Title: POLUSI TANAH
1POLUSI TANAH
2POLUSI TANAH
POLUTAN DI TANAH
SUMBER POLUSI TANAH
3Limbah padat
Logam barat
POLUTAN DI TANAH
Pestisida
Nitrogen, fosfat, garam mineral
4Limbah padat
Limbah padat meliputi bahan-bahan padatan
buangan ex kertas, plastik, kayu, metal, kaca
DLS
5Logam berat
ex kadmium, timbal, kromium, tembaga, besi dan
nikel
6Pestisida
Seyawa yang digunakan untuk membunuh makluk hidup
yang dianggap menggangu oleh manusia. Pestisida
dapat dibagi berdasarkan organisme targetnya
menjadi insektisida, herbisida, rodentisida dan
fungisida.
7Pestisida
sebenarnya pestisida ini sangat menguntungkan
bagi manusia dalam memanen/mengontrol tanaman.
Namun, penggunaan pestisida secara berlebihan
dapat mencemarih tanah secara langsung terhadap
tumbuhan dan biodata tanah lainnya.
8Nitrogen, fosfat, garam mineral
unsur-unsur yang sangat diperlukan tumbuhan untuk
pertumbuhan. Namun, jika keberadaannya di tanah
berlebihan unsur-unsur tersebut dapat bersifat
racun bagi tumbuhan
9Sumber polutan utama di tanah adalah Kegiatan
pertanian. Dalam kegiatan ini para tani biasanya
menggunakan pestisida dan pupuk-pupuk yang
menggandung unsur-unsur nitrogen dan fosfatyang
tentunya termasuk bahan berbahaya. Dengan
unsur-unsur/zat-zat ini maka, hal ini dapat
menyebabkan polutan pada tanah. Selain itu juga,
rumah tangga dan industri merupakan sumber
polutan di tanah.
10Dampak polusi tanah
Lingkungan
Kesehatan
11Kesehatan
Timbal sangat berbahaya pada anak-anak, karena
dapat menyebabkan kerusakan otak, serta kerusakan
ginjal. sakit kepala, pusing, letih, iritasi
mata dan ruam kulit untuk paparan bahan kimia
12Lingkungan
Dampak pada pertanian terutama perubahan
metabolisme tanaman yang pada akhirnya dapat
menyebabkan penurunan hasil pertanian.
13Upaya penjegahan polusi tanah
Penanganan
Pencegahan
14Penanganan
Limbah pertanian, yaitu dengan cara mengurangi
penggunaan pupuk sintetik dan berbagai bahan
kimia untuk pemberantasan hama seperti pestisida
diganti dengan penggunaan pupuk kompos. Adapun
penanganan untuk pembersihan tanah,
yaitu Remediasi adalah kegiatan untuk
membersihkan permukaan tanah yang
tercemar. Bioremediasi adalah proses pembersihan
pencemaran tanah dengan menggunakan
mikroorganisme (jamur, bakteri).