PSIKOLOGI INDIVIDUAL
- Tokoh yang mengembangkan teori psikologi
individual adalah Alfred Adler (1870-1937), yang
pada mulanya bekerja sama dengan dalam
mengembangkan psikoanalisis. Karena ada perbedaan
pendapat yang tidak bisa diselesaikan akhirnya
Adler keluar dari organisasi psikoanalisis dan
bersama pengikutnya dia mengembangkan aliran
psikologi yang dia sebut Psikologi Individual
(Idividual Psychology).
40KONSEPSI-KONSEP PSIKOLOGI INDIVIDUAL
- Menurut Adler manusia itu dilahirkan dalam
keadaan tubuh yang lemah. Kondisi ketidak
berdayaan ini menimbulkan perasaan inferior
(merasa lemah atau tidak mampu) dan
ketergantungab kepada orang lain. - Manusia, menurut Adler, merupakan makhluk yang
saling tergantung secara sosial. Perasaan bersatu
dengan orang lain ada sejak manusia dilahirkan
dan menjadi syarat utama kesehatan jiwanya.
41- Dua dorongan pokok
- Dalam diri setiap individu terdapat dua dorongan
pokok, yang mendorong serta melatar belakangi
segala perilakunya, yaitu - 1) Dorongan kemasyarakatan, yang mendorong
manusia bertindak untuk kepentingan orang lain - 2) Dorongan keakuan, yang mendorong manusia
bertindak untuk kepentingan diri sendiri.
42- Perjuangan menjadi sukses atau ke arah superior
- Individu memulai hidupnya dengan kelemahan fisik
yang menimbulkan perasaan inferior. Perasaan
inilah yang kemudian menjadi pendorong agar
dirinya sukses dan tidak menyerah pada
inferioritasnya.
43- Gaya hidup (style of life)
- Menurut Adler setiap orang memiliki tujuan,
merasa inferior, berjuang menjadi superior.
Namun setiap orang berusaha mewujudkan keinginan
tersebut dengan gaya hidup yang berbeda-beda.
Adaler menyatakan bahwa gaya hidup adalah cara
yang unik dari setiap orang dalam berjuang
mencapai tujuan khusus yang telah ditentukan oleh
yang bersangkutan dalam kehidupan tertentu di
mana dia berada (Alwisol, 2005 97).
44- Minat sosial (social interest)
- Adler berpendapat bahwa minat sosial adalah
bagian dari hakikat manusia dalam dalam besaran
yang berbeda muncul pada tingkah laku setiap
orang. Minat sosial membuat individu mampu
berjuang mengejar superioritas dengan cara yang
sehat dan tidak tersesat ke salah suai. Bahwa
semua kegagalan, neurotik, psikotik, kriminal,
pem,abuk, anak bermasalah, dst., menurut Adler,
terjadi karena penderita kurang memiliki minat
sosial.
45C. PENDEKATAN BEHAVIORISTIK
- Bahwa perilaku manusia merupakan hubungan antara
stimulus dengan respon. - Hanya perilaku yang dapat diamati yang dapat
diukur sehingga dapat diperoleh data yang
objektif, yang dapat menjelaskan perilaku secara
ilmiah.
46(No Transcript)
47- Behaviorisme merupakan sebuah aliran dalam
psikologi yang didirikan oleh J.B. Watson. Sama
halnya dengan psikoanalisis, behaviorisme juga
merupakan aliran yang revolusioner, kuat dan
berpengaruh serta memiliki akar sejarah yang
cukup dalam. - Selain Watson ada beberapa orang yang dipandang
sebagai tokoh behaviorsime, diantaranya adalah
Ivan Pavlov, E.L. Thorndika, B.F. Skinner, dll.
48- Paradigma yang dipakai untuk membangun teori
behavioristik adalah bahwa tingkah laku manusia
itu fungsi stimulus, artinya determinan tingkah
laku tidak berada di dalam diri manusia tetapi
bearada di lingkungan (Alwisol, 2005 7). - Pavlov, Skinner, dan Watson dalam berbagai
eksperimen mencoba menunjukkan betapa besarnya
pengaruh lingkungan terhadap tingkah laku. - Semua tingkah laku termasuk tingkah laku yang
tidak dikehendaki, menurut mereka, diperoleh
melalui belajar dari lingkungan.
49Asumsi yang Dipakai Skinner
- a.Tingkah laku itu mengikuti hukum tertentu
(behavior is lawful). - Ilmu adalah usaha untuk menbemukan keteraturan,
menunjukkan bahwa peristiwa tertentu berhubungan
secara teratur dengan peristiwa lain.
50- Menurut Skinner ada dua klasifikasi tingkah laku
yaitu - 1) Tingkah laku responden (respondent
behavior), adalah respon yang dihasilkan
(elicited) organisme untuk menjawab stimulus
yang secara spesifik berhubungan dengan respon
itu. - 2) Tingkah laku operan (operant behavior),
adalah respon yang dimunculkan (emittes)
organisme tanpa adanya stimulus spesifik yang
langsung memaksa terjadinya respon itu.
51EKSPERIMEN PAVLOV
52D. PENDEKATAN HUMANISTIK
- 1. Pendahuluan
- Istilah psikologi humanistik (Humanistic
Psychology) diperkenalkan oleh sekelompok ahli
psikologi yang pada awal tahun 1960-an bekerja
sama di bawah kepemimpinan Abraham Maslow dalam
mencari alternatif dari dua teori yang sangat
berpengaruh atas pemikiran intelektual dalam
psikologi. Kedua teori yang dimaksud adalah
psikoanalisis dan behaviorisme. Maslow menyebut
psikologi humanistik sebagai kekuatan ketiga (a
third force).
53- 2.Pokok Pandangan Maslow
- a. Prinsip holistik
- Menurut Maslow, holisme menegaskan bahwa
organisme selalu berting-kah laku sebagai
kesatuan yang utuh, bukan sebagai rangkaian
bagian atau komponen yang berbeda. Jiwa dan tubuh
bukan dua unsur yang terpisah tetapi bagian dari
suatu kesatuan, dan apa yang terjadi pada bagian
yang satu akan mempengaruhi bagian yang lain.
54- b.Individu adalah penentu bagi tingkah laku dan
pengalamannya sendiri. - Manusia adalah agen yang sada, bebas memilih
atau menentukan setiap tindakannya. Dengan kata
lain manusia adalah makhluk yang bebas dan
bertanggung jawab. - Â c.Manusia tidak pernah diam, tetapi selalu dalam
proses untuk menjadi sesuatu yang lain dari
sebelumnya (becoming). - Namun demikian perubahan tersebut membutuhkan
persyaratan, yaitu adanya lingkungan yang
bersifat mendukung.
55- d. Individu sebagai keseluruhan yang integral,
khas, dan terorganisasi. - Â e.Manusia pada dasarnya memiliki pembawaan yang
baik atau tepatnya netral. - f. Manusia memiliki potensi kreatif yang
mengarahkan manusia kepada pengekspresian dirinya
menjadi orang yang memiliki kemampuan atau
keistimewaan dalam bidang tertentu.
56- g. Manusia memiliki bermacam-macam kebutuhan yang
secara hirarki dibedakan menjadi sebagai berikut
(Boeree, 2004) - (1) kebutuhan-kebutuhan fisiologis (the
physiological needs) - (2) kebutuhan akan rasa aman (the safety and
security needs) - (3) kebutuhan akan cinta dan memiliki (the
love and belonging needs) - (4) kebutuhan akan harga diri (the esteem
needs) - (5) kebutuhan akan aktualisasi diri (the
self- actualization needs)
57PIRAMIDA KEBUTUHAN MASLOW
58PIRAMIDA KEBUTUHAN MASLOW
59- Thanks for Your Attention