Title: DASAR KOMPUTER
1Pengendalian Proses
(GP32024 - Semester 6 - 3 SKS)
Ir. Abdul Wahid, MT.
Jurusan Teknik Gas dan Petrokimia FTUI
2Daftar Isi
- 1. Pengantar Pengendalian Proses
- 2. Pemodelan Proses
- 3. Transformasi Laplace dan Fungsi Alih
- 4. Perilaku Dinamik Sistem Orde Satu dan Dua
- 5. Karakteristik Respon Dinamik Sistem Lebih
Kompleks - 6. Model Empirik
- 7. Feedback Controler
- 8. Stabilitas Lup Tertutup
- 9. Disain Kontroler
- 10. Penyetelan Kontroler
- 11. Contoh Simulasi Proses ABSORPSI
3Pengantar Pengendalian Proses
Ir. Abdul Wahid, MT.
Jurusan Teknik Gas dan Petrokimia FTUI
4Pengantar Sistem Kontrol
- Apa itu pengendalian proses
- Obyektif dari pengendalian proses (kenapa ini
penting) - Konsep kontrol berumpan balik (feedback control)
- SAP Kuliah
- Metode Pembelajaran Web-based Interactive
Learning Moduls
5Pengantar ke Proses
- Tentang apakah pengendalian proses itu?
- Mengenai mengoperasikan sebuah proses sedemikian
rupa hingga karakteristik proses yang penting
dapat dijaga pada target yang diinginkan, meski
ada gangguan dari luar - contoh Refinery - komposisi dari jenis tertentu
seharusnya pada harga tertentu
6Pentingnya Pengendalian Proses
- 1. Pengendalian proses secara langsung
mempengaruhi keselamatan dan kehandalan sebuah
proses - Sebuah sistem kontrol menyediakan operasi yang
aman - alarm, safety constraint control, startup dan
shutdown - Menstabilkan proses yang tidak stabil
- mencegah variabel tertentu yang penting lepas
kendali - contoh pengontrolan suhu dari reaktor
polimerisasi
7Pentingnya Pengendalian Proses
- 2. Pengendalian proses yang tepat memperbaiki
kualitas produk yang dihasilkan oleh sebuah
proses - Mengurangi variabilitas
- untuk banyak kasus, pengurangan produk yang
berubah-ubah ada pada permintaan yang tinggi dan
memiliki nilai tambah yang tinggi (contoh
feedstock untuk polimer)
8Pentingnya Pengendalian Proses
- 3. Memaksimalkan produktivitas
- banyak sekali waktu yang dibutuhkan untuk
mengontrol batasan-batasan - semakin dekat operasi yang dilakukan dengan
batasan-batasan tersebut semakin banyak profit
yang dapat dibuat - Bottom line pengendalian proses memiliki
pengaruh yang besar pada keuntungan sebuah
perusahaan
9Pengendalian Proses
10Pengantar
- Apa itu proses?
- Bagaimana kita melakukan pengontrolan?
11Proses
- Apa yang kita maksud dengan proses dalam teori
kontrol? - Proses (P) adalah sebuah operasi yang mengambil
INPUT dan memberikan OUTPUT - Atau
- Proses (P) adalah sebuah peta dari ruang input
ke ruang output
12Proses
- INPUT
- Manipulated Variable (MV) u
- sesuatu yang dapat diubah-ubah/dimanipulasi
- actuating signal
- Disturbance d
- sesuatu yang datang sebagai hasil dari beberapa
fenomena luar dan mempengaruhi output tetapi
tidak dapat dimanipulasi - OUTPUT (Controlled Variable, CV) y
- kuantitas yang dapat diobservasi yang kita dapat
diukur dan ingin diatur
13Sebuah Contoh Proses
- Pengendalian Kecepatan Mobil
- Diukur dan dikontrol
- Kecepatan Variabel keluaran
- Dimanipulasi atau digerakkan (diaktuasi)
- Tekanan dan akselerator Variabel
masukan - Faktor luar
- friksi, kemiringan jalan Disturbance (gangguan)
14Konsep Proses Dalam Teori Kontrol
- Dalam flowsheeting proses
- Dalam pengendalian proses
15Contoh
- Stirred tank heater
- Apa MV, CV dan disturbance-nya?
16Contoh
- Apa varibel masukan dan keluarannya?
- Tergantung pada
- apa yang perlu dikontrol
- apa yang dapat dimanipulasikan
- Jika T itu yang dikontrol dengan memanipulasi
daya dari heater Q
17Kontrol
- Apa sasaran dari kontrol?
- Untuk mengatur keluaran proses akibat adanya
pengaruh gangguan - mengendarai mobil
- mengontrol komposisi reaktor kimia
- Untuk menstabilkan proses yang tak stabil
- menaiki sepeda
- kontrol pesawat
- kontrol suhu dari reaktor polimerisasi
18Sistem Kontrol
- Sebuah proses yang dikontrol (controlled process)
adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua sistem
yang berinteraksi - Kebanyakan sistem yang dikontrol adalah sistem
dikontrol berumpan-balik - Kontroler didisain untuk menyediakan pengaturan
keluaran proses karena adanya gangguan
19Strategi Pengendalian
- Strategi apa yang dapat kita gunakan dalam
pengendalian proses? - Feedback (berumpan-balik)
- Feedforward (berumpan-maju)
20Feedback control untuk kecepatan
- 1. Mengukur kecepatan aktual
- 2. Menemukan perbedaan
- Error Kecepatan diinginkan - Kecepatan aktual
- 3. Memutuskan berapa daya yang seharusnya
diterapkan pada akselerator - jika Errorgt0 maka tekan gas lebih keras
- jika Errorlt0 maka angkat gas sedikit
CV-nya diukur. Controller beraksi sesuai dengan
ukuran CV-nya
21Feedforward control dari kecepatan
- 1. Lihat kemiringan jalan
- 2. Jika menanjak, tekan gas lebih keras
- jika menurun, angkat gas sedikit atau malah
gunakan rem
CV-nya tidak diukur. Gangguannya diukur dan
controller beraksi sesuai dengan gangguannya
22Strategi Pengendalian
- Pengontrolan suhu
- Asumsi
- (1) Laju alir masuk laju alir keluar
- (2) Densitas cairan konstan
- Sasaran pengontrolan T TR
- CV? MV? Gangguan?
- 1. Berapa panas yang harus disuplai?
- Necara energi kondisi tunak
- Untuk T TR
- Jika
- (1) Asumsinya valid
- (2) Laju alir masuk dan suhu masuk sama dengan
harga nominalnya - Maka T TR
23Strategi Pengendalian
- Perkirakan suhu masuk Tin berubah terhadap waktu.
Bagaimana kita dapat memastikan T masih pada
atau mendekati set point TR ? - 1. Gunakan tangki yang BESAR
- Mahal
- 2. Ukur T dan atur Q
- Bandingkan T dengan TR
- Atur Q berdasarkan error-nya
- 3. Ukur T dan atur w
- 4. Ukur Tin dan atur Q
- 5. Ukur Tin dan atur w
- 6. Ukur Tin dan T dan atur Q
- 7. Ukur Tin dan T dan atur w
24Strategi Pengendalian
- Klasifikasi strategi pengendalian
- Feedback control (Metode 2 dan 3)
- CV dari proses diukur dan hasil pengukurannya
digunakan untuk mengatur MV - T diukur dan Q (metode 2) atau w (metode 3)
diatur - Variabel gangguan (Tin) tidak diukur
- Negative feedback
- CV ditekan ke arah set point
- Positive feedback
- CV ditekan menjauhi set point
25Strategi Pengendalian
- Keuntungan dan kerugian Feedback control
- Keuntungan
- Aksinya korektif
- Menangani semua gangguan (gangguan dalam Tin, w,
suhu lingkungan, dsb.) - Hanya perlu pengetahuan yang minimum
- Tidak memerlukan pengukuran gangguan
- Pengaturan dengan trial-error
- Kerugian
- Menangani gangguan hanya setelah CV menyimpang
dari set point-nya
26Strategi Pengendalian
- Klasifikasi strategi pengendalian
- Feedforward control (Metode 4 dan 5)
- Gangguan (Tin) diukur dan MV (Q dan w) diatur
- CV tidak diukur
- Keuntungannya
- Dapat menyediakan pengendalian yang sempurna
(secara teori, jika modelnya sempurna dan
pengukuran gangguan yang ada akurat) - Kekurangannya
- Perlu model yang sempurna
- Tidak dapat menangani gangguan yang tidak terukur
(seperti perubahan suhu lingkungan) - Tidak ekonomis untuk mengukur seluruh gangguan
- Feedback control digunakan dalam kombinasi
feedforward control (Metode 6 dan 7)
27Diagram blok proses
- Implementasi dari Metode 6 (feedback control)
- Diukur T(t)
- Diatur Q(t)
- Operasi pengendalian suhu
- 1. Suhu keluar tangki diukur dengan termokopel
yang menghasilkan sinyal mV yang sesuai - 2. Sinyal yang berubah dengan waktu ini harus
dikuatkan ke sinyal tingkat voltase V(t) dan
dikirim ke kontroler - 3. Kontroler melakukan tiga tugas
- merubah set point TR ke tegangan VR
- menghitung error e(t) VR - V(t)
- menghitung beban panas Q(t) dan mengirim
sinyalnya yang sesuai p(t) ke heater - 4. Sebagai respon sinyal masukan p(t), heater
merubah sinyal p(t) ke arus yang menghasilkan Q(t)
28Pengantar
29Diagram kontrol
- Kontrol dimaksudkan untuk menyediakan regulasi
keluaran proses sebagai sebuah rujukan, r, akibat
adanya gangguan - Deviasi dari keluaran pabrik, e(r-y), dari
rujukan yang dimaksud digunakan untuk membuat
perubahan (adjustment) yang tepat pada masukan
pabrik, u - Kontroler dapat berupa kontroler analog,
kontroler dijital, sebauh komputer, atau seorang
operator yang melakukan manipulasi yang diperlukan
30Feedforward control
31Sistem Kontrol Lup Terbuka
- Faktor penting WAKTU
- Kelebihan
- konstruksi sederhana
- perawatan mudah
- lebih murah
- tidak ada persoalan kestabilan
- cocok untuk keluaran yang sukar diukur atau tidak
ekonomis (contoh mengukur kualitas keluaran
pemanggang roti) - Kekurangan
- tidak menangani gangguan
- perubahan kalibrasi
- untuk menjaga kualitas yang diinginkan perlu
kalibrasi ulang dari waktu ke waktu
32Bagaiamana mendokumentasikan pengendalian proses?
- A Analyzer (analisis khusus yang sering
diindikasikan dengan simbol, - seperti untuk ? untuk densitas
atau pH) - F flow rate
- L level dari cairan atau padatan di dalam
vessel - P pressure
- T temperature
33Sinyal Transmisi
- Pneumatic (tekanan udara)
- normalnya 3 - 15 psig
- gambar sinyalnya pada PID
- Elektrik/elektronik
- normalnya 4 - 20 mA
- Dijital atau diskret (0 dan 1)
- Untuk mengubah dari satu sinyal ke sinyal lain
digunakan TRANSDUCER. I/P artinya mengubah dari
sinyal listrik (I) ke pneumatik (P)
34Pengendalian Proses
- Bagaimana kita memperbaiki pengendalian ?
35Filosofi Kontrol
- Untuk memiliki pengendalian yang baik, kita
memerlukan gambaran kuantitatif dari proses -
sebuah model matematika - Pendekatan berdasarkan model
- mengembangkan model matematika
- mendisain dan mengoptimasi kontroler berdasarkan
pada model tersebut - Keuntungan kontrol berdasarkan model
- Unjuk kerja kontrol yang lebih baik
- Model tersebut memprediksi perilaku dinamik dari
proses saat MV diubah
36Pengendalian Proses dan Pemodelan
- Dalam mendisain sebuah kontroler, kita harus
- Mendefinisikan obyektif pengontrolan
- Mengembangkan sebuah model proses
- Mendisain kontroler berdasarkan pada model
- Mengujinya melalui simulasi
- Mengimplementasikannya pada proses nyata
- Cari pengontrolan terbaik (tuning) dan memantaunya
37Pengembangan Sistem Kontrol
Sering sebuah proses iteratif, didasarkan pada
kinerja kita bisa memutuskan untuk menyetel,
mendisain atau memodelkan kembali sebuah sistem
kontrol yang diberikan
38Pengembangan Sistem Kontrol
- Obyektif
- Apa yang sedang kita coba untuk dikontrol?
- Pemodelan proses
- Apa yang kita perlukan?
- Mekanistik dan/atau empirik
- Disain kontroler
- Bagaimana kita menggunakan pengetahuan perilaku
proses untuk mencapai obyektif pengendalian
proses kita? - Variabel apa yang seharusnya kita ukur?
- Variabel apa yang seharusnya kita kontrol?
- Mana MV yang terbaik?
- Mana struktur kontroler yang terbaik?
39Pengembangan Sistem Kontrol
- Implementasi dan menyetel proses yang dikontrol
- Uji dengan simulasi
- Masukkan strategi kontrol ke perangkat keras
kontrol - Teori jarang melebihi realita
- Setel dan setel lagi
- Memonitor kinerja
- Penyetelan dan pendisainan kembali secara
periodik sering dibutuhkan berdasarkan pada
sensitivitas proses atau permintaan pasar - Metode statistik dapat digunakan untuk memonitor
kinerja
40Process dynamics dan Kontrol
- Process Dynamics (Dinamika Proses)
- Studi perilaku transien dari proses-proses
- Process Control
- Penggunaan process dynamics untuk memperbaiki
operasi dan kinerja proses - atau
- penggunaan process dynamics untuk mengurangi efek
perilaku proses yang tidak diinginkan (tidak
stabil) - Sistem kontrol
- Proses
- Kontroler
41Sasaran Pembelajaran
- Sasaran
- Memberikan kepada mahasiswa pengetahuan yang baik
konsep disain sistem kontrol - Karena kontrol yang lebih baik memerlukan
pemahaman akan dinamika proses yang dikontrol,
mata kuliah ini meliputi dua bidang - 1. Analisis dinamika proses
- 2. Disain sistem kontrol
42Fokus Pembelajaran
- Fokus
- Analisis dinamika proses
- Pemodelan proses
- Perilaku dinamik dari sebuah jajaran proses
- Analisis dan disain sistem kontrol
- Sistem kontrol berumpan-balik
- Perilaku dinamik dan stabilitas sistem kontrol
lup tertutup - Disain kontroler untuk respon transien (PID)
43Proses Belajar Dengan WILMO (Web-based
Interactive Learning MOdules)
44Daftar Rujukan
- Textbook
- D. E Seborg, T. F. Edgar, D. A. Mellichamp,
Process Dynamics and Control, John Wiley Sons,
1989 (ISBN 0-471-86389-0) - Rujukan
- 1. T. Marlin, Process Control Designing
Processes and Control Systems for Dynamic
Performance, 2nd Edition, McGraw-Hill, New York,
2000 - 2. Smith, Carlos A. dan Corripio, Armando B.,
Principles and Practice of Automatic Process
Control, 1985, John Wiley Sons Inc. - 3. R. Wayne Bequette, Process Dynamics
Modeling, Analysis, and Simulation, Prentice
Hall, New Jersey, 1998 (0-13-206889-3) - Jurnal
- Computers Chemical Engineering
- Journal of Process Control
- Chemical Engineering Science
- Internet
- http//www.chemeng.ui.ac.id/wahid/kendali.htm
(Homepage Kuliah) - http//www.pc-education.mcmaster.ca (WILMO)
- http//lorien.ncl.ac.uk/ming/Dept/Swot/connotes.ht
m (Jagad PC) - http//www.rpi.edu/bequeb/ (Homepage B. W.
Bequette) - Software
- MATLAB with SIMULINK
45Jadwal Aktivitas Pembelajaran Pengendalian Proses
46Jadwal Aktivitas Pembelajaran Pengendalian Proses
47Diktat Pengendalian Proses
- Tersedia di home page mata kuliah dua buah diktat
yang bersumber dari buku - Smith Corripio
- Seborg, dkk.
- Rujukan tambahan
- Marlin
- Bequette
- Ogata
- Luyben
- Kedua diktat itu akan digabung menjadi satu
kesatuan yang utuh
48http//www.chemeng.ui.ac.id/wahid/kendali.htm
49WILMO
50Keaktifan Mengakses WILMO
- Cara yang ditempuh untuk memotivasi mahasiswa
- Meyakinkan mahasiswa bahwa kualitas mahasiswa UI
tinggi - Mengakses WILMO adalah bagian dari penilaian
(10) - Setiap quiz mengandung soal dari WILMO
- Selalu mengingatkan pentingnya mengakses WILMO
dengan dua cara - Saat di kelas
- Menempelkan pengumuman
51Penyebab Tidak Aktif
- Belum mengetahui tingkat kepentingannya
- Sulit mendapatkan sarana untuk mengakses
internet - Tidak punya komputer di rumah
- Jauh dari warnet
- Tidak menjadi anggota lab SPK
- Merasa cukup dengan hanya
- nimbrung saat temannya mengakses WILMO
- Melihat foto-kopian WILMO
52Penugasan
- Semua dikerjakan dalam kelompok
- Ada dua bentuk tugas
- Menyelesaikan soal
- Presentasi
- Bahan
- Modul-modul di buku Bequette
- Paper dari beberapa jurnal
- Penilaian
- Nilai presentasi dari dosen 30
- Nilai presentasi dari kelompok lain 30
- Nilai presentasi dari kelompok sendiri 30
- Nilai presentasi dari report hasil diskusi 10
53Tugas Presentasi
- Dari modul-modul yang ada di buku Bequette
- Stirred Tank Heaters
- Absorption
- Isothermal Continuous Stirred Tank Chemical
Reactors - Biochemical Reactors
- Diabatic CSTR
- Ideal Binary Distillation
- Dari jurnal
- A two degree of freedom level control (Journal of
Process Control) - A direct synthesis tuning method of unstable
first-order-plus-time-delay processes (Journal of
Process Control) - Closed-loop on-line process identification using
a proportional controller (Chemical Engineering
Science) - An Industrial Dead-Time Compensating PI
Controller (Control Engineering Practice)
54Evaluasi
55(No Transcript)