Materi Sejarah Asia Selatan - PowerPoint PPT Presentation

About This Presentation
Title:

Materi Sejarah Asia Selatan

Description:

Bangunan Peradaban India Materi Sejarah Asia Selatan Kebudayaan Awal (ca 5000 SM) Paleolitikum + mesolitikum (peralatan besi sudah digunakan) Sungai bukan untuk ... – PowerPoint PPT presentation

Number of Views:174
Avg rating:3.0/5.0
Slides: 21
Provided by: FadlyR
Category:

less

Transcript and Presenter's Notes

Title: Materi Sejarah Asia Selatan


1
Bangunan Peradaban India
  • Materi Sejarah Asia Selatan

2
Kebudayaan Awal (ca 5000 SM)
  • Paleolitikum mesolitikum (peralatan besi sudah
    digunakan)
  • Sungai bukan untuk penyubur tanah, namun suplai
    air dan penghubung kawasan pegunungan hutan.
  • Sungai Indus
  • Mohenjo Daro Harappa (ca 4000 2500 SM)
  • Infrastruktur Jalan, kamar mandi, rumah beratap
  • Pemuja dewi ibu (mother goddess)
  • Kremasi mayat penyimpanan abu dalam kendi
  • Hancurnya peradaban tidak diketahui pasti,
    mungkin banjir besar atau wabah penyakit.

3
Masa Weda Epos
  • Invasi Indo Arya (2000 1000 SM)
  • Berasal dari sekitar Laut Kaspia, Asia Tengah
  • Akar bahasa sama (Hittit, Median, Persia, Indo
    Eropa)
  • Ciri-ciri kulit
  • Kekayaan diukur dengan ternak hasrat memiliki
    banyak sapi
  • Pernikahan monogami larangan menikah lintasras
  • Belum ada kasta
  • Rajah (raja) kepala tiap-tiap suku, mengatur
    perang

4
Diaspora Bangsa Indo Arya
5
  • Dravida
  • Animisme totemisme (pemujaan kobra)
  • Orang Arya melihat pemujaan ini ketika Mohenjo
    Daro runtuh.
  • Lalu lahir kultus dewi ibu (kesuburan)
  • Penaklukkan oleh Indo Arya
  • Arya di utara
  • Dravida (Indo Negroid) di Selatan (Mohenjo Daro)
  • Indo Arya mengambil ide-ide Dravida (sistem
    penguasaan tanah pajak)

6
  • Kejayaan bangsa Arya
  • Pernikahan silang dengan Dravida
  • Batas-batas ras varna diterjemahkan oleh bangsa
    Portugis dengan casta (Latin castus murni)

7
Teori Kasta (Stanley Rice)
  • Indo Arya pada mula kedatangannya ke India
    menjumpai bangsa Dravida dengan pranata kasta
    yang dirancang untuk memisahkan mereka dari
    bangsa negroid yang lebih tua.
  • Indo Arya melihat bahwa dengan mengambil
    kebiasaan-kebiasaan itu, mereka mungkin dapat
    menjaga dirinya terpisah dari Dravida sebagai
    jarak antara kulit terang dan gelap (varna)
  • Indo Arya mungkin mengadopsi/menambahkan sistem
    pembagian kasta model Persia.
  • Sistem kasta mengkristal menjadi larangan agama
  • Sistem kasta lalu melingkupi aspek okupasi
    (semakin sedikit jumlah ternak yang diserahkan
    kepada Brahmana, maka status sosialnya semakin
    rendah).

8
Masa Weda (ca 2000 1000 SM)
  • Budaya literatur awal Indo Arya dimulai pada masa
    Weda berlanjut pada masa Epos (ca 1000 500 SM)
  • Mahabarata Ramayana (heroisme para ksatria)

9
Masa Epos (ca 1000 500 SM)
  • Negara kecil di Sungai Gangga bergabung dalam
    peperangan.
  • Kelas pendeta menengah muncul
  • Kemunduran bagi kaum wanita, sutee menggejala
  • Sapi dianggap suci (namun bagian-bagian daging
    tertentu masih dimakan)

10
Bahasa, Sastra, Seni
  • Sanskrit, rumpun bahasa Indo Arya (Persia
    YunaniLatinInggris)
  • Kesamaan arti rumpun bahasa Indo Arya pitâ
    (Sanskrit), patër (Yunani), pater (Latin), vater
    (Jerman), vader (Belanda), father (Inggris).
    Semuanya berarti ayah.
  • Di Indonesia kapas ? karpâsa, labu ? alâbu, gula
    ? guda
  • Bahasa Dravida independen, namun terpengaruh Indo
    Arya
  • Bahasa Indo Arya sebagai bahasa ibu setelah itu
    Hindi Bengali
  • Bahasa Sanskrit eksis dalam tiga bentuknya masa
    Magadha (ca abad 4 SM)
  • Sanskrit Brahmana
  • Sastra
  • Untuk politik, hukum, dan seni
  • Sanskrit lebih pantas dianggap sebagai eskpresi
    kesusastraan pada masa Weda Sanskrit dialeknya
    berbeda dengan Sanskrit yang berlaku di lokalitas
    lainnya.

11
Weda (Veda)
  • Veda pengetahuan (kompilasi pengetahuan agama,
    filsafat, magis)
  • Ada empat jenis Weda
  • Rigveda 1028 sûktâ (nyanyian terhadap dewa)
  • Sâmaveda hymne Rigveda yang dilagukan
  • Yajurveda mantra yang diucapkan untuk dewa-dewa
  • Atharvaveda ilmu sihir, yang memuat mantra untuk
    menjauhkan dari kecelakaan dan penyakit.
  • contoh
  • mudah-mudahan rambut bertemu dengan rambut
  • mudah-mudahan sumsum bercampur dengan sumsum
  • mudah-mudahan tulang berkumpul dengan tulang
  • wahai obat, olehmu hendaknya dikumpulkan apa
    yang telah terpisah

12
Agama Weda (Indo Arya)
  • Pemuja Dévas (satu yang bersinar)
  • dewa-dewa yang bertempat di langit. Satu yang
    utama adalah Dewa Indra (perang)
  • Filosofi Wéda tidak rumit setelah mati jiwa akan
    abadi (bahagia atau dihukum). Belum ada konsep
    reinkarnasi.
  • Wéda menunjukkan evolusi awal munculnya
    agama-agama di India filosofi dari keyakinan
    yang sederhana (banyak dewa), mengarah pada
    pantheisme.
  • Pantheisme terasa sekali dalam Rigveda asal
    mula kehidupan adalah alam semesta, sebelum
    tuhan-tuhan itu sendiri diciptakan

13
Upanishad (disusun ca 800 600 SM)
  • Doktrin-doktrin ritual pendeta (Brahman)
    bernarasi panjang berisi ketidakpercayaan dan
    skeptisme yang tumbuh terhadap konsep agama tua
    (Weda).
  • Orang-orang Indo Arya mulai tertarik pada
    kosmologi.
  • Muncullah pertanyaan satu orang ke orang lain
    di mana kita lahir?, di mana kita hidup?, akan
    ke mana kita pergi?
  • Atman (atma/jiwa) tat kwam asi (itu adalah
    engkau)
  • Filsafat eksistensialisme.
  • Penganut Upanishad Rabindranath Tagore dan
    Mahatma Gandhi.

14
Literatur Epos
  • Mahabharata Ramayana kisah-kisah heroik awal
    bangsa Indo Arya (1000 500 SM). Memuat 107.000
    bait dan tujuh kali lebih panjang narasinya dari
    sastra Indo Arya lainnya Illiad Odysey.
  • Peperangan antarkeluarga
  • Petualangan ideal bangsa Indo Arya yang tangguh
    dan jantan menghadapi berbagai rintangan.
  • Bhagavad Gita (senandung Tuhan). Ditulis ca 500
    -200 SM. Saat ini Gita digunakan sebagai sumpah
    jabatan.

15
Hindu, sebuah adat/kebiasaan
  • Hindu sudah ke luar dari konteks Upanishad.
    Sebabnya adalah peran kasta Brahmana
  • Tumbuh dari alasan bahwa orang tidak merespon
    filosofi Upanishad sebagai sebuah agama.
  • Mempertahankan Upanishad dan menambahkan hal-hal
    lain. Contoh kasta (sebagai teori reinkarnasi)
  • Politeistik (Brahma, Wisnu, Shiwa representasi
    tiga proses kehidupan yaitu pencipta, penjaga,
    dan perusak)
  • Memandang seluruh kehidupan adalah bagian dari
    satu/semesta kehidupan. Sehingga sebagai penjaga
    kemurnian, tidak memakan daging. Sapi disucikan
    (kepercayaan lama)
  • Kasta menjadi hal yang religius.

16
Budha (567 SM)
  • Dogma Budha kontras dengan Hindu yang merombak
    Upanishad
  • Lekat filosofinya dengan Upanishad
  • Lebih sebagai filosofi ketimbang agama
  • Reinkarnasi doktrin terpenting Budha
  • Dunia adalah peralihan ilusi spiritual
  • Jalan tengah akan membimbing pada siklus
    kelahiran kembali dan menyatu dalam dunia
    universal (nirwana). Nirwana bukan berarti
    penghancuran jiwa dalam arti ruh, tapi hanya
    penghancuran ilusi yang terpisah, dengan
    pemikiran bahwa kita hidup manunggal dalam
    kehidupan.
  • Menentang agama dan ritus Hindu (doktrin Brahma)
  • Mematahkan sistem kasta (semua orang setara)
  • Purifikasi

17
  • Empat kebajikan kebenaran
  • kehidupan manusia itu pada dasarnya tidak bahagia
  • sebab-musabab ketidakbahagiaan ini adalah
    memikirkan kepentingan diri sendiri serta
    terbelenggu oleh nafsu
  • pemikiran kepentingan diri sendiri dan nafsu
    dapat ditekan habis bilamana segala nafsu dan
    hasrat dapat ditiadakan, dalam ajaran Buddha
    disebut nirvana
  • menimbang benar, berpikir benar, berbicara benar,
    berbuat benar, cari nafkah benar, berusaha benar,
    mengingat benar, meditasi benar.
  • Agama Buddha itu terbuka buat siapa saja, tak
    peduli dari ras apa pun dia (ini yang
    membedakannya dengan Agama Hindu).

18
  • Beberapa saat sesudah Gautama wafat agama baru
    ini merambat pelan. Pada abad ke-3 sebelum
    Masehi, seorang raja India yang besar kuasa
    bernama Asoka menjadi pemeluk ajaran Buddha.
    Berkat dukungannya, penyebaran Agama Buddha
    melesat deras, bukan saja di India tapi juga di
    Birma. Dari sini ajaran Budha menjalar ke seluruh
    Asia Tenggara, ke Malaysia dan Indonesia.
  • Penyebaran juga bertiup ke utara (Tibet,
    Afghanistan, Asia Tengah), terus merambah Cina
    menyeberang ke Jepang dan Korea.
  • Sedangkan di India sendiri ajaran Budha menurun
    pengaruhnya sesudah sekitar tahun 500 Masehi,
    malah nyaris punah pada ca1200. Sebaliknya di
    Cina di Jepang, ajaran Buddha tetap bertahan
    sebagai agama pokok. Begitu pula di Tibet dan
    Asia Tenggara, agama itu mengalami masa jayanya
    berabad-abad.

19
Agama Filsafat
  • Agama dan filsafat mengakar dalam segenap aspek
    kehidupan orang India, mengapa?
  • Sejarahnya
  • Hubungannya dengan perkembangan literatur masa
    Weda dan Epos.

20
Arundati Roy
Write a Comment
User Comments (0)
About PowerShow.com