BAB 4 PENGGUNA DAN PENGEMBANGAN SISTEM - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

BAB 4 PENGGUNA DAN PENGEMBANGAN SISTEM

Description:

bab 4 pengguna dan pengembangan sistem kriteria pendidikan, pengetahuan, dan keahlian yang dibutuhkan untuk karier dibidang layanan informasi pengembangan sistem ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:262
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 56
Provided by: acer193
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: BAB 4 PENGGUNA DAN PENGEMBANGAN SISTEM


1
BAB 4PENGGUNA DAN PENGEMBANGAN SISTEM
2
NAMA KELOMPOK
  • Nama NPM
  • Desi Rianti 021110016
  • Merry MD 021110017
  • Siti Fatonah 021110023

3
  • TUJUAN BELAJAR
  • ?Mengetahui adanya perubahan konteks
    organisasional bagi pengembangan dan penggunaan
    sistem dari struktur fisik ke struktur maya.
  • ?Mengetahui siapa saja spesialis informasi itu
    dan bagaimana mereka dapat diintegrasikan ke
    dalam suatu organisasi layanan informasi
    (information service).
  • ?Mewaspadai arah-arah baru yang mungkin diambil
    oleh organisasi layanan informasi.
  • ?Memahami apa yang dimaksud dengan komputasi
    pengguna akhir (ens-use computing) dan
    penyebab kemunculannya.

4
  • ?Memberikan apresiasi bahwa pengguna, khususnya
    yang memiliki kemampuan komputasi pengguna akhir,
    merupakan sumber daya informasi yang berharga.
  • ?Mengetahui manfaat dan risiko dari komputasi
    pengguna akhir.
  • ?Mengetahui jenis-jenis pengetahuan dan keahlian
    yang penting bagi pengembangan sistem.
  • ?Memberikan apresiasi atas nilai dari pengelolaan
    pengetahuan yang dimiliki oleh spesialis dan
    pengguna informasi.
  • ?Mengerti manfaat dari risiko dari kantor maya
    dan organisasi maya.

5
PENDAHULUAN
  • Spesialis-spesialis informasi sebuah perusahaan
    terdiri atas analisis sistem, administratorbasis
    data, webmaster, spesialis jaringan, programer,
    dan operator. Para spesialis ini pada awalnya
    berada dalam unit layanan informasi, namun
    belakangan mereka mulai dialokasikan ke
    area-area bisnis. Ketika sistem informasi yang
    pertama dikembangkan oleh spesialis informasi,
    pengguna tidak diharapkan (atau diizinkan) untuk
    melakukan hal-hal selain menyebutkan kebutuhan
    informasi mereka. Tanpa melihat apakah sistem
    dikembangkan oleh spesialis informasi atau
    pengguna, beberapa pengetahuan dari keahlian
    tertentu masih tetap dibutuhkan.

6
Pengetahuan mencerminkan bahan-bahan yang dapat
dipelajari dan keahlian meliputi
kemampuan-kemampuan alamiah, yang ditingkatkan
oleh pendidikan dan pengetahuan.Pengembangan
sistem adalah suatu aktivitas yang selalu
berevolusi. Bentuk organisasional dan peranan
yang diaminkan oleh para pengguna dan spesialis
informasi terus-menerus mengalami perubahan.
7
ORGANISASI BISNIS
  • Sistem informasi dikembangkan dan digunakan dalam
    organisasi-organisasi bisnis. Area-area bisnis
    dasar perusahaan adalah keuangan, sumber daya
    manusia, layanan informasi, produksi, dan
    pemasaran.
  • Dukungan Sistem Informasi bagi Organisasi
  • Sistem informasi dikembangkan untuk mendukung
    keseluruhan organisasi, eksekutif, dan area
    bisnis. Kerangka kerja ini diilustrasikan di
    Figur 4.1 yang dimaksudkan untuk memenuhi
    kebutuhan informasi umum para manajer perusahaan
    .

8
(No Transcript)
9
Sistem-sistem informasi ini dirancang khusus
untuk organisasi fisik yaitu, cara bagaimana
sumber daya fisik (manusia, bahan baku, mesin,
dan uang) dialokasikan ke berbagai area-area
fisik perusahaan anak perusahaan global,
divisi, wilayah, distrik, cabang, dan
seterusnya.Struktur organisasi seperti ini
disebut sebagai organisasi maya (virtual
organization).
10
ORGANISASI LAYANAN INFORMASI
  • Kita telah menggunakan istilah layanan informasi
    (information service-IS) untuk menguraikan unit
    perusahaan yang memiliki tanggung jawab atas
    mayoritas sumber daya informasi. Nama-nama lain
    Divisi SIM atau Departemen SIM dan khususnya
    teknologi informasi (information technology-IT)
    juga populer.
  • Sumber Daya Informasi
  • Sebagian besar sumber daya ini pada umumnya
    berlokasi di layanan informasi dan merupakan
    tanggung jawab dari chief information officer
    (CIO). Sumber daya informasi yang terdapat di
    area-area pengguna adalah tanggung jawab dari
    para manajer area pengguna.

11
Spesialis Informasi
  • Istilah spesialis informasi (information
    specialist) digunakan untuk menggambarkan
    karyawan yang tanggung jawab utamanya adalah
    untuk memberikan kontribusi atas tersedianya
    sumber daya informasi dalam perusahaan.
    Spesialisasi pada awalnya meliputi analis sistem,
    programer, dan operator. Kemudian, ditambah lagi
    dengan administrator basis data, spesialis
    jaringan, dan Webmaster.

12
ANALIS SISTEM. Spesialis ini bekerja dengan
pengguna untuk mengembangkan sistem-sistem baru
dan memperbaiki sistem-sistem yang sudah ada.
Analisis sistem adalah orang yang ahli dalam
mendefinisikan masalah dan dalam membuat
dokumentasi tertulis mengenai bagaimana komputer
akan membantu menyelesaikan masalah-masalah
tersebut.ADMINISTRATOR BASIS DATA. Seorang
spesialis informasi yang bertanggung jawab atas
basis data disebut sebagai administrator basis
data (database administrator DBA). Tugas DBA
terbagi dalam empat area utama perencanaan,
implementasi, operasi, dan keamanan.
13
  • WEBMASTER. Webmaster bertanggung jawab atas isi
    dan penyajian situs Web perusahaan. Situs web
    sangat mengandalkan gambar dan webmaster biasanya
    memiliki keahlian dalam manipulasi atau
    perancangan grafik.
  • Satu tugas penting dari seorang Webmaster adalah
    melacak orang-orang yang mengunjungi halaman Web
    perusahaan.
  • SPESIALIS JARINGAN. Spesialis jaringan bekerja
    dengan analis sistem dan pengguna dalam membuat
    jaringan komunikasi data yang menyatukan sumber
    daya komputasi yang menyebar. Spesialis jaringan
    akan menggabungkan keahlian dari bidang-bidang
    komputasi maupun telekomunikasi.

14
  • PROGRAMER. Programer menggunakan dokumentasi yang
    dibuat oleh sistem analis untuk membuat kode
    program komputer yang mengubah data menjadi
    informasi yang dibutuhkan oleh pengguna. Beberapa
    perusahaan menggabungkan fungsi sistem analis dan
    programer, menciptakan suatu posisi analis
    programer.
  • OPERATOR. Operator menjalankan peralatan
    komputasi berskala besar, seperti komputer
    mainframe dan server, yang biasanya berlokasi
    dalam fasilitas komputasi perusahaan. Operator
    akan memonitor konsol, mengganti kertas printer,
    mengelola perpustakaan pita dan disk penyimpan
    data, serta melakukan tugas-tugas lain yang
    serupa.

15
STRUKTUR ORGANISASI LAYANAN INFORMASI
  • Spesialis informasi dalam layanan informasi dapat
    diorganisasikan menurut berbagai macam cara.
    Unit-unit organisasional yang pertama
    disentralisasikan di dalam perusahaan, dengan
    hampir seluruh sumber daya informasi berlokasi di
    unit IT.

16
Tren dari Struktur Tersentralisasi ke
Desentralisasi
  • Suatu struktur organisasi yang umum bagi suatu
    operasi tersentralisasi diilustrasikan pada
    Figur 4.2. Struktur khusus seperti ini
    disesuaikan dengan siklus hidup sistem.
    Perusahaaan telah menugaskan beberapa orang
    analis sistem dan programer untuk mengembangkan
    sistem-sistem baru dan beberapa orang analis
    sistem serta programer lainnya untuk memelihara
    sistem-sistem yang sudah ada. Masing-masing
    kelompok dipimpin oleh seorang manajer. Unit-unit
    operasi, administrasi basis data dan jaringan
    akan memberikan kontribusi bagi pengembangan
    maupun pemeliharaan.

17
Figur 4.2 Sruktur organisasi
bagi unit layanan informasi perusahaan yang
tersentralisasi
CIO
Manajer Operasi Komputer
Manajer Administrasi Basis data
Manajer Jaringan
Manajer Pemeliharaan Sistem
Manajer Pengembangan Sistem
Pegawai Operator
Administrator basis data
Spesialis Jaringan
Analis Sistem
Analis Sistem
Programer
Programer
18
Struktur Organisasi Inovatif
  • Perusahaan-perusahaan besar berusaha untuk
    mencapai suatu struktur organisasi yang
    terdesentralisasi secara sentral. Sebagai respon
    atas kebutuhan ini, para peneliti SIM
    mengidentifikasi tiga struktur inovatif, yang
    disebut
  • model sekutu (partner model),
  • model platform (platform model), dan
  • model terskala (scalable model).

19
Model sekutu adalah bahwa layanan informasi
bekerja dengan area-area bisnis dalam menggunakan
teknologi informasi guna menghasilkan inovasi
bisnis.Model platform adalah bahwa layanan
informasi tidak akan secara aktif mengawali
inovasi bisnis namun akan menyediakan sumber daya
informasi sehingga inovasi tersebut dapat dicapai
oleh area-area bisnis. Model terskala menyadari
bahwa sumber daya harus diperoleh begitu peluang
pasar muncul dan harus dapat dengan cepat
dilepaskan ketika peluang-peluang tersebut tidak
lagi terjadi sehingga tetap mempertahankan biaya
tetap pada tingkat yang minimum.
20
Figur 4.3 adalah suatu model jaringan dari
struktur organisasi layanan informasi yang
menerapkan fitur-fitur model-model sekutu,
platform, dan terskala. Struktur tersebut
meliputi jaringan penentuan visi (visioning
network) yang memungkinkan CIO bekerja dengan
manajemen puncak dalam perencanaan strategis
sumber daya informasi, jaringan inovasi
(innovation network) yang dipergunakan oleh CIO
untuk berinteraksi dengan area-area bisnis
sehingga aplikasi-aplikasi inovatif dapat
dikembangkan, dan jaringan pencarian sumber
(sourcing network) yang dipergunakan untuk
berinteraksi dengan para vendor untuk tujuan
mendapatkan sumber daya informasi.
21
Model jaringan organisasi
sistem informasi
Manajemen Puncak
Jaringan Penentuan Visi
Jaringan Pencarian Sumber
Jaringan Inovasi
CIO
Area-area bisnis
Perencanaan Strategi
Vendor
Penyerahan Solusi
Manajemen Infrastruktur
Inovasi Nilai
Manajemen Keuangan
Penempatan Layanan
22
KOMPUTASI PENGGUNA AKHIR
  • Sistem informasi yang pertama dikembangkan dengan
    para spesialis informasi melakukan seluruh
    pekerjaan bagi para pengguna. Pendekatan ini
    diilustrasikan pada Figur 4.4, dan masih
    dipergunakan untuk banyak proyek-proyek sistem
    saat ini, menunjukkan bagaimana spesialis
    informasi bertindak sebagai perantara, yang
    memisahkan pengguna dari komputer. Panah-panah di
    dalam figur tersebut mencerminkan aliran
    komunikasi dua arah.

23
Figur 4.4Rantai komunikasi tradisional
Basis data Administrator
Sistem Analis
Pengguna
Programer
Operator
Komputer
Spesialis Jaringan
Webmaster
24
Komputasi pengguna akhir timbul disebabkan oleh
empat pengaruh utama
  • -Dampak pendidikan komputer. Selama awal tahun
    1980-an, dampak program-program pendidikan
    komputer yang baik di sekolah-sekolah negeri dan
    swasta, perguruan tinggi, dan perusahaan-perusahaa
    n industri mulai terlihat. Jajaran manajemen,
    terutama di tingkat yang lebih rendah, mulai
    diisi dengan orang-orang yang memiliki keahlian
    komputer yang baik.

25
-Antrian layanan informasi. Para spesialis
informasi selalu memiliki lebih banyak pekerjaan
daripada yang dapat mereka tangani. Situasi ini
menjadi suatu hal yang sangat penting selama awal
tahun 1980-an, ketika para pengguna mulai
mengajukan tuntutan-tuntutan untuk mendapatkan
tambahan dukungan sistem kepada layanan
informasi. Layanan informasi tidak dapat
memberikan respons yang cukup cepat untuk
memenuhi tuntutan pengguna, dan antrian mulai
menumpuk dengan pekerjaan yang menunggu untuk
dikerjakan oleh komputer. Beberapa pengguna harus
menunggu dua atau tiga tahun sebelum pekerjaan
mereka selesai dari antrian.
26
-Murahnya peranti keras. Selama periode
yang sama, pasar dibanjiri oleh komputer mikro
berharga murah. Pengguna dapat memperoleh sendiri
peranti kerasnya dengan memesan di toko komputer
setempat melalui telepon dan meminta sistem
tersebut dikirimkan menggunakan taksi.-Peranti
lunak siap pakai. Peranti lunak siap pakai ini
menawarkan dukungan yang ditingkatkan dan
kemudahan penggunaan, dan memungkinkan perusahaan
dan pengguna-pengguna individual dengan sedikit
keahlian komputer mengimplementasikan suatu
sistem berbasis komputer.
27
Dalam banyak kasus, pengguna akan bekerja sama
dengan spesialis informasi dalam mengembangkan
sistem. Oleh karena itu, konsep EUC tidak berarti
hilangnya kebutuhan akan spesialis informasi.
Konsep ini lebih diartikan bahwa spesialis
informasi akan lebih banyak memainkan peranan
konsultasi daripada yang sebelumnya pernah mereka
lakukan. Figur 4.5 menunjukkan suatu skenario
EUC dimana pengguna akan mengandalkan spesialis
informasi untuk mendapat dukungan pada tingkat
tertentu.
28
Figur 4.5Rantai komunikasi komputasi pengguna
akhir Dukungan
Komunikasi
Spesialis Informasi
Pengguna
Komputer
29
  • PENGGUNA SEBAGAI SUATU SUMBER DAYA INFORMASI
  • Pengguna dari sistem informasi perusahaan adalah
    sumber daya informasi penting yang dapat
    memberikan satu kontribusi nyata dalam mencapai
    sasaran strategis dan meraih keunggulan
    kompetitif. Hal ini terutama berlaku ketika
    pengguna dapat secara aktif ikut berpartisipasi
    dalam pengembangan sistem dan mempraktikan
    komputasi pengguna akhir.

30
  • Keuntungan Komputasi Pengguna AkhirEUC
    memberikan dua manfaat utama
  • -Menyamakan kemampuan dan tantangan. Pergeseran
    beban kerja dalam pengembangan sistem ke
    area-area pengguna memberikan kebebasan lagi
    spesialis informasi untuk lebih berkonsentrasi
    pada organisasi secara luas dan sistem-sistem
    yang rumit, yang memungkinkan mereka melakukan
    pekerjaan yang lebih baik di area-area tersebut.
  • -Mempersempit jarak komunikasi. Kesulitan yang
    selalu menghantui pengembangan sistem sejak hari
    pertama komputasi adalah komunikasi antara
    pengguna dan spesialis informasi. Pengguna
    memahami area masalah yang lebih baik daripada
    teknologi komputasi.

31
Risiko Komputasi Pengguna AkhirKetika pengguna
akhir mengembangkan sistem mereka sendiri, mereka
akan menghadapkan perusahaan kepada sejumlah
risikoSasaran sistem yang buruk. Pengguna
akhir dapat menerapkan komputer pada
aplikasi-aplikasi yang seharusnya dijalankan
dengan cara lain, seperti secara manual.Sistem
yang dirancang dan didokumentasikan dengan
buruk. Para pengguna akhir, meskipun mereka
memiliki tingkat kompetensi teknis yang cukup
tinggi, biasanya tidak akan dapat menyamai
profesionalisme dari spesialis informasi dalam
hal perancangan sistem.
32
Penggunaan sumber daya informasi yang tidak
efisien. Ketika tidak terdapat kendali pusat atas
akuisisi peranti keras dan peranti lunak,
perusahaan pada akhirnya bisa mendapatkan peranti
keras yang tidak sesuai dan peranti lunak yang
berlebihan.Hilangnya integritas data. Pengguna
akhir bisa jadi tidak menjalankan kehati-hatian
yang diperlukan dalam memasukan data ke dalam
basis data perusahaan.Hilangnya keamanan.
Pengguna akhir dapat tidak menjaga data dan
peranti lunak mereka.
33
Hilangnya kendali. Pengguna mengembangkan sistem
untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri tanpa
menyelaraskan dengan suatu rencana yang akan
memastikan dukungan komputer bagi
perusahaan.Karena potensi manfaat yang
dimilikinya, perusahaan harus mengembangkan suatu
rencana strategis sumber daya informasi yang
memungkinkan EUC berkembang dan tumbuh subur.
34
KRITERIA PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, DAN KEAHLIAN
YANG DIBUTUHKAN UNTUK KARIER DIBIDANG LAYANAN
INFORMASIPengembangan sistem informasi
membutuhkan pengetahuan dan keahlian tertentu.
Spesialis informasi menerapkan pengetahuan dan
keahlian secara kontinu.Pengetahuan Pengembangan
SistemPengetahuan adalah sesuatu yang dapat
dipelajari, baik itu melalui mata kuliah formal
ataupun melalui upaya sendiri seperti membaca dan
mengamati. Jenis pengetahuannya meliputi
35
-Pengetahuan komputer (computer literacy) adalah
kemampuan untuk menggunakan sumber daya komputer
guna mendapatkan pemrosesan yang dibutuhkan.
-Pengetahuan informasi (information literacy)
meliputi pemahaman bagaimana menggunakan
informasi dalam setiap langkah proses pemecahan
masalah, di mana informasi tersebut dapat
diperoleh dan bagaimana membagi informasi dengan
orang lain.-Dasar-dasar bisnis (business
fundamentals) adalah topik-topik yang biasanya
terdapat di dalam mata kuliah inti S1 dan S2
bisnis, akuntansi, keuangan, pemasaran,
manajemen, SIM, dan operasi.
36
-Teori sistem (systems theory) menjelaskan
bagaimana cara menggambarkan suatu fenomena dalam
bentuk struktur-struktur sistem normatif.-Proses
pengembangan sistem (system development process)
terdiri atas langkah-langkah yang diambil untuk
mengembangkan suatu sistem informasi.-Pembuatan
model sistem (systems modelling) terdiri atas
berbagai cara untuk mendokumentasikan suatu
sistem. Data dan proses sistem dibuat modelnya
dengan menggunakan alat seperti diagram hubungan
entitas (entity relationship diagram), diagram
arus data (data flow diagram), dan diagram kelas
(class diagram).
37
(No Transcript)
38
Keahlian Pengembangan SistemDengan cara yang
sama, kita dapat mengidentifikasi jenis-jenis
keahlian pengembangan yang berbeda dan memiliki
arti yang penting. Keahlian pengembangan sistem
meliputi -Keahlian komunikasi (communications
skills) melibatkan kemampuan untuk menyampaikan
informasi kepada satu orang atau lebih dengan
menggunakan komunikasi lisan, tulisan, atau
gambar.-Kemampuan analitis (analytical ability)
melibatkan studi dan pemahaman akhir atas suatu
situasi dengan tujuan untuk merumuskan respons
atau solusi.
39
-Kreativitas (creativity) adalah penciptaan ide
atau solusi baru yang sepenuhnya atau separuhnya
baru.-Kepemimpinan (leadership) adalah kemampuan
untuk mengarahkan orang lain untuk melaksanakan
tugasnya.
40
MENGELOLA PENGETAHUAN YANG DITUNJUKKAN OLEH
SUMBER DAYA INFORMASI PERUSAHAANBasis data
menyimpan pengetahuan dalam bentuk data dan
informasi yang mencerminkan sumber daya dan
operasi fisik perusahaan.Perusahaan sering kali
menganggap manajemen pengetahuan (knowledge
management-KM) sebagai sistem jenis lain yang
harus dikembangkan. Sistem seperti ini akan
menciptakan pengetahuan, mengelolanya, dan
mengirimkannya ke pengguna yang tepat.
41
OTOMATISASI KANTOROtomatisasi kantor (office
automation-OA) meliputi seluruh sistem elektronik
formal maupun informal yang terutama berhubungan
dengan komunikasi informasi ke dan dari
orang-orang di dalam maupun di luar perusahaan.
Figur 4.6 adalah suatu model OA yang menunjukkan
bagaimana para pemecah masalah menggunakan
aplikasi berbasis komputer dan berbasis
nonkomputer.Keunggulan dari OA adalah adanya
fakta bahwa ia memberikan suatu sambungan
komunikasi bagi orang-orang di dalam dan di luar
perusahaan untuk saling berkomunikasi satu sama
lain.
42
Komunikasi Interpersonal Data dan
Informasi Lingkungan
Perusahaan Sistem Otomatisasi
Kantor Aplikasi OA berbasis
non komputer Aplikasi OA
berbasis komputerFigur 4.6
Pemecahan masalah
Pemecah masalah lain
Basis data
Mengubah
Sumber daya output fisik
Sumbar daya input fisik
43
Pergeseran dari Pemecahan Masalah Administratif
ke ManajerialSeiring dengan semakin
bertambahnya pengetahuan komputer di kalangan
manajer dan profesional, mereka menyadari bahwa
mereka dapat menggunakan berbagai aplikasi untuk
memecahkan masalah yang mereka hadapi. Contohnya
mereka dapat menggunakan pengolah kata, e-mail,
faks, dan penanggalan elektronik.
44
KANTOR MAYAKonsep kantor maya (virtual office)
mengakui bahwa pekerjaan kantor dapat dilakukan
hampir di semua lokasi geografis selama tempat
kerja tersebut terhubung dengan satu atau lebih
lokasi tetap perusahaan oleh suatu jenis
kemampuan komunikasi elektronik. Konsep ini
dimulai dengan telecommuting, lalu disempurnakan
untuk menciptakan suatu fasilitas kantor yang
disebut hoteling.
45
TelecommutingIstilah telecommuting
diperkenalkan karena sepertinya merupakan satu
cara yang tepat untuk menggambarkan bagaimana
karyawan dapat secara elektronik pergi ke
tempat kerja. Keuntungan terbesar telecommuting
bagi karyawan adalah fleksibilitas yang diberikan
dalam menjadwalkan tugas-tugas pekerjaan sehingga
tugas pribadi juga akan dapat diakomodasi.
46
HotelingFokus telecommuting pada awalnya hanya
terbatas pada beberapa kelas pekerja kantor
tertentu saja yang dapat melakukan pekerjaan
mereka di rumah, telah meluas hingga meliputi
seluruh karyawan yang hanya datang ke kantor
bilamana dibutuhkan. Konsep ini diberi nama
hoteling, dan ide di baliknya adalah bahwa
perusahaan menyediakan suatu fasilitas terpusat
yang dapat dibagi bersama oleh karyawan jika
terdapat kebutuhan akan ruangan dan dukungan
kantor. Keunggulan hoteling adalah pemanfaatan
sumber daya dan ruangan yang lebih efektif dan
fokus yang lebih baik pada apa yang dibutuhkan
untuk mendukung personel kantor.
47
Keuntungan Kantor MayaKantor maya mampu
mengatasi kendala-kendala fisik dari suatu tempat
kerja dengan peranti elektronik sehingga
memungkinkan diperolehnya beberapa potensi
keuntungan nyata, antara lain?Biaya fasilitas
yang lebih rendah. Karena beberapa orang karyawan
bekerja ditempat lain, perusahaan tidak
membutuhkan kapasitas kantor yang sebesar dulu,
sehingga memungkinkan turunnya biaya untuk sewa
dan perluas kantor.
48
?Biaya peralatan yang lebih rendah. Sebagai
ganti dari memberikan seperangkat peralatan
kantor kepada setiap orang, para karyawan dapat
saling berbagi peralatan seperti para partisipan
di dalam suatu jaringan area lokal berbagi sumber
daya komputasi. ?Berkurangnya penghentian
pekerjaan. Ketika hujan salju, banjir, badai, dan
semacamnya menjadikan karyawan tidak dapat
melakukan perjalanan ke tempat kerja fisik,
aktivitas perusahaan dapat langsung terhenti.
Akan tetapi, dalam suatu kantor maya, sebagian
besar pekerjaan dapat terus dilanjutkan.
49
?Kontribusi sosial. Kantor maya memungkinkan
perusahaan mempekerjakan orang-orang yang
sebelumnya mungkin tidak memiliki peluang untuk
bekerja. Orang-orang dengan cacat tubuh, manula,
dan para orang tua dengan anak-anak masih kecil
dapat bekerja di rumah. Oleh karena itu, kantor
maya memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk
mengekspresikan rasa sosial.
50
Kerugian Kantor MayaKetika perusahaan
berkomitmen untuk menjalankan strategi kantor
maya, maka perusahaan tersebut akan melakukannya
dengan telah memahami bahwa beberapa dampak
negatif akan dapat terjadi, yaitu-Moral yang
rendah. Sejumlah faktor dapat menyebabkan moral
karyawan yang rendah. Salah satunya adalah tidak
adanya umpan balik positif yang berasal dari
interaksi tatap muka dengan atasan dan sesama
rekan kerja.-Kekhawatiran akan risiko keamanan.
Keamanan data dan informasi dapat lebih sulit
untuk dikendalikan di dalam lingkungan kantor
maya.
51
ORGANISASI MAYAKeberhasilan kantor maya memicu
para visioner untuk melihat bagaimana kantor maya
dapat diperluas hingga berlaku bagi keseluruhan
perusahaan sebuah organisasi maya. Dampak
Sosial Organisasi MayaMeskipun kantor maya dan
organisasi maya terutama diidentifikasikan
sebagai suatu strategi bisnis, konsep ini pada
akhirnya akan dapat memberikan dampak kepada
masyarakat. Kantor maya dan organisasi maya akan
menurunkan permintaan gedung-gedung pencakar
langit dan transportasi, menjadikan kota kita
lebih tenang untuk di huni.
52
MENEMPATKAN PENGGUNA SISTEM DAN SPESIALIS
INFORMASI PADA PERSPEKTIFUnsur manusia terus
menjadi salah satu bahan paling penting dalam
pengembangan dan penggunaan sistem informasi.
Para pemain utama adalah pengguna dan spesialis
informasi. Kedua kelompok tersebut membentuk tim
pengembangan. Pengembangan sistem pada awalnya
dilakukan sepenuhnya oleh spesialis informasi.
Namun, lama-kelamaan pengguna telah memainkan
peranan yang semakin penting, pengguna dapat
melakukan seluruh pekerjaan pengembangan.
53
Fuzzy front
endFigur 4.7Sistem Awal Pengembangan
Produk Baru
Pengembangan Konsep
Jadi/ tidak jadi
Pengembangan kasus bisnis
Peluncuran produk dan produksi penuh
Peninjauan
Peninjauan
Pengembangan pemasaran dan teknis
Pengujian dan validasi
Peninjauan
54
Figur 4.8Sistem Pengembangan Konsep Produk Baru
Kualifikasi ide
Ide-ide yang memenuhi kualifikasi
Pengembangan Konsep
Konsep yang telah dikembangkan
Katalog
Penentuan peringkat konsep
Penilaian Konsep
Konsep yang telah dinilai
55
Terima Kasih
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com