Research Design

1
Research Design

• Diambil dari
• Zainal Hasibuan PhD

2
Jenis Perancangan Riset

• Jenis perancangan mana yg akan digunakan ?
• Peneliti perlu memikirkan tentang apa yang mereka
  inginkan (tujuan/objective dari riset mereka)
• Apakah ingin tahu bagaimana dua (atau lebih)
  variabel saling berelasi ?
• Dapat digunakan correlational design
• Apakah ingin tahu efek (akibat) dari satu
  variabel terhadap variabel yg lainnya ?
• Dapat digunakan experimental design
• Apakah ingin tahu lebih dalam dan lebih detail
  dari suatu fenomena ?
• Case studies design dapat dilakukan

3
Correlational Design (CD)

• Apa yg diperlukan untuk melakukan CD
• Pada setiap riset paling tidak diperlukan dua
  variabel. Untuk melihat korelasinya, peneliti
  dapat menggunakan paket statistik untuk
  mendapatkan koefisien korelasi antar variabel
  tsb.
• Koefisien Korelasi
• Merupakan nilai dari 1 s.d. 1

4
Koefisien Korelasi

• Menggambarkan
• Direksi (arah) korelasi antar dua variabel
• Jika nilai koefisien korelasi antara 0 s.d. 1
  mengindikasikan hubungan yg positif, dimana
  peningkatan satu variabel menyebabkan variabel yg
  lain meningkat pula
• Jika nilai koefisien korelasi antara -1 s.d. 0
  mengindikasikan hubungan yg negatif, dimana
  peningkatan satu variabel menyebabkan penurunan
  pada variabel yg lain
• Magnitudo (kekuatan) antara dua variabel tsb
• Nilai koefisien yg mendekati 1 baik pos/neg
  mengindikasikan bahwa tingkat relasi/hubungan
  antar variabel tsb semakin kuat

5
Koefisien Korelasi
6
Koefisien Korelasi
7
Koefisien Korelasi
8
Experimental Design (ED)

• Apa yg diperlukan dalam ED ?
• ED yg sederhana membutuhkan paling tidak dua
  variabel dan dua grup peserta yg diobservasi
• Dua variabel ? Independent Dependent
• Dua grup ? experimental control
• Manipulasi independent variabel dilakukan pada
  experimental grup, pada control grup tidak
  dilakukan manipulasi IV

9
Experimental Design

• In our example of teachers' responses and
  children's engagement, we could design an
  experiment where we study the effects (cause) of
  teachers' POSITIVE responses on children's
  engagement (note this would not be an ethical
  study and is only used hypothetically here). The
  steps are listed below
• 1. (Randomly) select 50 children and their
  teachers from a population of 500 4th graders at
  Lincoln Elementary School
• 2. (Randomly) assign 25 of the children to the
  experimental group and 25 to the control group
• 3. Manipulate the IV (teacher's positive
  responses) in the experimental group, but not the
  control group
• 4. Compare the results (an independent sample
  t-test would work here) on the DV (children's
  engagement)
• 5. If there is a difference between the two
  groups, we can conclude that teacher's positive
  responses to children's behavior has a direct
  effect (cause) on children's engagement

10
IV VERSUS DV EXAMPLE

• In our example, the hypothesis states that
  teacher responses should promote or undermine
  children's engagement in the classroom. In an
  experimental design, the researcher would
  manipulate the IV (i.e., teacher responses) to
  study it's effect on the DV (i.e., children's
  engagement). Ethically, manipulation of teacher
  responses in a natural environment cannot be
  done a simulated classroom in a laboratory could
  however be an option.

11
Case Studies

• Merupakan strategi riset yang melibatkan
  investigasi empirik terhadap fenomena tertentu
• Case dapat berupa sebuah organisasi, komunitas,
  kota, negara atau orang
• Tidak dapat men-generalisasi kasus