Title: Rangkuman Refleksi Teologi Bencana, Penderitaan dan Kejahatan
1(No Transcript)
2Zakaria Ngelow
Rangkuman Refleksi Teologi Bencana, Penderitaan
dan Kejahatan
3BiaNgLaLa di atastSUnaMipemetaan awal sejarah
teodise Kristen
4Misteri Kebesaran Ilahi
Ujian iman
Pasrahlah pada Tuhan
Cinta Ilahi
Hukum Karma
Gejala alam
Buatan Manusia
Ada maksud baik Allah
Seruan tobat
Tanda2 Akhir Zaman
Hukuman Allah atas dosa
Mengapa Allah tega?
Ini kehendak Allah
Panggilan melayani sesama
5Rose Wu (aktifis Kristen Hongkong)
- Penderitaan demikian suci bahwa dapat memaksa
kita berhadapan dengan yang Ilahi, yang berada
melampaui pemahaman kita, namun membawa kita
kembali pada makna dasar eksistensi manusia
persaudaraan semua orang, saling peduli dan ingin
bertahan hidup.
6Agama-agama
7Cina kuno penyebab penderitaan dihubungkan
dengan Shang Ti, Ilah Tertinggi.
8Pantheisme mistik Vedanta (India) penderitaan
terkait dengan Yang Satu. Hinduisme ajaran hukum
Karma-Samsara, yakni balasan teerhadap tindakan
moral setiap orang/mahluk. Ingat juga Dewa Siwa,
Sang Pelebur?
9Dualisme Zoroastrisme Manikeisme (Persia) alam
semesta diatur oleh dua kekuatan yang setara,
yakni Kebaikan dan Kejahatan.
10Agama-agama politeistik Mesopotamia kuno
berkeyakinan bahwa penderitaan adalah akibat atau
ganjaran dosa (berpengaruh kuat pada agama-agama
Semitik).
11Sang Buddha skeptik terhadap Ilah-ilah namun inti
pencerahannya adalah fakta penderitaan,
penyebabnya dan cara mengatasinya.
12Dalam tragedi Yunani dewa-dewi digambarkan sama
seperti manusia mengalami susah dan senang.
Tetapi para filsuf Yunanilah yang mulai
mengembangkan pemikiran spekulatif mengenai
hubungan kejahatan-penderitaan dengan Yang Ilahi.
13Islam Hukuman Allah dijatuhkan pada orang-orang
yang tidak setia dan menghujat. Kalau ada orang
Islam beriman yang terkena bencana, maka diuji
imannya.
14Kitab Suci Yahudi/Kristen (1) kejahatan ada
karena dosa manusia, dan penderitaan menjadi
ganjaran dosa. (2) Ayub, protes Yeremia, Hamba
Tuhan yang menderita, salib Yesus.
15Plato
- Privatio Boni Kejahatan hanyalah tiadanya
kebaikan, dan tidak punya status ontologis.
Bentuk-bentuk kejahatan moral adalah tiadanya
kebaikan yang seharusnya. - Kejahatan dalam dunia dituntut Allah yang
pengasih dalam mengembangkan mahluknya yang
berkehendak bebas dari kemurnian semula menjadi
mahluk rohani yang utuh.
16Lactantius
Mungkin Allah mau melenyapkan kejahatan tapi tak
mampu, atau mampu tapi tak mau, atau tak mampu
dan tak mau. Jika Dia mau dan mampu, mengapa ada
kejahatan?
17Silogisme Ateis
- Kalau Allah maha baik akan Dia hancurkan
kejahatan. - Kalau Allah maha kuasa Dia dapat menghancurkan
kejahatan. - Tapi kejahatan tidak dihancurkan.
- Kalau begitu Allah tidak ada.
18Penderitaan adalah hakekat manusia yang terkurung
dalam fisik. Pembebasan dicapai ketika manusia
mampu menuju asal Ilahinya
Bagi kaum Stoics, seperti Epictetus and Marcus
Aurelius, penderitaan adalah bagian normal dari
kehidupan.
Stoic
Gnostik